Anda di halaman 1dari 2

Malaria bukanlah penyakit yang bisa dipandang sebelah mata.

Pasalnya, penyakit ini


diperkirakan bisa membunuh sekitar 660.000 orang setiap tahunnya. Malaria tidak bisa dianggap
remeh karena berkembang dengan sangat cepat saat mulai menginfeksi tubuh manusia, bahkan
jika tidak segera ditangani bisa berakibat fatal. Maka itu, penting bagi Anda untuk memahami
dengan baik apa saja tanda dan gejala malaria yang harus diwaspadai.

Apa penyebab malaria?


Malaria adalah penyakit mematikan banyak terjadi di daerah tropis dan subtropis yang memiliki
iklim cukup panas untuk memudahkan perkembangan parasit malaria.

Penyakit malaria disebabkan oleh parasit Plasmodium dari gigitan nyamuk Anopheles betina
yang terinfeksi. Ketika nyamuk menggigit manusia, maka parasit diitularkan dan masuk ke
dalam aliran darah, hingga akhirnya berkembang biak.

Setelah matang, parasit memasuk ke aliran darah dan mulai menginfeksi sel darah merah
manusia. Jumlah parasit dalam sel darah merah akan terus bertambah dalam selang waktu 48-72
jam.

Setelah terinfeksi gigitan nyamuk, maka gejala akan muncul (masa inkubasi) sekitar 7 sampai 30
hari kemudian. Masa inkubasi dari masing-masing jenis plasmodium bisa berbeda.

Memang ada banyak jenis plasmodium yang bisa menyebabkan malaria. Namun di daerah di
Asia Tenggara, Malaysia, dan Filipina, jenis plasmodium yang paling banyak ditemukan adalah
plasmodium knowlesi. Perkembangan parasit yang cukup cepat membuat malaria jenis ini dapat
menyebabkan kecacatan organ hingga kematian.

Penyakit malaria tidak bisa menular dari orang ke orang, meskipun pada beberapa kasus bisa
menyebar tanpa perantara nyamuk. Misalnya virus berpindah dari ibu hamil ke janin, akibat
prosedur transfusi darah yang tak sesuai, serta penggunaan jarum suntik yang bergantian.

Apa saja tanda dan gejala malaria?


Gejala utama malaria adalah demam tinggi hingga menyebabkan menggigil, serta memiliki
gejala yang mirip dengan sakit flu. Gejala malaria bisa dikelompokkan menjadi 2 kategori,
yakni:

Malaria tanpa komplikasi (malaria ringan)

Malaria ringan biasanya menimbulkan gejala ringan tapi tidak sampai merusak fungsi organ.
Namun gejala ini bisa berubah menjadi malaria berat jika tidak segera ditangani, atau jika Anda
memiliki sistem kekebalan tubuh yang tidak baik.
Gejala malaria tanpa komplikasi biasanya berlangsung selama 6-10 jam, tetapi kadang terjadi
dalam waktu yang lebih lama bahkan dengan gejala yang lebih rumit. Pasalnya, kadang gejala
yang terjadi mirip sekali dengan sakit flu, sehingga bisa menyebabkan salah diagnosis penyakit.

Tanda-tanda jika mengalami malaria ringan, akan muncul perkembangan gejala sebagai berikut
ini:

 Tubuh merasakan sensasi dingin dan menggigil


 Demam
 Sakit kepala
 Mual dan muntah
 Kejang, biasanya terjadi pada penderita malaria di usia muda
 Tubuh berkeringat diiringi dengan kelelahan
 Nyeri pada tubuh

Malaria berat

Pada gejala malaria berat, biasa dibuktikan dengan hasil dari klinik atau laboratorium yang
menunjukkan adanya tanda-tanda gangguan fungsi organ vital dan beberapa gejala lainnya,
seperti:

 Demam tinggi diiringi dengan menggigil hebat


 Mengalami gangguan kesadaran
 Mengalami kejang
 Adanya gangguan pernapasan
 Munculnya anemia berat
 Mengalami disfungsi organ vital
 Gagal ginjal
 Kolaps kardiovaskular
 Kadar gula darah rendah (Biasanya terjadi pada wanita hamil)

Kapan harus ke dokter?


Seperti yang telah Anda ketahui sebelumnya, bahwa malaria bisa berkembang dalam waktu yang
sangat cepat. Sebaiknya, jika Anda atau anggota keluarga mengalami tanda-tanda penyakit
seperti yang disebutkan di atas, segera cari bantuan perawatan medis secepat mungkin.

Terlebih jika gejala tersebut muncul pada bayi, anak kecil, dan ibu hamil sebab gejala malaria
akan berkembang menjadi sangat parah pada ketiga kelompok tersebut.

Tak terkecuali bagi Anda yang tinggal di daerah dengan kasus malaria yang rendah, namun telah
melakukan perjalanan dari daerah yang berisiko malaria.

Jika sepulang dari daerah tersebut Anda mengalami demam tinggi, meskipun melakukan
pencegahan malaria serta rutin mengonsumsi obat antimalaria, Anda harus tetap memeriksakan
diri ke dokter.

Anda mungkin juga menyukai

  • Penyakit Asma
    Penyakit Asma
    Dokumen2 halaman
    Penyakit Asma
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Makalah Kespro
    Makalah Kespro
    Dokumen33 halaman
    Makalah Kespro
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • GASTRITIS
    GASTRITIS
    Dokumen2 halaman
    GASTRITIS
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Sap DHF
    Sap DHF
    Dokumen4 halaman
    Sap DHF
    Pandega Ferdinata
    Belum ada peringkat
  • Makalah Kespro
    Makalah Kespro
    Dokumen33 halaman
    Makalah Kespro
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Malaria
    Malaria
    Dokumen2 halaman
    Malaria
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Malaria
    Malaria
    Dokumen2 halaman
    Malaria
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Herpes
    Herpes
    Dokumen5 halaman
    Herpes
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Kanker Payudara
    Kanker Payudara
    Dokumen2 halaman
    Kanker Payudara
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Malaria
    Malaria
    Dokumen2 halaman
    Malaria
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Anemia
    Anemia
    Dokumen4 halaman
    Anemia
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Herpes
    Herpes
    Dokumen5 halaman
    Herpes
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Asma
    Asma
    Dokumen3 halaman
    Asma
    Yenny Maharani
    Belum ada peringkat
  • Asma
    Asma
    Dokumen3 halaman
    Asma
    Yenny Maharani
    Belum ada peringkat
  • DIARE
    DIARE
    Dokumen2 halaman
    DIARE
    Putri Jannah
    Belum ada peringkat
  • Diabetes Alodokter
    Diabetes Alodokter
    Dokumen2 halaman
    Diabetes Alodokter
    Wirahadi Saputra
    Belum ada peringkat
  • TBC
    TBC
    Dokumen2 halaman
    TBC
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Hipertensi
    Hipertensi
    Dokumen1 halaman
    Hipertensi
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Kusta
    Kusta
    Dokumen2 halaman
    Kusta
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Ispa
    Ispa
    Dokumen2 halaman
    Ispa
    mariyaammar
    Belum ada peringkat
  • Definisi: Apa Itu Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi) ?
    Definisi: Apa Itu Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi) ?
    Dokumen2 halaman
    Definisi: Apa Itu Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi) ?
    Gilang Muhammad
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen8 halaman
    Kata Pengantar
    mariyaammar
    Belum ada peringkat