IMBALAN KERJA

ED Program Imbalan Pasti:

AMANDEMEN Iuran Pekerja
PSAK
24

Diterbitkan oleh
Dewan Standar Akuntansi Keuangan
Ikatan Akuntan Indonesia
Grha Akuntan, Jalan Sindanglaya No. 1 Menteng, Jakarta 10310
Telp: (021) 31904232 | Fax: (021) 3900016
Email: iai-info@iaiglobal.or.id, dsak@iaiglobal.or.id

Juni 2015
Exposure draft ini diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan untuk ditanggapi
dan dikomentari. Saran dan masukan untuk menyempurnakan exposure draft dimungkinkan
sebelum diterbitkannya Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan.

Tanggapan tertulis atas exposure draft paling lambat diterima pada tanggal 30 September 2015.
Tanggapan dikirimkan ke:

Dewan Standar Akuntansi Keuangan

Ikatan Akuntan Indonesia
Grha Akuntan, Jl. Sindanglaya No. 1, Menteng, Jakarta 10310
Telp: (021) 31904232 Fax: (021) 3900016
E-mail: iai-info@iaiglobal.or.id, dsak@iaiglobal.or.id

Hak Cipta ©2015 Ikatan Akuntan Indonesia

Exposure draft dibuat dengan tujuan untuk penyiapan tanggapan dan komentar yang
akan dikirimkan ke Dewan Standar Akuntansi Keuangan. Penggandaan exposure draft
oleh individu/organisasi/lembaga dianjurkan dan diizinkan untuk penggunaan di atas
dan tidak untuk diperjualbelikan.
IMBALAN KERJA: ED AMANDEMEN
PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA PSAK 24

 1
 2
 3
 4
 5
PENGANTAR
 6
 7
Dewan Standar Akuntansi Keuangan telah menyetujui Exposure Draft
 8
Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran
 9
Pekerja dalam rapatnya pada tanggal 25 Juni 2015 untuk disebarluaskan dan
10
ditanggapi oleh perusahaan, regulator, perguruan tinggi, pengurus dan anggota
11
IAI dan pihak lainnya.
12
13
ED Amandemen PSAK 24 ini merupakan adopsi dari Amandemen IAS 19
14
Defined Benefit Plans: Employee Contributions yang berlaku efektif 1 Juli 2014.
15
16
Tanggapan akan sangat berguna jika memaparkan permasalahan secara jelas dan
17
alternatif saran yang didukung dengan alasan. ED Amandemen PSAK 24 ini
18
disebarluaskan dalam bentuk buku, sisipan dokumen dalam majalah Akuntan
19
Indonesia, dan situs IAI: www.iaiglobal.or.id
20
21
22
23 Jakarta, 25 Juni 2015
24 Dewan Standar Akuntansi Keuangan
25
26
27
Djohan Pinnarwan Ketua
28
Danil S. Handaya Wakil Ketua
29
Sylvia Veronica Siregar Anggota
30
Patricia Anggota
31
Lianny Leo Anggota
32
Teguh Supangkat Anggota
33
I. B. Aditya Jayaantara Anggota
34
P. M. John L. Hutagaol Anggota
35
Kristianto Andi Handoko Anggota
36
Indra Wijaya Anggota
37
Singgih Wijayana Anggota
38
Friso Palilingan Anggota
39
40
41
42
43
44
45

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA iii

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA
IMBALAN KERJA: ED AMANDEMEN
PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA PSAK 24

PERMINTAAN TANGGAPAN
 1
 2
Penerbitan ED Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Program
 3
Imbalan Pasti: Iuran Pekerja bertujuan untuk meminta tanggapan atas
 4
seluruh pengaturan dan paragraf dalam ED Amandemen PSAK 24 tersebut.
 5
 6
Untuk memberikan panduan dalam memberikan tanggapan, berikut ini
 7
hal yang diharapkan masukannya:
 8
 9
1. Atribusi Iuran dari Pekerja atau Pihak Ketiga (Paragraf 93)
10
11
ED Amandemen PSAK 24 menetapkan bahwa atribusi iuran dari pekerja
12
atau pihak ketiga bergantung pada apakah jumlah iuran ditentukan
13
berdasarkan jumlah tahun jasa. Jika jumlah iuran bergantung pada
14
jumlah tahun jasa, maka iuran diatribusikan pada periode jasa dengan
15
menggunakan metode atribusi yang sama dengan yang disyaratkan oleh
16
paragraf 70 untuk imbalan bruto. Jika jumlah iuran tidak bergantung
17
pada jumlah tahun jasa, maka iuran tersebut diakui sebagai pengurang
18
biaya jasa dalam periode ketika jasa terkait diberikan oleh pekerja.
19
20
21
Apakah Anda setuju bahwa atribusi iuran pekerja atau pihak
22
ketiga bergantung pada apakah jumlah iuran ditentukan
23
berdasarkan jumlah tahun jasa? Jika tidak, apa alasan Anda?
24
25
26
2. Tanggal Efektif dan Ketentuan Transisi (Paragraf 175)
27
28
Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti:
29
Iuran Pekerja mengamandemen paragraf 93–94. Entitas menerapkan
30
paragraf tersebut untuk periode tahun buku yang dimulai pada atau
31
setelah 1 Januari 2016 secara retrospektif sesuai dengan PSAK 25:
32
Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan.
33
34
Apakah Anda setuju dengan tanggal efektif dan ketentuan
35
transisi ED Amandemen PSAK 24? Jika tidak, kapan tanggal
36
efektif yang menurut Anda lebih tepat dan apa alasan Anda?
37
38
39
4. Tanggapan Lain 
40
41
Apakah Anda memiliki tanggapan atas isu lain yang terkait
42
dengan ED Amandemen PSAK 24?
43
44
45

