Anda di halaman 1dari 12

APLIKASI MICROSOFT VISUAL BASIC 6.

0
SISTEM PELAPORAN KEUANGAN PADA
APOTEK RESPATI SEMARANG

Mohammad Muchlisin, Nikmatuniayah


Politeknik Negeri Semarang, Jurusan Akuntansi Jl. Prof. Soedarto SH Tembalang
nikmatuniayah@rocketmail.com

Abstract

The Purpose of the application of computerized financial reporting


system is to help the preparation of financial statements Apotek Respati
Semarang more up to date, valid, relevant and easy to use. The
preparation of this financial reporting applications using software
Microsoft Visual Basic 6.0 as the media design program, Microsoft
Access 2003 as database storage, and Crystal Report 8.5 for financial
reporting. Research methods in this study are primary data and
secondary data which is shown in number. The writing method used are
descriptive and exposition. The data of this study obtained in three data
collecting method, they are interview, literature study and observation.
Application of financial reporting system is expected to be applied in
Apotek Respati Semarang to facilitate the preparation of reliable
financial statements. The results of the financial statement are Income
Statement and Balance Sheet Statement. By the implementation of this
system, it is expected that the financial statements can be prepared
quickly, detail and simplify the management to take appropriate policy.
Keywords: Computerized Systems, Application of Microsoft Visual Basic
6.0, the Financial Reporting Systems

