Anda di halaman 1dari 2

Nama Kebijakan : Proses Rekrutmen Karyawan Baru

dan SOP

Tujuan Memberikan penjelasan mengenai panduan kebijakan dan SOP


dalam proses rekrutmen karyawan agar prosesnya dapat berjalan
secara lebih terencana, dan mampu menghasilkan kandidat
terbaik bagi perusahaan.

Panduan Kebijakan  Proses rekrutmen harus dilakukan dengan mengacu pada


Rencana Kegiatan Rekrutmen SDM Baru, agar lebih terencana
dan terarah.
 Kualifikasi setiap posisi dicantumkan dalam setiap lowongan
rekrutmen karyawan baru; dan kualifikasi ini mengacup pada
informasi yang ada dalam jobdes setiap posisi.
 Proses rekrutmen dilakukan secara efisien dan tepat waktu,
sesuai dengan tenggat waktu yang telah dicantumkan dalam
rencana rekrutmen. Untuk posisi kosong karena karyawan
resign, harus selalu diusahakan segera dapat terisi maksimal
dalam waktu 40 hari kalender.

Prosedur 1. Proses rekrutmen dilakukan dengan mengacu pada Rencana


Kegiatan Rekrutmen SDM Baru yang telah disepakati dan
disetujui oleh Direksi.
 Jika ada karyawan yang resign dan segera
membutuhkan penggantian, maka akan dilihat apakah
rencana penggantian ini juga sudah diantisipasi dalam
Rencana Kegiatan Rekrutmen.
 Jika sudah, maka proses officer/staf rekrutmen
langsung dapat melakukan proses rekrutmen untuk
penggantian karyawan yang resign.
 Jika belum, maka proses penggantian karyawan yang
resign ini diusulkan oleh Kepala Departemen yang
bersangkutan melalui Form Rekrutmen Penggantian
Karyawan yang Resign.
 Form diajukan kepada Manajer SDM untuk
mendapatkan persetujuan. Jika disetujui, maka proses
dapat dilanjutkan. Jika tidak, maka informasi ini akan
diteruskan kepada Kepala Departemen yang
bersangkutan.

2. Berdasar Rencana Kegiatan Rekrutmen atau Rekrutmen


Penggantian Karyawan Resign yang telah disetujui, maka
Staf/Officer Rekrutmen melakukan proses pengumumnan
lowongan pekerjaan dan kualifikasinya, baik pada media
online, media cetak atau melalui kerjasama dengan pihak
kampus.
3. Staff/Officer Rekrutmen mengkompilasi surat lamaran yang
masuk dan melakukan seleksi untuk menentukan kandidat
yang akan dipanggil untuk tes tahap pertama, yakni Psikotest.
4. Kandidat yang lulus Psikotes, kemudian dipanggil untuk tes
tahap berikutnya, yakni Tes Wawancara oleh Staff/Officer
Rekrutmen.
5. Kandidat yang lulus tes Wawancara oleh Staf Rekrutmen,
kemudian akan dipanggil lagi untuk mengikuti Tes Wawancara
oleh Pengguna/User.
6. Kandidat yang lulus tes Wawancara dengan User akan
dipanggil untuk Tes Kesehatan. Dan jika lulus, maka kandidat
akan resmi diterima sebagai karyawan dengan masa
percobaan tiga bulan.
7. Selanjutnya, karyawan baru akan menandatangani Surat
Kontrak Penerimaan Karyawan Baru dengan Masa Percobaan
selama 3 bulan.

Form yang Diperlukan  Form Rekrutmen Penggantian Karyawan yang Resign (Form 3)
 Form Penilaian Hasil Wawancara Kerja (Form 4)

Anda mungkin juga menyukai