Anda di halaman 1dari 19

DELL COMPUTER

Makalah Ini Dibuat Untuk Memenuhi

Tugas Kelompok Mata Kuliah Pengantar Bisnis

Dengan Dosen Pengampu

Ibu Azizah Indriyani, SE., M.M.

Disusun Oleh :

Dwi Pungki H.M

Kelas : 1B

Prodi : Akuntansi

Jl. Mataram No. 9 Belakang Terminal Tegal Telp.(0283)352000

Tahun Ajaran 2014/2015


KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena tuntunan, rahmat,
dan karunia-Nyalah kita dapat melanjutkan kehidupan kita terutama kita tetap dapat menjalani
aktivitas kita sehari-hari sebagai seorang mahasiswa, dan oleh karena perkenaannya pula penulis
dapat menyelesaikan makalah ini sebagai bentuk tugas mata kuliah “Pengantar BIsnis” yang
dibawakan oleh Ibu Azizah Indriyani, SE., M.M.
Makalah ini berjudul “DELL COMPUTER”. Dalam menyusun makalah ini, penulis telah
berupaya semaksimal mungkin untuk menyajikan yang terbaik sesuai kemampuan penulis.
Harapannya, semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca khususnya
mahasiswa terutama dalam menyusun makalah selanjutnya yang dapat digunakan sebagai
referensi.
Akhir kata pengantar ini penulis mengucapakan terimakasih kepada Ibu Azizah Indriyani,
SE., M.M., yang telah membimbing kami dalam proses belajar-mengajar, dan kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini, dan jika ada kritik dan saran yang
bersifat membangun penulis akan menerimanya sebagai bahan acuan mengoreksi diri dan
kedepannya dapat menyajikan yang lebih baik lagi dari makalah ini.

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Tantangan yang dihadapi dunia manufaktur berubah dan semakin berat dari masa ke
masa. Keunggulan bersaing pada era ini tidak hanya ditentukan oleh kemampuan industri
menciptakan banyak output per satuan waktu. Bahkan disadari bahwa kualitas produk sangat
tergantung pada proses, manusia dan sistem secara keseluruhan. Pengendalian kualitas tidak
lagi cukup dengan hanya dilakukan dengan model inpeksi produk, tetapi lebih fundamental
dengan melihat proses. Munculah kemudian konsep pengendalian kualitas seperti istilah
(SPC) statistical process control dan (TQM) Total Quality Management.
Pelaku industri pun mulai sadar bahwa untuk menyediakan produk yang murah,
berkualitas dan cepat hanya dengan perbaikan di internal sebuah perusahaan manufaktur
tidaklah cukup. Ketiga aspek tersebut membutuhkan peran semua pihak mulai dari supplier
yang mengolah bahan baku dari alam menjadi komponen, pabrik yang mengubah komponen
dan bahan baku menjadi produk jadi, perusahaan transportasi yang mengirimkan bahan baku
dari supplier ke pabrik, serta jaringan distribusi yang akan menyampaikan produk ke tangan
pelanggan. Kesadaran semua pihak dalam pembuatan produk yang murah, berkualitas dan
cepat inilah yang kemudian melahirkan konsep baru tahun 1990-an yaitu supply chain
management (SCM).
Dengan menjalankan operasi perusahaan secara efektif dan efisien, maka pemborosan-
pemborosan sumber daya dapat dihindari dan akan meningkatkan kemampuan bersaing
perusahaan.. Jika pemborosan sumber daya terjadi, akan menimbulkan kerugian bagi
perusahaan yang pada akhirnya akan memengaruhi kelangsungan hidup perusahaan. Maka
dari itu, perusahaan harus mampu menciptakan suatu sistem yang dapat menghindari risiko
kerugian dalam produksi dan dapat meningkatkan efisiensi perusahaan dengan mengeliminasi
setiap pemborosan yang ada. Dengan kata lain perusahaan harus dapat mengurangi atau
bahkan menghilangkan kegiatan-kegiatan yang tidak bernilai tambah (nonvalue added
activities) dan memaksimalkan kegiatan-kegiatan yang bernilai tambah (value added
activities). Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan untuk mewujudkan kondisi
ini adalah dengan menerapkan sistem value chain management, pengendalian persediaan, dan
produksi Just In-Time.

3|Pengantar Bisnis
Salah satu perusahaan yang menerapkan sistem ini adalah perusahaan Dell Computer.
Maka dari itu, penulis ingin menelaah bagaimana strategi penerapannya. Karena penerapan
just in time, value dan supply chain management di setiap perusahaan berbeda-beda.
Dalam melakukan segala aktivitas utama dan aktivitas pendukung perusahaan sangat
penting untuk menganalisis analisis porter yang meliputi pendatang baru yang menjadi
pesaing/kompetitor, barang pengganti produk Dell computer, supplier dan buyer. Oleh karena
itu, selain menelaah just in time, supply dan value chain management Dell Computer, penulis
pun menelaah analisis porter perusahaan.

1.2. Rumusan Masalah


· Bagaimana profil singkat perusahaan Dell Computer?
· Bagaimana analisis porter perusahaan Dell Computer?
· Bagaimana penerapan sistem just in time, value chain management, dan supply chain
management perusahaan Dell Computer?

1.3. Tujuan Makalah


· Untuk mengetahui bagaimana profil singkat perusahaan Dell Computer.
· Untuk mengetahui bagaimana analisis porter perusahaan Dell Computer.
· Untuk mengetahui bagaimana penerapan sistem just in time, value chain management
dan supply chain management perusahaan Dell Computer.

