1. Setiap tim terdiri dari 5 (lima) pemain inti yang bermain di lapangan dan maksimal 7 (tujuh)
pemain cadangan.
2. Pergantian pemain inti dan cadangan pada saat pertandingan berlangsung tidak dibatasi.
3. Pertandingan tidak akan ditunda apabila salah satu atau lebih dari satu anggota tim sedang
bermain untuk cabang olahraga yang lain.
4. Jumlah pemain minimum yang boleh bermain di lapangan adalah 5 (lima) orang.
5. Apabila di lapangan kurang dari 5 (lima) orang, maka tim yang bersangkutan akan dianggap
kalah.
6. Setiap peserta hanya diperbolehkan membuat maksimal 4 (empat) personal fouls (pada
personal foul ke 5 (lima), fouled out).
7. Team foul maksimum adalah 5 (lima). Setiap foul setelah foul ke 5 (lima), maka tim lawan
berhak mendapatkan 2 (dua) buah free throw.
8. Team foul akan di-reset pada perpindahan babak. Namun, pada saat overtime, team foul
tidak akan di-reset.
9. Waktu pertandingan untuk penyisihan grup putra adalah 2 x 10 menit kotor dan untuk grup
putri adalah 2 x 7 menit kotor, dimana waktu tidak akan dihentikan pada saat time out dan
free throw.
10. Waktu pertandingan untuk babak semi final grup putra adalah 2 x 10 menit semi kotor dan
untuk grup putri adalah 2 x 7 menit semi kotor, dimana waktu akan dimatikan pada saat
time out dan free throw.
11. Waktu pertandingan untuk babak final grup putra adalah 2 x 20 menit bersih dan untuk grup
putri adalah 2 x 14 menit bersih, dimana waktu akan dimatikan pada saat bola mati, time out
dan free throw
12. Waktu istirahat pergantian babak ditetapkan selama 5 (lima) menit.
13. Waktu time out ditetapkan selama 1 (satu) menit dengan masing-masing tim memperoleh 1
(satu) kali time out pada setiap babak.
14. Apabila pada akhir game, kedua tim memperoleh angka yang sama, overtime akan diadakan.
15. Masa overtime berlangsung selama 1 x 5 menit (bersih).
16. Apabila sampai dengan akhir waktu dari babak overtime, masih terdapat perolehan angka
yang sama, maka akan dilakukan adu free-throw. Setiap tim diwakili oleh 2 (dua) orang
dengan masing-masing orang memiliki 5 (lima) kali kesempatan.
17. Kemenangan dalam pertandingan penyisihan mendapat nilai 1 (satu). Apabila ada dua tim
atau lebih mendapat nilai sama, maka penentuan juara group dan runner up akan dilihat
dari kualitas angka memasukan pada tiap-tiap pertandingan yang dimainkan.
18. Tiga kali panggilan apabila tidak datang dianggap gugur.
1. Setiap kelas mengirimkan 1 tim putra dan 1 tim putri setiap tim terdiri dari 5 peserta
2. Peserta memakai pakaian bukanseragam kuliah, sopan, dan menutup aurat
3. Lomba dilaksanakan dengan menggunakan sistem gugur
4. Peserta wajib datang tepat waktu dengan ketentuan maksimal 5-10 menit, apabila melebihi
maka akan di diskualifikasi
5. Keptusan panitia atau wasit tidak boleh diganggu gugat
6. Panitia hanya menyediakan tepung, tambang, dan P3K
7. Peserta diperbolehkan tidak menggunakan alas kaki pada saat pertandingan
8. Berat badan untu peserta Putri < 60 kg Putra < 70 kg
9. Tim dinyatakan kalah apabila tim telah melewat garis tengah lapangan
10. Saat pertandingan berlangsung peserta tidak diperbolehkan melilitkan tambang pada pohon
dan tidak diperbolehkan berpegangan pada suatu benda.
Persyaratan Lomba
1. Peserta adalah mahasiswa/i Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) UMP.
2. Tiap kelas mengirimkan perwakilan 1 tim yang beranggotakan 3 orang putra/i atau
campur.
3. Peserta yang telah mendaftar lomba debat wajib mengikuti perlombaan dari awal
hingga akhir dan tidak ada pergantian peserta.
Peraturan Lomba
1. Peserta tidak diperkenankan membawa buku/alat bantu dalam bentuk apapun,
kecuali satu buah bolpoint dan satu buah kertas kosong.
2. Selama perlombaan dimulai, peserta wajib menggunakan Bahasa Indonesia yang
baik dan benar.
3. Selama perlombaan peserta dilarang :
a. Menggunakan kata-kata kasar dan ujaran kebencian.
b. Dilarang menyinggung perihal SARA dalam pemaparan argument.
c. Menyela perkataan pihak lawan yang sedang berargument.
d. Berkomunikasi secara verbal ketika rekan timnya sedang memaparkan
argument.
e. Mengganggu jalannya perlombaan.
4. Peserta yang terlambat kurang dari 5 menit diperbolehkan mengikuti perlombaan
dengan persetujuan dewan juri.
5. Peserta yang tidak hadir dalam perlombaan setelah 5 menit dianggap gugur dan
mendapat pengurangan dalam point FASC.
Sistematika Perlombaan
1. Lomba terdiri dari 3 babak pertandingan, yaitu babak penyisihan, babak semifinal,
dan babak final.
2. Waktu yang diberikan adalah 15 menit tiap perlombaan, dan diberi waktu diskusi
tim sebelum debat selama 3 menit.
3. Perwakilan dari salah satu tim akan mengambil salah satu buah lintingan kertas yang
berisikan mosi/tema debat.
4. Setiap tim memiliki 3 pembicara dan masing-masing pembicara diberi waktu 2 menit
untuk berargument, dengan sistematika sebagai berikut :
Tim pro akan memulai pertandingan dengan orang pertama sebagai
pembicara untuk memaparkan argument pro pembuka.
Tim kontra akan memaparkan argument kontra (bantahan) pembuka
dengan orang pertama sebagai pembicara.
Pembicara kedua dari tim pro memberi sanggahan dan dilanjut dengan
argument pembicara kedua dari tim kontra.
Pembicara ketiga tim pro menguatkan argument pembicara 1 dan 2 serta
kesimpulan.
Pembicara ketiga tim kontra menyampaikan argument dan kesimpulan
untuk menutup jalannya perlombaan.
5. Argument yang diberikan adalah murni atas pemikiran sendiri tanpa alat bantu
berupa data atau grafik terkait mosi debat, tidak menyertakan ayat/hadist/UUD,
serta tidak diperkenankan untuk mencari informasi lain seperti browsing, dll.
6. Point yang dinilai dalam perlombaan debat adalah kesesuaian argument dengan
mosi/tema debat, penggunaan bahasa indonesia yang baik & benar, keakuratan isi,
intonasi suara, serta sikap peserta dalam memberikan argument.
7. 4 tim dengan nilai tertinggi akan maju ke babak semi final dan 2 tim dengan nilai
tertinggi dalam babak semifinal akan maju ke babak final.
8. Keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
Mosi/Tema debat
Babak Penyisihan
Penutupan pabrik Rokok.
Pemindahan in Kota Jakarta.
Kepulangan WNI ex ISIS.