Anda di halaman 1dari 12

TUGAS MATEMATIKA PEMINATAN

“LAPORAN PRAKTIKUM PERHITUNGAN TRIGONOMETRI”

Pengampu : Drs.Sya’roni

Disusun oleh :

1. Alif Rahma Fitriani (03)


2. Julita Dwi Anjarwati (17)
3. Kumala Dewi Safitri (18)
4. Nurul Lutfiatun (27)
5. Windatul khusnah (32)

Kelas : XI MIA I

Madrasah Aliyah Negeri Demak


Tahun pelajaran 2019/2020
BAB 1

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Trigonometri adalah sebuah cabang matematika yang berhadapan dengan


sudut segitiga dan fungsi trigonometrik sepertisinus, cosinus, dan tangen.
Klinometri adalah alat sederhana yang digunakan untuk mengukur sudut
elevasi antara garis datar dan sebuah garis yang menghubungkan suatu titik
pada garis datar tersebut dengan titik puncak (ujung) sebuah objek.
Pada kelas XI ini kita telah mempelajari tentang cara mengukur
Trigonometri yang berhubungan dengan sudut, derajat, dan ketinggian. Untuk
mengukurnya, kita harus mencari cos, tan atau sin. Kita juga dapat mengukur
ketinggian suatu benda dengan menggunakan Trigonometri. Tetapi, jika tinggi
benda itu melebihi tinggi diri kita maka akan sulit untuk mengukurnya. Pada
kali ini, akan diberikan pemecahan masalah dari cara mengukur Ketinggian
suatu benda dengan mudah dan dengan alat yang sederhana yaitu klinometri.
B. Tujuan

1.Mencari sudut elevasi dalam pengukuran.


2.Mencari nilai tinggi pohon dan penangkal petir di atas sebuah
bangunan.
3.Mampu membuat sendiri klinometer sederhana dan mampu
menggunakannya.
C. Manfaat

1.Dapat dijadikan bahan referensi untuk mengukur ketinggian objek.


2.Memudahkan mengetahui ketinggian suatu pemancar wifi yang ada di
atas suatu bangunan atau pohon meskipun menggunakan alat ukur sederhana.
BAB II

DASAR TEORI

A. Trigonometri

Trigonometri (dari bahasa Yunani trigonon = tiga sudut, danme tro =


mengukur) adalah sebuah cabang matematika yang berhadapan dengan sudut
segitiga dan fungsi Trigonometri seperti sinus, cosinus, dan tangen.

Dasar dari Trigonometri adalah Konsep kesebangunan segitiga siku-siku.


Ada banyak aplikasi trigonometri yaitu salah satunya adalah teknik triangulasi
yang digunakan dalam astronomi untuk menghitung jarak ke bintang-bintang
terdekat, dalam geografi untuk menghitung antara titik tertentu, dan dalam
sistem navigasi satelit.

Aplikasi trigonometri dapat digunakan dalam kehidupan sehari – hari,


misalnya mencari ketinggian suatu benda pada bidang datar hanya dengan
mengetahui sudut kemiringan dan jarak pengamatan terhadap benda tersebut.

Sudut kemiringan sendiri ada yang disebut sudut istimewa yang artinya
adalah nilaianya sudah pasti. Dengan sudut kemiringan istimewa ini, bisa
menggunakan aturan sinus dan cosinus untuk mencari tinggi. Tapi jika
sudutnya tidak istimewa maka kita menggunakan perbandingan trigonometri
dengan rumus jumlah dan selisih sudut.

Pada penyelesaian masalah yang telah kita lakukan percobaannya


digunakan rumus :
BAB III
METODE PERCOBAAN
A.Alat dan Bahan
a.Bahan pembuatan Klinometri :
1.Busur derajat
2.Sedotan
3.Benang
4.Solatip
b.Alat dan bahan praktikum :
1.Klinometri
2.Meteran
3.Alat tulis
4.Kamera
5.Buku Tulis
B.Langkah Kerja
1.Bentuk kelompok yang terdiri dari 4-5 orang.
2.Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
3.Buat alat pengukur sudut terlebih dahulu dengan menggunakan busur, sedotan,
benang, isolatip, dan bandul.
4.Lilitkan benang dengan kuat dibagian tengah sedotan.
5.Tempelkan sedotan pada busur menggunakan isolatip setelah benang pada sedotan tadi
tepat menyentuh angka 90 derajat
6.Setelah pembuatan alat pengukur sudutnya selesai, semua kelompok dapat langsung
terjun ke lapanagan untuk mengamati objek.
7.Lihat ujung objek menggunakan alat pengukur sudut.
8.Pengamat besertAa objek di foto.
9.Lihat benang menunjukkan berapa derajat, jika angka yang ditunjuk lebih dari 90
derajat maka besar sudut dikurangi 90 derajat. Sebaliknya, jika angka yang ditunjuk
kurang dari 90 derajat maka besar sudut adalah 90 derajat dikurang sudut yang ditunjuk
oleh benang.
10.Ukur tinggi pengamat dari kaki sampai mata.
11.Setelah semua data yang diperlukan terkumpul, kemudian catat dan mulai menghitung
tinggi objek dengan menggunakan trigonometri yaitu tangen.
HASIL PENGAMATAN
1. Mengamati Tiang bendera