4|Pengantar Bisnis
BAB II
PEMBAHASAN

DELL COMPUTER

A. Sejarah Dell Computer

Dell, Inc. adalah sebuah perusahaan yang berbasis di Round Rock, Texas, Amerika
Serikat, memproduksi dan memasarkan perangkat keras komputer (kebanyakan klon IBM).
Sebagian pasarnya berada di komputer pribadi, namun Dell juga menjual server, alat
penyimpanan data, switch jaringan, dan kluster komputer untuk perusahaan.
Dell Inc. adalah perusahaan yang bergerak dalam industri teknologi informasi. Pada
awal berdirinya, yaitu tahun 1984 perusahaan ini bernama PCs Ltd. Seiring berjalannya
waktu, perusahaan yang dirintis oleh Michael Dell ini terus mengalami peningkatan yang
cukup siginifikan sehingga berganti nama menjadi Dell Computer dan pada akhirnya menjadi
Dell Inc. Perusahaan yang berbasis di Austin-Texas ini merupakan produsen perangkat keras
komputer, perangkat lunak, bahkan layanan-layanan lain yang berkaitan dengan teknologi
komputer. Hingga tahun 2008, pangsa pasar Dell Inc. telah mencakup kawasan Amerika,
Asia, Eropa, bahkan sebagian Afrika. Dell percaya bahwa pendekatan yang dia lakukan
dalam bisnis computer memiliki dua manfaat: (1) memotong distributor dan dealer retail
menghilangkan kenaikan dalam reseller. (2) membuat sesuai dengan pesanan mengurangi
biaya dan resiko yang berkaitan dengan kepemilikan persediaan dalam jumlah besar baik
untuk komponen perakitan dan barang jadi.
Berbekal strategi dan model bisnis berupa pemasaran secara langsung dan produksi
berdasarkan pesanan ini, Dell mampu bersaing dalam pasar global. Strategi tersebut
menjadikan proses bisnis Dell Inc. lebih efisien dibandingkan para pesaingnya sehingga Dell
Inc. mampu menjadi low-cost provider dalam industri komputer.
Pada tahun 1985, perusahaan memproduksi (di Zimbabwe) komputer pertamanya yang
diberi nama “Turbo PC”. Komputer yang merupakan hasil rancangan sendiri tersebut
menggunakan prosesor Intel 8088-compatible dan berjalan pada kecepatan 8MHz. Sistem
komputer tersebut ditawarkan melalui majalah komputer nasional untuk penjualan langsung
kepada konsumen. Konfigurasi dari komputer yang ditawarkan masih dapat diubah sesuai
dengan kebutuhan konsumen berdasarkan pilihan-pilihan konfigurasi yang ada. Penawaran
ini memungkinkan harga jual yang lebih murah dibandingkan dengan merek-merek ritel yang

5|Pengantar Bisnis
sudah ada dan kemudahan bagi konsumen dengan tidak perlu merakit komponen sendiri.
Walaupun bukan termasuk perusahaan pertama yang berbisnis dengan model usaha seperti
ini, PC’s Limited merupakan salah satu perusahaan pertama yang sukses dengan model usaha
tersebut. Perusahaan Dell meraih pendapatan kotor lebih dari $73 juta pada tahun pertama.
Pada tahun 1989, PC’s Limited mengoperasikan program on-site-service (layanan
ditempat) pertama kali sebagai pengganti dari pusat layanan yang biasa disediakan oleh
peritel-peritel lokal. Juga pada tahun 1987, perusahaan mulai beroperasi di Inggris; diikuti
dengan 11 negara-negara lain dalam kurun waktu 4 tahun. Pada tahun 1989, estimasi nilai
bisnis perusahaan naik dari $30 juta menjadi $80 juta yang berasal dari penawaran saham
publik awal (initial public offering) sebanyak 3,5 juta lembar saham dengan harga $8,50 per
lembarnya. Kemudian pada tahun 1988 perusahaan berubah nama menjadi “Dell Computer
Corporation“
Pada tahun 1990, Dell Computer Corporation mencoba menjual produk-produknya
secara tidak langsung melalui warehouse-clubs dan computer-superstores, namun
memperoleh hasil yang kurang memuaskan, dan kembali fokus pada model usaha penjualan
produk langsung ke konsumen. Di tahun 1992, Majalah Fortune memasukan Dell Computer
Corporation kedalam daftar 500 perusahan besar dunia. Dan pada akhirnya pada tahun 1996
Dell mulai menjual produknya melalui internet.
Pada tahun 1999, Dell mengambil alih perusahaan Compaq dan menjadi penjual
Computer Personal terbesar di Amerika Serikat dengan pendapatan $25 Milyar sesuai
dengan laporan bulan Januari 2000. Untuk melengkapi expansi diluar komputer, para
pemegang saham setuju mengubah nama perusahaan menjadi “Dell Inc.” pada rapat tahunan
perusahaan tahun 2003.
Pada bulan Maret 2002, Dell mencoba memasuki pasar multimedia dan home-
entertainment dengan memperkenalkan produk televisi, handhelds, dan pemutar suara digital.
Dell juga memproduksi printer Dell untuk pengguna rumahan dan kantor-kantor kecil.
Michael Dell mengundurkan diri sebagai CEO pada tanggal 16 Juli 2004, namun tetap
mempertahankan kedudukan sebagai Ketua Dewan Komisaris. Kevin Rollins yang telah
memegang berbagai jabatan eksekutif di perusahaan Dell, ditunjuk sebagai CEO yang baru.
Pada tanggal 22 Desember 2004, perusahaan Dell mengumumkan akan membangun
pusat perakitan baru di daerah Winston-Salem, Carolina Utara; Dewan pemerintahan kota
menyediakan paket insentif sebesar $37,2 Juta untuk Dell. Amerika Serikat memberikan
$250 Juta paket insentif dan pengurangan-pengurangan pajak.

