Anda di halaman 1dari 21

LEMBAR PENGESAHAN

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH MENENGAH


PERTAMA (SMP) TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Nama Sekolah : SMP MUHAMMADIYAH KEMBARAN


Alamat : Jl. Masjid No. 2 Kramat Kec. Kembaran Kab. Banyumas
Kabupaten : Banyumas
Provinsi : Jawa Tengah
Telah diteliti dan disahkan pada tanggal 1 April 2019 untuk digunakan pada ujian SMP
Muhammadiyah Kembaran Tahun Pelajaran 2018/2019.
Kembaran, 1 April
2019
Mengesahkan
Kepala SMP Muh.
Kembaran
Supriyatno, S.E.
NIP. -
Mengetahui
a.n Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Banyumas
Sutarno, M.Pd.
NIP. 19660123 198902 1 002
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat-Nya buku Prosedur
Operasional Standar (POS) Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berbasis Nasional ini dapat terselesaikan
dengan baik. POS USBN ini disusun berdasarkan ketentuan termaktub dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2015 tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik,
Penyelenggaraan Ujian Nasional, dan Penyelenggaraan Ujian Sekolah/ Madrasah/ Pendidikan Kesetaraan
pada SMP/MTS/Sederajat dan SMA/MA/SMK/Sederajat yakni Pasal 11 yang berbunyi:“ Ujian S/M/PK
dilaksanakan oleh satuan pendidikan sesuai dengan POS Ujian S/ M /PK”.
POS USBN ini memuat pedoman pelaksanaan dan petunjuk teknis penyelenggaraan Ujian
Sekolah Berbasis Nasional.Dalam hal ini menyangkut persyaratan peserta, persiapan bahan ujian,
pelaksanaan ujian, pemeriksaan hasil, penentuan kelulusan, pemantauan, dan evaluasi pelaksanaan.

i
Semua unsur yang terkait dengan pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Nasional diharapkan dapat
melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sebaik-baiknya sehingga Ujian Sekolah Berbasis Nasional
dapat terlaksana secara obyektif, berkeadilan dan akuntabel.
Dengan senantiasa berserah diri kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, Ujian Sekolah
Berbasis Nasional tahun pelajaran 2018/2019 segera dilaksanakan.
Kembaran, 1 April 2019
Kepala Sekolah
Supriyatno, S.E

ii
KEPUTUSAN KEPALA SMP MUHAMMADIYAH KEMBARAN
Nomor: 226/ SMP.M/KMB/II/2019
TENTANG
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR UJIAN SEKOLAH BERBASIS NASIONAL
TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Kepala SMP Muhammadiyah Kembaran:


Menimban 1.: Bahwa dalam rangka menjamin kelancaran pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis
g Nasional TahunPelajaran 2018/2019 perlu menetapkan Prosedur Operasional
Standar (POS) Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berbasis Nasional Tahun
Pelajaran 2018/2019.

Mengingat 1.: Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional (Lembaran Negara tahun 2003 Nomor 78, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4301)
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara tahun 2005 Nomor 41 tambahan lembaran Negara nomor
4496) tentang Standar Nasional Pendidikan
3. Permendiknas Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan untuk
satuan pendidikan dasar dan menengah
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 5
tahun 2015 tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik,PenyelenggaraanUjian
Nasional,danPenyelenggaraanUjianSekolah/Madrasah/PendidikanKesetaraanpada
SMP/MTS atau yang sederajat danSMA/MA/SMK atauyang sederajat
5. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan
Pendidikan Dasar dan Menengah
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 Tentang
Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
MEMUTUSKAN

Pertama : Prosedur Operasional Standar (POS) Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berbasis


Nasional SMP Muhammadiyah Kembaran tahun pelajaran 2018/2019 sebagaimana
tersebut dalam lampiran.
Kedua : POS Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berbasis Nasional SMP Muhammadiyah
Kembaran tahun pelajaran 2018/2019 dijadikan acuan dalam pelaksanaan Ujian
Sekolah Berbasis Nasional di SMP Muhammadiyah Kembaran tahun pelajaran
2018/2019.
Ketiga : Jika terdapat kekeliruan dalam keputusan ini di kemudian hari akan diadakan
perubahan sebagaimana mestinya.

iii
Keempat : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Kembaran
Pada tanggal : 8Februari 2019
Kepala Sekolah

Supriyatno, S.E.
NIP.-

iv
Lampiran : KEPUTUSAN KEPALA SMP MUHAMMADIYAH KEMBARAN
Nomor : 226/ SMP.M/KMB/II/2019
TENTANGPROSEDUR OPERASIONAL STANDAR UJIAN
SEKOLAH BERBASIS NASIONAL
TAHUN PELAJARAN 2018/2019

