Anda di halaman 1dari 6

Tema Pertunjukan

: Pentas Seni Remaja

Tema Teater

: Maraknya Pergaulan Bebas

Narator : Di Zaman saat ini banyak, khasus-khasus remaja maupun pelajar Indonesia yang
membuat kita menggelengkan kepala, dan membuat kita takut. Yang sudah sebagian
besar menjerumuskan generasi muda Indonesia.Seperti, Narkoba,
Rokok, ataupun miras. Yang menyebabkan hal-hal tidak baik seperti, perkelahian,tawuran antar
pelajar.Yang akhirnya menyebabkan kematian.Khasus ini bisa saja terjadi kepada remaja
maupun pelajar.dari yang belum mengenal,menjadi mengenal karena pergaulan bebes. Seperti
yang dialami oleh seorang pelajar Smp yang bernama Okto.

Okto dikenal sebagai anak yang aktif dan berprestasi di sekolah maupun dilingkungan
masyarakat.

Okto: “Buku seniku dimana yea?

[dengan buru –buru ke kelas Okto tidak memperhatikan kalau ada orang di depannya ]

Dani: ADUH………..kalau jalan liat-liat kawan .

[Bertabrakan dengan Okto ]

Okto : maaf-maaf …..Aku tidak sengaja , karena aku terburu-buru sampai tidak melihatmu.

Dani : hem …..baiklah.

Okto: btw ,kamu murid baru ya ? boleh kenalan ?

Dani: iya. Nama ku dani ,aku pindahan dari smp Lore Utara

Okto : Oh, iya. Perkenalkan nama ku Okto

[setelah beberapa saat berbincang-bincang akhirnya mereka berteman dan semakin akrab

Beberapa saat kemudian di dalam kelas ]

Dani : BOSAN…….

Okto ayo kita ke kantin aku bosan belajar .

Okto : maaf Dani ,tapi saat ini masih jam pelajaran nanti saja jam istirahat kita pergi kekantin dan
Dani: nunggu jam istirahat masih lama aku sudah bosan belajar di kalas

Okto: ah tidak Dan nanti paguru marah jika kita pergi ke kantin pada jam pelajaran

Dani: Pak guru tidak akan marah sama kamu.Kamukan murid kesayangannya,tidak mungkin dia
marah.

Okto; Aku tetp tidak mau Dani.Nanti saja jam istirahat kita kekantin.

Dani: Ayolah Okto,kita Ke Kantin lagi pula ada yang iginku tunjukan

Okto: Tapi…

Dani: Ahh,,,Ayolah….

( Menarik paksa Okto keluar )

Narator: Sesampainya di kantin Dani dan Okto bertemu dengan sahabat Dani yang bernama Bily.

Bili: Hai Dani..Dia siapa?

Dani: ya,,biasa teman baru.

Dani: ohh teman baru.

Dani; yang gue minta apa sudah ada?

Bily: pasti ada kawan.Tunggu sebentar.

( Beberapa saat)

Dani: Cepat jo kasian,so tidak sabar ini.

Bily: Ini sudah..Liat jo ada banyak ini.

Okto: Astaga….Apa yang kamu buat?ini obat terlarang.

Dani: Woy..!Tidak usa terlalu alim..sekarang Zaman Now.

Bily: Huhhh,,Alim sekali teman barumu ini lea.

Dani: Santai jo Jo Okto,tidak apa-apa.kalau kau sudah rasa ini enek sekali kasian.!

Okto: Jangan Dani..!itu obat terlarang.kita masih anak sekolah perjalanan kita masih panjang.

Dani: Sudahlah.sedikit saja ini enak.tidak terlalu berbahaya.

( dengan Dipaksa akhirnya Okto menerima ajakan Dani,dan terpengaruh)

Bily; Enakan..ini makanan kami makanlah.kamu pasti ketagihan.


Okto: tapi..yang kita perbuat ini terlarang,nanti kalau terjadi apa-apa bagaimana?

Dani: Santailah kawan.kita jalani saja.

Narator: Hari berlalu dan akhirnya Okto semakin terjerumus pada hal yang tidak baik dan
semakin kecanduan pada narkoba dan minuman serta rokok.

Pada suatu hari saat sedang asik-asikan menggunakan narkoba dan mabuk-mabukan karena hal
ini membuat prestasi Okto menurun dan membuat guru-guru curiga karena prestasi okto
menurun dan prilakunya sagat brubah.Akirnya guru memanggil Tari yang menjabat sebagai
ketua osis.

Tari: Selamat siang pak.!ada perlu apa bapak memanggil saya?

Guru: Selamat siang!Silahkan duduk ada yang ingin saya bicarakan sama kamu Tari..

Tari: Membicarakan tentang apa pak?

Guru: Apakah kamu curiga dengan, prilaku oktoyang sekarang?

Tari: ya pak.!Saya juga curiga akhir-akhir ini prilaku Okto sangat berubah dan jarang sekolah.

Guru: ya,prestasinya sangat menurun.Ada apakah dengan si Okto?

Tari: Saya kurang tau mengapa Okto berubah,tapi saya akan mencari tau tahu tentang Okto pak?

Guru: Terimakasih Tari sudah mau membantu bapak untuk menyelidiki Okto.

Tari: Sama-sama pak.ini juga bagian dari tugas saya.

Saya permisi keluar,selamat siang pak.

