OLEH:
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2020
EKONOMI SUMBER DAYA
Dengan demikian, ilmu ekonomi sumber daya alam dapat didefinisikan sebagai
ilmu yang mempelajari pengalokasian sumber daya alam seperti air, lahan, ternak,
hutan. Secara eksplisit ilmu ini mencari jawaban seberapa besar sumber daya harus
dahulu kita bahas apa yangh dimaksud dengan sumber daya atau “resource” itu
sendiri.
Dalam literatur ekonomi sumber daya, pengertian atau konsep sumber daya
dipandang memiliki nilai ekonomi. Dapat juga dikatakan bahwa sumber daya
adalah komponen dari ekosistem yang menyediakan barang dan jasa yang
sumber daya sebagai asset untuk pemenuhan kepuasan dan utilitas manusia. Rees
(1990) lebih jauh mengatakan bahwa sesuatu untuk dapat dikatakan sebagai sumber
memanfaatkannya.
Kalau kedua kriteria tersebut tidak dimiliki, maka sesuatu itu kita sebut
barang netral. Jadi tambang emas yang terkandung di dalam bumi misalnya, jika
tidak ada demand untuk komoditas tersebut, tambang emas tersebut masih dalam
kriteria barang netral. Namun pada saat permintaan ada dan teknologi tersedia, ia
menjadi sumber daya atau resource. Dengan demikian pengertian ini definisi
sumber daya terkait dengan kegunaan (usefulness), baik untuk masa kini maupun
mendatang bagi umat manusia. Selaim dua krtieria di atas, definisi sumber daya
juga terkait pada dua aspek, yakni aspek teknis yang memungkinkan bagaimana
sumber daya dimanfaatkan, dan aspek kelembagaan yang menentukan siapa yang
produksi, tenaga kerja dan kandang, serta aspek kelembagaan yang menentukan
pengaturan siapa saja yang dapat memelihara ternak. Jika misalnya, aspek
kelembagaan tidak berfungsi baik, sumber daya ternak akan terkuras habis tanpa
Pengertian sumber daya sendiri dalam ilmu ekonomi sudah dikenal sejak
beberapa abad lalu. Ketika Adam Smith, bapak ilmu ekonomi menerbitkan buku
“Wealth of Nation”-nya pada tahun 1776 konsep sumber daya sudah digunakan
dalam kaitannya dengan proses produksi. Dalam pandangan Adam Smith, sumber
daya diartikan sebagai seluruh factor produksi yang diperlukan untuk menghasilkan
output.
Pengertian sumber daya pada dasarnya mencakup aspek yang jauh lebih
luas. Dalam literature sering dinyatakan bahwa sumber daya memiliki nilai
“instrinsic”. Nilai instrinsic adalah nilai yang terkandung dalam sumber daya,
terlepas apakah sumber daya tersebut dikonsumsi atau tidak, atau lebih ekstrem
lagi, terlepas dari apakah manisia ada atau tidak. Dalam ilmu ekonomi konvensional
semata untuk memahami pengelolaan sumber daya alam sering tidak mengenai
Sumber daya alam ialah suatu sumber daya yang terbentuk karena
kekuatan alamiah, misalnya tanag, air dan perairan, udara dan ruang, mineral
tentang alam, panas bumi dan gas bumi, angin, pasang surut/arus laut.
sumber daya alam yaitu semua benda hidup atau mati yang ada secara alami yang
dilandasi oleh tingkat teknologi yang dikuasai oleh manusia maupun keadaan social
ekonomi yang berlaku. Pada saat ini pengertiannya yang lebih luas mencakup pula
1. Sesuatu yang belum diketahui atau tidak diketahui belum dapat disebut SDA
analisis sumber daya manusia. Ekonomi SDM adalah ilmu ekonomi yang
Fauzi A. 2006. Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Teori dan Aplikasi.
Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.