Anda di halaman 1dari 21

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS :

KEPERAWATAN GERONTIK

Oleh
KELOMPOK 5
Pirda Alvionita C12113402
Riventi Pali’ Kamoda C12116003
Ika Merdekawati C12116011
Nurfita Dewi C12116020
Fitriyanti C12116028
Sitti Nurhalizah Wulandani C12116328
Nurul Fadhalna C12116311
Annisa Rahmayani G C12116311
Nurfadillah Utami C12116319
Ainun Maqfirah C12116504
Hikma Nurul Rezki C12116513
Ishmah Rosyidah C12116521

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN

2019
Index ADL Katz

Index Kemandirian Dalam Aktivitas Sehari-hari


Index Kemandirian Tn. SS :
Kemandirian Tn. SS dikategorikan sebagai A, karena lansia mandiri dalam hal makan,
mandiri berpakaian, kontinensia, mandiri ke kamar kecil, mandiri dalam berpakaian dan mampu
mandi sendiri.

SKALA DEPRESI GERIATRIK YESAVAGE

Hasil wawancara dari Tn. SS

1. Apakah anda puas dengan kehidupan anda ?


Tn SS : Tidak. (1 point)
2. Apakah anda mengurangi hobi dan aktivitas sehari-hari ?
Tn SS : Tidak (0 point)
3. Apakah anda merasa bahwa hidup anda kosong ?
Tn SS : Tidak (0 Point)
4. Apakah anda sering merasa bosan ?
Tn SS : Ya (1 point)
5. Apakah anda selalu bersemangat ?
Tn SS : Ya (0 Point)
6. Apakah anda takut sesuatu yang buruk akan terjadi pada anda ?
Tn SS : Tidak (0 point)
7. Apakah anda selalu merasa bahagia ?
Tn SS : Ya (0 Point)
8. Apakah anda sering merasa putus asa ?
Tn SS : Tidak (0 Point)
9. Apakah anda lebih suka tinggaldirumah pada malam hari daripada keluar dan melakukan
sesuatu yang baru ?
Tns SS : Ya (1 point)
10. Apakah anda merasa mempunyai lebih banyak masalah dengan ingatan dibanding dengan
orang lain ?
Tn SS : Tidak (0 point)
11. Apakah anda berpikir bahwa hidup ini sangat menyenangkan ? (tidak)
Tn SS : Ya (0 point)
12. Apakah anda merasa tak berguna ? (ya)
Tn SS : Tidak (0 point)
13. Apakah anda merasa berenergi ? (tidak)
Tn SS : Tidak (1 point)
14. Apakah anda berpikir bahwa situasi anda tidak ada harapan ? (ya)
Tn SS : Tidak (0 point)
15. Apakah anda berpikir bahwa banyak orang yang lebih baik daripada anda ? (ya)
Tn SS : Tidak (0 point)

HASIL SKOR : 4 POIN


Kesimpulan : berdasarkan skala Depresi Geriatrik Yesavage, Tn SS tidak mengalami depresi.
ISAACS – WALKEY IMPAIRMENT
MEASUREMENT

1. Apa nama tempat ini ?


Tn SS menjawab : Pondok Asri (Benar)
2. Ini hari apa ?
Tn SS menjawab : Sabtu (Salah)
3. Ini bulan apa ?
Tn SS menjawab : Mei (Benar)
4. Tahun berapa sekarang ?
Tn SS menjawab : 2019 (Benar)
5. Berapa umur klien ? (jika klien menjawab 1 tahun lebih muda atau lebih tua, maka
dianggap benar)
Tn SS menjawab : 84 tahun (Benar)
6. Tahun berapa klien lahir ?
Tn SS menjawab : 1934 (Salah)
7. Bulan berapa klien lahir ?
Tn SS menjawab : Maret (Salah)
8. Tanggal berapa klien lahir ?
Tn SS menjawab : 15 (Salah)
9. Berapa lama klien tinggal di rumah ini ? (kesalahan 25% dianggap benar)
Tn SS menjawab : kurang lebih 1 tahun

Kesimpulan : dari wawancara pengukuran daya ingat Isaacs-Walkey yang dilakukan Tn SS,
beliau menjawab 4 Pertanyaan dengan jawaban yang salah. Sehingga tn SS dikategorikan
kerusakan intelektual ringan.
PENGKAJIAN KEPERAWATAN