Abstrak

Tujuan dari pembuatan aplikasi sistem pelaporan keuangan secara


komputerisasi ini adalah untuk membantu mempermudah penyusunan
laporan keuangan Apotek Respati Semarang yang lebih up to date,
valid, relevan dan mudah digunakan. Penyusunan aplikasi pelaporan
keuangan ini mengggunakan software Microsoft Visual Basic 6.0
sebagai media perancangan program, Microsoft Access 2003 sebagai
penyimpan database, dan Crystal Report 8.5 untuk membuat laporan
keuangan. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer
dan data sekunder yang berupa data angka dan tulisan. Metode
penelitian yang digunakan yaitu metode deskripsi dan eksposisi dengan
menggunakan data yang dihimpun dengan cara wawancara, studi
dokumenter dan observasi. Aplikasi sistem pelaporan keuangan ini
diharapkan dapat diterapkan pada Apotek Respati Semarang untuk
mempermudah dalam penyusunan laporan keuangan yang dapat
dipercaya. Laporan Keuangan yang dihasilkan yaitu Laporan Laba Rugi
dan Neraca secara komputerisasi. Dengan menerapkan sistem ini
laporan keuangan dapat disusun secara cepat, detail dan
mempermudah pihak manajemen untuk mengambil kebijakan yang
tepat.
Kata Kunci: Sistem Komputerisasi, Aplikasi Microsoft Visual Basic 6.0,
Sistem Pelaporan Keuangan
PENDAHULUAN Sistem pencatatan Apotek Respati
masih menggunakan sistem manual
Pada saat ini perkembangan teknologi dalam penyusunan laporan
informasi sangat pesat dan telah keuangannya. Sistem manual tersebut
mampu memasuki segala bidang memerlukan ketelitian, waktu dan
kehidupan. Teknologi informasi dapat biaya serta tenaga yang cukup besar
tumbuh dan berkembang seiring untuk menyusun laporan keuangan
dengan inovasi yang diciptakan oleh secara continue. Sistem akuntansi
manusia. Dengan pertumbuhan yang terkomputerisasi diharapkan
teknologi informasi ini dapat dapat mengatasi masalah tersebut
meningkatkan dan mempercepat sehingga laporan keuangan menjadi
aktivitas manusia untuk memenuhi lebih relevan, valid, tepat waktu, dapat
kebutuhan informasi. Hal ini dipercaya dan produktif.
menyebabkan perubahan dalam
kegiatan kerja yang sebelumnya Berdasarkan uraian di atas, sistem
menerapkan sistem manual menjadi pelaporan keuangan secara
sistem komputerisasi. Sistem komputerisasi ini dapat digunakan
komputerisasi diharapkan dapat untuk menyusun laporan keuangan
meningkatkan produktivitas, efisiensi yang up to date secara cepat dan tepat.
kerja, serta merupakan pilihan yang Sistem komputerisasi ini juga mampu
sangat tepat apabila perusahaan menyajikan informasi laporan
menerapkan sistem komputerisasi keuangan yang dapat diperoleh
dalam melaksanakan aktivitasnya. sewaktu-waktu sesuai dengan
kebutuhan. Sistem pelaporan
Sistem komputerisasi dengan keuangan secara komputerisasi dengan
menggunakan program-program menggunakan Microsoft Visual Basic
tertentu bukan merupakan kebutuhan 6.0 sangat perlu diterapkan pada
sekunder lagi bagi perusahaan yang Apotek Respati Semarang. Sistem
sangat membutuhkan kemudahan tersebut diharapkan mampu
informasi. Sistem komputerisasi telah menghasilkan informasi yang lebih
menjadi kebutuhan utama bahkan cepat, tepat, dan akurat serta dapat
terpenting untuk menjaga keamanan dioperasikan sesuai dengan kebutuhan
data, keakuratan yang lebih tinggi, Apotek Respati Semarang.
serta kecepatan dalam kinerja
perusahaan dalam rangka memenuhi Apotek Respati Semarang mempunyai
kebutuhan pelanggan. beberapa kendala yang berhubungan
dengan sistem akuntansi yang bersifat
Program Microsoft Visual Basic 6.0 manual. Sistem manual sering
adalah salah satu program untuk menimbulkan kesalahan pencatatan
membantu dan mempermudah dalam yang mengakibatkan laporan yang
proses pencatatan akuntansi pada dihasilkan tidak tepat. Sistem yang
sebuah perusahaan. Program tersebut diterapkan diharapkan mampu
digunakan untuk pembuatan aplikasi mengurangi terjadinya kesalahan
pelaporan keuangan. Apotek Respati dalam pencatatan agar laporan yang
Semarang adalah salah satu apotek dihasilkan menjadi lebih akurat.
yang membutuhkan progam Microsoft Sistem ini juga diterapkan untuk
Visual Basic 6.0. Apotek Respati mempersingkat waktu yang
bergerak dalam bidang penyedia obat- dibutuhkan dalam melakukan
obat kesehatan dan melayani pembukuan yang dapat menciptakan
penjualan obat baik berdasarkan resep efektifitas dan efisiensi kerja.
dokter maupun tidak berdasarkan