I. PENGERTIAN
1. Ujian Sekolah Berbasis Nasional yang selanjutnya disebut USBN adalah kegiatan
pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik terhadap standar kompetensi
lulusan untuk semua mata pelajaran yang dilakukan oleh sekolah.
2. USBN Susulan adalah ujian sekolah Berbasis Nasional untuk peserta didik yang
berhalangan mengikuti USBNkarena alasan tertentu yang dapat diterima oleh
sekolah.
3. Nilai Ujian Sekolah Berbasis Nasional yang selanjutnya disebut Nilai USBN adalah
nilai yang diperoleh peserta didik dari hasil USBN yang telah ditempuh.
4. Nilai Sekolah yang selanjutnya disebutNS adalah nilai gabungan antara Nilai
USBNdanrata-rata nilai Rapor atau rata-rata Nilai Derajat Kompetensi (NDK).
5. Nilai Ujian Nasional yang selanjutnya disebut nilai UN adalah nilai yang diperoleh
6. Kriteria kelulusan adalah persyaratan pencapaian minimal standarkompetensi
lulusan pada semua mata pelajaran untuk dinyatakanlulus dari SMP
Muhammadiyah Kembaran.
7. Kisi-kisi soal USBN adalah acuan dalam pengembangan dan perakitansoal USBN
yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi danKompetensi Dasar dalam Standar
Isi Satuan Pendidikan Dasar danMenengah.
8. Bahan USBN adalah naskah soal, lembar jawaban USBN, berita acara, daftar
hadir,amplop, tata tertib, dan pakta integritas pengawas.
9. Lembar jawaban USBN yang selanjutnya disebut LJUSBN adalah lembarankertas
yang digunakan oleh peserta didik untuk menjawab soal USBN.
10. Prosedur Operasional Standar yang selanjutnya disebut POS adalahurutan langkah
baku yang mengatur teknis pelaksanaan USBN yangditetapkan oleh SMP
Muhammadiyah Kembaran.

II. PENYELENGGARA USBN


A. Penyelenggaraan
1. Penyelenggara Ujian Sekolah Berbasis Nasional adalah SMP Muhammadiyah
Kembaran yang telah ditetapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten
Banyumas berdasarkan status akreditasi dan telah memiliki kelayakan sebagai
penyelenggara Ujian Sekolah Berbasis Nasional.
2. SMP Muhammadiyah Kembaran bertanggungjawab atas penyelenggaraan ujian
mulai dari persiapan, pelaksanaan, sampai dengan pelaporan.
B. Penanggungjawab

v
1. Kepala SMP Muhammadiyah Kembaran bertanggungjawab atas
penyelenggaraan Ujian Sekolah Berbasis Nasional.
2. Kepala SMP Muhammadiyah Kembaran membentuk dan menetapkan
penyelenggaraan Ujian Sekolah Berbasis Nasional yang terdiri atas ketua,
sekretaris, bendahara, dan seksi-seksi.

vi
III. PESERTA UJIAN SEKOLAH BERBASIS NASIONAL
A. Persyaratan Peserta Ujian
1. Peserta didik telah atau pernah berada pada tahun terakhir di SMP
Muhammadiyah Kembaran;
2. Peserta didik memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar (Raport) mulai
semester I tahun pertama sampai dengan semester I tahun terakhir baik dari
SMP Muhammadiyah Kembaran maupun satuan pendidikan yang lain;
3. Peserta didik yang memiliki ijazah atau surat keterangan lain yangsetara, atau
berpenghargaan sama dengan ijazah dari SD/MI. Penerbitan ijazah yang
dimaksud sekurang-kurangnya 3 tahun sebelum mengikuti Ujian Sekolah;
4. Peserta USBN yang karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sahtidak dapat
mengikuti USBNutama dapat mengikuti USBN susulan;
5. Peserta didik yang belum lulus USBN pada tahun pelajaran 2017/2018,
2017/2018, atau 2018/2019yang akan mengikuti USBNtahun
pelajaran2019/2020harus:
1) Mendaftar pada SMP Muhammadiyah Kembaran;
2) Memiliki nilai ujian sekolah. Nilai yang digunakan adalah nilai tertinggi dari
hasil ujian;
3) Mengikutisemuamata pelajaran yangdiujikan pada USBN di SMP
Muhammadiyah Kembaran.
B. Pendaftaran Peserta Ujian
1. SMP Muhammadiyah Kembaran melaksanakan pendataan calon peserta.
2. SMP Muhammadiyah Kembaranmengirimkan daftar peserta ke Dinas
Pendidikan Provinsi melalui Dinas Pendidikan Kabupaten paling lambat dua
bulan sebelum ujian.
3. Dinas Pendidikan Provinsi menetapkan Daftar Nominasi Sementara (DNS) dan
mengirimkan ke SMP Muhammadiyah Kembaran melalui Dinas Pendidikan
Kabupaten.
4. SMP Muhammadiyah Kembaran melakukan Verifikasi DNS dan mengirimkan
hasilnya ke Dinas Pendidikan Provinsi melalui Dinas Pendidikan Kabupaten.
5. Dinas Pendidikan Provinsi melakukan finalisasi data dan mendistribusikan
Daftar Nominasi Tetap (DNT) ke SMP Muhammadiyah Kembaran melalui
Dinas Pendidikan Kabupaten paling lambat satu bulan sebelum pelaksanaan
Ujian Sekolah Berbasis Nasional.
6. SMP Muhammadiyah Kembaran membuat dan memberikan kartu peserta ujian
ke peserta Ujian Sekolah Berbasis Nasional.
7. Kepala SMP Muhammadiyah Kembaran menandatangani dan membubuhkan
stempel pada Kartu Peserta Ujian Sekolah Berbasis Nasional yang telah
ditempel foto peserta.

