ANALISA PERBANDINGAN EFISIENSI DENGAN PENGGUNAAN BIM

A. PENDAHULUAN
Dalam penerapan BIM pada Proyek Gedung Tower dan Operasional Bandara Kulon Progo
meningkatkan efisiensi di beberapa item, seperti sumber daya manusia, waktu dan biaya. Efisiensi ini
membawa progress pelaksanaan proyek ke arah trend positif dengan tercapainya beberapa prinsip-
prinsip lean construction.

B. ITEM EFISIENSI
1. MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Mengatur peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki oleh individu secara efisien
dan efektif serta dapat digunakan secara maksimal sehingga tercapai tujuan (goal) bersama
perusahaan.
Salah satu peranan BIM adalah dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas dari QC
Officer di Proyek Gedung Tower dan Operasional Bandara Kulon Progo. Kelebihan BIM adalah
dapat visualisasikan gambar shopdrawing komposit (2D). Sehingga sebelum kelapangan, QC
dapat memeriksa pada BIM dan mencatat temuan-temuan yang bersifat fatal (contohnya : pada
gambar struktur tidak terdapat pelat, padahal di arsitek merupakan ruangan). Dengan cara ini,
personil QC (hanya 1 orang) dapat mengidentifikasi semua masalah dan melakukan tindakan
(contohnya : memberi tahukan kepada SEM dan SOM) dalam waktu yang singkat.
Prinsip lean construction yang dicapai dalam hal ini adalah :
a. Teridentifikasinya masalah – masalah pada tahap perencanaan sebelum pekerjaan itu
dilaksanakan dapat mengeliminasi waste bahan dan tenaga kerja (salah satunya tidak ada
pekerjaan bobokan dan pengecoran kembali).
b. Merampingkan work structuring (struktur organisasi).
Berikut adalah personil yang direncanakan pada tender dibandingkan dengan realisasi setelah
penerapan BIM :

Page 1 of 10
Tabel 1. Personil dalam rumusan Tender
Tahun 2019
Deskripsi Jumlah
No 1
Personil Personil 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
2
1. PM 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2. QC Off 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3. K3L Off 2 2 2 2 2 2 2 2 2
4. SOM 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5. SEM 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6. SAM 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7. POP 2 2 2 2 2 2 2 2 2
8. SE 2 2 2 2 2 2 2 2 2
9. SAK 2 2 2 2 2 2 2 2 2
10. ENG 5 5 5 5 5 5 5 5 5
11. GSP 2 2 2 2 2 2 2 2 2
12. SP 4 4 4 4 4 4 4 4 4
12. SURVEYOR 4 4 4 4 4 4 4 4 4
13. PERALATAN 6 6 6 6 6 6 6 6 6
14. LOGISTIK 3 3 3 3 3 3 3 3 3
15. UMUM 2 2 2 2 2 2 2 2 2
17. DRIVER 2 2 2 2 2 2 2 2 2
18. OB 1 1 1 1 1 1 1 1 1
TOTAL 43 43 43 43 43 43 43 43

Page 2 of 10
Tabel 2. Personil dalam realisasi lapangan (Implementasi BIM)
Tahun 2019
Deskripsi Jumlah
No 1
Personil Personil 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
2
1. PM 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2. QC Off 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3. K3L Off 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4. SOM 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5. SEM 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6. SAM 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7. POP 1 1 1 1 1 1 1 1 1
8. SE 2 2 2 2 2 2 2 2 2
9. SAK 1 1 1 1 1 1 1 1 1
10. ENG 6 6 6 6 6 6 4 3 3
11. GSP 1 1 1 1 1 1 1 0 0
12. SP 4 4 4 4 4 3 2 1 1
12. SURVEYOR 4 4 4 4 4 2 2 2 2
13. PERALATAN 6 6 6 6 6 4 4 2 2
14. LOGISTIK 3 3 3 3 3 2 2 1 1
15. UMUM 2 2 2 2 2 2 1 1 1
17. DRIVER 2 2 2 2 2 1 1 1 0
18. OB 1 1 1 1 1 1 0 0 0
TOTAL 40 40 39 39 32 27 21 20

Page 3 of 10
 Gambar 1. Tambahan Shopdrawing 3D Hasil Revit untuk Visualisasi di Lapangan

Gambar 2. Identifikasi pada BIM tehadap Gambar Arsitetur yang Tidak Komposit dengan
Gambar Struktur

