(RPP)
A. Tujuan Pembelajaran
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat
1. Menerapkan konsep momentum dan impuls, serta hukum kekekalan momentum dalam kehidupan sehari-hari
2. Menyajikan hasil pengujian penerapan hukum kekekalan momentum, misalnya bola jatuh bebas ke lantai dan roket sederhana
C. Materi Pembelajaran
1. Faktual:
Benda bergerak dikarenakan adanya kecepatan akibat gaya luar yang mempengaruhinya, partikel yang bergerak berpeluang untuk bertumbukan
satu sama lain
2. Konsep:
Pengertian Momentum dan Impuls
Hubungan momentum dan impuls
3. Prinsip:
Momentum sering disebut sebagai jumlah gerak. Momentum suatu benda yang bergerak didefinisikan sebagai hasil perkalian antara massa
dengan kecepatan benda
Impuls didefinisikan sebagai hasil kali gaya dengan waktu yang dibutuhkan gaya tersebut bergerak
4. Prosedur:
Berdiskusi Impuls dan Momentum
D. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientific Learning
E. Model Pembelajaran : Discovery Learning
F. Metode : Diskusi
G. Media Pembelajaran
Media LCD projector,
Laptop,
Bahan Tayang
Bahan Ajar
H. Sumber Belajar
Buku teks pelajaran yang relevan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Guru Mata Pelajaran fisika kelas X Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku siswa Mata Pelajaran fisika kelas X Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
I. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan (5 Menit)
Kegiatan Pendahuluan Siswa :
Guru :
Orientasi Orientasi
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai Menjawab sapaan guru dan menjawab salam
pembelajaran
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin Melaksanakan apa yang diperintahkan guru dengan baik
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan Aperpepsi
pembelajaran. Menyimak dan menjawab pertanyaan guru
Apersepsi Menyimak penjelasan guru
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan Motivasi
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,IX Menyimak penjelasan guru
Memberikan beberap pertanyaan mengenai konsep momentum dan impuls Pemberian Acuan
“ apakah kalian mengetahui apa itu momentum dan impuls” Menyimak penjelasan guru
“ penerapan apa saja yang biasa terjadi dengan konsep momentum dan Mencatat tujuan pembelajaran yang akan dicapai
impuls dalam kehidupan sehari-hari” Melaksanakan apa yang diperintahkan guru dengan tertib
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Guru meminta siswa untuk mengisi pertanyaan soal prestest
Motivasi
Pemberian Acuan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu
Memaparkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan gambaran besar mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar
sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti (80 Menit)
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Orientasi peserta didik Mengamati
kepada masalah Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik
Momentum
Impuls
dengan cara :
Melihat
Guru menampilkan video kejadian-kejadian atau fenomena terkait impuls dan momentum yang memungkinkan siswa
menemukan masalah
Mengamati
Siswa melakukan pengamatan bagaimana vidio fenomena impuls dan momentum yang disajikan oleh guru, kemudian
memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan vidio tersebut. Selain itu, peserta didik juga diharuskan menyusun hipotesis
untuk menjawab pertanyaan yang telah ditulis pada selembar kertas.
Definisi Besaran
Momentum
Momentum sering disebut sebagai jumlah gerak. Momentum suatu benda yang bergerak didefinisikan sebagai hasil
perkalian antara massa dengan kecepatan benda. Perhatikan persamaan berikut
𝑝=𝑚𝑥𝑣
dengan : p = momentum (kg m/s)
m = massa benda (kg)
v = kecepatan benda (m/s)
Impuls
Impuls didefinisikan sebagai hasil kali gaya dengan waktu yang dibutuhkan gaya tersebut bergerak. Dari definisi ini
dapat dirumuskan seperti berikut.