IV. BAHAN UJIAN SEKOLAH BERBASIS NASIONAL


A. Kisi-kisi USBN

vii
1. Kisi-kisi Ujian Sekolah Berbasis Nasional untuk empat mapel(TIK, Penjaskes,
B.JAWA, Seni Budaya)disusun berdasarkan Standar Kompetensidalam
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yang ditetapkan oleh SMP
Muhammadiyah Kembaran.
2. Kisi-kisi Ujian Sekolah Berbasis Nasional untuk tujuh mapel(B.Indonesia,
B.Inggris, Matematika, IPA, PPKN, IPS, Pendidikan Agama)disusun
berdasarkan Standar Kompetensi dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat.
3. Mata pelajaran yang diujikan mencakup bahan materi dari kelas 7, 8, dan 9
dengan persentasi 20% materi kelas 7, 20% materi kelas 8, dan 60% materi
kelas 9.

B. Bahan USBN
1. Bahan USBN yang berupa naskah soal disusun oleh Dinas Pendidikan
Kab.Banyumas kisi-kisi USBN.
2. Naskah soal USBN setelah digandakan disimpan di lemari soal dan
dijaminkeamanan dan kerahasiaannya oleh SMP Muhammadiyah Kembaran.
C. Ujian Sekolah Praktik
Mata pelajaran yang diujipraktekkan yaitu :
1. Pendidikan Agama Islam
2. Bahasa Indonesia
3. Bahasa Inggris
4. IPA
5. Seni Budaya
6. Penjasorkes
7. TIK
8. Bahasa Jawa
9. IPS
D. Ujian Sekolah Berbasis Nasional Tertulis
Jumlah Butir Soal dan Alokasi Waktu Ujian Sekolah Berbasis Nasional Tertulis
sebagai berikut :

viii
Jumlah Soal
Alokasi Waktu
No. Mata Pelajaran Pilihan Uraian E. Kelom
(Menit)
Ganda
pok
1. Mapel Ciri Khusus
Aqidah Akhlak 60 - 90 Mata
Kemuhammadiyahan 60 - 90
Tarikh 60 - 90
Al-Qur’an 60 - 90
Ibadah 60 - 90
2. PKn 45 5 90
3. Bahasa Indonesia 45 5 120
4. Bahasa Inggris 45 5 120
5. Matematika 30 5 120
6. IPA 30 5 120
7. IPS 45 5 90
8. Seni Budaya 45 5 90
9. Penjasorkes 45 5 90
10. TIK 45 5 90
11. Bahasa Jawa 45 5 90
Pelajaran yang dinilai oleh Pendidik
Pendidik menilai aspek afektif melalui pengamatan pada kelompok mata pelajaran :
1. Agama dan Akhlak Mulia
2. Kewarganegaraan dan Kepribadian
3. Estetika
4. Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
F. Mata Pelajaran Muatan Lokal
Penilaian pada Mata Pelajaran muatan lokal ditentukan oleh SMP Muhammadiyah
Kembaran.
G. Penyiapan Bahan Ujian
1. Penyiapan naskah soal ujian mencakup penyusunan kisi-kisi, penyiapan soal
ujian (penulisan, penelaah, perakitan), penyiapan master copy, dan penggandaan
naskah soal ujian.
2. Perangkat bahan ujian sekolah Berbasis Nasional terdiri atas naskah soal, kunci
jawaban, lembar jawaban, pedoman penilaian, blanko daftar nilai, blanko daftar
hadir, dan blanko berita acara ujian.
3. Penyiapan perangkat naskah soal ujian dilakukan oleh tim penyusun dari SMP
Muhammadiyah Kembaran berdasarkan kurikulum K13 untuk Mata Pelajaran
Ciri Khusus dan Kurikulum KTSP untuk mata pelajaran umum dan kaidah
penulisan soal yang benar dan dikoreksi/disyahkan ke pengawas sekolah.
4. Tim punyusun naskah soal ujian harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
a. Menguasai materi pelajaran yang diujikan
b. Mempunyai kemampuan menyusun naskah soal ujian dan diutamakan bagi
guru yang sudah mengikuti pelatihan di bidang penilaian pendidikan