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA v

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA
IMBALAN KERJA: ED AMANDEMEN
PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA PSAK 24

IKHTISAR RINGKAS
 1
 2
Secara umum perbedaan antara ED Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja tentang
 3
Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja dengan PSAK 24 (Penyesuaian 2014):
 4
Imbalan Kerja adalah sebagai berikut:
 5
 6
 7
PSAK 24
 8 Perihal ED Amandemen PSAK 24
(Penyesuaian 2014)
 9
Atribusi iuran dari ED Amandemen PSAK 24 PSAK 24 (Penyesuaian 2014)
10
pekerja atau pihak menetapkan bahwa atribusi paragraf 93 menetapkan bahwa
11
ketiga iuran dari pekerja atau pihak iuran dari pekerja atau pihak
12
(Paragraf 93) ketiga bergantung pada apakah ketiga mengurangi biaya jasa
13 jumlah iuran ditentukan (jika terkait dengan jasa) atau
berdasarkan jumlah tahun mengurangi p engukuran
14
j a s a . Ji k a ju m l a h iu r a n kemb a li li abi lit as (as et)
15 bergantung pada jumlah tahun imbalan pasti neto. Iuran
16 jasa, maka iuran diatribusikan dari pekerja atau pihak ketiga
17 pada periode jasa dengan sehubungan dengan jasa
18 menggunakan metode atribusi diatribusikan pada periode
yang s ama dengan yang jasa sebagai imbalan negatif
19 disyaratkan oleh paragraf 70 sesuai dengan paragraf 70.
20 untuk imbalan bruto. Jika
21 jumlah iuran tidak bergantung
22 pada jumlah tahun jasa, maka
23 iuran tersebut diakui sebagai
pengurang biaya jasa dalam
24 periode ketika jasa terkait
25 diberikan oleh pekerja.
26
27
Koreksi editorial ED Amandemen PSAK 24 PSAK 24 (Penyesuaian 2014)
(Paragraf
28 176) melakukan perubahan terhadap menetapkan nomor penarikan
nomor penarikan paragraf 175 paragraf 175.
29 menjadi paragraf 176.
30
31
Lampiran A ED Amandemen PSAK 24 Tidak diatur.
32
Pedoman Penerapan memberikan ilustrasi diagram
33 terkait persyaratan akuntansi
untuk iuran dari pekerja atau
34 pihak ketiga.
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA vii

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA
IMBALAN KERJA: ED AMANDEMEN
PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA PSAK 24

 1
 2
 3
 4
 5
PERBEDAAN DENGAN IFRSs
 6
 7
 8
ED Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti:
 9
Iuran Pekerja mengadopsi seluruh pengaturan dalam Amandemen IAS 19
10
Defined Benefit Plans: Employee Contributions per efektif 1 Juli 2014, kecuali:
11
12
1. IAS 19 paragraf 175 tentang tanggal efektif dan ketentuan transisi.
13 Opsi penerapan dini tidak diadopsi.
14
15
2. IAS 19 paragraf 176 tentang penarikan PSAK 24 (2010): Imbalan
16 Kerja.
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA ix

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA
IMBALAN KERJA: ED AMANDEMEN
PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA PSAK 24

