Anda di halaman 1dari 2

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kecemasan

1. Pengertian Kecemasan

Kecemasan pada dasarnya adalah suatu reaksi diri untuk

menyadari suatu ancaman yang tidak menentu. Gejala kecemasan ini

nampak pada perubahan fisik seperti gangguan pernafasan, detak

jantung meningkat, nerkeringat dan lain-lain. perasaan cemas yang

berkepanjangan dapat menyebabkan kekhawatiran, ketakutan dan

perilaku stress lainnya (Yusuf & Nuhrisan, 2010). Nevid dkk (2003)

menuliskan kecemasan merupakan suatu keadaan aprehensi atau

keadaan khawatir yang mengeluhkan bahwa sesuatu yang buruk akan

segera terjadi.

Struart dan Sundeen (1998) menjelaskan bahwa kecemasan

berkaitan dengan perasaan tidak pasti dan tidak berdaya. Keadaan

emosi ini tidak memiliki objek yang spesifik. Kondisi ini dialami

secara subjektif dan dikomunikasikan dalam hubungan interpersonal.

Berbeda dengan rasa takut yang merupakan penilaian intelektual

terhadap suatu yang berbahaya. Beck (Blackburn & Davidson, 1994)

mengungkapkan bahwa kecemasan adalah suatu kondisi yang terjadi

karena adanya penilaian kognitif yang tidak tepat terhadap sumber

kekhawatiran atau stressor. Jika seseorang mampu memberikan

penilaian kognitif secara tepat, maka kecemasan tidak terjadi

Kecemasan adalah suatu sinyal yang menyadarkan dengan

memperingatkan adanya bahaya yang mengancam dan memungkinkan

seseorang mengambil tindakan untuk mengatasi ancaman. Sensasi

kecemasan sering dialami oleh hampir semua manusia. Perasaan

tersebut ditandai oleh rasa ketakutan yang difus, tidak menyenangkan

dan samar-samar, seringkali disertai gejala-gejala otominik, seperti

nyeri kepala, berkeringat, palpitasi, kekauan pada dada, dan gangguan

lambung ringan. Dapat disimpulkan kecemasan adalah respon terhadap

suatu ancaman yang sumbernya tidak diketahui, internal, samar-samar


atau konfliktuatif (Kaplan & Sadock, 1997).

Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa

kecemasan adalah perasaan terhadap sesuatu yang dianggap ancaman

yang tidak menentu dan memberikan peringatan untuk mengambil

tindakan untuk mengatasi sumber kecemasan tersebut. Biasanya

kecemasan diikuti dengan perasaan tidak menyenangkan, takut, nyeri

kepala, berkeringat secara berlebihan, detak jantung lebih cepat dan kesulitan bernafas

Anda mungkin juga menyukai