Anda di halaman 1dari 3

Nama : Aulia Suci Pertiwi

NPM : 1706034395
Kelas : Kewirausahaan-A
Tugas LTM

Pengertian SWOT dan Diagram SWOT


Pelaku bisnis seperti pengusaha atau Usaha Kecil dan Menengah (UKM) harus memiliki
perencanaan strategis. Untuk melakukan perencanaan strategi bisnis yang baik pelaku usaha harus
mengertahui kekuatan-kekuatan internal dan kekuatan-kekuatan eksternal, dan harus mengetahui
kekurangan dari bisnisnya, ancaman dan tantangan agar dapat penyusun siasat bisnis. Kegiatan
untuk mengetahui kelebihan dan kekurang tersebut, pelaku usaha dapat melakukan analisis
SWOT. Menurut artikel dari business Queensland, analisis SWOT adalah alat sederhana untuk
membantu Anda mengetahui faktor-faktor internal dan eksternal yang dapat memengaruhi bisnis.
Sedangkan teori lain mengatakan bahwa Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara
otomatis untuk merumuskan strategi perusahaan atau Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Analisis
ini didasarkan pada maksimalisasi kekuatan (strengths) dan peluang (opportunities), namun secara
bersamaan juga meminimalisasi kelemahan (weaknesses) dan ancaman (threats). Proses
pengambilan keputusan strategis selalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan, strategis,
dan kebijakan perusahaan.

Kinerja perusahaan dapat ditentukan oleh kombinasi dari faktor internal dan eksternal. Kedua hal
tersebut menjadi pertimbangan dalam analisis SWOT. SWOT sendiri merupakan singkatan dari
lingkungan internal yaitu Strengths dan Weaknesses serta lingkungan eksternal Opportunities dan
Threats yang dihadapi dunia bisnis, Analisis SWOT membandingkan faktor eksternal peluang dan
ancaman dengan faktor internal kekuatan dan kelemahan. Hal tersebut dijelaskan dalam diagram
Analisis SWOT.
Gambar 1. Diagram Analisis SWOT

Keterangan Kuadran

1. Kuadran 1, merupakan situasi sangat menguntungkan situasi yang sangat menguntungkan.


Perusahaan memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaaatkan peluang yang
ada. Strategi yang harus ditetapkan mendukung kebijakan pertumbuhan dan perkembangan
secara agresit.
2. Kuadran 2, meskipun ada ancaman perusahaan masih memiliki kekuatan dari segi internal.
Strategi yang harus diterapkan menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang
jangka Panjang dengan cara difersivikasi produk dan pasar.
3. Kuadran 3, perusahaan menghadapi peluang pasar yang sangat besar tetapi memiliki
beberapa kendala atau kelemahan internal. Fokus strategi perusahaan ini adalah
meminimalkan masalah internal sehingga merebut peluang yang lebih baik
4. Kuadran 4, Perusahaan menghadapi ancama dan kelemahan internal sehingga situasinya
tidak menguntungkan. Strategi yang diterapkan dengan cara bertahan yang difokuskan
pada perbaikan perusahaan.

Pelaksanaan analsisi SWOT akan mendapatkan hasil yang maksimal maka harus dilaksanakan
dengan tujuan bisnis tertentu. Analisis SWOT akan membantu anda memutuskan apakah anda
harus memperkenalkan produk atau layanan baru atau mengubah proses anda. Analisis SWOT
juga dapat membantu pengusaha untuk memahami pasar, termaksud pesain. dan memprediksi
perubahan yang perlu pengusaha tangani untuk memastikan bisnis anda berhasil. Analisis
SWOT juga berguna untuk perencanaan pemasaran pelaku usaha atau UKM

Referensi

Wibawa, Sutrisna. (2013). Strategi Pengembangan Bisnis Melalui Analisis SWOT. Universitas
Negeri Yogyakarta : Inkubator Bisnis PSW/G Bekerjasama dengan Kementrian Koperasi
dan UKM, Lembaga Penelitiaan dan Pengabdian kepada Masyarakat.

Kasali, Rhenald, (2010). Wira Usaha Muda Mandiri, Kiat Inspiratif Anak Muda Mengalahkan
Rasa Takut dan Bersahabat dengan Ketidakpastian, Menjadi Wira Usaha Tangguh.
Jakarta: Gramedia.

Rangkuty, Freddy. (2003). Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis (Reorientasi
Konsep Perencanaan Strategis untuk Menghadapi Abad 21). Jakarta” Gramedia Pustaka
Utama.

Anonim. (2020). SWOT Analysis. Retrived from https://www.business.qld.gov.au/starting-


business/planning/market-customer-research/swot-analysis.

Anda mungkin juga menyukai