CATATAN HASIL AKHIR ACARA ANALISIS KESTABILAN LERENG DAN

LUBANG BUKAAN

1. KETENTUAN DALAM MEMBUAT GEOMETRI LERENG

NPM 0-4 MEMILIKI TINGGI LERENG 10 M
NPM 5-9 MEMILIKI PANJANG BANK WIDTH 4 M
2. MEMBUAT TIGA MACAM GEOMETRI LERENG
3. HASIL AKHIR TERDIRI DARI:
A. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL SLOPE
MENGGUNAKAN METODE BISHOP
B. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL SLOPE
MENGGUNAKAN METODE BISHOP
C. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL SLOPE
MENGGUNAKAN METODE BISHOP
D. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN SINGLE SLOPE
MENGGUNAKAN METODE BISHOP
E. GRAFIK ANALISIS HUBUNGAN FAKTOR KEAMANAN DENGAN
VARIASI KETINGGIAN/BANK WIDTH
F. HASIL INTERPRETASI CRITICAL SRF OVERALL SLOPE ITERASI AWAL
G. HASIL INTERPRETASI CRITICAL SRF OVERALL SLOPE ITERASI AKHIR
H. HASIL INTERPRETASI ANALISIS LUBANG BUKAAN SIGMA 1
I. HASIL INTERPRETASI ANALISIS LUBANG BUKAAN SIGMA 3
J. GRAFIK MOHR- COULOMB DENGAN PERHITUNGAN FK HANGING
WALL
K. GRAFIK MOHR- COULOMB DENGAN PERHITUNGAN FK VEIN
L. GRAFIK MOHR- COULOMB DENGAN PERHITUNGAN FK FOOTWALL

KETERANGAN:
 POINT A-C UNTUK NPM 0-4
A. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL
SLOPE MENGGUNAKAN METODE BISHOP (𝛼 = ⋯)
B. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL
SLOPE MENGGUNAKAN METODE BISHOP (𝛼 = ⋯)
C. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL
SLOPE MENGGUNAKAN METODE BISHOP (𝛼 = ⋯)
UNTUK NPM 5-9
A. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL
SLOPE MENGGUNAKAN METODE BISHOP (𝐻 = ⋯)
 B. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL
SLOPE MENGGUNAKAN METODE BISHOP (𝐻 = ⋯)
C. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL
SLOPE MENGGUNAKAN METODE BISHOP (𝐻 = ⋯)
 POINT D MEMBUAT SINGLE SLOPE DARI OVERALL SLOPE YANG
MEMILIKI FAKTOR KEAMANAN MINIMUM
 POINT A-E MENAMPILKAN DIMENSION X, DIMENSION Y DAN
DIMENSION ANGLE
 POINT E DIPRINT POTRAIT DAN DIBERI PENJELASAN ATAS ANALISIS
TERSEBUT
 POINT F-G MENAMPILKAN DISPLAY DEFORMATION FACTOR,
DISPLAY DEFORMED BOUNDARIES, DISPLAY DEFORMATION
COUNTOURS, DISPLAY DEFORMED MESH
 POINT H-I MENAMPILKAN DISPLAY ELEMENT, DISPLAY
DEFORMATION VECTORS, DISPLAY DEFORMED BOUNDARIES,
DISPLAY DEFORMATION CONTOURS, DISPLAY DEFORMED MESH
 POINT J-L DIBUAT DI MILIMETERBLOK, JUDUL DIPRINT DAN DIBERI
FOOTER
 SEMUA MENGGUNAKAN A4 LANDSCAPE DENGAN FOOTER SEPERTI HASIL
AKHIR ACARA PETA KESAMPAIAN DAERAH DAN PETA GEOLOGI KECUALI
POINT E
 POINT E MENGGUNAKAN A4 POTRAIT DENGAN FOOTER SEPERTI PADA ISI
LAPORAN.

Urutan laporan
4.1 Dasar Teori
4.2 Langkah Kerja
4.2.1. Analisis Kestabilan Lereng Menggunakan Metode Limit Equilibrium
4.2.2. Analisis Kestabilan Lereng Menggunakan Metode Finite Element
4.2.3. Analisis Kestabilan Lubang Bukaan
4.3 Hasil Akhir

4.3.1. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL

SLOPE MENGGUNAKAN METODE BISHOP ( 𝛼/𝐻 =…)
4.3.2. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL
SLOPE MENGGUNAKAN METODE BISHOP ( 𝛼/𝐻 =…)
4.3.3. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN OVERALL
SLOPE MENGGUNAKAN METODE BISHOP ( 𝛼/𝐻 =…)
4.3.4. HASIL INTERPRETASI NILAI FAKTOR KEAMANAN SINGLE
SLOPE MENGGUNAKAN METODE BISHOP
4.3.5. GRAFIK ANALISIS HUBUNGAN FAKTOR KEAMANAN DENGAN
VARIASI KETINGGIAN/SUDUT LERENG
4.3.6. HASIL INTERPRETASI CRITICAL SRF OVERALL SLOPE ITERASI
AWAL
4.3.7. HASIL INTERPRETASI CRITICAL SRF OVERALL SLOPE ITERASI
AKHIR
4.3.8. HASIL INTERPRETASI ANALISIS LUBANG BUKAAN SIGMA 1
4.3.9. HASIL INTERPRETASI ANALISIS LUBANG BUKAAN SIGMA 3
4.3.10. GRAFIK MOHR- COULOMB DENGAN PERHITUNGAN FK
HANGING WALL
4.3.11. GRAFIK MOHR- COULOMB DENGAN PERHITUNGAN FK VEIN
4.3.12. GRAFIK MOHR- COULOMB DENGAN PERHITUNGAN FK
FOOTWALL