SEL

Sel merupakan bentuk sederhana dari kehidupan sebagai penyusun jaringan. Sel
merupakan unit organisasi terkecil dari kehidupan dalam arti biologis. Semua fungsi
kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Karen itulah, sel dapat berfungsi secara
autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya dapat terpenuhi. Dapat dikatakan bahwa sel
adalah unti terkecil dalam kehidupan. Terdapat dua tipe sel yaitu sel prokariot dan eukariot.
Sel dikelilingi oleh selaput atau membran sel yang didalamnya terdapat cairan (protoplasma)
atau matriks, dan bentuk-bentuk subselular, organel sel, yang juga dikelilingi membran.

Inti sel berisi materi-materi genetik informasi tentang membangun ribuan protein. Inti
sel juga berfungsi untuk melakukan metabolisme ( Verlag, 2014)

Selain itu sel juga mengandung materi genetik, yaitu materi penentu sifat-sifat
makhluk hidup, maka sifat makhluk hidup dapat diwariskan kepada keturunannya.
Setiap sel, pada tahap tertentu dalam hidupnya, mengandung DNA sebagai materi
yang dapat diwariskan dan mengarahkan aktivitas sel tersebut.

Sel terbagi menjadi dua yaitu : sel prokariot dan sel eukariot. “Pada sel prokariot,
tidak ada membran yang memisahkan DNA dari bagian sel lainnya, dan daerah tempat daerah
terkonsentrasi di sitoplasma disebut nukleoid (Leipzig, 2014:29)”. Kebanyakan prokariot
organisme uniseluler dengan sel berukuran kecil serta umumnya terdiri dari selubung sel,
membran sel, sitoplasma, nukleoid, dan beberapa struktur lain.

Tidak seperti prokariot, sel eukariot memiliki nukleus. Diameter sel eukariot biasanya
sepuluh kali lebih besar daripada bakteri (Simon, 2015:58)”. Sitoplasma eukariot adalah
daerah diantara nukleus dan membran sel. Sitoplasma ini terdiri dari medium semicair yang
disebut sitosol, yang didalamnya terdapat organel-organel dengan bentuk dan fungsi
terspesialisasi serta sebagian besar tidak dimiliki prokariot. Kebanyakan organel dibatasi oleh
satu lapis membran, namun ada pula yang dibatasi oleh dua membran, namun ada pula yang
dibatasi oleh dua membran, misalnya nukleus.

Jadi sel merupakan unit struktural terkecil dari organisme hidup. Secara struktural, sel
merupakan satuan terkecil makhluk hidup yang dapat melaksanakan kehidupan, yang
merupakan unit terkecil penyusunan makhluk hidup. Secara fungsional, sel berfungsi untuk
menjalankan fungsi kehidupan, kemudian membentuk organisme.
 Daftar pustaka

Leipzig. 2014. Sel dan Metabolisme. Diterjemahkan oleh Tyas, Damaring. Jakarta : Erlangga.

Simon, Erik. 2015. Intisari Biologi. Diterjemahkan oleh Tyas, Damaring. Jakarta : Erlangga.

Verlag, Anggri Awan.2014. sel .(Online).

https://anggriawanaf.wordpress.com/2015/02/17/makalahsel. (Diakses pada tanggal 19
Februari 2020).