Anda di halaman 1dari 1

3.

Permintaan atau perusahaan swasta besar (pertanggungan karyawan : pensiun, kesehatan,


jaminan sosial, dan lain-lain).
4. Firma akuntan publik
5. Universitas
6. Sektor-sektor dimana manajemen resiko dibutuhkan

Di bidang asuransi, aktuaria digunakan untuk mendefinisikan, menganalisis, dan


membuat program yang berhubungan dengan asuransi jiwa, disini seorang aktuaris
menghitung resiko asuransi, menetapkan cadangan (jumlah uang yang disisihkan untuk klaim
asuransi yang tidak dibayarkan) dan premi, menghitung peluang terjadinya bermacam-macam
ketidakpastian, merancang dan mengembangkan serta menetapkan nilai suatu produk
asuransi yang ditawarkan.

Mengingat pentingnya peranan seorang aktuaris dalam sektor keuangan, peluang


kerja untuk profesi ini sangatlah menjanjikan. Data tahun 2014 menyatakan, di indonesia
baru terdapat 175 aktuaris yang diakui oleh Asosiasi Aktuaria Internasional (International
Actuaries Association/IAA) sementara idealnya Indonesia memiliki 700 aktuaris. Tabel 1
memperlihatkan kesenjangan antara negara berkembang dan negara maju dalam ketersediaan
aktuaris.

Ada dua gelar profesi aktuaris di Indonesia, yaitu:

1. ASAI (Associate of Society of Actuaries of Indonesia)


Untuk memperoleh gelar ini seseorang harus lulus 7 mata ujian, yaitu:

Anda mungkin juga menyukai