Data pengamat :
1.Sudut elevasi : 30o
2.Tinggi pengamat sampai mata : 140 cm
3.Jarak pengamat sampai objek : 1670 cm
Pembahasan :

Diketahui :

 Tinggi pengamat sampai mata = BC = 140 cm


 Jarak pengamat sampai objek = AB=1670 cm
 Sudut elevasi = 30o
Ditanya :
Tiang bendera (AD)=………?
Jawab :
Tiang bendera = AE + ED
= Tinggi pengamat sampai mata + AB tan 30o
= 140 + 1670 . tan 30o
= 140 + 964
= 1104 cm
= 11,04 m
= 11 m
MENGAMATI PEMANCAR Wi-Fi

Data pengamat :

1.Sudut elevasi : 45o

2.Tinggi pengamat sampai mata : 140 cm

3.Jarak pengamat sampai objek : 2500 cm


PEMBAHASAN :

Diketahui :
 Tinggi pengamat sampai mata = 140 cm
 Jarak pengamat sampai objek = 2500 cm
 Sudut elevasi = 45o

Ditanya :
Tinggi Pemancar Wi-Fi=……..?
Jawab :
Tinggi pemancar Wi-Fi = AE + ED
= Tinggi pengamat sampai mata + AB tan 45o
= 140 cm + 2500 cm tan 45o
= 140 cm + 2500 cm
= 2640 cm
= 26,4 m
MENGAMATI BANGUNAN
Sudut Elevasi I :250

Ket : Setelah Maju 5 m


Sudut Elevasi II :300

Data pengamat :

 Tinggi pengamat sampai mata : 140 cm


 Jarak pengamat I sampai objek : x
Jarak pengamat I dan II : 500 cm
PEMBAHASAN :

Diketahui :
• Tinggi pengamat sampai mata (DC) = 140 cm=1.4 m
• Jarak pengamat I sampai objek (AB) = x
Jarak pengamat I dan II (BC) =500 cm= 5m
• Sudut elevasi I =250
Sudut elevasi II =300
Ditanya :
Tinggi bangunan =…?
Jawab :
Tinggi bangunan (AE) = AF+FE

 Lihat ∆ FED ,siku-siku di F


tan 250 = FE: FD
FE = FD tan 25o
= (x+5m ) . tan 250
 Lihat ∆ FEG ,siku siku di F

tan 30o = FE : FG

FE = FG tan 30o

= x .tan 30o
 Mencari FE
(x+5m).tan 25o = x . tan 300

x.tan 250 + 5m . tan 25o = x. tan 30o

5m. tan 25o = ( tan 30 – tan 25 ). X

2,332 m = 0.111 x

x = 21 m

x= 21 m FE = x tan 30o

= 21m . tan 30o

= 12,12m

Tinggi Bangunan = AF + FE

= 1,4m + 12,12m

= 13.52m

= 13,5 m
BAB VI
KESIMPULAN

Trigonometri adalah sebuah cabang matematika yang berhubungan dengan sudut segitiga
dan fungsi Trigonometri seperti sinus, cosinus, dan tangen.
Untuk mengukur sebuah ketinggian baangunan, pohon, atau benda Trigonometri sangat
diperlukan untuk memudahkan kita mengukur ketinggian suatu benda yang lebih tinggi
dari kita dan sulit untuk diukur.
Hal tersebut dapat diukur menggunakan alat sederhana yang desebut dengan klinometri.
Dalam menggunakan klinometri untuk mencari ketinggian objek , maka yang harus kita
ukur yaitu jarak kita terhadap benda, tinggi mata kita terhadap tanah, dan besar sudut
elevasi objek. Dalam perhitungan ini, keompok kami menggunakan rumus :

Anda mungkin juga menyukai