Anda di halaman 1dari 7

JOBSHEET PENUNTUN BELAJAR

VULVA HYGIENE
KEGIATAN
No LANGKAH – LANGKAH GAMBAR
1 Menyambutpasien, menjelaskan tujuan
tindakan, meminta persetujuan, kotrak waktu
dan merespon terhadap reaksi pasien
Key point :
Sapa klien dengan ramah dan beritahukan
tujuan tindakan

2 Menyiapkan alat dan bahan secara ergonomis


Key point :
Alat dan bahan disusun sesuai tahapan
penggunaan

3 Mencucitangandanmengeringkandengan
handuk sekali pakai

4 Menggunakan sarung tangan DTT atau steril


saat
6 Membuka celana dalam dan pembalut
7 Memposisikan pasien terlentang dengan luntut
ditekuk dan paha yang dibentangkan

8 Membersihkan vulva mulai dari labia mayora


kiri, labia mayora kanan, labia minora kiri,
labia minora kanan, vestibulum, perineum.
Arah dari atas ke bawah dengan kapas basah
(1 kapas, 1 kali usap).Perhatikan keadaan
perineum. Bila ada jahitan, perhatikan apakah
lepas/longgar, bengkak/iritasi. Membersihkan
luka jahitan dengan kapas basah 

9 Memasang celana dalam dan pembalut 

Mendekontaminasikan rapikan ibu dan


bereskan alat, sarung tangan dengan cara
mencelupkan tangan yang masih memakai
sarung tangan kotor dedalam larutan klorin
0,5% dan kemudian melepaskan dalam keadaan
terbalik serta merendamnya di dalam larutan
tersebut selama 10 menit.
11 Mencuci kedua tangan segera dikeringkan
dengan handuk yang bersih dan kering

12 Merapihkan ibu kembali dan membantu ibu


mengambil posisi yang nyaman

13 Memberitahu ibu dan keluarganya tentang hasil


pemeriksaan, dokumentasi
SOAL VIGNETTE

Soal Pilihan Ganda


1. Seorang perempuan usia 30 tahun baru saja melahirkan anaknya yang pertama. Proses
persalinan berjalan normal dan terdapat robekan atau laserasi jalan lahir yang mengakibatkan
perdarahan dan diharuskan untuk diheacting. Apakah konseling yang diberikan bidan sesuai
kasus di atas?
a. Perawatan luka perineum dan perawatan vulva higieni
b. Mobilisasi ibu nifas
c. Gizi ibu masa nifas
d. Kunjungan ulang
e. Teknik menyusui.

1. seorang perempuan usia 29 tahun melahirkan anak keduanya. Dengan persalinan normal.
Disaat ingin pulang ke rumah. Perempuan tersebut di beri KIE oleh bidan tentang perawatan
vulva hygieni. Apa tujuan dilakukannya vulva hygieni?
a. Untuk membersihkan diri
b. Untuk mencegah infeksi
c. untuk mencegah penularan penyakit infeksi menular seksual
d. Untuk membuat ibu merasa nyaman
e. Untuk mencegah perdarahan masa nifas

2. Seorang ibu melahirkan anak kedua nya di RSUD Wates. Proses persalinan nya dengan cara
Sectio caesarea. Ibu tersebut harus istirahat di tempat tidur yang menyebabkan ibu tidak bisa
membersihkan daerah genitalia nya sendiri. Tindakan apa yang dilakukan pada ibu tersebut
untuk mencegah infeksi pada alat genitalianya?
a. Episiotomi
b. Perawatan luka perinium
c. Pemasangan dower kateter
d. Perawatan Vulva Hygieni post sc
e. Amniotomi

3. membersihkan vulva dan daerah sekitarnya pada pasien wanita yang sedang nifas atau tidak
dapat melakukannya sendiri. Pasien yang harus istirahat di tempat tidur (misalnya, karena
hipertensi, pemberian infus, section caesarea) harus dimandikan setiap hari dengan pencucian
daerah perineum yang dilakukan dua kali sehari dan pada waktu sesudah selesai membuang
hajat. Meskipun ibu yang akan bersalin biasanya masih muda dan sehat, daerah daerah yang
tertekan tetap memerlukan perhatian serta perawatan protektif, pernyataan berikut merupakan
pengertian dari?
a. Masa Nifas
b. Persalinan normal
c. Pemasangan dower kateter
d. Perawatan perinium
e. Vulva Hygieni

4. Seorang ibu melahirkan anak pertamanya nya di RSUD X. Proses persalinan nya dengan cara
Sectio caesarea. Ibu tersebut harus istirahat di tempat tidur yang menyebabkan ibu tidak bisa
membersihkan daerah genitalia nya sendiri. Ibu merasa tidak nyaman dengan keadaan karna
tidak bisa mandi, maka dilakukan Tindakan vulva higieni. Apa tujuan dari tindakan vulva
htgieni pada kasus berikut ?
a. Untuk mengobati luka
b. Untuk penyembuhan luka jahitan perinium
c. Untuk memberikan rasa nyaman pada ibu
d. Untuk kebersihan perinium
e. Mencegah perdarahan
Essay
1. Apakah tujuan di lakukannya vulva higieni pada ibu nifas ?
Jawabannya:
1. Untuk mencegah infeksi
2. Untuk penyembuhan luka jahitan perineum.
3. Untuk kebersihan perineum, vulva juga memberikan rasa nyaman bagi klien.

2. Sebutkan langkah-langkah vulva hygieni


Jawabannya

1. Pintu dan jendela ditutup dan jika perlu pasanglah sampiran


2. Alat-alat didekatkan pada pasien dan pasien diberitahu tentang hal yang akan dilakukan
3. Perawat mencuci tangan
4. Pakaian pasien bagian bawah dikeataskan atau dibuka.
5. Pengalas dan dipasang dibawah bokong pasien, sikap pasien dorsal recumbent
6. Perawat memakai sarung tangan (tangan kiri)
7. Siram vulva dengan air cebok yang berisi larutan desinfektan
8. Kemudian ambil kapas sublimat untuk membuka labia minora. vulva dibersihkan mulai
dari labia minora kiri, labia minora kanan, labia mayora kiri, labia mayora kanan,
vestibulum, perineum.
9. Cara mengusap dari atas ke bawah bila masih kotor diusap lagi dengan kapas sublimat
yang baru hingga bersih.
10. Keadaan perineum diperhatikan jahitannya, bagaimana jahitannya apakah masih basah,
apakah ada pembengkakan, iritasi dan sebagainya
11. Jahitan perineum dikompres dengan betadin
12. Setelah selesai pasien dirapihkan dan posisinya diatur kembali
13. Peralatan dibereskan, dibersihkan dan dikembalikan ke tempat semula

3. Sebutkan alat-alat dalam melakukan vulva Hygieni ?


Jawabannya :
1. Kapas sumblimat
2. Alas pantat
3. Botol cebok berisi larutan desinfektan sesuai dengan kebutuhan
4. Betadin dan kain kasa
5. Bengkok

Anda mungkin juga menyukai