Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

Tujuan pembangunan kesehatan Indonesia Sehat 2015 adalah meningkatkan


kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat
kesehatan masyarakat yang optimal melalui terciptanya masyarakat, bangsa dan Negara
Indonesia yang ditandai oleh penduduknya yang hidup dalam lingkungan dan dengan perilaku
hidup sehat serta memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan dan fasilitas kesehatan
yang bermutu secara adil dan merata diseluruh wilayah Republik Indonesia dan dapat
mewujudkan bangsa yang mandiri maju dan sejahtera.
Pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut adalah pelayanan kesehatan gigi dan mulut
yang terencana, ditujukan pada kelompok tertentu (ibu hamil, anak pra sekolah, dan anak
sekolah) yang dapat diikuti dalam satu kurun waktu tertentu diselenggarakan secara
berkesinambungan untuk mencapai tujuan kesehatan gigi dan mulut yang optimal.
Kegiatan evaluasi pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut yang dilaksanakan di SD
Baturan 1 Yogyakarta dimana sasaran kelompok merupakan bagian kurikulum perkuliahan yang
meliputi upaya pemeliharaan dan peningkatan kesehatan gigi dan mulut (promotif), pencegahan
penyakit gigi dan mulut (preventif), penyembuhan penyakit gigi dan mulut yang dilaksanakan
secara terpadu dan berkesinambungan.
Dalam kegiatan evaluasi pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut ini telah dilakukan
pemeriksaan terhadap 9 siswa kelas III dan IV SDN Baturan 1 Yogyakarta yang terdiri dari anak
laki-laki 5 orang (55,6%) dan anak perempuan 4 orang (44,4%). Dalam kelompok umur, terdiri
dari umur 8 tahun 11,1%, umur 9 tahun 33,3%, umur 10 tahun 3,33%, dan 11 tahun 22,2%.
Sebelum membahas hasil evaluasi, akan penulis paparkan hasil dari kegiatan
Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut yang telah dilaksanakan pada bulan November
2012, yaitu sebagai berikut:
Tabel 1. Hasil Akhir Pemeriksaan Obyektif pada 9 Siswa Kelas III dan IV
SDN Baturan 1 Yogyakarta
No Indikator Data Awal Data Akhir
1 DMF-T 15 15
D 15 9
M 0 0
F 0 6
2 def-t 23 23
d 17 9
e 6 6
f 0 8
3 Rata-rata OHI-S 1,01 0
Rata-rata DI 0,89 0
Rata-rata CI 0,1 0
4 ∑PTI 0% 40%
Tabel 2. Hasil Pemeriksaan Subyektif pada 9 Siswa Kelas III dan IV
SDN Baturan 1 Yogyakarta
No Indikator Persentase
1. Siswa menggosok gigi setiap hari 77,8%
2. Siswa tidak menggosok gigi setiap hari 22,2%
3. Siswa menggosok gigi sewaktu mandi 100%
4. Siswa menggosok gigi sebelum tidur malam 22,2%
5. Siswa menggosok gigi 2x sehari 66,7%
6. Siswa menggosok gigi dengan teknik horizontal 100%
7. Siswa mengunyah makanan dengan 2 sisi rahang 55,6%
8. Siswa berdarah ketika menggosok gigi 22,2%
9. Siswa yang pernah mendapat penyuluhan 44,4%
10. Siswa yang pernah sakit gigi 33,3%
11. Siswa yang pernah diolesi fluor 0%
12. Siswa yang pernah dilakukan penumpatan 0%
13. Siswa yang pernah dilakukan pencabutan 33,3%
14. Siswa yang menyukai makanan dan minuman manis 100%
BAB II
PERENCANAAN
Tabel 3. Rencana Pelaksanaan Kegiatan Evaluasi Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut (POA) pada 9 Siswa Kelas III dan IV SDN Baturan 1 Yogyakarta
No. Tahap Kegiatan Tujuan Uraian Kegiatan Sasaran Waktu Tempat Operator Biaya Indikator Keberhasilan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Persiapan Pemantapan Tercapainya Penyusunan jadwal Kepala Sekolah dan 4/3/2013 SDN Baturan 1 Tim Yansuh Adanya kesepakatan
koordinasi pihak kerjasama demi kegiatan pelayanan Guru mata pelajaran Yogyakarta SDN Baturan 1 kerja sama
sekolah. kelancaran kegiatan asuhan, disesuaikan SDN Baturan 1 Yogyakarta pelaksanaan kegiatan
pelayanan asuhan dengan kegiatan sekolah. Yogyakarta pelayanan asuhan
kesehatan gigi dan kesehatan gigi dan
mulut. mulut antara tim yansuh
dengan pihak sekolah.

