Anda di halaman 1dari 6

RESUME Pendidikan Kewarganegaraan KELOMPOK 4

Disusun Oleh:

Khoirunnisa : 520519035

Kuntum Manis Firdausi : 520519036

Nuraini : 520519058

A. HAK ASASI MANUSIA


1. Pengertian Hak Asasi Manusia
Setiap manusia yang ada di dunia ini memiliki hak dan kewajiban
yang harus dijalankan. Pada zaman semakin berkembang maka muncullah
istilah hak asasi manusia. Pengertian HAM dapat dibagi menjadi hak,
asasi, dan manusia. Hak adalah kepunyaan atau kepemilikan dan asasi
sendiri memiliki arti hal mendasar. Jadi, hak asasi manusia adalah hal yang
mendasar dan utama dan harus dimiliki oleh manusia.
Pengertian menurut para ahli:
1. HAM menurut Jan Materson
Jan Materson adalah anggota komisi HAM di PBB. HAM menurut
Jan Materson adalah hak-hak yang ada pada setiap manusia yang
tanpa ham manusia mustahil hidup.
2. HAM menurut Miriam Budiarjo
HAM adalah hak yang dimiliki setiap orang sejak lahir di dunia.
Hal itu bersifat universal, karena hak dimiliki tanpa adanya
perbedaan. Baik itu ras, kelamin, budaya, suku, dan agama.

Hak Asasi Manusia tidak bisa lepas dengan kekuasaan atau dengan hal
lainnya, bila itu sampai terjadi akan memberikan dampak kepada manusia
yakni manusia akan kehilangan martabat yang sebenarnya menjadi inti
nilai kemanusiaan. Kita wajib menyadari bahwa hak-hak asasi kita selalu
berbatasan dengan hak-hak asasi orang lain, karena itulah ketaatan
terhadap aturan menjadi penting.

2. Ciri Hak Asasi Manusia

Hak asasi manusia memiliki ciri-ciri tertentu. Adapun ciri-ciri hak


asasi manusia sebagai berikut:
 Bersifat universal, artinya hak asasi manusia berlaku bagi semua
orang tanpa terkecuali.
 Bersifat hakiki, artinya hak asasi melekat pada setiap manusia
sebagai makhluk Tuhan.
 Bersifat utuh, artinya hak asasi manusia tidak dapat dibagi karena
setiap manusia berhak mendapatkan seluruh haknya.
 Bersifat permanen, artinya hak asasi manusia yang melekat pada
diri manusia tidak dapat dicabut oleh orang lain.

3. Macam-macam Hak Asasi Manusia

Pada dasarnya hak asasi manusia terdiri atas dua hak dasar, yaitu
persamaan dan kebebasan. Dari kedua hak ini lahirlah beberapa hak lain,
seperti hak untuk melanjutkan keturunan, ha katas rasa nyaman, dan ha
katas kesejahteraan. Tanpa adanya hak persamaan dan kebebasan, hak-hak
yang lain sulit ditegakkan. Hak asasi manusia secara garis besar dapat
dikelompokkan menjadi enam macam sebagai berikut:
 Hak Asasi Pribadi/Personal Right
Hak ini merupakan hak yang berhubungan dengan kehidupan
pribadi setiap orang. Contohnya adalah kebebasan untuk
menyampaikan pendapat, bepergian, bergerak, dan berpindah ke
berbagai tempat.
 Hak Asasi Politik/Political Right
Hak asasi politik merupakan hak asasi yang dimiliki oleh setiap
individu dalam bidang politik. Hak-hak yang masuk dalam
golongan hak asasi politik adalah hak untuk memilih dan dipilih,
hak dalam keikutsertaan kegiatan pemerintahan, serta berorganisasi
atau berserikat.
 Hak Asasi Hukum/Legal Equality Right
Hak asasi hukum merupakan hak untuk mendapatkan
kependudukan yang sama dalam hukum dan pemerintahan.
Beberapa hak yang termasuk hak asasi hukum di antaranya hak
mendapatkan layanan dan perlindungan hukum serta hak
mendapatkan perlakuan yang sama di hadapan hukum.
 Hak Asasi Ekonomi/Property Right
Hak asasi dalam bidang ekonomi merupakan hak kebebasan setiap
individu dalam hal perekonomi. Hak asasi ekonomi di antaranya
hak memiliki sesuatu, penyelenggaraan sewa-menyewa, kebebasan
dalam membeli dan menjual.
 Hak Asasi Peradilan/Procedural Right
Hak asasi peradilan merupakan hak dalam memperoleh perlakuan
sama dalam tata cara pengadilan. Contohnya adalah hak untuk
mendapatkan pembelaan hukum, hak untuk mendapatkan
perlakuan pemeriksaan, penyidikan, penangkapan, penggeledahan,
dan penyelidikan di muka umum.
 Hak Asasi Sosial Budaya
Hak ini terkait dalam kehidupan masyarakat. Contohnya adalah
hak untuk menentukan, memilih, dan melakukan pendidikan,
mendapatkan pengajaran, dan mendapatkan budaya yang sesuai
dengan bakat dan minat.
B. HAK & KEWAJIBAN WARGA NEGARA
1. Pengertian Hak dan Kewajiban Warga Negara