6|Pengantar Bisnis
Pada bulan Januari 2005, kontribusi penjualan dari pasar internasional pada kedua
kuartal tahun fiskal 2005 meningkat, sesuai dengan pengumuman yang diungkapkan
perusahaan. Pada bulan Februari 2005, Dell muncul pertama kali dalam daftar “Perusahaan
yang Paling Disegani’ yang dikeluarkan oleh Majalah Fortune.
Pada bulan November 2005, Majalah BusinessWeek mengeluarkan artikel “It’s Bad to
Worse at Dell” yang berisi tentang ketidakmampuan Dell dalam memenuhi target perkiraan
pemasukan dan penjualan yaitu lebih buruk daripada yang diperkirakan pada kinerja finansial
kuartal ketiga -suatu pertanda buruk untuk perusahaan yang selalu menghargai rendah
pemasukannya. Dell mengakuinya bahwa cacat kapasitor yang terdapat pada motherboard
Optiplex GX270 dan Optiplex GX280 saja sudah menghabiskan dana perusahaan sebesar
$300 Juta. CEO Kevin Rollins sebagian menyalahkan buruknya kinerja perusahaan pada
fokus PC low-end
Pada tanggal 23 Maret 2006, Dell membeli perusahaan pembuat perangkat keras
komputer Alienware. Rencananya, Allienware tetap diijinkan beroperasi secara independen
melalui manajemen yang sudah ada. Diharapkan Allienware dapat memperoleh manfaat dari
proses produksi Dell yang efisien.
Pada tanggal 31 Januari 2007, Kevin Rollins, CEO perusahaan yang mejabat sejak tahun
2004, mengundurkan diri dari jabatan CEO dan Direktur secara tiba-tiba. Michael Dell
kembali masuk sebagai CEO perusahaan. Investor dan para pemegang saham lainnya
beranggapan pengunduran diri Kevin Rollin diakibatkan oleh buruknya performa perusahaan.
Pada saat yang sama, perusahaan mengumumkan untuk keempat kalinya dalam lima kwartal
bahwa pendapatan perusahaan akan gagal mencapai prakiraan analis yang telah ditetapkan.
Pada bulan Februari 2007, Dell menjadi subyek penyelidikan resmi yang dilakukan oleh
US SEC dan US Attorney General dari Distrik Selatan, New York. Perusahaan belum secara
formal membukukan laporan keuangan antara kwartal ketiga atau keempat pada tahun fiskal
2006, dan beberapa tuntutan melawan hukum lainnya yang merupakan sebagai akibat dari
(buruknya) performa fiskal baru-baru ini (2007). Minimnya laporan keuangan formal dapat
mengakibatkan sebuah perusahaan dikeluarkan dari daftar NASDAQ, namun Dell
menanggapi kemungkinan tersebut sehingga perdagangan saham dapat mungkin terus
dilakukan dengan normal.
Pada tanggal 1 Maret 2007, Dell mengeluarkan pendahuluan laporan keuangan empat
bulanan yang menunjukkan penjualan kotor sebesar $14,4 Milyar, turun 5% dari tahun
sebelumnya, dan pendapatan bersih sebesar $687 Juta (30 sen per saham), turun 33%.
Pendapatan bersih perusahaan mungkin saja lebih rendah lagi jika tidak dilakukannya

7|Pengantar Bisnis
penghilangan bonus-bonus karyawan, yang kalau dihitung sekitar 6 sen per saham. NASDAQ
telah memperpanjang tenggat waktu untuk pembukuan laporan keuangan sampai 4 May.
Pesaing utama dari Dell Inc. adalah Hewlett-Packard yang hingga akhir tahun 2008 tetap
menjadi pemimpin pangsa pasar global dalam industri komputer. Mengandalkan strategi dan
model bisnis unik yang dimiliki oleh Dell Inc., perusahaan tersebut bertekad untuk menjadi
pemimpin dalam pasar komputer dan mengalahkan pesaing utamanya. Selama tahun 2004 –
2005, Dell mengungguli Hewlett-Packard menjadi pemimpin pasar dalam pasar PC. Namun,
kepemimpinan Dell dalam pasar global berlangsung singkat. HP yang dipimpin oleh CEO
yang baru, merevitalisasi stratetegi dan memperpendek jarak secara dramatis dengan Dell
sebagai pemimin pasar pada tahun 2006 dan mendapatkan kepemimpinan pasar global
dengan cukup lebar pada tahun 2007 (HP 18.8% sedangkan Dell 14.9 dalam market share).
Di Amerika Serikat, Dell berusaha ntuk menahan kebangkitan HP pada 2006 – 2007. Dell
memimpin 33.6% pasar PC di amerika Serikat pada tahun 2005, melebihi HP (19.5%) dan
cukup jauh meninggalkan Apple, Acer, Toshiba, Gateway dan Lenovo/IBM dalam market
share di Amerika Serikat. Pada tahun 2007, market share Dell di Amerika Serkat turun
menjadi 28% sementara HP naik menjadi 23.9%.
Sebagai tambahan, Dell juga membuat berbagai kategori produk. Pada tahun 2001-2002,
Dell menjual alat penyimpanan data yang bekerja sama dengan dengan EMC. Dell juga mulai
menjual data routing switcher, kategori yang didominasi oleh Cisco System, printer dan
printer cartridge yang didominasi oleh HP, flat screen LCD TV dan peralatan toko retail. Del
juga menjual MP3 player bernama Dell DJ yang berada di posisi kedua setelah iPod dari
Apple. Dell juga plasma screen TV sebagai salah satu produknya pada tahun 2004. Sejak
tahun 1990, Dell telah memasarkan CD dan DVD drive, printer, scanner, modem, monitor,
kamera digital, memory card, alat penyimpanan data dan speaker. Sejauh ini, terbukti bahwa
berbagai produk baru dan bisnis dari Dell cukup menguntungkan. menurut Michael Dell,
“We believe that all our businesses should make money. if a business doesn’t make money, if
you can’t figure out how to make money in that business, you shouldn’t be in that business.”