Hari/Tgl. : Jum’at / 10 Mei 2019 Kasus ke-1/Inisial Klien: Tn. SS

1. Riwayat Klien / Data Biografis


Nama : Tn. SS Suku : Banjar
Tempat /tgl : Banjarmasin/ 17 Mei Agama : Islam
lahir 1934
Jenis kelamin : Laki-laki Status : Cerai Mati
Pendidikan : SD/Sederajat Orang yang : Sawiyah, A.md
Alamat / : Pondok Asri I, A7 No. 2/ paling
no.telepon - dekat dihubungi

2. Riwayat Hidup
Pasangan : Anak-anak
Hidup Hidup
Status kesehatan : Nama & alamat : Sawiyah, Amd & Jl. Goa
Ria Pondok Asri I, B7/13
Umur :
Pekerjaan :
Meninggal Meninggal
Tahun meninggal : 2007 Tahun meninggal :
Penyebab kematian : Stroke Penyebab kematian :

3. Riwayat Pekerjaaan
Status pekerjaan saat ini : Penjahit
Pekerjaan sebelumnya :-
Sumber pendapatan saat ini : Menjahit dan Tanggungan dari anak dan menantu
4. Riwayat Tempat Tinggal (gambar denah rumah)

Keterangan:
1 : Teras Rumah 1 7 : Kamar 2
2 : Teras Rumah 2 8 : Ruang Keluarga
3 : Teras samping rumah 9 : Kamar 3
4 : Kamar 1 10 : Dapur
5 : Kamar Mandi 1 11 : Kamar Mandi 2
6 : Ruang Tamu 12 : Tempat Cuci Piring
Tipe tempat tinggal : Permanen Jumlah tingkat : satu
Jumlah kamar : 3 Kamar
Jumlah orang yang : Delapan orang Tetangga terdekat : Ny SA yang tinggal
tinggal di rumah disebelah Kanan rumah dan Tn RT di
Derajat privasi : Sedang sebelah Kiri rumah.

5. Riwayat Aktivitas di Waktu Luang


Hobbi / minat : Jalan pagi, menjahit, menonton sinetron
Keanggotaan organisasi : Pengurus masjid Nurul Yaqin
Liburan / perjalanan : Ke Pasar Sentral dan ke rumah sahabatnya

6. Sistem Pelayanan Kesehatan yang digunakan


Dokter / perawat : dr. Adharia, Sp.KK., M.Kes / Ibu Jannah
Rumah sakit / puskesmas : RSUD Kota Makassar / Puskesmas Sudiang
Klinik : Klinik dr. Adharia, Sp.KK., M.Kes
Pelayanan kesehatan di rumah : Homecare oleh cucu sendiri
Lain – lain : informasi dari sahabat terdekat tentang penggunaan obat-obat
herbal.