I = 𝐹̅ . Δt
dengan : I = impuls (N)
F = gaya yang bekerja (W)
Δt = selang waktu kerja gaya (s)
Hubungan momentum dan impuls
F Δt = m v - m v 2 1
I = p2 - p1
I = Δp
Impulis pada suatu benda dapat di katakan sebagai perubahan momentum
Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
Mendengar
pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan/materi secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai :
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Problem Statement CRITICAL THINKING (BERFIKIR KRITIS)
(Pertanyaan/identifikasi MENGAJUKAN PERTANYAAN
masalah) Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan
fenomena yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya:
Mengajukan pertanyaan tentang :
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Guru membimbing siswa merumuskan pertanyaan yang diajukan sebelumnya menjadi sebuah rumusan masalah penelitian
berdasarkan kejadian dan fenomena yang disajikannya.
Membimbing KEGIATAN LITERASI
penyelidikan individu Mengumpulkan informasi
dan kelompok Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
Mengamati vidio/kejadian,
Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium komputer perpustakaan sekolah untuk mencari dan membaca artikel tentang
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui diskusi kelompok atau kegiatan lain guna menemukan solusi masalah terkait materi
pokok yaitu
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
Aktivitas
Peserta didik diminta untuk mengerjakan contoh soal berikut ini.
1. Bagaimana persamaan hubungan yang tepat antara gaya, selang waktu, dan implus ?
2. Bola yang diam akan bergerak ketika tendangan diberikan pada bola. Gaya tendangan ini merupakan gaya
kontak yang beekerja dalam waktu singkat. Gaya tendangan ini disebut juga dengan...?
3. Sebuah bola bermassa 0,15 Kg pada permainan softball delempar mendatar ke kanan dengan kelajuan 20
m/s. setelah dipukul , bola bergerak ke kiri degan kelajuan 20 m/s. Implus yang diberikan oleh kayu
pemukul pada bola adalah ...?
4. Sebuah bola badminton dipukul dengan gaya 100 N , selang waktu kontak antara alat pemukul bola 1 ms.
Besar implus yang dialami bola adalah…?
5. Sebutkan aplikasi apasaja yang berkaitan dengan impuls dan momentum?
Mempraktikan
Mendiskusikan
Saling tukar informasi tentang :
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
dengan ditanggapi aktif oleh siswa kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi
melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengembangkan dan COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERFIKIR KRITIS)
menyajikan hasil karya Mengkomunikasikan
siswa berdiskusi untuk menyimpulkan
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan siswa atau lembar kerja yang telah disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan siswa atau pada lembar lerja yang telah disediakan
secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran
Menganalisa & Mengasosiasikan
mengevaluasi proses Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi dari guru terkait pembelajaran tentang: ……
pemecahan masalah Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada
lembar kerja.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai
sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan :
Momentum
Impuls
Hubungan momentum dan impuls
Catatan : Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya
diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (5 Menit)
Guru : Peserta didik :
- Memberikan kesimpulan dan mengintruksikan - Peserta didik menyimpulkan hasil pembelajran
peserta didik untuk mencatat poin-poin penting - Mengapresiasi pemberian guru
pada materi pelajaran yang dibahas - Mencatat pekerjaan rumah yang diberikan guru
- Memberikan penghargaan kepada kelompok yang - Melaksanakan apa yang diperintahkan guru
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik - Menjawab salam
- Memberikan pekerjaan rumah untuk materi
pelajaran yang baru diselesaikan
- Memberikan tugas kepada peserta didik untuk
membuat resume yang akan dibahas pada
pertemuan selanjutnya
- Menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
1) Tes Tertulis
a) Pilihan ganda
b) Uraian/esai
2) Tes Lisan
b. Penilaian Kompetensi Keterampilan
1) Proyek, pengamatan, wawancara’
Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok
Menyimak tayangan/demo tentang materi pokok
Menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan pengamatan dan eksplorasi
2) Portofolio / unjuk kerja
Laporan tertulis individu/ kelompok
2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada peserta didik yang sudah melampui KKM.
Remidial terdiri atas dua bagian : remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar
Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi
peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.
Penerapan konsep momentum dan impuls dalam kehidupan sehari-hari
b. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang
telah tuntas mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta didik.
Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan pengembangan lebih luas misalnya
Konsep momentum
Bandung,
Mengetahui,
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran Fisika