B. Visi dan Misi Dell Computer

 Visi

Melalui komunitas partnership yang efektif dan strategis, Dell membantu program pelayanan
pendidikan yang menempatkan akses teknologi yang paling kritis dan dasar yang diperlukan
oleh komunitas Dell sebagai prasyarat untuk sukses di dunia digital.

8|Pengantar Bisnis
 Misi

1. Menjadi perusahaan komputer yang paling berhasil di dunia dalam hal memberikan
pengalaman terbaik bagi pelanggan.
2. Berusaha memenuhi harapan terbaik para pelanggan terhadap kualitas, teknologi, harga,
tanggung jawab dan pelayanan.
3. Menjadi perusahaan yang memiliki kemampuan penyesuaian yang fleksibel, karyawan
yang bisa saling bekerja sama, dan memiliki kestabilan finansial.

C. Strategi Bisnis Dell Computer


1. Strategi Generik
Dell Inc. memiliki strategi generik dalam menjalankan bisnisnya sebagai low-cost
provider. Sebagai produsen perangkat keras komputer, Dell Inc. menawarkan harga yang
lebih rendah daripada pesaing-pesaingnya seperti Hewlett-Packard, Cisco, IBM, dan lain-
lain. Hal ini disebabkan karena untuk jenis produk yang sama, Dell Inc. menetapkan tingkat
margin yang lebih rendah sehingga harga yang ditawarkan kepada pelanggan menjadi lebih
murah dan Dell Inc. mampu memberikan penghematan kos yang signifikan bagi mereka.
Untuk mencapai hal tersebut Dell Inc. melakukan analisis rantai nilai dan bekerja sama
dengan pemasok kunci yang dapat memasok barang dengan harga yang lebih rendah tetapi
tetap menjaga kualitas pasokannya. Analisis rantai nilai yang dilakukan Dell Inc. mampu
menghilang aktivitas penjualan dan pemasaran melalui reseller, dimana aktivitas tersebut
dimiliki oleh pesaing Dell Inc. yang lain. Strategi penjualan langsung yang diterapkan oleh
Dell Inc. menjadikan perusahaan tersebut memiliki rantai nilai yang lebih pendek daripada
pesaingnya sehingga memberikan keunggulan kompetitif tersendiri bagi Dell Inc.
Strategi lain yang dilakukan Dell Inc. sebagai low-cost provider adalah menerapkan
aktivitas riset dan pengembangan yang cukup besar. Aktivitas tersebut dilakukan untuk
menelusuri dan menguji perkembangan-perkembangan terkini yang terjadi dalam komponen
perangkat keras maupun perangkat lunak komputer. Memastikan komponen terbaru mana
yang mampu memberikan keunggulan terbesar dengan kos rendah yang selanjutnya akan
digunakan dalam produk Dell Inc. yang baru. Anggaran yang disediakan Dell Inc. untuk
aktivitas riset dan pengembangan ini berkisar antara $430-$500 juta per tahun, bahkan pada
tahun 2008 kos tersebut meningkat menjadi $600 juta. Dell Inc. juga menggunkan sistem on
line untuk melakukan aktivitas penjualan dan pemasaran produk mereka melalui
www.dell.com. Bahkan untuk layanan purna jual, Dell menyediakan fasilitas layanan

