Anda di halaman 1dari 6

PROSEDUR PENGGUNAN INFUSE PUMP

Nama :

NPM :

Rentang Nilai 0-1

No LANGKAH NILAI

1 Fase Orientasi
1. Mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri sebagai perawat
3. Menjelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan
4. Meminta persetujuan klien untuk melakukan tindakan
5. Kontrak waktu
2 Persiapan Alat :
1. Infuse pump dan tiang penyangga
2. Cairan infus
3. Infus set sesuai dengan kebutuhan alat infuse pump
3 Tahap Kerja:
1. Bawa alat-alat ke dekat klien.
2. Siapkan cairan infus dan infuse set dan gantungkan di tiang
pengangga infuse pump.
3. Pasangkan bagian selang pada infus set pada infuse
pump, pastikan tidak ada udara pada selang.
4. Pasang drip sensor pada tempat tetesan infus set.
5. Nyalakan infuse pump.
6. Atur infus set pada infuse pump (15 dr/cc, 19 dr/cc, 20
dr/cc, 60 dr/cc) sesuai infuse set yang digunakan.
7. Atur jumlah cairan yang akan diberikan pada klien tiap jam.
8. Tekan start untuk memulai pemberian cairan.
9. Jika ada hal yang kurang tepat, alat akan memberikan
peringatan dengan suara dan lampu yang menyala merah
pada tulisan air, occlusion, flow err, empty, door,
completion.
10. Evaluasi respon klien terhadap pemberian cairan
4 Tahap Terminasi
1. Merapikan alat
2. Merapikan pasien
3. Pencatatan dan pelaporan

RUMUS :
NILAI DI DAPAT
X 100
21
PROSEDUR PENGGUNAN EKG

Nama :

NPM :

Rentang Nilai 0-1

No LANGKAH NILAI

1 Fase Orientasi
1. Mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri sebagai perawat
3. Menjelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan
4. Meminta persetujuan klien untuk melakukan tindakan
5. Kontrak waktu
2 Persiapan Alat :
1. Mesin EKG. 5. Tissue.
2. Nierbeken. 6. Washlap basah.
3. Jelly. 7. Alat cukur (kalau perlu).
4. Kapas alkohol 8. Kertas dokumentasi EKG
3 Tahap Kerja:
1. Mencuci tangan.
2. Menutup sampiran.
3. Membuka pakaian atas klien.
4. Membersihkan area ekstremitas dan dan dada yang akan
dipasangi elektroda dengan menggunakan kapas alkohol. Bila
terdapat rambut yang cukup tebal cukur bila perlu.
5. Memberikan jelly pada area pemasangan dan pada elektroda.
6. Pasang kabel dan elektroda (hindari memasang elektroda pada
massa otot yang terlalu tebal atau pada struktur tulang) :
a. Kabel Merah (R) : pada lengan kanan.
b. Kabel Kuning (L) : pada lengan kiri.
c. Kabel Hijau (F) : pada kaki kiri.
d. Kabel Hitam (N) : pada kaki kanan.
e. V1 : pada interkostal ke– 4 kanan.
f. V2 : pada interkostal ke– 4 kiri.
g. V3 : pada interkostal ke 4 – 5 antara V2 dan V4.
h. V4 : pada interkostal ke-5 linea midclavicularis kiri.
i. V5 : horizontal terhadap V4, di linea aksilaris anterior.
j. V6 : horizontal terhadap V5, pada línea midaksilaris.
7. Menghubungkan kabel ground ke washlap basah yang
diletakkan di nierbeken.
8. Menghubungkan kabel listrik mesin EKG ke sumber listrik.
9. Menyalakan power On mesin EKG.
10. Mengatur kecepatan gelombang pada 25 mV.
11. Mengatur ketinggian rekaman pada skala 1.
12. Melakukan kalibrasi 1 mV.
13. Melakukan rekaman 12 lead.
14. Setelah selesai, mematikan power mesin EKG dan lepaskan
kabel/elektroda dari tubuh klien, kemudaian bersihkan sisa
jelly yang menempel dengan tissue.
15. Merapihkan klien dan mengembalikan alat-alat pada
tempatnya.
4 Tahap Terminasi
1. Menempelkan hasil rekaman EKG pada kertas dokumentasi
EKG.
2. Mencatat nama klien, umur, tanggal dan jam serta nama
pemeriksa pada kertas dokumentasi EKG.
3. Mencatat respon klien sebelum, selama dan sesudah
melakukan prosedur

RUMUS :
NILAI DI DAPAT
X 100
41
PROSEDUR PENGGUNAN SYRINGE PUMP

Nama :

NPM :

Rentang Nilai 0-1

No LANGKAH NILAI

1 Fase Orientasi
1. Mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri sebagai perawat
3. Menjelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan
4. Meminta persetujuan klien untuk melakukan tindakan
5. Kontrak waktu
2 Persiapan Alat :
1. Syringe pump dan tiang penyangga
2. Spuit 10 cc/ 20 cc/ 30 cc/ 50 cc dan medikasi klien.
3. Selang penghubung.
3 Tahap Kerja:
1. Bawa alat-alat ke dekat klien.
2. Siapkan spuit dan medikasi klien.
3. Pasangkan spuit pada syringe pump dan hubungkan spuit
dengan akses intravena.
4. Nyalakan syringe pump.
5. Atur jumlah medikasi yang akan diberikan dalam cc/jam.
6. Tekan start untuk memulai pemberian medikasi.
7. Jika ada hal yang kurang tepat, alat akan memberikan
peringatan dengan suara dan lampu yang menyala merah.
8. Evaluasi respon klien terhadap pemberian cairan.
4 Tahap Terminasi
1. Merapikan alat
2. Merapikan pasien
3. Pencatatan dan pelaporan

RUMUS :
NILAI DI DAPAT
X 100
19

Anda mungkin juga menyukai