Persiapan Untuk kesiapan dan Menyiapkan alat dan Alat OD, kartu status, 5/3/2013 Kampus JKG Tim Yansuh Tersedianya alat dan
pelaksanaan kegiatan lancarnya bahan untuk pengambilan cotton roll, cotton SDN Baturan 1 bahan untuk
pengambilan data pelaksanaan kegiatan data dan pembuatan pellet, alkohol, alat Yogyakarta pelaksanaan kegiatan.
kuisioner tulis, kuisioner.

2 Pengendalian a. Sterilisasi alat Untuk mencegah Merendam alat kritis dan Alat oral diagnostik, 6/3/2013 Ruang pre klinik Tim Yansuh Alat oral diagnostik,
Infeksi Silang terjadinya infeksi semi kritis dengan larutan peralatan 13/3/2013 JKG SDN Baturan 1 peralatan penumpatan,
(PIS) silang yang klorin, mencuci alat di penumpatan, scaler, Yogyakarta scaler, tang cabut
ditimbulkan dari alat bawah air mengalir, tang cabut decidui, decidui, nier beken
yang tidak steril. disikat dengan sabun lalu nier beken, cotton sudah dalam keadaan
dikeringkan kemudian roll, cotton pellet & steril dan siap dipakai.
masukkan alat kritis dan tampon
semi kritis ke dalam
sterilisator Ultra Violet
selama 20 menit, alat non
kritis didesinfeksi dengan
alkohol 70%.

b. Perlindungan Diri Untuk mencegah Mengenakan alat Operator 7/3/2013 SDN Baturan 1 Tim Yansuh Operator menggunakan
terjadinya infeksi perlindungan diri berupa : 14/3/2013 Yogyakarta SDN Baturan 1 alat perlindungan diri
silang yang dapat masker, sarung tangan Yogyakarta dan siap melakukan
menyebar melalui dan sepatu. perawatan.
udara dan cairan
selama perawatan.

c. Desinfeksi Untuk mencegah Membersihkan meja dan Meja, kursi, dan 9/3/2013 SDN Baturan 1 Tim Yansuh Permukaan kerja dalam
Permukaan Kerja infeksi silang yang kursi serta ruangan yang ruangan yang akan 11/3/2013 Yogyakarta SDN Baturan 1 keadaan bersih dan
ditimbulkan dari akan digunakan. digunakan. 13/3/2013 Yogyakarta siap untuk dipakai.
permukaan kerja.
d. Pengelolaan Untuk mencegah Menyiapkan tempat Masker, sarung 9/3/2013 SDN Baturan 1 Tim Yansuh Sampah medis dibuang
Sampah terjadinya infeksi sampah medis dan tangan, cotton roll, 11/3/2013 Yogyakarta SDN Baturan 1 pada tempatnya
silang yang membuang sampah. cotton pellet, sisa 13/3/2013 Yogyakarta sehingga dapat
ditimbulkan oleh bahan tambal mencegah terjadinya
sampah medis pasca infeksi silang, ruangan
perawatan. terjaga kebersihannya,
sehingga menimbulkan
rasa nyaman.