9|Pengantar Bisnis
perbaikan secara on-line. Layanan ini memungkinkan para pelanggan Dell Inc. melakukan
kompalain terkait produk yang mengalami kerusakan melalui situs tertentu dan pada saat
yang bersamaan sistem on-line service yang dimiliki Dell Inc. mampu mengidentifikasi dan
memperbaiki bagian yang mengalami kerusakan tersebut. Hal ini dilakukan agar kepuasan
pelanggan tetap terjaga dan kos yang dikeluarkan Dell Inc. dapat ditekan sedemikian rupa
sehingga Dell mampu menawarkan produk dengan harga yang jauh lebih rendah dibanding
pesaingnya.
Tindakan lainnya untuk menekan kos dalam rangkan menjadi low-cost leadership
dilakukan Dell Inc. dalam masalah pengurangan jumlah tenaga kerja yang digunakan. Hal ini
diketahui dari tekad manajemen untuk mengurangi 8.800 pekerja pada akhir tahun 2008. Dell
Inc. juga lebih memilih menggunakan strategi outsourcing dibandingkan dengan melakukan
integrasi vertikal. Alasannya adalah dengan menyerahkan aktivitas produksi tertentu kepada
para ahlinya memungkinkan Dell untuk lebih fokus dalam menjalankan kompetensi inti Dell
dengan lebih efektif dan efisien. Strategi low-cost ini cocok diterapkan oleh Dell Inc. karena
Dell bergerak dalam industri dimana kompetisi harga sangatlah menentukan bagi
keberhasilan bisnis. Selain itu produk dalam industri komputer tersebut hampir serupa dalam
hal jenis maupun kemampuannya sehingga pelanggan memiliki pilihan yang cukup banyak
dan dapat dengan mudah berpindah dari satu provider ke provider lainnya. Harga murah yang
ditawarkan Dell memungkinkan perusahaan tersebut dilirik oleh para pelanggan yang sadar
betul akan harga.

2. Strategi Pendukung

Pembuat PC lainnya seperti IBM, H-P, dan Compaq, merancang dan membuat produk
mereka berdasarkan ramalan pasar. Produk mereka lebih dulu di simpan di gudang dan
kemudian dikirim ke agen, pengecer dan perantara lainnya yang biasanya menaikkan harga
20–30 persen sebelum dijual ke konsumen. Akan tetapi hail ini berbeda dengan Dell, Dell
komputer menggunakan model “langsung”, mereka melakukan langkah-langkah :
Dell merancang komputer sesuai pesanan, setelah menerima pesanan, disamping
membuatnya untuk persediaan. Sehingga, perusahaan hanya memiliki persediaan komponen
dan barang jadi yang sedikit (rata- rata, 7-11 hari untuk Dell, dan 70-100 hari untuk
perusahaan lain dan pengecernya). Pengurangan persediaan yang besar sangat menghemat
biaya modal untuk penyimpanan lebih penting lagi, persediaan yang rendah memberikan Dell

10 | P e n g a n t a r B i s n i s
keunggulan teknologi. Prosesor mikro dan teknologi komponen terus maju tanpa tertahan .
Dan komponen Dell lebih baru 60 hari dari IBM atau Compaq.
Untuk dapat mencapai strategi low-cost provider, Dell Inc. menggunakan beberapa
strategi lain yang mampu mendukung strategi generik mereka. Salah satunya adalah Dell
melakukan aliansi strategis dengan EMS, sebuah perusahaan penghasil perangkat
penyimpanan (data storage). Aliansi ini memungkinkan Dell untuk bersaing dengan Cisco
sebagai penghasil utama perangkat penyimpanan. Dell juga melepaskan beberapa aktivitas
rantai nilainya kepada pihak lain dengan melakukan kontrak outsourcing. Untuk memberikan
nilai tambah kepada para pelanggannya Dell memberikan jasa tambahan yang memberikan
kemudahan kepada pelanggan untuk mengggukan perangkat lunak yang disediakan oleh Dell.
Untuk mendukung tujuan tersebut Dell melakukan akuisisi terhadap sejumlah perusahaan
penyedia perangkat keras yang cukup terkemuka seperti Everdream Co, SilverBack
Technologies Inc., MessageOne Inc., dan sebagainya pada tahun 2007 dan 2008. Total
akuisisi yang dilakukan Dell sepanjang 2007-2008 adalah sebanyak enam perusahaan.
Akuisisi tersebut dimaksudkan untuk memperkuat kemampuan Dell dalam menyediakan
layanan bernilai tambah kepada para pelanggannya.
3. Strategi Bersaing di Pasar Global

Selain berjuang untuk menjadi pemimpin di pasar Amerika Serikat, Dell juga
mengembangkan bisnisnya untuk bersaing di pasar global, terutama di negara-negara yang
sedang berkembang. Harus diakui meskipun Dell memiliki pangsa pasar terbesar di Amerika
Serikat, namun secara global pangsa pasar terbesar masih dipegang oleh pesaing utamanya,
yaitu Hewlett-Packard. Strategi Dell untuk memasuki pasar global adalah melakukan kontrak
bisnis dengan sejumlah perusahaan manufaktur di wilayah Asia. Pada awalnya Dell
melakukan “two-two system” dalam memproduksi laptopnya. Sistem ini berupa
menyerahkan sebagian proses perakitan laptopnya kepada perusahaan-perusahaan komputer
di Asia, selanjutnya produk setengah jadi tersebut dikirimkan kembali kepada Dell untuk
dirakit menjadi produk jadi. Namun, sistem seperti ini menjadikan proses produksi Dell Inc.
menjadi tidak efisien. Sehingga pada akhirnya Dell melakukan 100% outsourcing dalam
memproduksi laptop tersebut.
Tidak mudah bagi Dell untuk bersaing dalam pasar global karena strategi penjualan
langsung yang dimiliki oleh perusahaan tersebut mengharuskan Dell mampu menyesuaikan
diri terhadap kebutuhan dan preferensi pelanggan di masing-masing negara. Berbeda dengan
Hewlett-Packard yang aktivitas pemasaran dan penjualannya dilakukan melalui agen dan

11 | P e n g a n t a r B i s n i s
distributor yang sudah tersebar di beberapa negara lain. Hewlett-Packard tidak menemui
kesulitan yang signifikan terkait masalah pemasaran dan penjualan tersebut karena para agen
dan distributor di masing-masing negara melakukan pendekatan tertentu dalam memasarkan
produk tanpa perhatian dan fokus langsung dari Hewlett-Packard. Risiko lain yang harus
ditanggung oleh Dell Inc. dengan beroperasi dalam pasar global dialami Dell pada tahun
1993, dimana Dell mengalami kerugian sebesar $38 juta akibat foreign-currency hedging.