Page 4 of 10
2. MANAJEMEN WAKTU
BIM sebagai suatu metode atau cara untuk memanfaatkan dan mengatur setiap bagian
waktu dalam mengerjakan aktivitas yang sudah direncanakan dan harus diselesaikan dalam
jangka waktu yang sudah ditetapkan.
Pada proyek dengan kategori PSN (Proyek Strategi Nasional) tentu owner mempunyai
target waktu pengoperasian yang harus dijadikan tujuan. Dalam hal ini, pada proyek ini terdapat
komponen penting untuk mengkontrol manajemen waktu yaitu MSCS (terlampir). Didalam MSCS
terdapat scheduling approval material yang merupakan “hulu” dari sistem pendatangan barang
ke proyek. Tanpa approval material yang disetujui owner, pihak logistic atau SCM tidak dapat
memesan atau mendatangkan barang.
Walaupun approval material sudah mengikuti spesifikasi teknis, namun tidak jarang pihak
owner masih kebingungan dalam menentukan motif (contoh : wallpaper, cat, dan warna ACP).
Dalam kondisi seperti inilah kita memperlihatkan beberapa alternatif pilihan dengan
menggunakan BIM. Visualisasi dalam bentuk 3D dan skalatis dapat memudahkan kita dalam
berkoordinasi dengan pihak owner dan meyakinkan mereka untuk menyetujui approval material.
Semakin cepat approval material, maka proses pemesanan sampai dengan pendatangan
barang bisa dipercepat (terutama barang indent yang perlu waktu produksi dan pengiriman yang
lama). Apabila kontrol MSCS sesuai dengan yang direncanakan, maka bahan atau alat dapat
didatangkan ke proyek sesuai dengan demand.
Perencanaan MSCS itu pun diolah ke BIM (Navis Work) dengan tujuan dapat memberikan
keyakinan kepada owner bahwa kita dapat mencapai target milestone-milestone sesuai rencana.
Prinsip lean construction yang dicapai dalam hal ini adalah :
a. Menentukan dengan tepat produk sesuai dengan spesifikasi atau kebutuhan klien.
b. Merencanakan pendatangan material agar sesuai dengan demand lapangan.

Page 5 of 10
Gambar 3. Macam-Macam Usulan Tampak Fasade Luar ACP, Hingga Disetujui dan Direalisasikan

Gambar 4. Perbandingan Kurva S Rencana dan Realisasi

Page 6 of 10
3. MANAJEMEN BIAYA
BIM sebagai alat penunjang manajemen biaya. Manajemen biaya merupakan sistem yang
di desain untuk menyediakan informasi bagi manajemen untuk pengidentifikasian peluang-
peluang penyempurnaan, perencanaan strategi, dan pembuatan keputusan operasional
mengenai pengadaan dan penggunaan suber-sumber yang diperlukan oleh organisasi.
Pada Proyek Gedung Tower dan Operasional Bandara Kulon Progo terjadi tahapan
addendum nilai kontrak.Latar belakang dari addendum ini adalah perubahan analisa teknis yang
mengharuskan penggantian dan penambahan item-item struktural (contoh : penambahan besi
tulangan).
Salah satu lampiran dalam addendum adalah perhitungan volume dari item-item yang
ditambahkan. Volume ini dibuat oleh kontraktor yang kemudian diperiksa dan disetujui oleh MK
dan Owner. Dalam pemeriksaan, owner selalu mempertanyakan langkah perhitungan volume
manual yang menurut mereka volume yang dihasilkan tidak wajar. Disinilah kami membantu
menyakinkan pihak owner dengan menggunakan BIM (revit dan glodon). Tampilan 3D dan
skalatis dari revit dan glodon, serta output volume yang dihasilkannya tidak jauh berbeda dengan
perhitungan manual membuat pihak owner percaya.
Selanjutnya volume ini dikalikan dengan harga satuan hingga ketemulah harga kontrak
baru yang bisa dipertanggung jawabkan dan disepakati oleh berbagai pihak.

Gambar 5. Mempresentasikan Hasil Volume dari BIM Kepada Owner dan MK

Page 7 of 10
 Gambar 6. Deviasi Perhitungan Besi Secara Manual dan BIM

Gambar 7. Deviasi Perhitungan Beton Secara Manual dan BIM

Gambar 8. Deviasi Perhitungan Bekisting Secara Manual dan BIM

Page 8 of 10
Lampiran 1. Lembar MSCS Proyek Gedung Tower dan Operasional Bandara Kulon Progo
TRACKING SCHEDULE SUBKONT / SUPPLIER
PROYEK : PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG TOWER DAN OPERASIONAL BANDARA KULON PROGO

ALTERNATIF SUBKONT / SUPPLIER ENGINEERING PROCESS MATERIAL/EQUIPMENT

NO NAMA PEKERJAAN APPROVAL PENGAMBILAN PENGUJIAN
SPESIFIKASI NAMA PERUSAHAAN DISAIN PERENCANA SHOP DRAWING SUBMIT KE MK APPROVAL
OWNER SAMPLE MATERIAL

A SUB KONTRAKTOR
1 Pekerjaan Lift - Lift 244 Nmonospacae 1B.1-1 PT. Kone Indo Elevator Closed Closed Closed Closed - - -

2 Pekerjaan Pemasangan ACP CV. Dika Konstruksi Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

3 Pek. Pintu - Jendela Aluminium - Alexindo PT. Tian Jaya Lestari Closed Closed Closed Closed Closed - Closed
Kaca Curtain Wall - Clear glass t=10 mm
Kaca Kabin - Tempered Clearglass
Pek. Pintu dan Jendela - Clear glass t=5 mm dan t=8 mm
Pek. Pintu Otomatis - Tempered Clear glass t=12 mm
Pek. Sealant - Dow Corning
Pek. Kusen Pintu Kayu - Alexindo