Hak adalah kepunyaan, milik, kewenangan, atau kekuasaan untuk berbuat


sesuatu yang telah ditentukan oleh UUD. Sedangkan kewajiban yaitu suatu
yang harus dilakukan atau dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab.

Hak warga negara adalah suatu kewenangan yang dimiliki oleh warga
negara guna melakukan sesuatu sesuai dengan peraturan perundang-
undangan. Dengan kata lain hak warga negara merupakan suatu keistimewaan
yang menghendaki agar warga negara diperlakukan sesuai keistimewaan
tersebut. Sedangkan Kewajiban warga negara adalah suatu keharusan yang
tidak boleh ditinggalkan oleh warga negara dalam kehidupan bermasyarkat,
berbangsa dan bernegara. Kewajiban warga negara dapat pula diartikan
sebagai suatu sikap atau tindakan yang harus diperbuat oleh seseorang warga
negara sesuai keistimewaan yang ada pada warga lainnya.
Dan perlu teman-teman ketahui bahwa hak dan kewajiban ini tidak bisa
dipisahkan, namun dalam pelaksanaannya harus seimbang. Kalau tidak
seimbang maka bisa terjadi pertentangan dan bisa saja menempuh jalur
hukum. Mengapa hak dan kewajiban harus seimbang? Karena hak dan
kewajiban merupakan komponen penting dalam kehidupan masyarakat

2. Hak dan Kewajiban


a. Hak warga Negara Indonesia
 Setiap warga Negara berhak mendapatkan perlindungan
hukum.(pasal 27 ayat 1)
 Setiap warga Negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang
layak. (pasal 27 ayat 2)
 Setiap warga Negara memiliki kedudukan yang sama dimata
hukum dan di dalam pemerintahan. (pasal 28D ayat 1)
 Setiap warga Negara bebas untuk memilih, memeluk, menjalankan
agama dan kepercayaan masing-masing yang dipercayai. (pasal 29
ayat2)
 Setiap warga Negara berhak mendapatkan pendidikan dan
pengajaran.
 Setiap warga Negara memiliki hak sama dalam kemerdekaan
berserikat, berkumpul, mengeluarkan pendapat secara lisan dan
tertulis sesuai Undang-undang yang berlaku.

b. Kewajiban warga Negara


 Setiap warga Negara memiliki kewajiban untuk berperan serta
dalam membela, mempertahankan kedaulatan Negara Indonesia
dari serangan musuh.
 Setiap warga Negara wajib membayar pajak dan retribusi yang
telah di tetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah
daerah/pemda.
 Setiap warga Negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar
Negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan
dengan sebaik-baiknya
 Setiap warga Negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap
segala hukum yang berlaku diwilayah Negara Indonesia.
 Setiap warga Negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk
membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju
kearah yang lebih baik .

Anda mungkin juga menyukai