resep dokter. Dalam penyusunan tugas akhir ini,
Apotek Respati dibagi menjadi empat
sistem, yaitu: sistem penjualan, sistem
pembelian, sistem persediaan, dan
sistem pelaporan keuangan. pustaka berupa literatur yang
Permasalahan yang akan dibahas berhubungan dengan penyusunan
dalam tugas akhir ini dibatasi pada program pengolahan data akuntansi
sistem pelaporan keuangan dengan menggunakan Microsoft Visual Basic
menggunakan progam Microsoft Visual 6.0.
Basic versi 6.0 yang meliputi
pengolahan transaksi yang terjadi. Dalam metode pengumpulan data
Laporan keuangan yang dihasilkan dilakukan pengamatan secara
yaitu: Laporan Laba Rugi dan Neraca. langsung terhadap aktivitas-aktivitas
yang terjadi di apotek khususnya
METODE mengenai prosedur akuntansi yang
terjadi di perusahaan tersebut, tanpa
Jenis data yang diperlukan dalam mengajukan pertanyaan. Observasi
penelitian ini meliputi dua jenis yaitu dilakukan selama satu minggu di
data menurut sifatnya dan data Apotek Respati Semarang untuk
menurut sumbernya. Marzuki mendapatkan data yang dibutuhkan.
(2005:59) mengungkapkan bahwa data Wawancara dilakukan dengan
kuantitatif adalah data yang dapat mengajukan pertanyaan kepada
dihitung atau diukur secara langsung apoteker berkaitan dengan sistem
dan biasanya berupa angka dan akuntansi pelaporan keuangan dan
bilangan-bilangan, misalnya banyak informasi pendukung lain seperti
absensi, besar gaji, lama bekerja, dan lokasi perusahaan, bidang usaha,
sebagainya. Data kuantitatif yang struktur organisasi serta tugas dan
diperoleh dapat berupa data harga per wewenang masing-masing bagian.
jenis obat, laporan keuangan bulanan Selanjutnya studi dokumenter ini,
yang dibuat oleh Apotek Respati metode yang digunakan dalam
Semarang. “Data Kualitatif adalah penyelesaian masalah yaitu melalui
data yang diukur secara tidak buku-buku, dan referensi mengenai
langsung, seperti keterampilan, sistem pelaporan keuangan dengan
aktivitas, sikap” (Marzuki, 2005:59). menggunakan Microsoft Visual Basic
Data kualitatif yang diperoleh berupa 6.0.
gambaran umum Apotek Respati
Semarang, struktur organisasi, HASIL DAN PEMBAHASAN
prosedur penyusunan laporan
keuangan dan informasi tentang Analisis sistem merupakan tahap
kebijakan untuk sistem pelaporan pengumpulan informasi yang
keuangan pada Apotek Respati digunakan untuk membangun sebuah
Semarang. sistem. Dari analisis yang telah
dilakukan, dapat diketahui
Data primer diperoleh secara langsung permasalahan yang nampak dalam
dengan mengadakan wawancara dan sistem manual Apotek Respati dan
observasi pada Apotek Respati sistem baru secara komputerisasi yang
Semarang mengenai gambaran umum dibutuhkan. Analisis yang telah
perusahaan. Data primer yang dilakukan melalui tahapan sebagai
diperoleh antara lain data jobdisk berikut: Survei pada sistem yang
karyawan, sejarah berdirinya apotek, digunakan. Dari survei tersebut, dapat
data harga per jenis obat, prosedur dilakukan studi kelayakan sebagai
pelaksanaan usaha, data transaksi berikut:
harian, laporan keuangan harian, 1. Apotek tidak membuat Buku Besar
kebijakan perusahaan dalam hal dan Laporan Keuangan khususnya
pembelian dan penjualan barang Neraca, sedangkan Laporan
dagangan, serta laporan kas masuk Laba/Rugi hanya dihasilkan dari
dan kas keluar yang dibuat oleh perhitungan sederhana yang
Apotek Respati Semarang. Data menggambarkan hasil kegiatan
sekunder diperoleh melalui studi usaha harian. Apotek tidak
membuat laporan keuangan yang akan dinikmati dalam jangka
bulanan, akibatnya manajemen waktu yang lama.
kesulitan dalam menentukan
kebijakan. Penyusunan laporan Perancangan Konsep Sistem
keuangan secara manual
memerlukan ketelitian, waktu dan Tahap ini mencakup proses
tenaga yang besar. penyusunan kerangka umum yang
2. Sistem pengendalian intern yang berhubungan dengan software aplikasi
diterapkan di Apotek Respati juga untuk memenuhi kebutuhan informasi
kurang maksimal, satu karyawan para pemakai, dan penyelesaian
dapat menangani beberapa bagian masalah yang telah diidentifikasi pada
sehingga sering mengakibatkan tahap analisis sistem. Identifikasi dan
kesalahan pencatatan atau evaluasi berbagai alternatif desain
terlewatnya transaksi untuk sistem laporan keuangan berbasis
dicatat. Misalnya, jumlah fisik komputer ini mencakup lima tahap,
barang atau uang kas tidak sesuai yaitu: perancangan Output,