7. Deskripsi Aktivitas Selama 24 jam (Uraikan bersama Jam-nya)


Jam 4 Pagi, Tn. SS bangun tidur untuk sholat Tahajjud. Ketika jam setengah 5, Tn. SS mandi
sekaligus berwudhu untuk sholat subuh berjamaah di masjid. Setelah sholat subuh, Tn. SS
biasa jalan-jalan pagi keliling kompleks bersama sahabatnya yang juga tinggal didekat
rumah. Setelah itu, Tn SS biasanya singgah sementara di rumah anaknya yang lain yang juga
tinggal tidak jauh dari rumah anak bungsunya. Setelah itu, jam 8 pagi, Tn. SS kembali ke
rumah anak bungsunya dan istirahat sampe malam hari. Selama seharian penuh, Tn. SS
sarapan jam 9 pagi, nonton jam 11 pagi, menjahit setengah 12 siang, sholat berjamaah jam
12, makan siang jam 1, dan tidur siang jam 2 lalu sholat Ashar berjamaah jam setengah 4,
mandi sore lalu nonton bersama cucunya jam 5 sire. Kemudian bersiap sholat magrib dan
isya jam 6 sampai jam setengah 8 malam, setelah itu makan malam lalu nonton TV sambil
minum kopi jam 9 malam, lalu beristirahat jam 11 malam.
8. Riwayat Kesehatan
Keluhan – keluhan utama (metode PQRST):
P = nyeri timbul saat mandi, ataupun pada saat menggerakkan sendi
Q = rasanya seperti ditusul-tusuk
R = terasa di kaki dan sendi-sendi
S = Nyeri Sedang
T = Nyeri timbul pada waktu subuh, pagi hari dan malam hari
Pengetahuan mengenai kondisi kesehatan saat ini : Sedang
Pemahamannya terhadap proses penuaan : Tidak mampu bekerja seperti dahulu lagi dan
mulai mengalami penurunan kesehatan dan kemampuan berfikir.
Status kesehatan umum sejak 6 bulan terakhir : Kurang baik, sering merasa seperti hampir
terjatuh dan sering menderita gatal-gatal 5 tahun yang lalu
Status kesehatan umum sejak 5 tahun yang lalu : Lemah, gatal-gatal, penurunan penglihatan
(katarak pada mata sebelah kanan)
Penyakit masa kanak-kanak : -
Penyakit serius kronik : Tuberkulosis (TBC)
Trauma: Trauma bedah local (Mata karena katarak), trauma terjatuh akibat hipotensi
Perawatan di RS (catat alasan masuk, tanggal, tempat, lama rawat): Operasi katarak di RSP
Unhas pada tahun 2015 selama satu minggu (lalu dirujuk rawat di RS Grestelina dirawat
selama seminggu pasca operasi)
Riwayat Operasi: (catat jenis, tanggal, tempat, alasan operasi): jenis operasi local pada
tahun 2015, di RSP Unhas karena Katarak
Status Obstetris: G.... P .... A .....

Obat-Obatan
Nama obat dan dosis : Caviplex (500 gr → 1x1 Tablet sehari)
Sangobion (1x1 tablet sehari)
Cetirizine (1x1 tablet sehari)
Bagaimana / kapan menggunakannya : saat kondisi mulai melemah (Caviplex), saat
tekanan darah menurun (Sangobion), dan saat gatal-gatal timbul (Cetirizine)

Dokter yang menginstruksikan : dr. Adharia, Sp.KK., M.Kes


Tanggal resep : 12 Februari 2019
Masalah-Masalah Berkaitan dengan Konsumsi Obat
Defisit (Uraikan jika ada keterbatasan dalam konsumsi obat) : Kemampuan menelan obat-
obatan yang berukuran agak besar kurang baik
Efek samping yang tidak menyenangkan : mengantuk dan rasa tidak nyaman diperut
Persepsi keefektifan : langsung membaik setelah minum obat
Kesulitan memperoleh : tempat pelayanan kesehatan harus ditemput menggunakan
angkutan umum

Riwayat Alergi
Obat – obatan : -
Makanan : Udang
Alergi lain : -
Faktor lingkungan : Debu

Nutrisi
Uraikan jenis makanan untuk pagi, siang & malam : Pagi = Bubur dan telur rebus
Siang = Nasi, Sayur, dan tempe
Malam = Nasi, Sayur dan ikan
BB saat ini: 57 Kg
Riwayat Peningkatan/penurunan BB: saat setelah operasi katarak
Frekuensi makan: 3x sehari
Masalah-masalah yang mempengaruhi masukan makanan (mis: pendapatan tidak
adekuat, kurang transportasi, masalah menelan / mengunyah, stress emosional :
pendapatan tidak adekuat, masalah menelan/ mengunyah dan stress emosional
Kebiasaan sebelum, saat atau setelah makan : berkumur dengan air hangat, dan mencuci
tangan
9. Riwayat Keluarga (Gambar silsilah keluarga, minimal 3 generasi disertai keterangan)

10. Tinjauan Sistem


Tanda-Tanda Vital :
P: 16 x/m N: 61 x/m T: 36 oC TD: 80/50 mmHg
Beri tanda cek (√) untuk setiap tanda-gejala yang ditemukan, disertai keterangan jika Ya.

