EKOSISTEM
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt., yang selalu memberikan
taufik dan hidayah-Nya serta shalawat dan salam tidak lupa kita haturkan kepada nabi
agung kita Nabi Muhammad Saw., karena berkat rahmat dan karunia-Nya lah kami
dapat menyelesaikan makalah mengenai Ekosistem ini guna memenuhi tugas mata
kuliah Biologi Lingkungan.
Kami juga menghaturkan terima kasih kepada Bapak Anggun Wicaksono,
S.Pd, M.Si sebagai Dosen Pengampu mata kuliah Biologi Lingkungan yang tidak
pernah lelah dan bosan memberikan bimbingan dan arahannya yang selalu
membangunkan semangat kepada kami para mahasiswanya.
Penyusun menyadari bahwasannya makalah ini tidak luput dari kesalahan dan
masih banyak kekurangan. Maka dari itu, kami sebagai penyusun sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan penyusunan di
masa yang akan datang sangat kami harapkan.
Dengan adanya pembuatan makalah ini, diharapkan dapat membantu
mahasiswa/i dalam menguasai materi pelajaran. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat dan senantiasa membawa kemudahan kita dalam belajar untuk meraih
prestasi yang kita inginkan dan lebih membanggakan lagi.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Makhluk hidup di alam ini menempati tempat-tempat tertentu semua
dengan syarat-syarat hidupnya. Ada yang hidup diair , ditanah, maupun
diudara. tempat hidup dimuka bumi ini tidak bertambah luas , sementara
pertambahan jumlah makhluk hidup relative bertambah . hal ini mneyebabkan
makin banyaknya makhluk hidup yang menempati permukaan bumi sehingga
ekosistem dimuka bumi ini semakin sempit .untuk memahami hal ini kita
perlu mempelajari tentang ekosistem baik itu konsep dasar ekosistem, apa saja
komponen ekosistem, tipe-tipe ekosistem dan bagaimana cara plestarian
fungsi ekosistem, melalui makalah ini diharapkan dapat menambah
pengetahuan dan pemahaman para pembaca mengenai ekosistem
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana konsep ekosistem?
2. Apa saja komponen ekosistem?
3. Sebutkan dan jelaskan tipe-tipe ekosistem?
4. Bagaimana cara pelestarian fungsi ekosistem?
C. Tujuan
1. Untuk Mengetahui konsep ekosistem.
2. Untuk Mengetahui apa saja komponen ekosistem.
3. Untuk Mengetahui tipe-tipe ekosistem.
4. Untuk Mengetahui bagaimana cara pelestarian fungsi ekosistem.
1
BAB II PEMBAHASAN
A. Konsep Ekosistem
Pengertian Ekosistem
B. Komponen Ekosistem
Cartono & Nahdiah (2008) menyatakan “ Ekosistem mempunyai dua
komponen utama yaitu komponen biotik dan abiotik”. Dimana komponen
biotik ini merupakan komponen penyusun makhluk hidup , dan komponen
abiotic merupakan komponen penyusun ekosistem tak hidup (benda-benda
mati). Sehingga kedua komponen ini mempunyai peran pentingnya sebagai
ekosistem,tanpa salah satu diantaranya maka ekosistem ini tidak berfungsi”.
2
Odum (1996) mengatakan “ ada dua komponen ekosistem yang saling
berinteraksi satu sama lain . komponen tersebut adalah : komponen biotik dan
komponen abiotik “. Dimana komponen biotik itu merupakan komponen
yang terdiri dari makhluk hidup, dan komponen abiotik yaitu komponen yang
terdiri dari makhluk tak hidup. Komponen hidup seperti lingkungan fisik-
kimia, termasuk substrat dan air.
Dari uraian yang dikemukakan diatas, dapat disimpulkan bahwa
komponen ekosistem terdiri dari dua komponen , yaitu komponen abiotik dan
komponen biotik ,dimana komponen abiotik merupakan komponen yang
terdiri dari makhluk tak hidup ( seperti, air, tanah, udara, dan cahaya
matahari), sedangkan komponen biotik merupakan komponen yang terdiri
dari makhluk hidup ( seperti, tumbuhan ,hewan, bakteri,dan jamur), sehingga
ekosistem merupakan kesatuan yang menyeluruh antara unsur biotik dan
abioti yang saling mempengaruhi.
Dilihat dari struktur trofiknya, terdiri atas beberapa tingkatan , yaitu
produsen, konsumen, dan pengurai (dekomposer) sedangkan dilihat dari
fungsinya , suatu ekosistem terdiri atas dua komponen besar yaitu komponen
autotrof dan heterotrof (Soewandi, 2004).