dengan catatan yang ada. Perancangan Input, Perancangan
Database, Perancangan Program, dan
Analisis sistem yang dilakukan Perancangan Prosedur.
setelah mengetahui permasalahan
tersebut adalah mengidentifikasi Output yang dihasilkan dalam sistem
masalah tersebut untuk menemukan pelaporan keuangan adalah: Neraca,
solusi yang tepat. Alternatif yang Laporan Laba/Rugi, dan Buku Besar.
dapat dilakukan untuk mengatasi Input dirancang dengan
tersebut antara lain: mempertimbangkan kebutuhan
1. Pembenahan dan perbaikan pemakai yang akan menghasilkan
sistem manual yang sudah informasi akuntansi yang disajikan
dijalankan dengan cara pembagian dalam laporan keuangan. Input sistem
wewenang yang jelas sehingga laporan keuangan ini berupa jurnal
pemisahan tugas dapat dilakukan umum dan jurnal khusus. Jurnal
dengan baik, otorisasi dapat umum diperoleh dari input data form
diperkuat dan beban kerja persediaan dan form transaksi
karyawan dapat dikurangi. tambahan seperti form pembayaran
2. Membuat sistem baru dengan gaji, penerimaan lain-lain, serta
software untuk mengolah data pengeluaran lain-lain yang sifatnya
laporan keuangan yang sebagai pelengkap dalam penyusunan
disesuaikan dengan kebutuhan laporan keuangan, sedangkan jurnal
manajemen sehingga informasi dan khusus diperoleh dari data input form
laporan keuangan dapat diakses pembelian dan penjualan.
dengan cepat dan akurat.
Database yang dirancang dibuat
Alternatif pertama untuk menambah dengan menggunakan software
bagian-bagian yang menangani sistem Microsoft Access 2003. Perancangan
laporan keuangan memerlukan database laporan keuangan dilakukan
penambahan jumlah karyawan, hal itu dengan menggunakan media Diagram
akan meningkatkan biaya operasional Arus Data (Data Flow Diagram/DFD)
setiap bulannya. Sehingga altenatif dan Diagram Hubungan Entitas
penambahan jumlah karyawan bukan (Entity Relationship/E-R Diagram)
merupakan pilihan yang tepat. untuk menentukan data yang
Alternatif kedua untuk membuat berhubungan dengan laporan
software juga akan menimbulkan biaya keuangan dan laporan yang dihasilkan.
pembuatan software bagi Apotek Diagram arus data yang dibuat
Respati Semarang, tapi biaya ini hanya meliputi Contex Diagram, Data Flow
dikeluarkan sekali dengan manfaat Diagram Level 0, Data Flow Diagram
Level 1 dan Level 2, serta Entity kode golongan, nama golongan,
Relationship sistem laporan keuangan. kode akun, dan nama akun.
Pemrosesan data akuntansi dari entry b) Buku Besar
hingga menampilkan laporan Buku besar ini menyajikan
keuangan dibuat dengan menggunakan informasi mengenai saldo
software Microsoft Access 2003 sebagai rekening pada akhir periode
pembentuk database, Microsoft Visual akuntansi.
Basic 6.0 sebagai media penyusunan c) Neraca
program dan Crystal Report 8.5 Neraca menyajikan informasi
sebagai media pembuat laporan. mengenai jumlah aktiva,
kewajiban, dan ekuitas Apotek
Perancangan fisik menerjemahkan Respati pada saat tertentu.
rancangan konseptual yang masih d) Laporan Laba/Rugi
bersifat umum dan berorientaasi Laporan laba/rugi ini menyajikan
kepada pemakai, ke dalam spesifikasi informasi mengenai perhitungan
yang lebih rinci, yang digunakan untuk hasil usaha yang meliputi akun
membuat dan menguji program. Tahap pendapatan dan beban selama
ini dimulai dari perancangan output, periode akuntansi tertentu.
database, dan input, kemudian
dilanjutkan dengan membuat program Perancangan File dan Database
komputer dengan menggunakan Penyusunan database untuk
bahasa pemrograman Visual Basic 6.0, penyusunan sistem laporan secara
penyusunan prosedur, dan komputerisasi keuangan dilakukan
pembangunan elemen pengendalian melalui pendekatan:
internal. 1. Diagram Arus Data (Data Flow
Diagram/DFD) yang dapat
Perancangan output dibuat dengan digunakan untuk menggambarkan
menggunakan program Crystal Report secara grafis proses input,
8.5. Bentuk fisik perancangan output pengelolaan data sampai
yang digunakan sebagai dasar penyusunan laporan keuangan.
pembuatan laporan keuangan dengan 2. Diagram Hubungan Entitas
menggunkan Crystal Report 8.5 adalah (Entity Relationship/E-R
sebagai berikut: Diagram) yang dapat digunakan
a) Daftar Nama Akun/Rekening untuk menganalisa hubungan
Daftar rekening, yaitu laporan entitas yang terkait dan
yang berisi informasi mengenai berhubungan dengan pengelolaan
data akuntansi.