ix
c. Memiliki sikap dan perilaku yang jujur, bertanggungjawab, teliti, tekun, dan
dapat memegang teguh kerahasiaan.
5. Naskah soal ujian meliputi naskah soal untuk ujian utama dan ujian susulan.
6. Memenuhi ketentuan dan penulisan soal yang benar.
V. PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH BERBASIS NASIONAL
A. Waktu Pelaksanaan
1. Ujian Sekolah Berbasis Nasional dilaksanakan satu kali dalam satu tahun sesuai
dengan ketentuan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang Ujian
Sekolah Berbasis Nasional.
2. USBN Susulan dilaksanakan paling lambat satu minggu setelah USBN
Utama,diperuntukkan bagi peserta yang sakit atau berhalangan dandibuktikan
dengan surat keteranganlain yang sah.
3. Ujian susulan menggunakan naskah soal ujian susulan
B. Jadwal Ujian
1. Jadwal Ujian Sekolah Praktik Utama dan Susulan SMP Muhammadiyah
Kembaran
Hari/Tanggal Mata Pelajaran
No. US Praktik US Praktik Pukul Kelompok Kelompok
Utama Susulan I II
1. Senin, Senin, 07.00 – 09.30 B. Jawa IPS
10.00 – 12.30 IPS B. Jawa
25 Maret 2019 1 April 2019
2. Selasa, Selasa, 07.30 – 09.30 B.Inggris Seni Budaya
10.00 – 12.30 B. Indonesia B.Inggris
26 Maret 2019 2 April 2019
3. Rabu, Kamis, 07.30-09.30 IPA PJOK
27 Maret 2019 4 April 2019 10.00-12.30 Seni Budaya B. Indonesia
5. Kamis, Jum’at, 07.00 – 09.30 PJOK B. Indonesia
10.00 – 12.30 TIK Agama
28 Maret 2019 5 April 2019
6. Jum’at, Jum’at 07.30 – 09.30
Agama TIK
29 Maret 2019 5 April 2019

2. Jadwal Ujian Sekolah Berbasis NasionalTertulis Utama dan Susulan SMP


Muhammadiyah Kembaran
HARI/TANGGAL MAPEL
NO WAKTU
US US
US UTAMA US UTAMA
SUSULAN SUSULAN
Senin Senin 07.30-09.30 Aqidah Akhlak Aqidah
1
1 April 2019 15 April 2019 Akhlak
2 Selasa Senin 07.30-09.00 Kemuhammadiyah Kemuh
2 April 2019 15 April 2019 n
09.30-11.00 Tarikh Tatikh
3 Kamis Selasa 07.30-09.00 Al-Qur’an Al-Qur’an

x
4 April 2019 16 April 2019 09.30-11.00 Ibadah Ibadah
4 Senin Selasa 07.30-09.30 Bhs. Indonesia Bhs. Indo
8 April 2019 16 April 2019 10.00–11.30 Seni Budaya Seni Budaya
5 Selasa Kamis 07.30-09.30 Matematika Matematika
9 April 2019 18 April 2019 10.00–11.30 Bahasa Jawa Bahasa Jawa
Rabu 07.30-09.30 Bahasa Inggris Bhs. Inggris
Kamis
6 10 April TIK
18 April 2019 10.00–11.30 TIK
2019
7 Kamis Kamis 07.30-09.30 IPA IPA
11 April 18 April 2019 PJOK
10.00–11.30 PJOK
2019
8 Jum’at Kamis 07.30-09.00 PKN PKN
12 April 18 April 2019 IPS
09.30–11.00 IPS
2019

C. Pengaturan Ruang Ujian


1. Denah Ruang Ujian Sekolah
MASJID

TK

Lantai Atas Lantai Bawah U

RUANG II RUANG I

Lantai Atas LAB.