3
3. Pengurai adalah organisme yang menguraikan sisa-sisa
makhluk hidup lainnya yang telah menjadi zat-zat anorganik.
Zat ini tersimpan dalam tanah dan dimanfaatkan sebagai bhan
makanannya . organisme pengurai adalah bakteri dan jamur
(Campell, 2004)
4
3. Piramida biomassa dapat dinyatakan sebagai diagram yang
menggambarkan perpaduan massa seluruh makhluk hidup
dihabitat tertentu yang diukur dan dinyatakan dalam satuan
gram.
C. Tipe-tipe Ekositem
Nyabkken (1992) Menyatakan secara garis besar Ekosistem
dibedakan menjadi dua, yaitu ekosistem darat dan ekosistem perairan
sebagai berikut :
1. Ekosistem Darat
Ekosistem darat merupakan ekosistem yang lingkungan fisiknya berupa
daratan. Berdasarkan letak geografisnya , ekosistem darat dibedakan beberapa
Bioma yaitu sebagai berikut :
5
d. Bioma hutan gugur terdapat didaerah yang memiliki beberapa musim
seperti musim dingin, musim semi, musim panas, dan musim gugur.
Jenis pohon yang terdapat pada bioma hutan gugur tidak banyak ,
sekitar 10 sampai 20 dan tidak terlalu rapat, sedangkan hewannya
antara lain : rusa, beruang, rubah, bajing, burung pelatuk, dan rakun.
e. Bioma taiga merupakan hutan yang tersusun atas satu spesies , seperti
spesies konifer, pinus, dan sejenisnya. Terdapat juga semak dan
tumbuhan basah , tetapi jumlahnya hanya sedikit. Sedangkan hewan
yang tedapat pada bioma ini antara lain : moose, beruang hitam, dan
burung-burung yang berimigrasi keselatan pada musim gugur.
2. Ekosistem Perairan
Dibedakan menjadi dua macam, antara lain ekosistem air tawar dan ekosistem
air laut sebagai berikut :
6
2) Ekosistem estuari (muara), merupakan ekosistem tempat
bersatunya air sungai dengan air laut.
Untuk mencegah kerusakan dan punahnya flora dan fauna ini maka
dilakukan upaya-upaya sebagai berikut:
1. Diterapkan tempat perlindungan bagi flora dan fauna agar
perkembang biakannya tidak terganggu.
2. Pembangunan yang berwawasan lingkungan, berarti
pembangunan terus memperhatikan keseimbangan yang sehat
antara manusia dan lingkungannya.
7
3. Menetapkan beberapa jenis binatang yang perlu di lindungi
seperti: biawak, komodo, kanguru pohon, orang utan, beruang
madu, ikan duyung,gajah,badak dan binatang lainnya.
Adapun manfaat dari pelestarian ekosistem flora dan fauna secara garis besar
adalah untuk kelangsungan manusia, flora dan fauna. Baik itu dari segi pangan,
sandang dan papan. Manusia butuh ketiga itu seperti pangan yaitu kebutuhan pokok
yang paling di utamakan setiap makhluk hidup, ada juga sandang yaitu pakaian yang
sangat manusia butuhkan untuk menutupi tubuh dan yang terakhir papan yaitu tempat
8
tinggal atau rumah yang di butuhkan manusia untuk berteduh. Ketiga kebutuhan ini
semua diperoleh dari flora dan fauna. Contohnya dari segi pangan, manusia juga
perlu karbohidrat dari tumbuhan (flora) untuk tubuh manusia, atau juga protein.
Dari segi sandang, manusia memiliki jacket untuk penghangat tubuh yang
terbuat dari kulit hewan (fauna), dari segi papan, manusia membutuhkan uang untuk
memenuhi papan ini dengan cara dagang sayur (flora) atau ikan dan daging (fauna)
atau juga dengan memanfaatkan kayu yang legall untuk dijadikan dinding
rumah.maka dapat disimpulkan dengan melakukan pelestarian ekosistem khususnya
flora dan fauna maka kita bisa mendapatkan manfaat-manfaat tersebut karena kita
sudah mencegah punahnya flora dan fauna
9
BAB III SIMPULAN
10
DAFTAR PUSTAKA
Ilhamdi, M. L. (2018). Keanekaragaman serangga dalam tanah dipantai endok lombok barat.
Jurnal pijar MIPA, 55-59.
Odum, E. (1996). Dasar-dasar ekologi edisi ketiga. Yogyakarta: Gajah mada
University press.
11