menjadi f’ yang mempunyai nilai tidak beraturan. Konsep turunan sebagai bagian utama dari
kalkulus dipikirkan pada saat yang bersamaan oleh Sir Isaac Newton (1642 – 1727). Turunan
(diferensial) digunakan sebagai suatu alat untuk menyelesaikan berbagai masalah
dalam geometri dan mekanika.
Turunan dasar
Turunan jumlah, selisih, hasil kali dan hasil bagi kedua fungsi
Misalkan fungsi f dan g terdiferensialkan pada selang I, maka fungsi f + g, f – g, fg, f/g, ( g (x) ≠
0 pada I ) terdiferensialkan pada I dengan aturan :
Contoh soal :
1. .Diketahui f’(x) adalah turunan dari f(x) = 5x3 + 2x2 + 6x + 12,tentukan nilai f’(x)
adalah….
Penyelesaian :
Penyelesaian:
f(x) = sin3(3x2 – 2)
Tujuan :
Manfaat :
Pemanfaatan turunan parsial dalam kehidupan sehari hari, seperti mencari Percepatan, laju perubahan
nilai fungsi, dan dalam bidang konsruksi percampuran bahan-bahan bangunan, pembuatan tiang-
tiang, langit-langit, ruangan, dan lain-lain,menggunakan turunan.