3 Pengambilan a. Evaluasi Untuk mengetahui Membagikan kuesioner 9 siswa kelas III dan 9/3/2013 Ruang Kelas III Tim Yansuh Didapatkannya data
Data Awal Pemeriksaan keadaan kesehatan evaluasi subyektif kepada IV SDN Baturan 1 dan IV SDN SDN Baturan 1 evaluasi subyektif para
Subyektif gigi dan mulut. para siswa yang Yogyakarta Baturan 1 Yogyakarta siswa.
kemudian diisi. Yogyakarta
BAB III
PELAKSANAAN

A. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut


1. Upaya Evaluasi Promotif

No Tanggal Materi Kuesioner Sasaran Tempat Pelaksana


1. 7/3/2013 a. Plak Siswa kelas III dan IV Ruang Tim Yansuh
14/3/2013 b. Cara menggosok SDN Baturan 1 kelas III dan SDN Baturan
gigi yang baik dan Yogyakarta IV SDN 1 Yogyakarta
benar Baturan 1
c. Makanan yang Yogyakarta
baik dan tidak baik
untuk kesehatan
gigi
d. Karang gigi
e. Karies gigi
f. Fluor
Tabel 4. Upaya Evaluasi Promotif pada 9 Siswa Kelas III dan IV SDN Baturan 1 Yogyakarta

2. Upaya Evaluasi Preventif


No Tanggal Kegiatan Sasaran Tempat Pelaksana
1. 7/3/2013 Menggosok gigi Semua siswa kelas III, SDN Tim Yansuh
14/3/2013 massal IV dan V Baturan 1 SDN Baturan
Yogyakarta 1 Yogyakarta
2. 7/3/2013 Melakukan 9 siswa kelas III dan Halaman Ridha Fajar
14/3/2013 pemeriksaan karang IV SDN Baturan 1 kelas III dan Nugroho
gigi Yogyakarta IV SDN
Baturan 1
Yogyakarta

Tabel 5. Upaya Evaluasi Preventif pada 9 Siswa Kelas III dan IV SDN Baturan 1 Yogyakarta

3. Upaya Evaluasi Kuratif

No Tanggal Kegiatan Sasaran Tempat Pelaksana


1. 7/3/2013 Melakukan 9 siswa kelas III dan Halaman Ridha Fajar
14/3/2013 pemeriksaan pada IV SDN Baturan 1 kelas III dan Nugroho
gigi yang telah Yogyakarta IV SDN
ditumpat dan Baturan 1
memeriksa adanya Yogyakarta
gigi goyah

Tabel 6. Upaya Evaluasi Kuratif pada 9 Siswa Kelas III dan IV SDN Baturan 1 Yogyakarta

B. Derajat Kesehatan Gigi Dan Mulut


Sebelum melakukan program evaluasi pelayanan asuhan
kesehatan gigi dan mulut, telah didapatkandata obyektif dari 9 siswa kelas
III dan IV SDN Baturan 1 dengan rata-rata angka def-t 2,44, angka DMF-T
1,6, angka OHI-S 0 dan angka PTI 28,8%.
BAB IV
EVALUASI

A. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut


1. Evaluasi Kegiatan Promotif

No Tanggal Kegiatan Data awal Data akhir Hasil kegiatan


1. 7/3/2013 Memberikan Siswa telah Siswa dapat Pengetahuan para siswa
14/3/2013 kuesioner dengan mendapatkan menjawab mengenai kesehatan gigi
topik : penyuluhan tentang : pertanyaan dan mulut bertambah
a. Plak a. Plak kuesioner dengan ditandai dengan
b. karang gigi b. karang gigi benar tentang perolehan nilai siswa
c. Cara menggosok c. Cara menggosok kesehatan gigi dan rata-rata diatas 80.
gigi yang benar gigi yang benar mulut (plak, karang
d. Karies gigi d. Karies gigi gigi,cara menggosok
e. fluor e. fluor gigi yang baik dan
f. Makanan yang f. Makanan yang benar, karies gigi,
merusak dan merusak dan fluor, makanan yang
menyehatkan gigi menyehatkan gigi merusak dan
menyehatkan gigi)
Tabel 7. Evaluasi Kegiatan Promotif

2. Evaluasi Kegiatan Preventif

No Tanggal Kegiatan Data awal Data akhir Has


1. 7/3/2013 Memperhatikan cara Siswa telah Cara menyikat gigi 9 siswa k
14/3/2013 menyikat gigi siswa mendapatkan para siswa sudah SD Batura
bimbingan tentang cara benar dapat me
menyikat gigi yang baik dengan b
dan benar ditandai d
hilangnya
merah da
solution y
pada perm