Project N am e: Apotek R espati


Project Path: d:\newres~ 1\
Chart File: dfd0 0002.dfd
Chart N am e: Yourdon - C ontext Diagram
Created On : Jul-07-2012 Pemilik
Customer
Created By: Ghalih Apotek
Modified O n: Jul-31-2012 Retur Penjualan
Modified B y: Ghalih
M em oK redit
Order Penjualan
Data Customer Neraca
Laba Rugi

Pelunasan
Faktur Pembelian Piutang
Data Supplier
Supplier
Order Pembelian Lap Data Barang
Retur Pem belian 0 Lap P elunasan
Piutang Lap Ord er
Lap R e tur Penjualan
StockO pnam e Penjualan Lap Ord er
Master Barang Apotek P embelian
Permintaan Respati Lap P embelian
Pembelian Lap C ustom er
Kartu Persedia an Lap Retur
MemoDebit Lap P embayaran Pembelian
U tang
LapSupplier

LapPenjualan

Lap Adjustment

Apoteker

Adm inistrasi
Data Sponsor La pM utasi
&
B arang
Keuanga n
Lap Jurnal
LapS ponso r

Sponsor
Lap Pem bayaran
Gaji Lap Penerimaan
Lap P engeluaran Lain
Lain
General Ledger
Transaksi Lain
Lap Permintaan
Pembelian

Gambar 1. Diagram Konteks Pengelolaan Data


Sumber: Data primer yang diolah, 2012
Project Name: Apotek Respati
Project Path: d:\newres~1\
Chart File: dfd00003.dfd
Chart Name: Apotek Respati Level 0
Created On: Jul-07-2012
Created By: Ghalih Pemilik
Kas Keluar Lain Neraca Saldo Jurnal Umum
Modified On: Jul-11-2012 Apotek
Modified By: Ghalih
Neraca Saldo

Kas Keluar
Lain
Semua Jurnal Rekening Permintaan Pembelian
Semua Jurnal

Permintaan
Rekening Pembelian
Jurnal Umum Permintaan
Pembelian
Kas MasukLain
Neraca
Kas MasukLain Laba Rugi
Lap Sponsor
1
Lap Jurnal
Sistem
Lap Pembayaran
Sponsor Gol Akun Pelaporan
Lain Lap Penerimaan
Keuangan
Lain Lap Pembayaran
Gol Akun Gaji
Data Sponsor Sponsor Transaksi Lain
Bayar Gaji
Adjustment GL Bayar Gaji Sponsor Mutasi Barang
GL
Penjualan Adjustment Mutasi Barang
Persediaan
2 Lap Permintaan
Pembelian Lap Mutasi
StockOpname Sistem Lap Adjustment Barang
Apoteker
Persediaan Kartu Persediaan
Lap Data Barang
Persediaan
Semua Jurnal
Memo Debit
Pembelian
Persediaan Pengeluaran Kas Order Pembelian Pembelian Utang
Pengeluaran Order Pembelian Pembelian
Kas Utang
Pembayaran Persediaan3
Utang
Retur Pembelian Sistem Lap Pembelian Lap Order
Supplier
Order Pembelian Pembelian Lap Supplier Pembelian
Faktur Pembelian Lap Pembayaran
Data Supplier Utang

