LAPORAN KEGIATAN

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PENTINGNYA MENGHABISKAN ANTIBIOTIK SESUAI ANJURAN

Disusun oleh:

Kelompok 15

Fia S (10060318035)
Ratna Khoerunisa (10060319019)
Arpilla Almanda Ashad Kalyubi (10060319028)
Eliya Febriani (10060319049)
Zalfa Ainun Rozak (10060319063)
Almirah Aziz (10060319072)
Salsabilah (10060319090)
Anna Sonia Zahra (10060319133)
Nur’andhini (10060319145)
Muhammad Raja Fachri Buldan (10060319150)
Agung Gunawan (10060319160)
Anindhita Nur Firdausya (10060319185)
Fransiska Yutari Angraeni (10060319191)

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG
2020 M/1441 H
 KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah swt. yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaika
n laporan tentang Pentingnya Menghabiskan Antibiotik Sesuai Anjuran. Laporan i
ni telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pih
ak sehingga dapat melancarkan pembuatan laporan ini. Untuk ini kami menyampa
ikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pem
buatan laporan ini.

Terlepas dari semua itu, kami menyadari bahwa masih ada kekurangan baik dari s
egi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, dengan tangan terbu
ka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperb
aiki laporan ini.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Bandung, Januari 2020

Penyusun

I
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................................I

DAFTAR ISI......................................................................................................................II

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1

1.1 Waktu, Jadwal, Tempat Kegiatan.........................................................................1

1.3 Manfaat Kegiatan..................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................2

2.1 Mekanisme Kegiatan............................................................................................2

2.2 Sasaran Kegiatan..................................................................................................2

2.3 Hasil Kegiatan......................................................................................................4

BAB III PENUTUP............................................................................................................7

3.1 Kesimpulan...........................................................................................................7

3.2 Saran.....................................................................................................................7

LAMPIRAN.......................................................................................................................8

II
III
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Waktu, Jadwal, Tempat Kegiatan

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan sesuai jadwal yang ditentuk

an:
Waktu : 13.00 WIB
Jadwal : Minggu, 15 Desember 2019
Tempat Kegiatan : Alun-Alun Bandung

1.2 Tujuan Kegiatan

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk:

1 Memberi informasi tentang penggunaan antibiotik secara benar kepada ma
syarakat.
2 Mengetahui dan memahami penggunaan antibiotik.
3 Menerapkan mekanisme penggunaan antibiotik yang benar.

1.3 Manfaat Kegiatan

Manfaat yang diharapkan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini ada
lah agar masyarakat:
1. Semakin paham tentang penggunaan antibiotik.
2. Menggunakan antibiotik sesuai resep dan anjuran dokter.
3. Menghabiskan antibiotik meski merasa sudah baikan.
4. Menggunakan antibiotik dengan dosis yang tepat.

1
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Mekanisme Kegiatan

Dalam kegiatan ini, satu kelompok kaderisasi yang terdiri dari 12 orang dibagi
kembali menjadi enam kelompok yang terdiri dari 2 orang setiap kelompok.
Kemudian setiap kelompok menyebar dan melakukan sosialisasi kepada
masyarakat yang berada di lokasi. Dalam sosialisasi, disebarkan juga brosur yang
berisi tentang penggunaan antibiotik.

2.2 Sasaran Kegiatan

Untuk target/sasaran kegiatan pengabdian masyarakat kali ini yaitu masyar

akat umum yang berada di sekitar Alun-Alun Kota Bandung. Berikut adalah nam
a-nama masyarakat yang ikut berpartisipasi:

NO NAMA USIA JENIS KELAMIN

1 Nabilah A 13 tahun P
2 Resta Silfia 16 tahun P
3 Nenti 17 tahun P
4 Siti Nuraisah 17 tahun P
5 Nova Widia 18 tahun P
6 Devi Linati 18 tahun P
7 Nursifa Patriani 20 tahun P
8 Yuli 20 tahun P
9 Vina Nuriiana 20 tahun P
10 Ela Haryati 20 tahun P
11 Nurwanti Santika 21 tahun P
12 Irwan 22 tahun L
13 Wisnu 23 tahun L
14 Yayah 23 tahun P
15 Cici 23 tahun P
16 Muji 23 tahun P
17 Wida 27 tahun P

2
 18 Riska 28 tahun P
19 Tita 29 tahun P
20 Yuyun 30 tahun P
21 Kusmayati 32 tahun P
22 Karyani 33 tahun P
23 Adi 34 tahun L
24 Cinta Patmawati 35 tahun P
25 Hilma 36 tahun P
26 Widia 36 tahun P
27 Kokom 38 tahun P
28 Iis 38 tahun P
29 Ruti 46 tahun P
30 Wiwin Winarsih 52 tahun P

Dengan partisipan perempuan sebanyak 27 orang dan partisipan laki-laki sebanya

k 3 orang dan rentang umur partisipan adalah antara 13 tahun hingga 52 tahun.

2.3 Hasil Kegiatan

Pada kegiatan kali ini kita melakukan sosialisasi kepada masyarakat

dengan tema antibiotik. Anggota pengmas yang terdiri dari 13 orang di bagi
menjadi 6 kelompok yang tersebar di setiap sudut alun – alun bandung untuk
mensosialisasikan tentang antibiotik kepada 5 orang masyarakat untuk masing –
masing kelompoknya, sehingga jumlah sasaran pada pengmas kali ini berjumlah
30 orang.