4 Pek. Pintu Besi PT. Saras Gemilang Closed Closed Closed Closed - - -

5 Pek. Pintu Kayu PT. Golden Prima Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

6 Pekerjaan Gypsum Akustik - Jayaboard PT. Pradana Persada Closed Closed Closed Closed Closed - Closed
Pekerjaan Gypsum Board ( Dry Area ) - Jaya Board
Pekerjaan Gypsum Board ( Wet Area ) - Jaya Board
Pekerjaan Partisi Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

7 Pekerjaan Raised Floor PT. Eterniti Saran berkat Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

8 Pekerjaan Logo PT. Limacanka Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

9 Pekerjaan Cat Interior Partisi Gypsum - Jotaplast PT Tanjung Raya Prima Closed Closed Closed Closed Closed - Closed
Pekerjaan Cat Interior Dinding - Jotaplast
Pekerjaan Cat Interior Plafond - Jotaplast
Pekerjaan Cat Eksterior Dinding - Jotashield

10 Pekerjaan Pengadaan Baja - CNP 150x50x20x3.2 mm PT. Gunung Baja Abadi Closed Closed Closed Closed Closed Closed Closed

11 Pekerjaan Mekanikal PT. Teknik Bayu Murni Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

12 Pekerjaan Elektrical PT. PDA Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

13 Pekerjaan Elektronik PT. Armindo Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

14 Pekerjaan Waterproofing Atap Amri Hasyim (Mandor) Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

15 Pekerjaan Cubicle - D'Cubics PT. Mitra Forindo Sejahtera Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

16 Pekerjaan AC Presisi - AC Presisi PT. Diantama Perdana Wisesa Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

17 Pekerjaan UPS PT. Deltasindo Raya Sejahtera Closed Closed Closed Closed Closed - Closed

Page 9 of 10
 PROSES PENGADAAN FABRICATION DELIVERY INSTALL / PLACING
ONSITE
NO NAMA PEKERJAAN PENAWARAN KLARIFIKASI / BA EVALUASI / PROCESS PROCESS
PROJECT MULAI SELESAI
(MIN 3) NEGOSIASI SELEKSI (WEEK) (WEEK)

A SUB KONTRAKTOR
1 Pekerjaan Lift Closed Closed Closed 06/02/2019 20/02/2019 28/03/2019 28/03/2019 11/04/2019

2 Pekerjaan Pemasangan ACP Closed Closed Closed Closed 19/02/2019 22/02/2019 22/02/2019 15/04/2019

3 Pek. Pintu - Jendela Aluminium Closed Closed Closed Continue 21/02/2019 23/02/2019 23/02/2019 30/03/2019
Kaca Curtain Wall
Kaca Kabin
Pek. Pintu dan Jendela
Pek. Pintu Otomatis
Pek. Sealant
Pek. Kusen Pintu Kayu

4 Pek. Pintu Besi Closed Closed Closed Closed Closed Closed 23/03/2019 12/04/2019

5 Pek. Pintu Kayu Closed Closed Closed Closed 14/03/2019 28/03/2019 29/03/2019 12/04/2019

6 Pekerjaan Gypsum Akustik Kontrak OA Kontrak OA Kontrak OA Continue Continue Continue Continue 12/04/2019
Pekerjaan Gypsum Board ( Dry Area )
Pekerjaan Gypsum Board ( Wet Area )
Pekerjaan Partisi Kontrak OA Kontrak OA Kontrak OA Continue Continue Continue Continue 12/04/2019

7 Pekerjaan Raised Floor Closed Closed Closed 14/03/2019 28/03/2019 31/03/2019 01/04/2019 08/04/2019

8 Pekerjaan Logo Closed Closed Closed 21/03/2019 04/04/2019 07/04/2019 08/04/2019 15/04/2019

9 Pekerjaan Cat Interior Partisi Gypsum Closed Closed Closed 19/03/2019 02/04/2019 05/04/2019 06/04/2019 20/04/2019
Pekerjaan Cat Interior Dinding
Pekerjaan Cat Interior Plafond
Pekerjaan Cat Eksterior Dinding

10 Pekerjaan Pengadaan Baja Closed Closed Closed Continue Continue Continue Continue Continue

11 Pekerjaan Mekanikal Closed Closed Closed Closed Continue Continue Continue Continue

12 Pekerjaan Elektrical Closed Closed Closed Closed Continue Continue Continue Continue

13 Pekerjaan Elektronik Closed Closed Closed Closed Continue Continue Continue Continue

14 Pekerjaan Waterproofing Atap Closed Closed Closed Closed Continue Continue Continue Continue

15 Pekerjaan Cubicle Closed Closed Closed Closed Closed Closed 01/04/2019 15/04/2019

16 Pekerjaan AC Presisi Closed Closed Closed Closed Continue Continue Continue Continue

17 Pekerjaan UPS Closed Closed Closed Closed Closed Closed Closed Closed

Page 10 of 10