Administrasi
Supplier
Penjualan Order Penjualan Supplier Piutang &
Lap Retur
Keuangan
Order Penjualan Pembelian GL
Piutang
Penjualan Persediaan
4 Lap Retur
Faktur Penjualan Penjualan Lap Pelunasan
Sistem Lap Pelanggan Piutang
Customer Pelanggan
Data Pelanggan Penjualan Lap Penjualan
Order Jual Lap Order
Memo Kredit Penjualan Pelanggan
Pelunasan Penerimaan
Piutang Kas
Retur Penjualan
Penerimaan Kas Semua Jurnal
Transaksi
Langsung Semua Jurnal
Semua Jurnal

Gambar 2.
Data Flow Diagram Level 0 Sistem Komputerisasi
Sumber: Data primer yang diolah, 2012
Golongan Gol Akun Akun
Akun Jurnal
Akun

Akun
Jurnal

Pembelian Pelaporan
Keuangan Penjualan

Persediaan

Pembelian Penjualan
Pembelian Persediaan Penjualan

Gambar 3
Entity Relationship Diagram Sistem Pelaporan Keuangan
Sumber: Data primer yang diolah, 2012 Gambaran program dan urutan
kerja aplikasi laporan keuangan harus
Hasil perancangan file dan database sesuai dengan kebutuhan pemakai.
melalui pendekatan DFD dan E-R Aplikasi laporan keuangan yang
Diagram kemudian digunakan sebagai diinginkan pemakai mencakup hal-hal
dasar untuk membuat database pokok sebagai berikut: 1) Sistem baru
dengan Microsoft Access. Perancangan hanya bisa dioperasikan oleh bagian
Input sistem laporan keuangan adalah administrasi dan keuangan atau staf
jurnal yang diinputkan melalui form administrasi dan umum. (3) Entry data
jurnal. Form jurnal ini mempunyai dilakukan perhari dan dapat langsung
form pendukung berupa form golongan melihat laporan per hari. (4)
untuk membentuk golongan rekening Perhitungan sudah dilakukan oleh
dan form rekening untuk membentuk program sehingga pemakai tidak perlu
kode rekening dan saldo awal. melakukan perhitungan.

Perancangan Program b) Tahap Desain


Tahap-tahap penyusunan program Pada tahap ini dilakukan pembuatan
aplikasi menggunakan Microsoft form yang digunakan untuk input data
Visual Basic 6.0 untuk pengelolaan hingga pembuatan laporan ke dalam
sistem laporan keuangan pada Apotek struktur menu program. Form utama
Respati Semarang adalah sebagai pada sistem laporan keuangan ini
berikut: berupa form input golongan, form input
rekening dan saldo awal, form jurnal,
a) Tahap Analisa Kebutuhan form buku besar, form penerimaan,
Pemakai form pengeluaran lain-lain, form
sponsor, dan form laporan keuangan.
Gambar 4. Desain Form Laporan Laba Rugi
Sumber: Data primer yang diolah, 2012

Gambar 5. Cetak Laporan Laba Rugi


Sumber: Data primer yang diolah, 2012
Gambar 6. Desain Form Laporan Neraca
Sumber: Data primer yang diolah, 2012

Gambar 7. Cetak Neraca


Sumber: Data primer yang dioalah, 2012

c) Tahap Pengkodean (Coding) yang terdapat dalam setiap desain


Pada tahap ini dituliskan kode-kode form untuk mengatur dan menentukan
program sesuai dengan logika perintah jalannya suatu objek.
Gambar 8. Contoh Pengkodean
Sumber: Data primer yang diolah, 2012

