Penyakit periodontal adalah suatu penyakit pada jaringan pendukung gigi yang ditandai

dengan adanya inflamasi gingiva, poket periodontal, daan resesi gingival. Faktor risiko paling
signifikan untuk penyakit periodontal adalah komposisi bakteri subgingiva. Actinobacillus
actino mycetemcomitans dianggap sebagai patogen yang terlibat dalam beberapa bentuk
periodontitis, sementara Porphyromonas gingivalis dan Tan-nerella for-sythia dianggap agen
etiologi penting periodontitis kronis. Penyakit periodontal adalah proses kompleks di mana
patogen berinteraksi dengan respons imun inang. Proses ini menetap dalam pocket periodontal
dan menghasilkan respon imun yang dapat menyebabkan Rhinitis Alergi.

Rinitis alergi (AR) adalah penyakit alergi yang umum di mana mukosa hidung
menjadi hipersensitif terhadap berbagai agen penyebab. AR ditandai dengan bersin
bersin,rinore, dan sumbatan hidung, sering disertai dengan rasa gatal pada mata, hidung, dan
langit-langit.batuk, mudah lelah adalah gejala umum lainnya.
Beberapa mekanisme biologis menjelaskan bagaimana bakteri penyebab
periodontitis dapat menyebabkan terjadinya Rhinitis Alergi. Bakteri periodontitis dapat
menimbulkan respons imun dengan pelepasan IgE yang dimediasi oleh Th2 spesifik alergi. Hal
tersebut menyebabkan pelepasan mediator inflamasi yaitu histamin yang merangsang ujung
saraf pada mukosa hidung sehingga timbul gejala hiperresponsif pada mukosa hidung yang
akhirnya menyebabkan Rhinitis Alergi