Kelas VIII Komputer

R. TU Ruang Ruang
Sekretariat R. Pengawas perpustakaan Kepala
US US Sekolah
2. Denah Tempat Duduk
Denah Tempat Duduk Ruang I dan II terlampir pada Lampiran 1.
D. Syarat Ruang Ujian
1. Ruang ujian yang digunakan aman dan layak untuk pelaksanaan USBN:
2. Pembagian ruangan diatur sebagai berikut :
a. Terdiri dari satu ruang yaitu ruang I
b. Jumlah peserta ruang I sebanyak 17 siswa
3. Setiap ruang ujian diawasi oleh dua orang pengawas ruang UN;
4. Setiap meja dalam ruang ujian diberi nomor peserta UN;
5. Setiap ruang ujian ditempel pengumuman yang bertuliskan “DILARANG
MASUK SELAIN PESERTA UJIAN DAN PENGAWAS, SERTA TIDAK
DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI”

xi
6. Setiap ruang USBN disediakan denah tempat duduk peserta USBN dengan
disertai foto peserta yang ditempel di pintu masuk ruang ujian;
7. Setiap ruang USBN disediakan lak/segel untuk amplop LJUSBN:
8. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi USBN dikeluarkan dari
ruang USBN:
9. Tempat duduk peserta USBN diatur sebagai berikut :
a. Satu bangku untuk satu orang peserta USBN:
b. Jarak antara meja yang satu dengan meja yang lain disusun dengan
mempertimbangkan jarak antara peserta yang satu dengan peserta yang lain
minimal 1 (satu) meter:
c. Penempatan peserta USBN sesuai dengan nomor peserta.
10. Ruang USBN paling lambat sudah siap 1 (satu) hari sebelum USBN dimulai:
11. Tempat USBN praktik diatur oleh SMP Muhammadiyah Kembaran sesuai
dengan karakteristik mata pelajaran atau kondisi sekolah.
E. PengawasRuang USBN
1. Pengawas Ruang USBN adalah guru yang memiliki sikap dan perilaku disiplin,
jujur, bertanggungjawab, teliti, dan memegang teguh kerahasiaan.
2. Pengawas ruang harus menandatangani surat pernyataan bersedia menjadi
pengawas ruang sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan harus hadir tiga
puluh (30) menit sebelum ujian dimulai.
3. Pengawas ruang tidak diperkenankan membawa alat komunikasi elektronik ke
dalam ruang ujian.
4. Penempatan pengawas ruang ditentukan dengan sistem silang antar guru mata
pelajaran. Jadi, guru mata pelajaran tidak diperbolehkan mengawasi pelaksanaan
ujian mata pelajaran yang diajarkannya
5. Setiap ruang ujian diawasi oleh dua orang pengawas ujian.
6. Pengawasan USBN praktik dilakukan oleh guru mata pelajaran yang
bersangkutan.
F. Tata Tertib Pengawas Ruang USBN
1. Di Ruang Sekretariat USBN
a. Tiga puluh (30) menit sebelum ujian dimulai pengawas ruang telah hadir di
sekolah:
b. Pengawas ruang menerima penjelasan dan pengarahan dari Ketua Panitia
USBN:
c. Pengawas ruang menandatangani daftar hadir:
d. Pengawas ruang menerima bahan USBN yang berupa naskah soal USBN,
amplop pengembalian LJUSBN, daftar hadir, dan berita acara pelaksanaan
USBN:
e. Pengawa ruang memeriksa kondisi bahan USBN dalam keadaan baik di
dalam amplop naskah yang tersegel.
2. Di Ruang Ujian

xii
Pengawas masuk ke dalam ruang USBN 20 menit sebelum waktu pelaksanaan
untuk melakukan secara berurutan :
a. Memeriksa kesiapan ruang ujian:
b. Mempersilakan peserta USBN untuk memasuki ruang dengan menunjukkan
kartu peserta USBN dan meletakkan tas di bagian depan ruang ujian, serta
menempati tempat duduk sesuai dengan nomor yang telah ditentukan:
c. Memeriksa dan memastikan setiap peserta USBN hanya membawa pulpen,
pensil 2B, penghapus, peraut, dan penggaris yang akan dipergunakan ke
tempat duduk masing-masing:
d. Membacakan tata tertib peserta USBN:
e. Membagikan naskah soal USBN dengan cara meletakkan di atas meja dalam
posisi tertutup (terbalik):
f. Kelebihan naskah soal USBN selama ujian berlangsung tetap disimpan di
ruang ujian dan dimasukkan ke dalam sampul semula:
g. Memberikan kesempatan kepada peserta USBN untuk mengecek
kelengkapan soal:
h. Membagikan LJUSBN dan membimbing pengisian identitas peserta
sehingga sesuai dengan kartu peserta:
i. Memastikan peserta ujian menandatangani daftar hadir sebanyak dua
rangkap:
j. Mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca petunjuk cara
menjawab soal:
k. Memimpin doa dan mengingatkan peserta untuk bekerja dengan jujur:
l. Mempersilakan peserta USBN untuk mulai mengerjakan soal:
m. Mengijinkan peserta yang datang terlambat untuk masuk ruangan setelah
mendapat persetujuan dari Kepala Sekolah/Ketua Panitia USBN:
n. Selama USBN berlangsung, pengawas ruang USBN wajib :
1) Menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang ujian:
2) Memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melakukan
kecurangan:
3) Melarang orang yang tidak berwenang memasuki ruang US selain
peserta ujian:
4) Menaati larangan berikut : DILARANG merokok di ruang ujian,
mengobrol, membaca, memberi isyarat, petunjuk, dan bentuk apapun
kepada peserta berkaitan dengan jawaban dari soal USBN yang diujikan;
5) Mengisi berita acara penyelenggaraan USBN rangkap dua kemudian
menandatanganinya.
o. Lima (5) menit sebelum waktu USBN selesai, pengawas ruang USBN
memberi peringatan kepada peserta USBN bahwa waktu tinggal lima menit.;
p. Setelah waktu USBN selesai, pengawas ruang USBN :
1) Mempersilakan peserta USBNBN untuk berhenti mengerjakan soal;
2) Mempersilakan peserta USBN meletakkan naskah soal dan LJUSBN di
atas meja dengan rapi;
3) Mengumpulkan LJUSBN dan naskah soal USBN:

xiii
4) Menghitung jumlah LJUSBNdan naskah soal sama dengaan jumlah
peserta USBN, bila sudah lengkap mempersilakan peserta USBN
meninggalkan ruang ujian;
5) Menyusun secara urut LJUSBN dari nomor peserta terkecil dan
memasukkannya ke dalam amplop LJUSBNyang telah disediakan
disertai dengan satu lembar daftar hadir, satu lembar berita acara
pelaksanaan, kemudian DITUTUP, dan DILEM/DILAK;
6) Memasukkan naskah soal beserta satu lembar daftar hadir dan satu
lembar berita acara pelaksanaan ke dalam sampul semula.
7) Menyerahkan amplop LJUSBN dan amplop naskah soal kepada panitia
Ujian Sekolah Berbasis Nasional.
G. Tata Tertib Peserta USBN
Peserta USBN:
1. memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni 15 (limabelas) menit
sebelum USBN dimulai;
2. yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti USBN setelahmendapat
izin dari Kepala Sekolah/Ketua Panitia USBN, tanpa diberiperpanjangan waktu;
3. Dilarang membawa alat komunikasi elektronik dan kalkulator kesekolah.
4. tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan di dalamruang kelas di
bagian depan;
5. membawa alat tulis menulis berupa pulpen, pensil 2B, karet penghapus,peraut,
penggaris, dan kartu tanda peserta ujian;
6. wajib mengisi daftar hadir;
7. mengisi identitas secara benar pada LJUSBN sesuai dengan kartu peserta ujian;
8. yang memerlukan penjelasan cara pengisian identitas pada LJUSBN dapat
bertanya kepada pengawas ruang USBNdengan cara mengacungkan tangan
terlebih dahulu
9. mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu mulai ujian;
10. diberi kesempatan untuk mengecek keteapatan antara sampul naskah dan isi
naskah serta mengecek kelengkapan soal, mulai dari kelengkapan halaman soal
sampai kelengkapan nomor soal;
11. yang memperoleh naskah soal tidak tidak lengkap, maka naskah soal diganti
dengan naskah soal cadangan yang terdapat di ruang tersebut atau di ruang lain;
12. mulai mengerjakan soal setelah tanda waktu mulai ujian;
13. Selama USBN berlangsung, hanya dapat meninggalkan ruangandengan izin dan
pengawasan dari pengawas ruang USBN:
14. yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal dan tidakkembali lagi sampai
tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telahselesai menempuh/mengikuti USBN
pada mata pelajaran yang terkait:
15. yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu USBN berakhirtidak
diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum berakhirnyawaktu ujian:
16. berhenti mengerjakan soal setelah Berbasis Nasional ada tanda berakhirnya
waktuujian:

xiv
17. Selama USBN berlangsung, peserta dilarang:
a. menanyakan jawaban soal kepada siapa pun:
b. bekerjasama dengan peserta lain:
c. memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal;
d. memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain ataumelihat pekerjaan
peserta lain;
e. membawa naskah soal USBN dan LJUSBN keluar dari ruang ujian;
f. menggantikan atau digantikan oleh orang lain.

H. Tata Tertib USBN Praktik


Tata tertib US Praktik disesuaikan dengan jenis praktik mata pelajaran yang
bersangkutan dan diatur oleh guru mata pelajaran terkait.