d) Tahap Pencarian Kesalahan Menu Utama dan Program Flowchart


(Debugging) sistem laporan keuangan tersebut
Tahap ini merupakan tahap pengujian dapat dilihat pada gambar berikut ini.
terhadap kode program yang telah
ditulis untuk menemukan dan Pengendalian Aplikasi Sistem
mengeliminasi kesalahan penulisan Pelaporan Keuangan Terkomputerisasi
dan logikan perintah. Apabila terjadi Aktivitas pengendalian intern
kesalahan dalam menjalankan fungsi diperlukan agar sistem laporan
dalam form maka program akan keuangan terkomputerisasi pada
terhenti dan akan tampak list kuning Apotek Respati Semarang dapat
pada letak penulisan kode fungsi. berjalan dengan baik dan resiko
Dengan tahap ini, akan diketahui kesalahan pengolahan data serta
kekurangan yang terjadi dalam kecurangan akibat faktor manusia
program aplikasi yang dijalankan. dapat diminimalkan. Aktivitas
pengendalian intern yang diperlukan
e) Tahap Compile Program dalam sistem laporan keuangan
Aplikasi pengelolaan data keuangan terkomputerisasi pada Apotek Respati
yang telah benar dan tidak lagi Semarang terdiri dari dua jenis
terdapat kesalahan selanjutnya di pengendalian:
compile menjadi file program Pengendalian Umum ( General Control
independen dengan ekstension EXE ) yang meliputi:
(executable). a. Pemisahan tugas antara bagian
pencatatan dan bagian keuangan.
Perancangan Prosedur b. Penggunaan user key dan
Tahap perancangan prosedur sistem password agar data dapat diakses
laporan keuangan secara oleh orang-orang tertentu saja.
komputerisasi yang disajikan dalam c. Pemeliharaan dokumen dan bukti-
bentuk flowcharts dan structure charts bukti oleh kasir yang terlibat
yang menyatu dengan sistem langsung dalam sistem laporan
penjualan, pembelian dan persediaan keuangan.
dapat dilihat pada gambar. Tahap ini d. Pemberian nomor urut dan kode
juga berisi tentang prosedur dalam khusus dalam pengarsipan
menjalankan software sistem laporan dokumen serta bukti-bukti dan
keuangan yang disajikan dalam bentuk catatan akuntansi.
Struktur Menu Utama dan proses e. Pelatihan komputerisasi bagi
aplikasi laporan keuangan yang bagian yang berwenang dan
dirancang dengan bagan alir. Struktur pemberian informasi tentang
sistem laporan keuangan laporan keuangan. Selain itu sistem
terkomputerisasi. komputerisasi memiliki tingkat
f. Pemeliharaan terhadap data, validasi yang lebih baik, sehingga
yaitu dengan pengawasan dapat menghasilkan laporan yang
terhadap penyimpanan file akurat dan relevan.
sehingga terhindar dari adanya
kesalahan kerusakan data. Saran
g. Otorisasi laporan keuangan Sistem pelaporan keuangan secara
dilakukan oleh kepala bagian terkomputerisasi yang disusun
administrasi dan umum Apotek menggunakan program Microsoft
Respati Semarang. Visual Basic 6.0 dapat dijadikan
Berikutnya Aktivitas sebagai alternatif yang dapat
pengendalian aplikasi general diterapkan pada Apotek Respati.
ledger dirancang untuk Sistem pelaporan ini dapat
menghindari kesalahan dalam memberikan kemudahan untuk
penginputan data berupa karyawan Apotek Respati (user) dalam
tampilan pesan (message box). pengelolaan kegiatan operasional agar
Pengendalian aplikasi dirancang lebih efektif dan efisien. Disamping itu,
sebagai berikut: sistem pelaporan keuangan yang dapat
memberikan informasi keuangan
secara up to date ini, dapat membantu
SIMPULAN pihak manajemen dan pemilik apotek
dalam pengambilan kebijakan sesuai
Berdasarkan hasil pembahasan dengan tujuan manajemen. Akan
tentang penyusunan sistem pelaporan tetapi perbaikan terhadap sistem ini
keuangan pada Apotek Respati masih sangat diperlukan untuk
Semarang menggunankan Microsoft mendapatkan hasil yang maksimal.
Visual Basic 6.0 dapat disimpulkan
sebagai berikut:
Pembuatan program aplikasi berbasis
komputer untuk sistem pelaporan pada
Apotek Respati Semarang memerlukan DAFTAR PUSTAKA
tahapan yaitu Analisis Sistem,
Perancangan Konsep Sistem, Agus W, Noorca. 2008. Aplikasi
Perancangan Fisik Sistem, dan Tahap Akuntansi (General Ledger)
Implementasi. Hasil akhir dari sistem dengan Microsoft Visual Basic 6.0
pelaporan keuangan yaitu berupa dan Crystal Report 8.5.
Laporan Laba Rugi dan Neraca secara Semarang: Politeknik Negeri
up to date dengan melalui proses input Semarang.
data yang meliputi: input data sponsor,
input golongan akun dan nama akun, Baridwan, Zaki. 2004. Intermediate
input transaksi lain-lain yang Accounting. Yogyakarta: Bagian
berhubungan dengan pembayaran gaji Penerbit Fakultas Ekonomi
karyawan serta pajak. Universitas Gadjah Mada.