Hemopoetik Ya Leher Ya
Perdarahan / memar X Kekakuan X
Pembengkakan kelenjar limfe X Nyeri / nyeri tekan X
Anemia √ Benjolan / massa √
Riwayat tranfusi darah X Keterbatasan gerak √

Kepala Ya
Sakit kepala √

Trauma masa lalu √

Pusing √

Gatal Kulit kepala √


Mata Ya Hidung dan Sinus Ya
Perubahan penglihatan √ Rinorea X
Kacamata / lensa kontak X
Rabas X
Nyeri √
Epistaksis X
Air mata berlebihan √
Obstruksi X
Pruritus √
Bengkak sekitar mata √ Mendengkur √
Floater √ Nyeri pada sinus X
Diplopia √ Alergi √
Kabur √ Riwayat infeksi X
Fotofobia √
Penampilan Kemampuan X
Riwayat infeksi √
Olfkatori
Tanggal pemeriksaan mata April
2019
terakhir
Jahitan baju Payudara Ya
Dampak pada aktivitas sehari- kurang
hari maksimal
Benjolan / massa X
Nyeri/ nyeri tekan X
Telinga Ya
Perubahan pendengaran √ Bengkak X
Rabas √ Keluar cairan dari putting susu X
Tinitus X Perubahan pada putting susu X
Vertigo √ Pola pemeriksaan payudara X
Sensitivitas pendengaran √ sendiri
Alat-alat prostesa X
Tanggal dan hasil mamogram X
Riwayat infeksi X
terakhir
Tanggal pemeriksaan paling akhir Tidak
pernah
Kebiasaan perawatan telinga √
Dipanggil
Dampak pada aktivitas sehari- dengan suara Kardiovaskuler Ya
lebih keras
hari Nyeri dada X

Mulut dan Tenggorokan Ya Palpitasi X


Sakit tenggorokan √ Sesak nafas √
Lesi / ulkus X Dipsnea pada aktivitas √
Perubahan suara √ Dipsnea noktural paroksimal X
Kesulitan menelan √ Murmur X
Perdarahan gusi X
Edema X
Karies / sudah tanggal √
Varises X
Gigi Palsu X
Riwayat infeksi X Kaki timpang X
Tanggal pemeriksaan gigi terakhir Tidak Parestesia X
pernah X
Perubahan warna kaki
Frekuensi menggosok gigi 2x
Masalah & kebiasaan x
membersihkan gigi palsu
Pernafasan Ya Perkemihan Ya
Batuk √ Disuria X
Sesak napas √ Menetes √
Hemoptisis √ Ragu-ragu X
Sputum √ Hematuria X
Mengi X Poliuria X
Asma / alergi pernapasan X Oliguria X
Tanggal & hasil pemeriksaan Mei Nokturia X
dada terakhir 2019 Inkontinensia √
Nyeri saat berkemih X
Gastrointestinal Ya Batu X
Disfagia √ Infeksi X
Tidak dapat mencerna √
Nyeri ulu hati √ Genitoreproduksi Pria Ya
Mual muntah √ Lesi X
Hematemesis X Rabas X
Perubahan nafsu makan √ Dispareunia X
Intoleran makanan √ Perdarahan pasca sanggama X
Ulkus X Nyeri pelvic X
Nyeri √ Sistokel/ rektokel /prolaps X
Ikterik X Penyakit kelamin X
Benjolan / massa X Infeksi X
Perubahan kebiasaan defekasi √ Masalah aktivitas seksual X
Diare X Riwayat menopause (usia, gejala,
Konstipasi X masalah pascamenopause)
Melena X Tanggal dan hasil pap paling akhir
Hemoroid X
Muskuloskeletal Ya
Perdarahan rektum X

Nyeri Persendian
Pola defekasi biasanya Teratur

Kekakuan
Pembengkakan sendi √
Sistem Endokrin Ya √
Deformitas
Intoleran terhadap panas √
Spasme √
Intoleran terhadap dingin √
Kram √
Goiter √
Kelemahan otot √
Pigmentasi kulit/tekstur √
Masalah cara berjalan √
Perubahan rambut √
Nyeri punggung √
Polifagia √
Protesa X
Polidipsia √
Kebiasaan latihan/olahraga √
Poliuria √
Dampak pada Aktivitas sehari2 √
Sistem Saraf Ya Psikososial Ya
Sakit kepela √ Cemas √
Kejang X Depresi X
Sinkope/serangan jantung X Insomnia √
Paralisis √ Menangis X
Paresis X Gugup X
Masalah koordinasi √ Takut X
Tie/tremor/spasme √ Masalah dalam pengambilan √
Parestesia X keputusan
Cedera kepala √ Kesulitan berkonsentrasi √
Masalah memori √ Mekanisme koping √

