Anda di halaman 1dari 5

TEAM BASED LEARNING

MODUL
SINDROM NEFROTIK PADA ANAK

Diberikan pada Mahasiswa Semester IV


Fakultas Kedokteran Unhas

DISUSUN OLEH :
Prof Dr Syarifuddin Rauf, dr., SpA(K)
Prof Husein Albar, dr., SpA(K)
Jusli Aras, dr., M.Kes., SpA(K)

SISTEM UROGENITAL
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2020

1
TUJUAN PEMBELAJARAN

Tujuan Umum
Setelah mengikuti modul sindrom nefrotik pada anak,
mahasiswa mampu mendiagnosis, melakukan
penatalaksanaan awal dan merujuk penderita sindrom nefrotik
pada anak.

Tujuan Khusus
Setelah mengikuti modul sindrom nefrotik pada anak,
mahasiswa akan memiliki kemampuan untuk:
1. Mengetahui definisi& klasifikasi sindrom nefrotik.
2. Mengetahui pathogenesis dan patofisiologi sindrom nefrotik
3. Mengetahui manifestasi klinis dan pemeriksaan penunjang
sindrom nefrotik.
4. Menegakkan diagnosis sindrom nefrotik dan menyebutkan
diagnosis banding.
5. Memberikan tata laksana sindrom nefrotik
6. Mengetahui komplikasi sindrom nefrotik
7. Mengetahui prognosis sindrom nefrotik
8. Mengetahui indikasi merujuk penderita sindrom nefrotik

2
PROBLEM TREE

Gejala Laboratorium
Riwayat penyakit,
Radiologi
kebiasaan penderita

Pemeriksaan fisis
Pemeriksaan
Anamnesis penunjang

KLINIS

MEKANISME
DASAR:
Anatomi DIAGNOSIS
Fisiologi
Biokimia
PA

BENGKAK SELURUH BADAN

PREVENTION REHABILITATION PENATALAKSANAAN

PROMOTION

FARMAKOLOGI NON FARMAKOLOGI

3
KASUS

SKENARIO :

Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun 11 Bulan


dibawa oleh ibunya ke Puskesmas dengan keluhan
bengkak seluruh tubuh sejak 1 minggu. Ibunya khawatir
penyebabnya adalah alergi makanan atau penyakit lain
yang berbahaya

Tugas:
1. Lakukan anamnesis kepada ibu pasien?
2. Sebutkan pemeriksaan fisis yang dibutuhkan pada anak
tersebut?
3. Usulkan pemeriksaan penunjang yang anda butuhkan untuk
membantu menegakkan diagnosis anak tersebut?

4
Referesi:
1. Pediatric Nefrology Seventh Edition, Ellis. D. Avner et al,
2016. Springer Heilderberg
2. Buku Ajar Nefrologi Anak, Edisi ke-3, 2017. Badan Penerbit
Ikatan Dokter Anak Indonesia.
3. Kompedium Nefrologi Anak 2011, UKK Nefrologi, Ikatan
Dokter Anak Indonesia.
4. Konsensus Tatalaksana Sindrome Nefrotik Idiopatik pada
Anak Edisi kedua 2012, UKK Nefrologi, Ikatan Dokter Anak
Indonesia

Anda mungkin juga menyukai