Anda di halaman 1dari 3

Nama : Parningotan Situmorang

Nim : 417112102

Kelas :Fisika Dik C 2017

Mata kuliah :Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa

1. Jelaskan tentang
a) Asteroid
b) Komet
c) Meteor
2. Mengapa komet mempunyai ekor dam kepala ekor ? dan mengapa komet selalu menjauh
matahari ?
3. Tuliskan nama nama Planet ?
4. Bagaimanakah proses terjadinya tata surya menurut immanuel kant ?
5. Apakah yang dimaksud dengan teori turbelensi ?

Jawaban :

1. a) Asteroid
Asteroid juga merupakan batu luar angkasa, sering disebut sebagai planet planet
kecil. Asteorid secara umum beredar mengelilingi matahari dengan lintasan berbentuk
lingkaran.letak orbit asteroid dekat dengan eliptika. Jumlah asteroid kira kira 10.000
buah, asteroid terbesar bergaris dengan 750 km adalah ceres, dibawahnya pallas dan
vesta. Kala revolusi rata rata 4 sampai 6 bulan.Sebagian besar asteroid berukuran diantara
orbiyt mars dan jupiter. Kumpulan asteroid ini disebut sabuk asteroid.

b) Komet
Didalam tata surya terdapat ratusan benda kecil yang bergerak jauh dari matahari.
Benda itu disebut komet, yang berarti “sirambut panjang”. Komet terdiri atas dua bagian,
yaitu komet dan ekor komet. Ekor komet selalu berarah menjauhi matahari. Bila komet
mendekati matahari, ekornya berada di belakang dan ketika menjauhi matahari, ekornya
berada di depan

c) Meteor
Meteor adalah batu batu yang bergesekan dengan udara di dalam atmosfer. Akibat
gesekan itu, batu menjadi panas dan timbul api yang membakarnya lalu timbullah cahaya
api yang sering kita lihat pada ketinggian antara 50-100 km diatas bumi.

2. Komet terdiri atas dua bagian, yaitu kepala komet dan ekor komet.
Komet selalu menjauh dari matahari, karena ekor komet terdorong oleh radiasi Komet
selalu menjauh dari matahari karena ekor komet terdorong oleh radiasi matahari dan
angin matahari.

3. Nama nama Planet :


 Merkurius
 Venus
 Bumi
 Mars
 Jupiter
 Saturnus
 Uranus
 Neptunus

4. Immanuel Kant (1724-1804) berpendapat bahwa tata surya berasal dari sebuah kabut atau
awan yang berukuran sangat besar. Kabut dalam hal ini adalah gumpalan materi antar
bintang yang terlihat dengan teropong menyerupai awan. Materi antar bintang terdiri atas
gas gas, partikel partikel benda padat atau atom atom, yang terserak diruang antariksa
antara bintang bintang. Kabut yang akan menjadi tata surya itu berputar dan di dalamnya
kemudian berbentuk gumpalan gumpalan, yang terjadi akibat ada bagian bagian yang
rapat. Bagian yang rapat dapat menarik materi di sekitarnya, oleh gaya gravitasi sendiri.
Peristiwa ini disebut kondenasasi. Gumpalan yang berukuran paling besar terdapat di
tengah kabut itu kemudian menjadi matahari. Gumpalan gumpalan lain berukuran lebih
kecil dan masing masing kemudian planet. Setelah terbentuk, planet planet itu tetap
bergerak mengelilingi bagian pusat, yaitu matahari.

5. Teori turbelensi adalah alam semesta yang berisi eter dan materi dipenuhi pusaran
pusaran. Pusaran pusaran materi menyebabkkan terjadinya tata surya.

Anda mungkin juga menyukai