Stres saat ini X


Persepsi tentang kematian √

Dampak pada aktivitas sehari- √

hari

Tingkat kemandirian melakukan aktivitas dasar sehari-hari: A


Skala Depresi: 4
Fungsi intelektual/memori: Kerusakan Intelektual Ringan ( 4 Kesalahan )
Masalah-masalah kesehatan lain-lain yang ditemukan: Hipotensi, Kelemahan, Penurunan
penglihatan, gatal-gatal (neurodermatitis), trauma operasi dan trauma jatuh.
Tingkat kemandirian melakukan aktivitas dasar sehari-hari: A (Sangat Mandiri)
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA TN. SS

MASALAH
NOC NIC
KEPERAWATAN
1.Risiko Jatuh Kejadian jatuh Pencegahan Jatuh
Peningkatan rentan jatuh, 1. Jatuh saat berdiri 1. Identifikasi perilaku dan

yang dapat menyebabkan ditingkatkan dari 4-6 faktor yang


menjadi 1-3 mempengaruhi risiko
bahaya fisik dan gangguan
2. Jatuh saat berjalan dari jatuh
kesehatan.
4-6 menjadi 1-3 2. Kaji ulang riwayat jatuh
3. Jatuh dari tempat tidur bersama pasien dan
Faktor Risiko
dari 4-6 menjadi 1-3 keluarga
- Anak (tidak ada pagar pada 4. Jatuh saat naik tangga 3. Identifikasi karakteristik
tangga; tidak ada terali dari 4-6 menjadi 1-3 dari lingkungan yang
pada jendela; kurang 5. Jatuh saat ke kamar mungkin meningkatkan
pengawasan; dan mandi dari 4-6 menjadi potensi jatuh
kurangnya restrein pada 1-3 4. Sediakan alat bantu
mobil) (misalnya tongkat dan

- Lingkungan (lingkungan walker)


5. Ajarkan pasien
yang berkelompok;
bagaimana jika jatuh,
pemajanan pada kondisi
untuk meminimalkan
cuaca tidak aman; kurang
cedera
material antislip di kamar
6. Sediakan tempat duduk
mandi; kurang toilet yang ditinggikan
pencahayaan; ruang yang untuk memudahkan
tidak dikenal; penggunaan perpindahan
restrein; dan penggunaan 7. Hindari meletakkan
karpet yang tidak sesuatu secara tidak
rata/terlipat) teratur di permukaan

- Fisiologis (Perubahan lantai


8. Sediakan permukaan
kadar gula darah;
yang tidak licin pada bak
penurunan kekuatan
mandi dan pancuran

14
ekstremitas bawah; diare; 9. Ajarkan anggota
kesulitan gaya berjalan; keluarga megenai faktor

pusing saat risiko yang berkontribusi


terhadap adanya kejadian
mengekstensikan leher;
jatuh dan bagaimana
pusing saat menolehkan
keluarga bisa
leher; hambatan mobilitas;
menurunkan risiko ini.
inkontinensia; mengantuk;
10. Bantu keluarga
dan urgensi berkemih) mengidentifikasi bahaya
- Lain-lain (konsumsi di rumah dan
alkohol dan kurang memodifikasi (bahaya
pengetahuan tentang faktor tersebut)
yang dapat diubah)
Manajemen Lingkungan :

Populasi Berisiko Keselamatan


1. Identifikasi kebutuhan
- Usia >65 tahun;
kemanan pasien
- Usia <2 tahun;
berdasarkan fungsi fisik
- Riwayat jatuh;
dan kognitif serta riwayat
- Hidup seorang diri; dan
perilaku di masa lalu.
- Jenis kelamin laki-laki 2. Identifikasi hal-hal yang
berusia <1 tahun. membahayakan di
lingkungan
Kondisi Terkait 3. Singkirkan bahan
- Sakit akut; berbahaya dari
- Gangguan fungsi kognitif; lingkungan jika

