Anda di halaman 1dari 5

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR No Dokumen :

Tanggal :

PENGENDALI PROSES Halaman :


Revisi :

PENGENDALI PROSES

Disusun Oleh Direview oleh Disahkan oleh

Moch. Abdul Hakim


3B-D4
1741420086
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR No Dokumen :
Tanggal :

PENGENDALI PROSES Halaman :


Revisi :

1. TUJUAN

Tujuan dari standar operasional prosedur ini adalah mempersiapkan suatu metoda
untuk memastikan proses yang berlangsung memenuhi kesesuaian terhadap persyaratan
produk, dilaksanakan dibawah kondisi terkendali dan sesuai sistem sampai menghasilkan
produk tidak yang minim akan kontaminasi. Untuk itu perlu adanya penerapan yang harus
dilaksanakan dengan seksama dan terpadu oleh unit-unit kerja yang terlibat langsung dalam
pengendali proses.

2. RUANG LINGKUP

Prosedur ini digunakan pada seluruh rangkaian proses produksi, yaitu dari
perencanaan produksi sampai dihasilkan produk akhir yang berpengaruh terhadap
kesesuaian persyaratan produk.

3. REFERENSI

• Berdasarkan Persyaratan Standar Mutu ISO 9001 : 2008

• Persyaratan Customer (GMP : Sosial Compain)

• Auditor halal internal dan disahkan oleh LP.POM MUI.

4. DEFINISI

• QC : Quality Control
• Kabag : Kepala Bagian

5. TANGGUNGJAWAB

Penanggungjawab oleh Sri Ruliana sebagai dosen pembimbing dan Seluruh


mahasiswa sebagai pekerja.

6. PROSEDUR

6.1 Perencanaan Produksi

• Bagian Produksi (Kabag Produksi & Maintenance) membuat rencana produksi


tahunan dan bulanan, dengan mempertimbangkan faktor-faktor
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR No Dokumen :
Tanggal :

PENGENDALI PROSES Halaman :


Revisi :

- Jumlah permintaan dari pemasok.


- Kapasitas dan ketersediaan mesin.
- Waktu yang tersedia.
• Berdasarkan rencana produksi, Kabag Produksi & Maintenance membuat rencana
kebutuhan bahan pembantu sedangkan bahan pengemas disediakan oleh pemaklon.
• Kabag Pembelian mengatur pembelian bahan pembantu sesuai Permintaan Pembelian
dari Departemen Produksi dan Maintenance.
• Bagian Analisa atau QC memeriksa dan memastikan semua bahan yang diterima
sesuai dengan persyaratan mutu yang telah ditentukan.
• Rencana produksi ditinjau secara mingguan dan harian dengan mempertimbangkan
keadaan stok saat itu dan permintaan dari Penjualan.

6.2 Persiapan Bahan Baku, Bahan Pembantu dan Bahan Kemasan

• Bagian Produksi (Supervisor Produksi dan Maintenance) melakukan permintaan


bahan kemasan dan bahan pembantu ke bagian Gudang setiap hari sesuai kebutuhan
untuk produksi pada hari atau shift tersebut.
• Bagian Gudang mempersiapkan dan mengirim bahan-bahan sesuai dengan yang
diminta ke bagian Produksi.
• Schedule disesuaikan dengan stock bahan yang aka diproses.
• Memonitor kelengkapan bahan dan kemasan yang diperlukan sehingga produk yang
dihasilkan sesuai dengan persyaratan.

6.3 Persiapan Mesin dan Pembersihan

• Bagian Produksi dan Maintenance melakukan pemeliharaan / maintenance mesin dan


peralatan yang akan dipakai, sehingga mesin dan peralatan dalam keadaan siap pakai
untuk produksi.
• Bagian Produksi dan Maintenance melakukan cleaning dan sanitasi pada mesin dan
peralatan yang akan dipakai serta melakukan pembersihan/cleaning lantai dan
ruangan kawasan produksi dengan dibantu oleh bagian Quality Control.

6.4 Persiapan Mesin dan Sumber Energi

• Bagian Produksi dan Maintenance melakukan pemeliharaan / maintenance mesin dan


peralatan yang akan dipakai, sehingga mesin dan peralatan dalam keadaan siap pakai
untuk produksi.
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR No Dokumen :
Tanggal :

PENGENDALI PROSES Halaman :


Revisi :

• Bagian Produksi dan Maintenance melakukan cleaning dan sanitasi pada mesin dan
peralatan yang akan dipakai serta melakukan pembersihan/cleaning lantai dan
ruangan kawasan produksi.
• Bagian Utility menyiapkan suplai energi (listrik dan angin) untuk kebutuhan operasi
produksi.
• Proses produksi dilaksanakan berdasarkan kesiapan mesin produksi, mesin utility,
peralatan lainnya yang pendukung proses berjalan.
• Memonitor kelengkapan mesin dan sumber energi yang diperlukan sehingga layak
untuk menjalankan proses dan mendapat hasil yang dihasilkan sesuai dengan
persyaratan.

6.5 Proses Produksi Botol :

• Bagian produksi melaksanakan proses produksi yang meliputi seleksi atau sortir botol,
pencucian, pengisian dan penutupan botol, pemberian seal , pemberian kode, menyusun
ke dalam kardus atau menyusun di gudang penyimpanan isi sesuai dengan label yang
disediakan.

• Selama produksi ditemukan produk yang tidak sesuai dengan standar maka
ditempatkan ditempat terpisah
• Jika ada perubahan setting selama proses produksi dicatat.
• Proses berjalan secara terkendali dan mampu memenuhi target yang direncanakan.

• Operator mesin melakukan inspeksi, penyetelan dan perbaikan mesin selama proses
produksi berlangsung.

• Bagian QC atau analisa melaksanakan kegiatan inspeksi dan pengujian selama proses
pencucian botol, pengisian dan penutupan botol serta pemberian label.

• Bagian QC atau analisa menentukan / memberikan status produk yang dihasilkan sesuai
prosedur.

6.6 Penyerahan Hasil Produksi

• Bagian Gudang, menyiapkan tempat penyimpanan hasil produksi.


STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR No Dokumen :
Tanggal :

PENGENDALI PROSES Halaman :


Revisi :

• Bagian Produksi & Maintenance (Kepala Regu Produksi), menyerahkan hasil produksi
ke bagian Gudang.

Anda mungkin juga menyukai