D. Strategi SI/TI Dell Computer


Kepemimpinan biaya rendah
Perusahaan ini menggunakan sistem informasi untuk membuat produk dan jasa pada
harga yang lebih rendah dalam industri dari pesaing dengan peningkatan kualitas dan
pelayanan. Selain itu, perusahaan dapat menemukan berbagai cara untuk membantu para
pemasok atau pelanggan mengurangi biaya mereka atau meningkatkan biaya pesaingnya.
Serta melakukan perakitan berdasarkan pesanan online konsumen.

E. Jatuh Bangun Dell Computer Dalam Berbisnis Computer


Ada empat ciri seorang entrepreneur yang sukses dan Dell telah memenuhi
syarat-syarat tersebut.

1. Adanya hasrat atau gairah pada bisnis (Passion for the Business)
Micheal Dell memulai usahannya PC’s Ltd di tahun 1984 dengan modal pertama
sebesar USD1 , 0 0 0 . D e l l ya n g s a a t i t u b e r u s i a 1 9 t a h u n m e n j a l a n i
b i s n i s n ya d e n g a n k e ya k i n a n bahwa: (1) menjual computer secara langsung ke
konsumen dengan memotong line distributor dan dealer retail dapat
mengeleminasi biaya jual serta lebih memahami kebutuhan konsumen dan
mampu memberikan solusi efektif atas kebutuhan tersebut. (2) Menciptakan
system pesanan langsung dapat memotong biaya serta mengurangi resiko yang
berkaitan dengan pengiriman stock sparepart, komponen, dan barang jadi secara
besar-besaran. Demi menekuni bisnisnya ini dia rela meninggalkan bangku
kuliahnya di Universitas Texas.

12 | P e n g a n t a r B i s n i s
2. Fokus pada Produk/Pelanggan (Product/customer focus)
Dalam Company Tour di situs resmi nya, Dell memaparkan:
Kami membuat computer menjadi mudah sebagaimana fungsinya (We
makecomputing easy. Like it should be.)
Dell merupakan leader dalam Perusahaan S i s t e m K o m p u t e r . D e l l
m e n d e s a i n , m e m b a n g u n , m e m b u a t p r o d u k d a n memberikan
service yang memuaskan sesuai dengan keinginan pelanggan. Dari server,
storage dan service professional yang dibutuhkan oleh perusahaan global yang
besar sampai pada pelanggan di rum ah. Kami melakukan bisnis langsung
ke p e l a n g g a n d e n g a n c e p a t d a n d e n g a n k e p e r c a y a a n
b a h w a k a m i d a p a t melakukannya lebih baik daripada orang lain di dunia ini.

Koneksi langsung kami (Our direct connection).


Dell hingga berhasil berada di puncak market leasedership dikarenakan tetap
mempertahankan focus kepada pelanggan. Team Dell berusaha keras untuk memenuhi
keinginan setiap pelanggan.
D e n g a n m e m b e r i k a n t o l e r a n s i “ s t a n d a r d s o l u s i d a s a r c o m p u t e r ” ya n g
s a n g a t berhati-hati. Kami berkomunikasi langsung dengan pelanggan kami secara pribadi
melalui telepon atau internet, sehingga kami dapat memahami seketika itu juga
apa yang mereka butuhkan. Hal ini dapat membuat kami secara efektif dan efisien
m e n g i r i m k a n p r o d u k b e r s k a l a d u n i a d a n m e m b e r i k a n s e r v i c e ya n g
m e m b u a t pelanggan kami kembali lagi.

Mengapa kami menjadi Leader (Why we’re the industry leader).


Dell Server P o w e r E d g e , P o w e r V a u l t d a n D e l l S i s t e m
E M C S t o r a ge d a n h u b u n ga n PowerConnect adalah superior
d a l a m m e m b a n g u n b l o k i r d a l a m k o m p u t e r perusahaan. Workstations,
desktop OptiPlex dan Notebook Latitude sesuai dengan k e b u t u h a n b i s n i s d a n
o r g a n i s a s i . I n d i v i d u d a n b i s n i s m i k r o d i u n t u n g k a n o l e h perfomarce
produk Dell yang tinggi. Dell juga menawarkan printer, proyektor, A x i m
h a n d h e l d d a n p r o d u k - p r o d u k p e n d u k u n g l a i n n ya . D a n k a m i
mendukungs e m u a i t u d e n g a n s e r v i c e y a n g d i c i p t a k a n u n t u k
m e n o l o n g p e l a n g g a n l e b i h menyederhanakan computer yang kompleks.