- Anemia; diperlukan
4. Modifikasi lingkungan
- Atritis;
untuk meminimalkan
- Gangguan pada kaki;
bahan berbahaya dan
- Gangguan mendengar;
berisiko
- Gangguan keseimbangan;
5. Sediakan alat untuk
- Gangguan visual; beradaptasi (misalnya
- Prosthesis ekstremitas kursi untuk pijakan dan

15
bawah; pegangan tangan)
- Neoplasma; 6. Siapkan nomor telpon

- Neuropati; emergensi untuk pasien


7. Bantu pasien saat
- Hipotensi ortostatik;
melakukan perpindahan
- Agens farmaseutika;
ke lingkungan yang lebih
- Periode pemulihan pasca-
aman
operasi;
- Deficit proprioseptif;
- Penggunaan alat bantu;
dan
- Penyakit vascular.

2.Kerusakan gigi Selama 3 x 24 jam, diharapkan Pemeliharaan Kesehatan


Gangguan perkembangan masalah klien teratasi dengan Mulut
gigi/pola erupsi atau integritas keluaran : 1. Lakukan perawatan mulut
struktural gigi individu. secara rutin;
Kesehatan Mulut 2. Berikan pelumas untuk
Batasan Karakteristik Kondisi gigi, gusi, dan lidah. melembabkan bibir dan
- Gigi ompong; mukosa oral sesuai
- Abrasi gigi; 1. Kebersihan mulut kebutuhan;
- Karies gigi; ditingkatan dari sangat 3. Monitor gigi [yang]
- Perubahan warna email terganggu menjadi cukup meliputi warna,
gigi; terganggu; kebersihan, da nada
- Erosi gigi; 2. Kebersihan Gigi tidaknya debris;
- Kalkulus oral berlebihan; ditingkatan dari sangat 4. Dorong dan bantu pasien
- Plak oral berlebihan; terganggu menjadi untuk berkumur-kumur;
- Wajah asimetris; banyak terganggu; 5. Instruksikan dan bantu
- Halitosis (mulut bau); 3. Kebersihan Gusi pasien untuk
- Erupsi gigi inkomplet ditingkatan dari sangat membersihkan mulut

16
sesuai usia; terganggu menjadi setelah makan sesering
- Gigi goyang; banyak terganggu; mungkin, sesuai dengan
- Maloklusi; 4. Kebersihan Lidah kebutuhan;
- Gigi primer lepas sebelum ditingkatan dari sangat 6. Monitor tanda dan gejala
waktunya; terganggu menjadi adanya glossitis atau
- Keries radiks gigi; banyak terganggu; stomatitis;
- Fraktur gigi; 5. Kebersihan Peralatan Gigi 7. Konsultasikan kepada
- Gigi tidak sejajar; dan ditingkatan dari sangat dokter jika terdapat
- Sakit gigi. terganggu menjadi kekeringan dalam mulut,
banyak terganggu; iritasi, dan
6. Kelembaban Bibir ketidaknyamanan dalam
ditingkatan dari sangat mulut; dan
terganggu menjadi 8. Rekomendasikan
banyak terganggu; penggunaan sikat gigi
7. Kelembaban Mukosa yang berbulu lembut.
Mulut dan Lidah 9. Instruksikan pasien untuk
ditingkatan dari sangat menyikat mulut, gigi, dan
terganggu menjadi lidah; dan
banyak terganggu; 10. Susun jadwal pemeriksaan
8. Warna Membran Mukosa gigi sesuai dengan
ditingkatan dari sangat kebutuhan.
terganggu menjadi
banyak terganggu; Pemulihan Kesehatan Mulut
9. Integritas Mukosa Mulut 1. Monitor kondisi mulut
ditingkatan dari sangat pasien (misalnya, bibir,
terganggu menjadi lidah, membrane mukosa,
banyak terganggu; gigi, gusi, tambalan gigi
10. Tidak adanya gigi dan kesesuaiannya),
dipertahankan pada cukup termasuk
berat;
11. Erosi enamel

17
dipertahankan pada cukup
berat;
12. Mulut berbau ditingkatkan
dari cukup berat menjadi
sedang;
13. Sakit Gigi ditingkatkan
dari cukup berat menjadi
sedang;
14. Lesi Mukosa Mulut
ditingkatkan dari cukup
berat menjadi sedang;
15. Karies gigi ditingkatkan
dari cukup berat menjadi
sedang; dan
16. Radang Gusi/Gingivitis
ditingkatkan dari cukup
berat menjadi sedang.

