SOP PEMELIHARAAN AUTOCLAVE

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

1 dari 2

Ditetapkan
Direktur RS Khusus Paru Karawang
STANDAR
Tanggal Terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Hj. Anisah, M.Epid
NIP. 19731001 200604 2 025

1.Pengertian Autoclave adalah alat yang digunakan untuk mensterilkan peralatan dan

perlengkapan dengan menundukkan material untuk uap tekanan tinggi jenuh
pada 121 ° C selama sekitar 15-20 menit, tergantung pada ukuran beban dan
isi.
2.Tujuan 1. Untuk menjamin kelancaran pemberian pelayanan.
2. Alat selalu dalam kondisi siap pakai.
3. Terpeliharanya alat dengan baik sehingga menjamin akurasi hasil
(valid).
4. Mencegah    terjadinya    kesalahan    dalam    pemberian    pelayanan
labolatorium.

3.Kebijakan 1. Undang-undang Republik Indonesia No. 36 Tahun 2009
Tentang Kesehatan.
2. Undang-Undang Republik Indonesia No. 13 Tahun 2003
Tentang Ketenagakerjaan.
3. Undang-Undang Republik Indonesia No. 44 Tahun 2009
Tentang Rumah Sakit.
4. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit tentang tugas dan Fungsi IPSRS.
5. Perbaikan peralatan medis dilakukan oleh Departemen Umum melalui
Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit.
6. Kerusakan yang tidak dapat ditangani oleh Instalasi Pemeliharaan
Sarana Rumah Sakit, dilakukan oleh Pihak ketiga yang telah mempunyai
ikatan kerjasama maupun vendor dengan Rumah.
7. Penggantian alat yang rusak dilakukan dikoordinasikan dengan Unit
Logistik Umum.

4.Prosedur A. Persiapan
1. Siapkan Surat Perintah Kerja ( SPK )
2. Siapkan formulir lembar kerja perbaikan
3. Siapkan :
a. Service manual
b. Prosedur perbaikan dan prosedur pengoperasian alat
c. Riwayat perbaikan alat.
4. Siapkan alat kerja dan alat ukur
5. Siapkan bahan pemeliharaan dan material bantu
 SOP PEMELIHARAAN AUTOCLAVE

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

2 dari 2

Ditetapkan
Direktur RS Khusus Paru Karawang
STANDAR
Tanggal Terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Hj. Anisah, M.Epid
NIP. 19731001 200604 2 025

6. Pemberitahuan kepada Unit Pelayanan pengguna alat

B. Pelaksanaan
1. Menyiapkan kain pel.
2. Membersihkan bagian luar auto clave.
3. Membersihkan stainner ( sarang ).
4. Membersihkan chamber (bagian dalam).
5. Membersihkan supplay air RO
6. Cek stop kran
7. Cek instalasi pembuangan air

C. Pencatatan
1. Lakukan pengisian formulir lembar kerja perbaikan dan SPK
2. Kesimpulan hasil perbaikan :
- Alat baik
- Alat tidak baik
3. Pengguna alat menanda tangani formulir lembar kerja
perbaikan dan SPK, sebagai bukti perbaikan alat telah dilaksanakan

D. Laporan .
1. Laporkan hasil perbaikan alat kepada Unit Pelayanan pengguna alat
dan serahkan kembali alat yang telah diperbaiki.
2. Laporkan hasil perbaikan alat kepada pemberi tugas.

5.Unit Terkait  Elektromedik

 CSSD
 OK
 ICU