13 | P e n g a n t a r B i s n i s
Kami tahu akan penanganan pertama pada perusahaan computer (We
knowenterprise computing firsthand)
D e l l m e n y a d a r i b a h w a c o m p u t e r b u t u h Organisasi dan
Bisnis. Kami mengoperasikan salah satu leader dalam situs
i n t e r n e t d i www.dell.com y a n g m e n j a d i k a n k a m i p e r u s a h a a n y a n g i d e a l
agar pelanggan tahu dan dapat mengambil informasi produk secara online. Dari
produk server dan storage tingkat atas hingga service purna jual tanpa pengecualian, dapat
kami ketahui bahwa apa keinginan dan kebutuhan pelanggan karena
m e r e k a mengatakannya langsung. Dell akan mewujudkan hal tersebut secepatnya.
Kami dekat dengan pelanggan kami (We’re close to customers around the world).
Strategi global kami adalah menjadi penyedia utama produk dan service,
termasuk permintaan pelanggan untuk membangu n IT mereka serta infrastuktur
internet.Dengan fasilitas manufaktur dan kantor penjualan yang meliputi
Amerika Utara,E r o p a , A s i a d a n A m e r i k a S e l a t a n , k a m i s a n g a t d e k a t
d e n g a n p e l a n g g a n k a m i , dimanapun mereka berada. Kami juga menggunakan
pemahaman produk, servicedan hubungan langsung agar dapat memenuhi
kebutuhan unik pelanggan saat itu juga.

3. Daya tahan atas kegagalan (Tenacity Despite Failure)


Tidak ada gading ya n g t a k r e t a k . B e g i t u j u g a d e n g a n D e l l C o m p u t e r .
W a l a u p u n m e n g k l a i m d i r i n ya dapat memenuhi keinginan pelanggan namun
tetap saja Dell tidak dapat menghindari produk-produk gagalnya. Tahun 2006,
Dell terpaksa menarik dan mengganti baterai notebook 4.1m karena baterai tersebut
mudah terbakar. Untuk Dell ini bukan hal yang sepele, salah penangan sedikit saja,
ganjaran yang akan diterima adalah ditinggalkan k o n s u m e n . P r o a k t i f n ya D e l l
dalam menangani penarikan dan penggantian baterai d a l a m m a s a l a h
ini membalikan krisis ke kesempatan Dell untuk
m e n u n j u k a n permintaan maaf kepada pelanggan sehingga Dell dapat
m e m b a l i k a n k e s a l a h a n menjadi opportunity bagi kelangsungan usahanya. Selain itu
pada November 2005, majalah Business Week mengeluarkan artikel “It’s Bad to
Worse at Dell” yang berisikan tentang ketidakmampuan Dell dalam memenuhi t a r g e t
pemasukan dan penjualan. Hal ini lebih buruk daripada pencapaian
k i n e r j a keuangan kuartal sebelumnya, yang menandakan buruk bagi perusahaan
yang selalum e n g h a r g a i r e n d a h p e m a s u k a n n ya . D e l l m e n g a k u i b a h w a

14 | P e n g a n t a r B i s n i s
cacat kapasitor yang terdapat pada motherboard optiplex
GX270 dan Optiplex GX280 saja telah menghabiskan dana
p e r u s a h a a n s e b e s a r U S D $ 3 0 0 j u t a . C E O D e l l s a a t i t u K e v i n Rollins
menyalahkan buruknya kinerja perusahaan karena terfokus pada PC low-end. Problem
besar yang dihadapi Dell terjadi karena pelanggan memberikan percakapan y a n g
s a l a h d e n g a n t e r l a l u b a n ya k n y a t e k n i s i s e r v i c e d i n e g a r a ya n g j u g a
t e r l a l u banyak. “betul-betul berantakan,” aku Dick Hunter Kepala Manufaktur
Dell saat itu.“Karena ingin menjadi sangat efisien, saya pikir kami menjadi tidak
efektif.”P a d a tanggal 31 Januari 2007, Kevin Rollins, CEO
p e r u s a h a a n s e j a k 2 0 0 4 mengundurkan diri secara tiba-tiba. Micheal
Dell kembali masuk menjadi CEO p e r u s a h a a n . I n v e s t o r d a n p a r a
p e m e g a n g s a h a m l a i n n y a b e r a n g g a p a n b a h w a pengunduran diri Rollin
karena buruknya performa perusahaan. Pada saat yang sama p e r u s a h a a n
mengumumkan untuk keempat kalinya dalam lima kwartal
b a h w a perusahaan gagal meraih target pencapaian yang telah ditetapkan sebelumnya.

4. Mengandalkan sistem informasi


Supply chain yang canggih untuk mengkoordinasikan kegiatan perakitan
dengan para subkontraktor dan pengiriman komponen dari para suppliernya.
Fleksibilitas semacam ini membuat Dell mampu mengungguli banyak raksasa
pembuat komputer lainnya, mulai dari IBM, Compaq (sekarang bergabung dengan
HP),Gateway, dan HP. D e l l d e n g a n d i s i p l i n m e m b i n a h u b u n g a n b a i k n y a
d e n g a n p e l a n g g a n n y a s e c a r a langsung. Dengan menerapkan inovasi :
1.Listen (mendengar)
Kami secara langsung mengambil permintaan melalui sepuluh ribu interaksi
dengan p e l a n g g a n setiap harinya, membenahi event , dan panel
pelanggan. Membina hubungan dengan industri -industri utama
s o f t w a r e , h a r d w a r e d a n s u p p l i e r komponen memberikan prespektif yang unik
dalam kerangka bisnis koputer.
2. Solve (memecahkan masalah)
Inovasi banyak bermula dari rumah. Kemudian diambil alih
oleh team g l o b a l enginer, disainer produk dan tekniksi yang handal.
Sementara yang lainnya mulai sebagai team yang berusaha dengan partner stategis Dell.