 1 PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 24

 2
 3 IMBALAN KERJA
 4
 5 ED Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Program Imbalan
 6 Pasti: Iuran Pekerja disajikan dalam format yang disesuaikan
 7 dengan format yang digunakan IFRS. Kalimat yang digaris bawah
 8 adalah kalimat yang ditambahkan, sedangkan kalimat yang dicoret
 9 adalah kalimat yang dihapuskan.
10
11 Untuk paragraf-paragraf yang tidak diamandemen dapat mengacu
12 ke PSAK 24 (Penyesuaian 2014): Imbalan Kerja.
13
14 Asumsi Aktuarial: Gaji, Imbalan, dan Biaya Kesehatan
15
16 93. Iuran dari pekerja atau pihak ketiga yang ditetapkan
17 dalam persyaratan formal program mengurangi baik biaya jasa (jika
18 iuran tersebut terkait dengan jasa), atau mengurangi mempengaruhi
19 pengukuran kembali liabilitas (aset) imbalan pasti neto (jika iuran
20 tersebut tidak terkait dengan jasa). Contoh iuran yang tidak terkait
21 dengan jasa adalah ketika (contohnya jika iuran disyaratkan untuk
22 mengurangi defisit yang timbul dari kerugian aset program atau dari
23 kerugian aktuarial). Jika iIuran dari pekerja atau pihak ketiga terkait
24 sehubungan dengan jasa, maka iuran tersebut mengurangi biaya jasa
25 sebagai berikut: diatribusikan pada periode jasa sebagai imbalan
26 negatif sesuai dengan paragraf 70 (yaitu imbalan neto diatribusikan
27 sesuai dengan paragraf tersebut).
28 (a) jika jumlah iuran bergantung pada jumlah tahun jasa, maka
29 entitas mengatribusikan iuran pada periode jasa menggunakan
30 metode atribusi yang sama yang disyaratkan oleh paragraf 70
31 untuk imbalan bruto (yaitu menggunakan rumus iuran program
32 atau berdasarkan garis lurus); atau
33 (b) jika jumlah iuran tidak bergantung pada jumlah tahun jasa,
34 maka entitas diperkenankan untuk mengakui iuran tersebut
35 sebagai pengurang biaya jasa dalam periode ketika jasa terkait
36 diberikan. Contoh iuran yang tidak bergantung pada jumlah
37 tahun jasa termasuk iuran yang merupakan persentase tetap dari
38 gaji pekerja, jumlah tetap selama periode jasa atau bergantung
39 pada umur pekerja.
40 Paragraf A01 memberikan pedoman penerapan paragraf 92–93.
41
42 94. Untuk iuran dari pekerja atau pihak ketiga yang
43 diatribusikan pada periode jasa sesuai dengan paragraf 93(a),
44 pPerubahan iuran pekerja atau iuran pihak ketiga sehubungan dengan
45 jasa mengakibatkan:

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA 1

IMBALAN KERJA: ED AMANDEMEN
PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA PSAK 24

 1 (a) biaya jasa kini dan biaya jasa lalu (jika perubahan tersebut iuran
 2 pekerja tidak diatur dalam persyaratan formal program dan tidak
 3 timbul dari kewajiban konstruktif); atau
 4 (b) keuntungan dan kerugian aktuarial (jika perubahan tersebut
 5 iuran pekerja diatur dalam persyaratan formal program atau
 6 timbul dari kewajiban konstruktif).
 7
 8 TANGGAL EFEKTIF DAN KETENTUAN TRANSISI
 9
10 175. Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Program
11 Imbalan Pasti: Iuran Pekerja mengamandemen paragraf 93–94.
12 Entitas menerapkan paragraf tersebut untuk periode tahun buku
13 yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2016 secara retrospektif
14 sesuai dengan PSAK 25: Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi
15 Akuntansi, dan Kesalahan.
16
17 PENARIKAN
18
19 175 176. Pernyataan ini menggantikan PSAK 24 (2010): Imbalan
20 Kerja.
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45

24.2 Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA

IMBALAN KERJA: ED AMANDEMEN
PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA PSAK 24

 1 LAMPIRAN A
 2
 3 Pedoman Penerapan
 4
 5 Lampiran ini merupakan bagian yang takterpisahkan dari PSAK 24.
 6 Lampiran ini mendeskripsikan penerapan paragraf 92-93 dan memiliki
 7 kekuatan yang sama dengan bagian lain dari PSAK 24.
 8
 9 A01. Persyaratan akuntansi untuk iuran dari pekerja atau pihak
10 ketiga diilustrasikan dalam diagram berikut ini.
11
12
Iuran dari pekerja atau pihak ketiga
13
14
15
Ditentukan dalam persyaratan formal program (atau timbul Bersifat
16 diskresi
dari suatu kewajiban konstruktif melebihi persyaratan tersebut)
17
18
19
20 Terkait dengan jasa Tidak terkait dengan
21 jasa (sebagai contoh,
mengurangi defisit)
22
Bergantung Tidak
23 pada jumlah bergantung pada
24 tahun jasa jumlah tahun jasa
25
(1)
26
27 Mengurangi Mengurangi Mengurangi
Mempengaruhi
biaya jasa biaya jasa biaya jasa atas
28 dengan dalam periode
pengukuran
pembayaran
kembali
29 diatribusikan dimana
(paragraf 93) program
pada periode jasa terkait
30 jasa (paragraf diberikan
(paragraf 92)
31 93 (a)) (paragraf 93
(b))
32
33
34 (1) Tanda panah putus-putus berarti bahwa entitas diperkenankan untuk memilih perlakuan
35 akuntansi.
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA 24.3

Hak Cipta © 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA