073/SPO/MED/MHKN/X/2019 00 1/5
Ditetapkan
Tanggal Terbit
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL 01 Oktober 2019
dr. Fiktorius Kuludong, MM
Direktur
Pengertian Suatu rangkaian proses pemindahan darah dari seorang donor kepada resipien.
Tujuan Mencegah dan mengobati anemia.
1. Keputusan Direktur Mayapada Hospital Kuningan
Kebijakan No 009/SK/DIR/MHKN/X/2019 tentang pelayanan medis umum
2. Pelaksanaan transfusi darah pada anak sesuai dengan prosedur medik.
Prosedur 1. Tentukan indikasi transfusi dengan jelas dan tepat
2. Memilih darah / komponen darah yang akan diberikan secara efisien
3. Menghitung jumlah volume darah yang akan ditransfusi
4. Mengambil contoh darah untuk uji laboratorium (golongan darah, test
cocok serasi)
5. Mencocokkan darah yang datang dari Bank Darah / PMI
6. Prosedur di bangsal :
Perawat dan dokter bangsal sudah mengetahui rencana transfusi
Darah yang datang dicek sekali lagi
Melakukan uji kebocoran kantung darah
Mencatat waktu mulai dan selesai transfusi darah
7. Persiapan transfusi darah :
Menyiapkan peralatan infus : tiang penyangga, set transfusi tipe 'Y',
lokasi jalur, ukuran jarum kateter (no.18-20), filter 170 mikroliter
Bekerja aseptik, penderita imunosupresif/netropeni (sarung tangan
harus steril)
Jangan tambah obat apapun dalam kantong darah
Menjaga temperatur darah (hipertermi berakibat hemolisis, hipotermi
berakibati aritmia/henti jantung)
Mengatur kecepatan infus:
- Kehilangan darah akut, kecepatan > 100 ml per menit sampai
tekanan darah sistolik mencapai 100 mmHg
- Anemia kronis 4 jam untuk setiap unit darah (tidak boleh lebih dari
2 ml/menit)
- Pada penderita penyakit jantung, paru dan ginjal bila diperlukan
tranfusi darah lebih dari 2 unit darah maka akan lebih aman bila
tranfusi dilakukan 2 kali secara terpisah
- Transfusi trombosit diberikan 1-2 jam
TRANSFUSI DARAH PADA ANAK
073/SPO/MED/MHKN/X/2019 00 2/5
073/SPO/MED/MHKN/X/2019 00 3/5
Kontra Indikasi.
Tidak diindikasikan semata-mata untuk menggantikan volume darah
maupun diperuntukan bagi pasien dengan anemia normovolume karena
mengandung resiko yang tinggi.
073/SPO/MED/MHKN/X/2019 00 4/5
2. CRYOPRECIPITATE (CRYO).
Indikasi :
Mengontrol perdarahan pada pasien Hemofillia A, Von Willebrand yang
tidak ada respons dengan desmopressin.
TRANSFUSI DARAH PADA ANAK
073/SPO/MED/MHKN/X/2019 00 5/5