VI. PEMERIKSAAN DAN PENILAIAN BAHAN UJIAN


A. Pemeriksaan dan Penilaian
Hasil USBN tertulis dan praktik diperiksa/dikoreksi dan dinilaioleh guru/tim guru
dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1. Pemeriksaan hasil USBN tertulis dilakukan di SMP Muhammadiyah Kembaran;
2. Pemeriksaan USBN Tertulis bentuk uraian dilakukan oleh dua orang korektor,
kemudian rata-rata dari keduanya dijadikan sebagai nilai akhir. Jika terjadi
perbedaan nilai pemeriksaan kedua korektor > 2,00 (untuk rentang nilai 0 – 10),
diperlukan korektor ketiga dan rata-rata dari ketiganya dijadikan nilai akhir;
3. Penilaian hasil USBN praktik dilakukan oleh guru/tim guru mata pelajaran yang
bersangkutan;
4. Pelaksanaan penilaian hasil ujian dilakukan secara objektif;
5. Koreksi USBN Tertulis dilaksanakan pada hari senin, 15April 2019dan selasa,
16 April 2019.

B. Daftar Nilai Hasil Ujian


1. Daftar nilai hasil ujian diterbitkan oleh SMP Muhammadiyah Kembaran dan
ditandatangani oleh Kepala SMP Muhammadiyah Kembaran;
2. Daftar nilai hasil ujian diisi oleh SMP Muhammadiyah Kembaran berdasarkan
hasil ujian setiap peserta dalam bentuk angka dan huruf dengan rentang 0 – 10,
dengan satu desimal di belakang koma.
VII. PENETAPAN KELULUSAN UJIAN DAN PENERBITAN IJAZAH
A. Kriteria Kelulusan Peserta Didik

xv
a. Peserta didik dinyatakan lulus dari SMP Muhammadiyah
Kembaran setelah:
(1) menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
(2) memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik; dan
(3) lulus Ujian Sekolah Berbasis Nasional
b. Kelulusan peserta didik dalam Ujian Sekolah Berbasis Nasional
ditetapkan oleh satuan pendidikan dalam rapat dewan guru.
c. Peserta didik dinyatakan lulus Ujian Sekolah apabila memenuhi
syarat sebagai berikut :
(1) Nilai rata-rata S dari seluruh mata pelajaran yang diujikan
dalam ujian sekolah Berbasis Nasional minimal 60,00 ( enam
puluh)
(2) Nilai S setiap mata pelajaran yang diujikan dalam Ujian
Sekolah Berbasis Nasional minimal sebagai berikut :

NO MATA PELAJARAN NILAI MINIMAL


1 Pendidikan Agama 60
2 PKn 55
3 Bahasa Indonesia 50
4 Matematika 45
5 Ilmu Pengetahuan Alam 45
6 Ilmu Pengetahuan 55
Sosial
7 Bahasa Inggris 45
8 Seni Budaya 55
9 Penjas Orkes 50
10 TIK 50
11 Bahasa Jawa 50
(3) Nilai S merupakan gabungan dari rata-rata nilai rapor
semester I s.d. semester V dengan Bobot 60%, dan nilai Ujian
Sekolah Berbasis Nasional dengan bobot 40%.
(4) Total bobot nilai rapor dan nilai Ujian Sekolah Berbasis
Nasional adalah 100% (seratus persen).
(5) Nilai S dinyatakan dalam rentang 0 – 100 dengan
pembulatan satu desimal.
B. Pengumuman Kelulusan
Pengumuman Kelulusan peserta didik dari SMP Muhammadiyah
Kembaran dilakukan oleh SMP Muhammadiyah Kembaran paling
lambat 29 Mei 2019.
C. Penerbitan Ijazah
1. Peserta ujian yang dinyatakan lulus dari SMP Muhammadiyah Kembaran
berhak memperoleh ijazah
2. Blanko ijazah sekolah bersifat nasional dan disediakan oleh Dinas Pendidikan
Provinsi

xvi
3. Dinas Pendidikan Kabupaten menerima Daftar Kolektif Hasil Ujian Nasional
(DKHUN) dan Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) yang telah
diisi oleh Penyelenggara Tingkat Provinsi
4. Dinas Pendidikan Kabupaten mendistribusikan blanko ijazah ke SMP
Muhammadiyah Kembaran berdasarkan hasil UN dan hasil USBN
5. Nilai UN dan USBN dicantumkan dalam ijazah
6. Penerbitan ijazah diatur oleh Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar

VIII. BIAYA PENYELENGGARAAN UJIAN


1. Penyelenggaraan USBN didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah.
2. Biaya penyelenggaraan Ujian Sekolah Berbasis Nasional antara lain mencakup
komponen-komponen sebagai berikut :
a. Pengisian daftar calon peserta USBN dan mengirimkannya ke Dinas Pendidikan
Kabupaten Banyumas
b. Pengaduan kartu peserta Ujian Sekolah Berbasis Nasional
c. Pelaksanaan sosialisasi dan koordinasi penyelenggaraan USBN
d. Penulisan dan penggandaaan soal, penyiapan, dan penggandaan bahan ujian,
pengawasan pelaksanaan ujian, dan pemeriksaan hasil ujian
e. Pengoreksian hasil USBN
f. Analisis hasil USBN
g. Pengambilan, pengisian, dan penerbitan ijazah
h. Penyusunan laporan USBN dan pengiriman laporan dimaksud kepada Dinas
Pendidikan Provinsi melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas
3. SMP Muhammadiyah Kembaran menyusun Rencana Kebutuhan Biaya Ujian
Sekolah Berbasis Nasional (RKBUSBN) sebagaimana pada butir 2
4. Sekolah yang bergabung menyusun RKBUSBN bersama dengan SMP
Muhammadiyah Kembaran

IX. PEMANTAUAN DAN EVALUASI


Pemantauan dan evaluasi USBN oleh Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat
Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Badan Peneliti dan
Pengembangan Diknas, Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten sesuai dengan
kewenangannya.

X. PELAPORAN PENYELENGGARAAN UJIAN


1. Laporan penyelenggaraan USBNmemuat informasi antara lain tentang penyiapan
bahan, pelaksanaan ujian, penetapan batas nilai lulus ujian, permasalahan dan upaya
pemecahannya serta laporan hasil USBN yang mencakup nilai ujian setiap siswa
dan nilai rata-rata tiap mata pelajaran.
2. SMP Muhammadiyah Kembaran menyampaikan laporan ke Dinas Pendidikan
Kabupaten Banyumas
3. Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas menyusun laporan sekolah kemudian
menyampaikan laporan tersebut ke Dinas Pendidikan Provinsi.

xvii
4. Dinas Pendidikan Provinsi menyusun laporan penyelenggaraan Ujian Sekolah
Berbasis Nasional berdasarkan laporan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas dan
hasil pemantauan ujian, kemudian menyampaikan laporan tersebut ke Menteri
Pendidikan Nasional melalui BSNP.

XI. SANKSI
1. Peserta USBN yang melanggar tata tertib diberi peringatan oleh pengawas ruang
USBN. Apabila peserta USBN telah diberi peringatan dan tidak mengindahkan
peringatan tersebut, maka pengawas ruang ujian mencatat dan mengusulkan peserta
USBN tersebut dinyatakan gagal ujian dan ditulis dalam berita acara.
2. Pengawas ruang USBN yang melanggar ketentuan POS dibebastugaskan dan
diganti oleh yang lain serta tidak diikutsertakan dalam kegiatan USBN berikutnya.
3. Pengawas satuan pendidikan yang melanggar ketentuan POS dibebastugaskan dan
diganti yang lain serta tidak diikutsertakan dalam kegiatan USBN berikutnya.
4. Semua pelanggaran yang dilakukan oleh pengawas ruang USBN dan SMP
Muhammadiyah Kembaran dilaporkan pada pimpinan lembaga asal yang
bersangkutan.

Ditetapkan di :
Kembaran
Tanggal :8
Februari 2019
Kepala Sekolah

Supriyatno, S.E.
NIP.-

xviii
RUANG UJIAN I

NOMOR : 07-237-001-8 s/d 07-237-020-5

RUANG I

Pengawas I Pengawas II

       
AFRIAN INDRA
ADI SATRIO ARIF PRASETYO ARINDA SAFITRI
FAJARA
07-237-001-8 07-237-002-7 07-237-003-6 07-237-004-5

       
DIAN PRATAMA DENI TRI
DIANTO DIANA LESTARI NUGRAHA HARYANTO
07-237-008-9 07-237-007-2 07-237-006-3 07-237-005-4

     
DHITA DWI FARID FAUZAN FAUZAN
PUSPITASARI SURATMAN IRVANDI SYAWALI
07-237-009-8 07-237-010-7 07-237-011-6 07-237-012-5

xix
     
LATIFAH SRI INDRA DWI FEBRIANA ARI
REJEKI
LATIF HANAFI CAHYO SANDI
07-237-016-9 07-237-015-2 07-237-014-3 07-237-013-4

     
MARNI WIDIA NOVAL CHADAT
MASKUR YUSUF MEI RIZKA
ASTUTI MAULANA
07-237-017-8 07-237-018-7 07-237-019-6 07-237-020-5

xx
Mengetahui: Kembaran, Februari 2019
Kepala SMP Muh. Kembaran Ketua Panitia USBN

Supriyatno, S.E Asni Tri Wakhyuni, S.Pd


NIP.- NIP.-

JADWAL UJIAN SEKOLAH BERBASIS NASIONAL


SMP MUHAMMADIYAH KEMBARAN
TAHUN PELAJARAN 2017/2018

xxi

Anda mungkin juga menyukai