Guru: ya,silahkan dan selamat siang.

Narator: Dan Taripun meninggalkan ruang guru dan memutuskan untuk mencari dan menyelidiki
Okto..Waktu Tari jalan-jalan dan melewati sebuah gudang sekolah .Tari pun tidak
sengaja mendengarkan suara dalam gudang itu..akhirnya Tari mengintip dan itu
adalah Okto dan teman-teman yang sedang mengonsumsi Narkoba dan miras.Tari pun
langsung melabrak mereka.

Tari: Hai kalian.apa yang kalian lakukan ini sangat mempermalukan sekolah.

Okto: Hai sayang,,!yang katanya ketua osis yang paling Cantik,pintar,dan baik,,kamu mau?

Tari: Okto,sadarlah..kamu itu anak baik,sopan,dan cerdas,kenapa sekarang kamu terjerumus sama

Obat haram ini?Ini pasti karena kamu Dani.

Dani: Heii,maksud kamu apa?kalau tidak tau masalahnya diam lah..


Tari: Sadarlah kawan ini tidak baik hidup kalian bisa terancam.ini semua membuat hidup kalian
sengsara.

Dani: diam!!so tau kamu ya..jangan sok alim dunia ini besar.kita bebas lakukan apa saja..tugas kita
bukan hanya belajar..

Tari: Kamu salah Dani ini semua salah.dan kamu Okto,kamu adalah anak yang baik.Tapi hanya
karena kamu kena hasutan setan kamu memakai barang haram ini.

Dani: Apa kamu bilang,kamu itu tidak tau apa-apa .kamu itu hanyalah anak cengeng diam lah..so alim
loo..

Tari: Walaupun aku anak cengeng,tapi aku bisa membedakan mana yang baik dan mana yang salah
tidak seperti kamu.

( Menunjuk Dani)

Dani: Dasar perempuan gila,pergi sana sebelum aku berbuat kasar sama kamu..

Tari: Kamu yang gila seharusnya kamu bertobat.apa yang kamu lakukan ini salah ..dan kamu Okto,
kamu sudah salah memilih pergaulan .Kamu berubah,semua teman-teman pasti akan
kecewa dengan apa yang kamu lakukan ini.

Okto: Tidak,,Tidakkk……apa yang ku lakukan ini salah!Tuhan ini pasti tidak nyata..

Dani: Ini tidak benar kamu jangan percaya dengan dia.perempuan gila itu hanya ingin merusak
semuanya.

Okto: Diam.

Ini semua salah mu!

Kamu yang buat begini.

Dani: Apa maksud kamu?

Kamu bilang aku salah? Woyy sadar!!

Narator: Dengan perdebatan itu hampir membuat mereka berkelahi.

Antara dani,Bili,dan Okto

Okto ini semua salah kamu dani

Dani: Kenapa kamu nunjuk-nunjuk aku dan bilang aku yang salah .mau kacau ?? ayo sini kalau berani.

Okto: Oh main keroyokan,kalau berani sndiri-sendiri


Bili: Kamu takut??

Siapa suruh kamu nuduh aku dan dani?

Okto: Baik kalau begitu. Ayo lawan aku!!

Tari: Hy kalian…sudah,stop!!

Jangan karna hal ini kalian jadi berkelahi!!

Ini tidak baik,lebih baik kalian tobat,kalian harus berpikir yang baik.

Okto: kamu benar tari!!! Maaf aku tuhan dan semuanya!! aku salah

Dani: kami juga minta maaf hanya kecanduan sehingga kami sama sekali tidak menghargai diri kami .

Bili: aku juga,aku salah.aku sudah mengedarkan barang haram ini. Aku minta maaf.

Dani: iya tapi…APAKAHHH,,,,, kalian mau menerima kami, dan memaafkan kami

Tari: itu baru namanya teman. Senang mendengarnya . kalian sudah mau bertobat, dan

Meninggalkan itu semua

Bili: aku and dani sudah lama , menggunakan barang haram ini, kami tidak yakin bisa meninggalkan,

Dan memakai lagi. Karena kami sudah kecanduan.

Guru: pasti bisa anak-anak,selagi kita memang mau berubah dan ada keinginan.pasti bisa di lakukan.

Tari: itu benar kawan !!

Semoga dengan hal ini b isa jadi pengalaman di hidup kalian. Mulai sekarang kalian tinggalkan

Hal-hal yang tidak baik dan kita focus pada sekolah dan prestasi kalian

Okto: Baik lah….kita mulai lagi dari awal,terimakasih tari kamu sudah menyadarkan kami,dan terima

Kasih juga untuk bapak guru

Guru: nah…kalau begini bapak jadi senang kalian mau berubah ke jalan yang benar. Ingat!! Utamakan

Prestasi kalian,dan jangan sampai kalian memilih pergaulan.

Tari,Okto,Dani,dan Bili=Iya pak

Narator: (hidup ini adalah berkah kadang ada yang benar ,dan kadang ada yang salah. Sama halnya

Seperti yang terjadi di dalam kehidupan okto dan teman-temannya. Karna pergaulan yang
Kurang baik mereka terjerumus dalam hal yang tidak benar. Dengan itu bisa menjadi

Pengalaman dan motivasi agar kita bisa terhindar dari bahaya pergaulan bebas

Anda mungkin juga menyukai