Anda di halaman 1dari 3

BAB 5

A. MAKNA SUMPAH PEMUDA


1. Peran pemuda dalam organisasi kepemudaan
Boedi oetomo didirikan pada tanggal 20 mei 1908, diprakarsai oleh
gagasan dari Wahidin Soedirohoesodo. Kehadiran organisasi ini
dianggap memperluas pendidikan dan pengajaran.

Beberapa organisasi pemuda


a. Organisasi kepemudaan daerah
1) Tri koro dharmo
Dibentuk oleh para mahasiswa STOVIA. Digerakkan oleh Dr.
Satima Wirjosandjojo. Didirikan tanggal 7 maret 1915.
Anggotanya berasaldari jawa, bali, dan Lombok.

Asas tri koro dharmo


a) Menyelenggarakan pertalian antar murid bumi putera
b) Mengusahakan peningkatan pengetahuan umum
c) Membangkitkan minat dan mempertajam rasa terhadap
Bahasa & budaya

Tri koro dharmo berubah nama menjadi jong java untuk


menarik simpati golongan dari sunda, bali, & Madura

2) Jong sumatranen bond


Didirikan pada 9 desember 1917. Diantara pemimpinnya,
terdapat M. Hatta, M. Yamin, dan Nazir Pamuntjak. Pada
kongresnya yang ketiga, organisasi ini melontarkan pemikiran
untuk menggunakan Bahasa Melayu sebagai Bahasa pengantar
dan Bahasa persatuan.

3) Organisasi kepemudaan lain


Seperti jong minahasa, jong batak, dan jong celebes

b. Perhimpuan pelajar pelajar Indonesia dan Perhimpunan Indonesia


PPPI dibentuk pada tahun 1926 di Jakarta. PI merupakan
organisasi Indische Verenegining yang merubah nama pada tahun
1922. PPPI dan PI sama sama menganut haluan politik dan
mengajak rakyat bergabung dalam aksi massa. Aktivitas keduanya
berkaitan dengan nasionalisme Indonesia yang menentang
kolonialisme. Perbedaan dari keduanya adalah PPPI bergerak di
Indonesia dan PI di luar negeri.

2. Kongres pemuda 1
a. Penyelenggaraan kongres pemuda 1
Diketuai oleh M. Tabrani. Tujuan kongres ini adalah mencapai
jalan untuk membina perkumpulan pemuda yang tunggal dengan
membentuk sebuah badan sentral yang bermaksud memajukan
paham persatuan kebangsaan.

Pada kongres ini ada beberapa tokoh yang menympaikan topik


1) Soemarto
Perlunya persatuan Indonesia
2) Bahder Djohan, Nona Adam, dan Djaksodipoero
Kedudukan wanita dalam masyarakat Indonesia
3) M. Yamin
Kemungkinan masa depan baahasa dan kesusastraan Indonesia
4) P. Pinontoan
Peran agama di dalam pergerakan nasional

b. Pembahasan dalam kongres pemuda 1


Kongres pemuda 1 membahas persatuan sebagai agenda utama.
Keputusan besar yang diambil adalah penetapan Bahasa
persatuan. Pilihan Bahasa yang diajukan adalah jawa dan melayu.

c. Hasil kongres pemuda 1


a) Mengakui dan menerima cita cita persatuan Indonesia
b) Usaha untuk menghilangkan pandangan adat dan kedaerahan
yang kolot

3. Kongres pemuda II
a. Persiapan kongres pemuda 2
Panitia kongres:
 Ketua : soegondo Djojopuspito (PPPI)
 Wakil ketua : Djoko Marsaid (jong java)
 Sekretaris : M. Yamin (jong sumatranend bond)
 Bendahara : Amir Sjarifudin (jong batak)

b. Pembahasan kongres pemuda 2


1) Rapat pertama
Membahas semangat persatuan dalam sanubari para pemuda.
Faktor yang dapat memperkuat persatuan Indonesia adalah
sejarah, Bahasa, hukum, adat, pendidikan, dan kemauan

2) Rapat kedua
Membahas masalah pendidikan

3) Rapat ketiga
Membahas pentingnya nasionalisme dan demokrasi

c. Hasil kongres pemuda 2


Sumpah pemuda
 Pertama : Kami putra dan putri Indonesia mengaku
bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
 Kedua : kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa
satu, bangsa Indonesia.
 Ketiga : kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa
persatuan, bahasa Indonesia.

d. Periode setelah kongres pemuda 2


Organisasi pemuda melakukan fusi (menyatukan diri).

Anda mungkin juga menyukai