Implementasi Metode Pembelajaran
No Kompetensi
1  Mahasiswa dapat menjelaskan
1. pentingnya mempelajari anak
2. faktor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan
3. fase-fase perkembangan
2  Mahasiswa dapat menjelaskan
4. hukum-hukum perkembangan
5. hakikat pengalaman belajar; dan
6. kaitannya perkembangan dengan
pengalaman kerja
Metode Pembelajaran Alasan
 Model Pembelajaran  Outline disampikan
Kooperearif tipe Jigsaw melalui presentasi
1. Membagi kelompok kelompok kelas
menjadi empat atau lima  Materi dapat dibagi
kelompok yang menjadi beberapa
beranggotakan 4 atau 5 bagian yang tidak
2. Menugaskan satu berurutan pada
mahasiswa dari masing- faktor-faktor
masing kelompok untuk pertumbuhan
menempati satu atau dua ke (behavior, kognitif,
dalam tiga kelompok ahli dan kontrukstivis)
yang berbeda untuk  Terdapat materi
membuat peta konsep dan yang dapat
menskusikan konsep didiskusikan
tersebut sesuai pokok
bahasan
3. Mempersilahkan mahasiswa
kembali di kelompok asal
untuk menjelaskan kepada
kelompoknya
4. Meminta tiga dari lima atau
empat kelompok yang
berbeda mempresentasikan
hasil diskusinya.
5. Memberikan latihan untuk
mengukur keberhasilan
secara individual
6. Memberikan hadiah bagi
kelompok yang mendapat
nilai yang baik sebagai
super team
 Student Teams-Achievements  Kompetensi yang
Divisions diharapkan dapat
 membentuk kelompok tercapai dengan
yang anggotanya 4 orang model tersebut
secara heterogen. 
 Menyajikan pembelajaran
 memberi tugas pada
kelompok untuk
dikerjakan oleh anggota-
anggota kelompok sesuai
dengan pokok bahasan
 Peserta didik yang bisa
mengerjakan tugas/soal
menjelaskan kepada
anggota kelompok lainnya
sehingga semua anggota
dalam kelompok itu
mengerti.
  Guru memberi
kuis/pertanyaan kepada
seluruh peserta didik. Pada
saat menjawab
kuis/pertanyaan peserta
didik tidak boleh saling
membantu.
 Guru memberi
penghargaan (rewards)
kepada kelompok yang
memiliki nilai/poin.
 Guru memberikan
evaluasi.
 Penutup.

3  Mahasiswa dapat menjelaskan Brainstorming

1. kaitan antara pertumbuhan fisik  Memancing dengan
atau jasmani dengan perkembangan masalah yang dihadapi
intelektual beserta latar belakangnya
2. kaitan antara perkembangan dan mengajak mahasiswa
intelektual dan emosional; aktif untuk
3. kaitan antara bahasa dan menyumbangkan
kemampuan berbicara; pemikirannya.
 Identifikasi: mengundang
mahasiswa untuk
memberikan sumbang
saran
pemikiran sebanyak-
banyaknya dengan
mencatatnya
 Memverifikasi ide-ide
mahasiswa terhadap
kenyataan
 Menyimpulkan
berdasarkan ide-ide dari
mahasiswa

4 Mahasiswa dapat menjelaskan  Model inductive inquary

antara
4. kaitan antara sosial, nilai-nilai
moral, sikap, dan moralitas;
5. perbedaan individu anak sekolah
dasar; dan
6. jenis-jenis kebutuhan anak usia
sekolah dasar
 Memotivasi mahasiswa
dengan memberikan video
tentang moral, sikap, atau
moralitas siswa untuk
dibuat masalah otentik
 Mahasiswa membuat
pertanyaan tentang
masalah nilai moral, sikap,
dan moralitas berdasarkan
video
 Mahasiswa menentukan
cara menyelesaikan
masalah tersebut
 Mahasiswa
mengumpulkan informasi
 Mahasiwa menganalisis
informasi tersebut

5  Mahasiswa dapat menjelaskan
1. kaitan antara pertumbuhan fisik
atau jasmani dengan perkembangan
intelektual
2. kaitan antara perkembangan
intelektual dan emaosional
3. kaitan antara perkemabangan
sosial, nilai-nilai moral dan sikap
4. perbedaan individu anak usia
sekolah menengah
5. jenis kebutuhan anak usia sekolah
menengah
6  Mahasiswa dapat menjelaskan
1. pertumbuhan fisik dan
perkembangan intelektua*l;
2. faktor-faktor yang mempengaruhi
perkembangan orang dewasa;
3. perbedaan individu orang
dewasa; dan
4. kebutuhan-kebutuhan orang
dewasa
7  Mahasiswa dapat menjelaskan
karakteristik dan kebutuhan
pendidikan bagi anak
1. berkelainan fisik,
2. berkelainan psikis, dan
 3.berkesulitan belajar
 Mahaswa menyimpulkan
hasil analisisnya.
 Problem solving
 Memberikan masalah
tentang masalah perubahan
fisik terhadap puberitas
 Mahasiswa menganalisis
masalah untuk
diselesaikan
 Hal itu dalakukan dengan
menetapkan penyebab
kenakalan remaja ditinjau
dari berbagai
perkembangan perserta
didik
 Mahasiswa menemukan
solusi
 Problem solving
 Memberikan masalah
tentang masalah tawuran
antar siswa menengah
 Mahasiswa menganalisis
masalah untuk
diselesaikan
 Hal itu dalakukan dengan
menetapkan penyebab
kenakalan remaja ditinjau
dari berbagai
perkembangan perserta
didik
 Mahasiswa menemukan
solusi
 Diskusi
 Membagi kelompok
diskusi menjadi tiga yang
membahas tentang
karakter dan kebutuhan
anak berkebutuhan husus
 Pada termin pertama,
dibuka dengan masalah
bagaimana informasi
diperoleh anak yang
berkelainan fisik
 Diskusi termin kedua
tentang bagaimana anak
autis belajar?
 Diskusi terakhir adalah
anak-anak berkebutuhan
dapat sekolah di sekolah
normal
 Mahasiswa diingatkan
untuk menggunakan kata-
kata yang sopan

8  Mahasiswa dapat menjelaskan
implikasi karakteristik anak SD,
menengah, dewasa, dan berkelainan
fisik dan psikis terhadap
peneyelenggaraan pendidikan
 melaksanakan pembelajaran
 Mahasiswa menyampaikan
pendapat dengan wajar
 Curah Pendapat
 Diberikan masalah tentang
faktor yang mempengaruhi
perkembangan dewasa,
seperti masalah
kematangan
 Mahasiswa mengajukan
pendapat mereka
 Mahasiswa yang lain
menghargai pendapat
teman
 Memberikan kesempatan
mahasiswa yang tidak aktif
untuk mengajukan
pendapat
 Menyimpulkan hasil curah
pendapat