Perawatan Diri:Kebersihan
Mulut
1. Menyikat Gigi
ditingkatkan dari banyak
terganggu menjadi sedikit
terganggu; dan
2. Membersihkan mulut,
gusi, dan lidah
ditingkatkan dari cukup
terganggu menjadi sedikit
terganggu.

18
3. Hambatan Memori Memori Latihan Memori
Ketidakmampuan mengingat 1. Mengingat informasi baru 1. Diskusikan dengan
beberapa informasi atau saja terjadi secara akurat pasien/keluarga yang
keterampilan sikap. ditingkatkan dari terancam mengalami masalah ingatan
substantial ke sedikit 2. Stimulasi ingatan dengan
Batasan Karakteristik terganggu cara mengulangi permikiran
 Ketidakmampuan 2. Mengingat informasi yang pasien yang terakhir
melakukan keterampilan terbaru secara akurat diekspresikan, dengan cara
yang telah dipelajari ditingkatkan dari terancam yang tepat
sebelumnya; substantial ke cukup 3. Beri latihan orientasi,
 Ketidakmampuan terganggu misalnya pasien berlatih
mempelajari informasi 3. Mengingat infromasi yang mengenai informasi pribadi
baru; sudah lama secara akurat dan tanggal, dengan cara
 Ketidakmampuan ditingkatkan dari terancam yang tepat.
mempelajari keterampilan substantial ke cukup 4. Berikan kesempatan untuk
baru; terganggu menggunakan ingatan

 Ketidakmampuan kejadian yang baru saja


mengingat informasi terjadi, misalnya

faktual; menanyakan pada pasien

 Ketidakmampuan mengnai tamasya yang baru

mengingat perilaku saja (dilakukan), dengan cara

tertentu yang pernah yang tepat

dilakukan; 5. Bantu dalam tugas-tugas

 Ketidakmampuan yang bisa dibantu, misalnya

mengingat peristiwa; mempraktikkan pembelajaran

 Ketidakmampuan dan mengulangi secara verbal


dan memberikan informasi
menyimpan informasi
dengan gambar, dengan cara
baru;
yang tepat.
 Lupa melakukan perilaku
6. Sediakan pengingat dengan
pada waktu yang telah
menggunakan gambar,
dijadwalkan; dan
dengan cara yang tepat
 Mudah lupa.
7. Monitor perilaku pasien
selama terapi
Faktor yang Berhubungan

19
 Anemia; 8. Identifikasi dan koreksi
 Distraksi Lingkungan; kesalahan orientasi pesien.
 Gangguan neurologis 9. Monitor perubahan-
(misalnya, perubahan dalam latihan
elektroensefalogram mengingat.
[EEG] positif; trauma
kepala; gangguan kejang); Orientasi Realita
 Gangguan volume cairan; 1. Panggil nama klien ketika

 Hipoksia; memulai interaksi

 Ketidakseimbangan 2. Dekati klien dengan pelan

elektrolit; dan dan dari depan

 Penurunan curah jantung. 3. Gunakan pendekatan yang


tenang dan tidak terburu-buru
ketika berinteraksi dengan
klien.
4. Gunakan pendekatan yang
konsisten (misalnya
pendekatan yang baik dan
lembut, bersahabat aktif,
bersahabat pasif, sesuai
kenyataan dan tanpa
tuntutan)
5. Bicara jelas dengan dengan
kecepatan suara, volume dan
intonasi suara yang tepat.
6. Tanyakan pertanyaan sekali
saja
7. Berikan petunjuk secara
sederhana sekali waktu
8. Berikan istirahat dan tidur
yang cukup
9. Dorong keluarga untuk
berpartisipasi dalam
perawatan berdasarkan

20
kemampuan, kebutuhan dan
apa yang disukai klien
10. Monitor perubahan orientasi,
fungsi kognisi dan perilaku
serta kualitas hidup klien.

21

Anda mungkin juga menyukai