Anda di halaman 1dari 3

PERHITUNGAN BAHAN

Perhitungan Kebutuhan Keramik


 Luas bidang kerja (persegi) = Panjang x Lebar
= 2,25 x 0,61
= 1,37 m2
 Luas keramik = 20 cm x 20 cm
= 400 cm2
= 0,04 m2
 Jumlah Kramik yang dibutuhkan
= Luas Bidang Kerja : Luas Keramik
= 1,37 : 0,04
= 34,25 buah
Jadi, kebutuhan keramik adalah 34 Buah

Perhitungan Kebutuhan Pasir dan Kapur


 Tebal Lantai Kerja = 10 cm
 Volume bidang kerja = Luas Bidang Kerja x Tebal Spesi
= 1,37 m2 x 0,1 m
= 0,137 m3

 Perbandingan mortar 1:4


Untuk volume kapur (Vk) = 1 x 0,55 = 0,55 x volume bidang kerja
= 0,55 x 0,137
= 0,07535 m³
= 75,35 L

Untuk volume pasir (Vp) = 4 x 0,675 = 2,70 x volume bidang kerja


= 2,70 x 0,137
=0,3699 m³
=369,9 L
Kesimpulan Dan Saran

Kesimpulan:

Dari kegiatan ini, kami dapat menyimpulkan bahwa:

Dalam pemasangan tegel sangat perlu memperhatikan kedataran agar tegel yang dipasang rata,

indah dan menghasilkan kualitas yang baik. Pemasangan tegel juga harus memperhatikan

kesikuan bidang pasangan. Jadi, kebutuhan bahan yang di butuhkan dalam pemasangan tegel

lantai adalah:

 Jumlah Kramik yang dibutuhkan = 34 buah

 Volume spesi = 3,25 m³

 Pasir = 112,15 L

 Kapur = 22,85 L

Saran:

Sebaiknya pemasangan tegel harus memperhatikan kesikuan bidang pasangan sebab bidang

pasangan tersebut tidak selamannya benar-benar siku maka pemasangan pada ujung bidang

harus diperhatikan kulurusan dan kedataran, begitupun dengan pemasangan yang lain. Dalam

proses pengerjaan sebaiknya pembimbing berada di lokasi kerjauntuk mengawasi dan

memberikan pengarahan.

Dokumentasi
Langkah Kerja

1) Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan

2) Mencampurkan pasir(yang telah diayak) dan kapur, dengan perbandingan pasir 1: kapur 4.

Kemudian manambahkah air secukupnya dan mengaduk campuran tersebut hingga rata

3) Memasang patok di tempat yang akan dilakukan pemasangan tegel

4) Menaburkan pasir yang telah diayak di bidang kerja sebagai lapisan dasar dengan ketebalan

kira-kira 2-3 cm

5) Meratakan dan memadatkan lapisan dasar menggunakan ruskam

6) Lapisan kedua, menyusun batu bata dengan rapi

7) Lapisan berikutnya meletakkan campuran di atas batu bata dan meratakannya menggunakan

ruskam. Mengukur kerataan dengan menggunakan waterpass.

8) Merendam tegel yang akan digunakan

9) Memasang tegel keramik satu per satu dengan memperhatikan kedatarannya menggunakan

waterpass

10) Setelah semua tegel selesai dipasang, mengisi celah tegel dengan kapuryang dicampur air,

Membersihkan plesteran kapur.

11) Setelah proses mengisi celah tegel selesai, membersihkan lokasi kerja dan peralatan yang

digunakan.

Anda mungkin juga menyukai