2. 7/3/2013 Melakukan 9 siswa kelas III dan IV 9 siswa kelas III dan Siswa ter
14/3/2013 pemeriksaan karang SDN Baturan 1 IV SDN Baturan 1 karang gi
gigi Yogyakarta tidak ada Yogyakarta tidak ada
yang terdapat karang yang terdapat
gigi karang gigi
Tabel 8. Evaluasi Kegiatan Preventif

3. Evaluasi Kegiatan Kuratif

No Tanggal Kegiatan Data awal Data akhir Hasil Kegiatan


1. 13-3-2013 Melakukan 9 siswa kelas III dan IV Semua siswa Tidak ada gigi dengan
pemeriksan pada SDN Baturan 1 tersebut telah indikasi ART dan tidak
gigi siswa yang Yogyakarta. dilakukan ada gigi yang goyah.
terdapat lubang dan pemeriksaan gigi
gigi goyah. berlubang dan gigi
goyah
3. 13-3-2013 Melakukan Ibrahim (62 Lux 2) Gigi yang sudah Kasus rujukan telah
pemeriksaan pada Bagas (73&83 Lux3, 24 dibuatkan surat mendapat penanganan.
gigi yang telah KD) rujukan telah dirujuk
dirujuk. Nadia (74&75 Lux3)
Kiki (21&47 KD, 36
Radix, 46 KMP V)
Septi 36 KD)

Tabel 9. Evaluasi Kegiatan Kuratif


B. Derajat Kesehatan Gigi Dan Mulut

Berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan dan dievaluasi,


dengan memeriksa catatan dan laporan kegiatan yang telah dilakukan,
maka untuk mengetahui keberhasilan pelayanan asuhan perlu
dibandingkan antara data awal dan data akhir dari pemeriksaan obyektif
pada siswa.

Data obyektif akhir didapatkan rata-rata angka def-t 1,8, angka


DMF-T 1,6, OHI-S 0, PTI 66,7%.

C. Hambatan
Dalam melaksanakan kegiatan evaluasi pelayanan asuhan
kesehatan gigi dan mulut pada 9 siswa kelas III dan IV SD Baturan 1
Yogyakarta telah berjalan dengan lancar dan tidak ditemukannya hambatan
dalam pelaksanaannya.
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kegiatan evaluasi pelaksanaan pelayanan asuhan kesehatan gigi
dan mulut telah dilaksanakan di SDN Baturan 1 Yogyakarta pada siswa
kelas kelas III dan IV menunjukkan adanya peningkatan derajat kesehatan
gigi dan mulut. Adapun evaluasi kegiatan yang telah kami laksanakan
selama pelayanan asuhan meliputi evaluasi kegiatan promotif, preventif,
dan kuratif. Berdasarkan data dan evaluasi dari hasil pemeriksaan
pelayanan asuhan didapat hasil :
1. Meningkatnya pengetahuan para siswa kelas III dan IV tentang
kesehatan gigi dan mulut terlihat dari nilai siswa dalam menjawab
pertanyaan pada kuesioner yaitu diatas 80.
2. Para siswa mampu menggosok gigi dengan baik dan benar yang
dibuktikan dengan dapat membersihkan warna merah disclosing
solution pada permukaan gigi.
3. Menurunnya angka def-t rata-rata dari 2,44 menjadi 1,8 (sesuai target).
4. Meningkatnya angka rata-rata PTI dari 28,8% menjadi 66,7% (sesuai
target).
B. Saran
Saran yang penulis sampaikan untuk para siswa setelah perawatan
adalah :
1. Menyikat gigi minimal dua kali sehari, sesudah makan dan sebelum
tidur malam
2. Makan makanan yang banyak mengandung air dan berserat
3. Datang ke klinik gigi untuk memeriksakan gigi minimal empat sampai
enam bulan sekali atau apabila ada keluhan pada kesehatan gigi
4. Mengunyah makanan dengan menggunakan dua sisi rahang
5. Kurangi makanan yang manis dan lengket.
6. Usahakan setelah makan langsung berkumur-kumur.

Anda mungkin juga menyukai