15 | P e n g a n t a r B i s n i s
Misi dari semua ini adalah untuk menghasilkan pengantaran yang inovatif dan solusi
biaya yang efektif yang bermuara pada tantangan untuk memenuhi keinginan pelanggan.
3. Impact (Dampak)
Dell memposisikan dirinya secara unik dalam memberi dampak pada tren
industry computer. Kami terus memperbaiki kemampuan pengembangan internal.
Partner kami yang lengkap dan merupakan yang terbaik dalam bidangnya.
Dengan jalan ini Dell berusaha membuat inovasi dan mempersembahkannya untuk
pelanggan. Walaupun saat ini Dell dalam keadaan sulit, namun dengan segala
pengalaman dan komitmentnya yang kuat terhadap misi a wal perusahaan, Dell
optimis dapat melalui rintangan yang ada, dan karena itulah Dell pantas disebut
entrepreneur handal.

F. Keunggulan Kompetitif

a. Mencari semua komponen tetapi melakukan perakitan.


b. Menghilangkan pengecer dan mengirimkan langsung dari pabrik ke pemakai akhir.
c. Menerima pesanan untuk perangkat lunak atau keras melalui telepon atau internet.

16 | P e n g a n t a r B i s n i s
BAB III

SIMPULAN

Dell Computer Corporation merupakan perusahaan komputer terbesar di dunia yang


melakukan penjualan produknya secara langsung. Penawarannya pada pelanggan meliputi
seluruh jenis sistem komputer, termasuk sistem desktop computer, notebook computer,
workstation, network servers and storage products, termasuk juga sejumlah peripheral
hardware, software dan jasa-jasa lainnya yang terkait. Dell merupakan contoh perusahaan
yang mengembangkan metode just-in-time.
Analisa Porter perusahaan Dell Inc, mereka memiliki ancaman dari produk pengganti
berupa smartphone dan tablet yang memiliki fungsi hampir sama dengan komputer, ancaman
dari pesaing industry seperti HP, Acer, dan Lenovo. Tetapi memiliki kekuatan daya tawar
konsumen karena pembelinya adalah perusahaan besar, kantor pemerintah, institusi kesehatan
dan pendidikan, perusahaan kecil/medium, dan perseorangan. Memiliki ancaman yang
berasal dari pendatang baru dalam industri IT dapat tergolong ringan, sehingga Dell tidak
perlu terlalu mengkhawatirkan adanya ancamannya. Juga memiliki kekuatan supplier
meliputi Pemasok Motherboard, Pemasok chassis, Pemasok chipset, dan Pemasok CPU.
Dell juga memperhatikan bagaimana melayani pelanggan dengan baik melalui proses
customer order dan layanan-layanan yang ada saat pemesanan, pembayaran, maupun layanan
purna jualnya. Proses manufacturing yang terjadi adalah proses perakitan dan pengecekan,
seperti install software dan pengecekan fungsi produk. Dell mengembangkan E-Procurement
guna mendukung metode JIT yang diusungnya. Aliran informasi yang terintegrasi
mendukung supplier untuk mengirimkan bahan baku hanya sebanyak yang diperlukan oleh
Dell. Pada level distribusi, Dell menggunakan jasa pengiriman barang, baik distribusi bahan
baku maupun produk jadi.
Harapan Dell untuk dapat menyusul pesaing utamanya, yaitu Hewlett-Packard sepertinya
masih jauh. Hal ini dikarenakan ada sedikit perbedaan dalam model bisnis yang
dikembangkan oleh kedua perusahaan komputer tersebut. Dell Inc. merupakan perusahaan
komputer yang menawarkan strategi low-cost kepada para pelanggannya, sedangkan Hewlett-
Packard memiliki sasaran konsumen lain yang tidak terlalu peka terhadap harga namun
memiliki kesadaran akan kualitas produk yang lebih tinggi. Meskipun di pasar Amerika
Serikat proporsi pasar yang dimiliki oleh kedua perusahaan tersebut memiliki beda yang
relatif tipis, tapi di pasar global terdapat gap yang cukup besar antara Dell dan Hewlett-
Packard. Sampai dengan akhir tahun 2007 proporsi pasar Hewlett Packard lebih tinggi

17 | P e n g a n t a r B i s n i s
daripada Dell. Hal ini semakin diperkuat dengan terpilihnya Mark Hurd sebagai CEO HP
yang baru. Dibawah kepemimpinannya, kinerja HP terus mengalami peningkatan dan mampu
memuaskan para shareholder-nya. Hal inilah yang mengharuskan Dell untuk bekerja lebih
keras lagi dengan strategi dan model bisnis yang mereka miliki agar dapat mengalahkan
pesaing utamanya tersebut.

18 | P e n g a n t a r B i s n i s
DAFTAR PUSTAKA

http://piozhang.blogspot.com/2009/12/perusahaan-dell-komputer.html
http://www.slideshare.net/aansulis1989/profil-perusahaan-dell-inc
http://iwansetiawan90.wordpress.com/2012/12/11/tugas-resume-sistem-informasi-manajemen
http://sim-fe.blogspot.com
http://wolfievsmolly.blogspot.com/2013/02/menggunakan-sistem-informasi-untuk.html
http://id.scribd.com/doc/8680117/DELL-JATUH-BANGUN-DALAM-BISNIS-
KOMPUTER

19 | P e n g a n t a r B i s n i s

Anda mungkin juga menyukai