Anda di halaman 1dari 4

Nama : Sevilla Arita abdul Jalil

NIM : 1907349

KONTRUKSI KIT DAN LEMBAR KERJA INKUIRI TERBIMBING

KONTEKS ELECTROLYTE FUEL CELL DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN

VIEW NATURE OF SCIENCE AND TECHNOLOGY (VNOST) PESERTA DIDIK SMA

A. Latar Belakang Penelitian

Dewasa ini kehidupan masyarakat banyak dipengaruhi oleh perkembangan

sains dan teknologi. Banyak permasalahan yang muncul dalam kehidupan sehari-

hari memerlukan informasi ilmiah dalam pemecahannya. Oleh karena itu, literasi

sains menjadi kebutuhan bagi setiap individu agar memiliki peluang yang lebih

besar untuk menyesuaikan diri dengan dinamika kehidupan (Putra, dkk., 2016).

Literasi sains diartikan sebagai kemampuan mengevaluasi secara kritis terhadap

penelitian sains dan menggunakan informasi dari penelitian untuk mengambil

keputusan. Tidak hanya didefinisikan sebagai kemampuan membaca dan

memahami ilmu sains, namun literasi sains juga didefinisikan sebagai kemampuan

untuk memahami dan menerapkan prinsip sains (Miller & Czegan, 2016).

Penilaian tentang kemampuan literasi sains peserta didik dalam skala

internasional diselenggarakan oleh Organization for Economic Cooperation and

Development (OECD) melalui Programme for Internetional Student Assesment

(PISA). Berdasarkan hasil PISA 2018 pada bidang literasi sains, Indonesia berada

di peringkat 10 negara terendah dari 78 negara yang berpartisipasi. Rata-rata skor

sains anak Indonesia adalah 396, padahal rata-rata skor OECD adalah 457,6.
Rendahnya literasi sains dan pandangan konsumtif terhadap teknologi yang

dimiliki oleh peserta didik salah satunya merupakan dampak dari kurang baiknya

pandangan peserta didik terhadap hakikat sains dan teknologi (View of Nature of

Science and Technology atau VNOST) (Aikenhead & Ryan, 1989; Bencze, 1999).

VNOST merupakan pandangan terhadap sains dan teknologi serta bagaimana

pengetahuan ilmiah disusun dan digunakan untuk menjelaskan suatu fenomena

pada konteks teknologi hingga bagaimana fenomena tersebut berdampak pada

perubahan tatanan masyarakat, bagaimana perubahan tersebut mempengaruhi sains

dan teknologi ke depannya (Tala, 2013).

VNOST merupakan salah satu bagian dari unsur utama dimensi literasi

sains. Tairab (2014) mengajukan empat aspek utama yang menjadi bagian penting

dari VNOST yaitu: karakteristik sains dan teknologi, tujuan sains dan penyelidikan

ilmiah, karakteristik pengetahuan ilmiah dan teknologi ilmiah, dan hubungan antara

sains dan teknologi. Keempat aspek tersebut menjadi acuan dalam mengembangkan

VNOST. Sehingga jika VNOST berkembang maka literasi sains siswa pun akan

berkembang.

Rendahnya kemampuan literasi sains peserta didik Indonesia perlu

dipandang sebagai masalah serius dan dicarikan jalan pemecahannya dengan baik

dan komprehensif. Gräber & Nentwig (2001) menyarankan pentingnya

menghubungkan kompetensi epistimologis yang berkaitan dengan filosofi dan

hakikat sains (Nature of Science, NOS) dalam pembelajaran agar pencapaian

literasi sains utuh dan menyeluruh. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa

kegiatan yang dirancang sedemikian rupa sehingga para guru praktikan dapat
mengekspresikan konsepsi mereka tentang hakikat ilmu pengetahuan (NOS)

melalui beberapa cara representasi yaitu gambar, tulisan, atau diagram (Colagrande,

2016) dan peta aliran NOS (Oh, 2018) dapat mengarahkan para guru praktikan ke

meta-refleksi konsepsi mereka tentang hakikat pengetahuan ilmiah (NOS).

Kegiatan ini membantu mereka dalam meningkatkan pengajaran dan pembelajaran

literasi sains dalam kelas mereka.

Pembelajaran sains juga tidak dapat terpisahkan dari kegiatan laboratorium.

Kegiatan laboratorium tersebut dapat diselenggarakan dengan pembelajaran praktis

melalui metode praktikum. Salah satu penunjang praktikum yang dapat digunakan

pada pembelajaran kimia adalah prototype/kit karena dapat memudahkan siswa

dalam melakukan percobaan dan memberikan inovasi baru dengan merancang

sebuah percobaan yang berbeda (Farida & Helsy, 2015). Kit dapat digunakan

peserta didik untuk melakukan kegiatan praktikum di sekolah seperti yang

dilakukan oleh (Indriani dkk., 2016)

Proses pembelajaran melalui kegiatan praktikum akan berjalan sesuai

dengan tujuan yang diharapkan jika terdapat penuntun dalam kegiatan tersebut

salah satunya adalah petunjuk praktikum. Hofstein, dkk. (2005) menyatakan bahwa

perlu adanya instruksi dari guru maupun suatu panduan yang dapat digunakan untuk

melakukan kegiatan praktikum supaya tujuan utama pembelajaran dapat tercapai,

serta memperkecil resiko kecelakaan yang mungkin terjadi.

Kegiatan praktikum membutuhkan lembar kerja dengan pendekatan

masalah yang dapat menuntun peserta didik dalam merancang dan melakukan

percobaan untuk memecahkan masalah serta menemukan konsep secara mandiri


(Aisyah dkk., 2017). Lembar kerja eksperimen dengan pendekatan masalah yang

dapat menunjang keterampilan proses sains salah satunya adalah lembar kerja

berbasis inkuiri terbimbing (Pratiwi, 2017:27). Karena berdasarkan penelitian

Tornee (2017) pendekatan inkuiri terbukti efektif untuk mendorong pembelajaran

mandiri peserta didik serta meningkatkan kemampuan mereka dalam literasi sains.

Berdasarkan hal di atas, upaya yang dapat dilakukan untuk menjembatani

pentingnya memahami hakikat sains dan teknologi dapat dilakukan dengan

penyusunan bahan ajar berupa kit dan lembar kerja praktikum inkuiri terbimbing.

Salah satu konteks aplikasi sains dalam teknologi yang akan dikaji pada penelitian

ini adalah electrolyte fuel cell. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian berjudul “Kontruksi Kit dan Lembar Kerja Inkuiri Terbimbing Konteks

Electrolyte Fuel Cell dalam Mengembangkan Kemampuan View Nature Of Science

And Technology (VNOST) Peserta Didik SMA.

B. Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka dapat dirumuskan

permasalahan untuk melakukan penelitian yaitu “Bagaimana kontruksi kit dan

lembar kerja inkuiri terbimbing konteks electrolyte fuel cell dalam mengembangkan

kemampuan view nature of science and technology (VNOST) peserta didik SMA?”

Anda mungkin juga menyukai