Pada pelaksanaannya, pertama masyarakat di minta untuk mengisi

kuisioner mengenai antibiotik yang terdiri dari 10 pertanyaan. Kemudian di
jelaskan kepada masyarakat mengenai apa itu antibiotik, bagaimana cara
penggunaanya, apa resiko nya jika mengkonsumsi obat ini tanpa anjuran dokter,
dan penjelasan – penjelasan lainnya yang berhubungan dengan antibiotik. Kami
pun tidak menutup diri ketika masyarakat mengajukan pertanyaan – pertanyaan

3
seputar antibiotik selama kami mampu menjawabnya.

Hasil kegiatan pada pengabdian masyarakat kali ini dapat dilihat pada
jawaban kuisioner yang telah diisi oleh 30 masyarakat dari berbagai kalangan.
Pertanyaan – pertanyaan yang muncul pada kuisioner kali ini adalah:
1. Apakah anda tahu tentang antibiotik?
2. Pernahkah anda meminum antibiotik?
3. Apakah sebelumnnya anda telah mengetahui cara meminum antibiotik?
4. Apakah anda meminum antibiotik sesuai dengan anjuran dokter?
5. Apakah anda membeli antibiotik dengan resep dokter?
6. Apakah anda selalu menghabiskan antibiotik, meski merasa sudah baikan?
7. Apakah anda meminumnnya tepat waktu?
8. Pernahkah anda melebihkan dosis yang di tentukan?
9. Pernahkah anda membeli antibiotik tanpa resep dokter?
10. Tahukah anda resiko mengkonsumsi antibiotik tanpa resep dokter?

Pertanyaan di atas hanya perlu di jawab oleh masyarakat dengan

mencontreng bagian kolom YA atau TIDAK. Berikut hasilnya:

1. Masyarakat yang mengetahui antibiotik berjumlah 20 orang dan yang

tidak mengetahui berjumlah 10 orang
2. Masyarakat yang pernah meminum antibiotik berjumlah 26 orang dan
yang tidak berjumlah 4 orang
3. Masyarakat yang mengetahui cara meminum antibiotik berjumlah 17
orang dan yang tidak 12 orang, sedangkan 1 orang sisanya tidak mengisi
Ya atau Tidak
4. Masyarakat yang meminum antibiotik dengan anjuran dokter berjumlah 23
orang dan yang tidak 5orang, 2 orang sisanya tidak mengisi Ya atau Tidak
5. Masyarakat yang membeli antibiotik dengan resep dokter berjumlah 23
orang dan yang tidak 7 orang
6. Masyarakat yang menghabiskan antibiotik meski sudah merasa baikan
berjumlah 8 orang dan yang tidak 22 orang

4
7. Masyarakat yang meminum antibiotik tepat waktu berjumlah 22 orang dan
yang tidak 8 orang
8. Masyarakat yang pernah melebihkan dosis untuk antibiotik berjumlah 3
orang dan yang tidak 27 orang
9. Masyarakat yang pernah membeli antibiotik tanpa resep dokter berjumlah
10 orang dan yang tidak 20 orang
10. Masyarakat yang mengetahui resiko penggunaan antibiotik jika tidak
sesuai anjuran dokter berjumlah 5 orang dan yang tidak 25 orang.

Berikut adalah persentasi dari hasil jawaban kuisioner diatas:

100.00%

90.00%
80.00%

70.00%

60.00%
50.00%

40.00% YA
30.00% TIDAK

20.00%

10.00%

0.00%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
aan aan aan aan aan aan aan aan aan an
ny an
y ny ny ny ny ny ny ny ny
a
r ta r t r ta r ta r ta r ta r ta r ta r ta ta
Pe Pe Pe Pe Pe Pe Pe Pe Pe Pe
r

5
Dapat di simpulkan bahwa masyarakat yang menjadi sasaran kami mengetahui
apa itu antibiotik dan juga pernah mengonsumsinya. Namun, yang jelas terlihat
dari pengmas ini bahwa masayarak masih banyak yang belum mengetahui resiko
penggunaan antibiotik yang tidak sesuai anjuran dokter. Terlihat bahwa 22 dari 30
orang masyarakat pernah tidak menghabiskan antibiotiknya karena sudah merasa
lebih baik, padahal hal ini jelas sangat tidak di anjurkan karena dapat
menyebabkan resistensi bakteri. Oleh karena itu perlu himbauan dan pengawasan
lebih mendalam kepada masyarakat tersebut, salah satunya melalui pengmas ini.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat disimpulkan bahwa:

1. Pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang penggunaan antiniotik y

ang baik dan benar meningkat.
2. Masyarakat semakin yakin untuk menghabiskan antibiotik sesuai anjuran.

3.2 Saran

Mengingat pentingnya kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, maka selanjut

nya perlu:

6
1. Mengadakan sosialisasi serupa pada masyarakat lainnya dengan jumlah sa
saran yang lebih besar dan beragam.
2. Adanya kesadaran masyarakat pasca kegiatan ini, sehingga dapat diterapka
n dalam kehidupan sehari-hari.

LAMPIRAN