Kelebihan sistem pelaporan keuangan Basuki, Achmad. 2006. Algoritma


secara komputerisasi diantaranya Pemrograman 2 Menggunakan
adalah mampu menyediakan laporan Visual Basic 6.0 (E-Book).
keuangan secara up to date sesuai Surabaya: Politeknik Elektronika
dengan keinginan. Sistem Negeri Surabaya.
komputerisasi dapat meminimalisir
kesalahan yang disebabkan karena Hall, James A. 2009. Sistem Informasi
kesalahan manusia, karena sistem ini Akuntansi (Edisi 4). Jakarta:
menggunakan software sebagai media Salemba Empat.
untuk mempermudah dalam penyajian
Ikatan Akuntan Indonesia. 2007. Priyandito, Daru. 2011. Aplikasi ”
Standar Akuntansi Keuangan. ADSA Inventory” dengan
Jakarta: Salemba Empat. Microsoft Visual Basic 6.0 Sub
Sistem Laporan Keuangan pada
Isroi dan Arief Ramadhan. 2004. Seri Apotek Muji Waras Semarang.
Pelajaran KomputerMicrosoft Laporan Tugas Akhir. Semarang:
Visual Basic 6.0. Jakarta: PT Politeknik Negeri Semarang.
Elex Media Komputindo.
Romney, Marshall B., Paul John
Keraf, Gorys. 2004. Komposisi. Ende Steinbart. 2004. Sistem Informasi
Flores : Nusa Indah. Akuntansi (Edisi 9). Jakarta:
Salemba Empat.
Krismiaji. 2010. Sistem Informasi
Akuntansi (Edisi 3). Yogyakarta: Sulistyo dan Basuki. 2010. Metode
UPP STIMIK YKPN. Penelitian. Jakarta: Penaku.
Madcoms. 2004. Seri Panduan
Pemrograman Microsoft Visual Sulistyorini, Fajar. 2011. Aplikasi
Basic 6.0. Yogyakarta: Andi. Microsoft Visual Basic 6.0 untuk
Marzuki. 2005. Metodologi Riset (Edisi Sistem Laporan Keuangan pada
2). Yogyakarta: Bagian Penerbit Apotek Cemara Semaang.
Fakultas Ekonomi Universitas Laporan Tugas Akhir. Semarang:
Islam Indonesia. Politeknik Negeri Semarang.

Margono. 2009. Metodologi Penelitian Swastha, Basu. 2007. Pengantar Bisnis


Pendidikan (Edisi 7). Jakarta: Modern. Yogyakarta: Liberty.
Rineka Cipta.
Syahrizal, M. 2007. Mahir dan
Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi Professional Visual Basic (E-
(Edisi 3). Jakarta: Salemba Book). Medan: Gratech Media
Empat. Perkasa.

Anda mungkin juga menyukai