Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PRAKTIKUM KAPASITAS PERNAPASAN

PARU-PARU
SMAN 1 SEMARAPURA

NAMA KELOMPOK:
1. I Dewa Gede Mahesta Parawangsa {06}
2. I Nyoman Devan Rishi Kesha Sabha {15}
3. Ni Kadek Rindi Antika {23}
4. Ni Kadek Yulia Pridayanti {25}
5. Ni Nyoman Mirah Yundari {29}
6. Sang Ketut Karyadi Putra {35}
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat dan karunia-Nya yang telah diberikan, sehingga penyusun bisa
menyelesaikan Laporan Praktikum Biologi ini. Adapun tujuan disusunnya laporan
ini adalah sebagai syarat untuk memenuhi tugas mata pelajaran Biologi.
Tersusunnya laporan ini tentu bukan karena buah kerja keras kami semata,
melainkan juga atas bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu, kami ucapkan terima
kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu terselesaikannya
laporan ini
Kami sangat menyadari bahwa laporan ini masihlah jauh dari sempurna.
Untuk itu, kami selaku tim penyusun menerima dengan terbuka semua kritik dan
saran yang membangun agar laporan ini bisa tersusun lebih baik lagi. Kami
berharap semoga laporan ini bermanfaat untuk kita semua.

Semarapura, 18 Januari 2020

Penyusun

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................1
DAFTAR ISI............................................................................................................2
BAB I: PENDAHULUAN........................................................................................3
A. TUJUAN.....................................................................................................................................3
B. TEORI........................................................................................................................................3
C. ALAT DAN BAHAN.................................................................................................................3
D. CARA KERJA...........................................................................................................................3
E. TABEL PENGAMATAN KAPASITAS PARU-PARU..........................................................4
F. PERTANYAAN:........................................................................................................................4
G. KESIMPULAN:........................................................................................................................5
H. VOLUME DAN KAPASITAS PARU PARU..........................................................................5
DOKUMENTASI..............................................................................................................................6

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. TUJUAN
1. Mengetahui kapasitas pernafasan paru-paru sebelum dan setelah melakukan aktivitas.

B. TEORI
Dalam keadaan normal, volume udara inspirasi dan udara ekspirasi sekitar 500 ml, yang
disebut udara pernafasan atau volume tidal. Volume tidal dapat berubah tergantung aktivitas
tubuh. Jika menarik nafas dalam-dalam, seseorang dapat memasukkan udara lebih dari jumlah
tersebut. Orang yang sedang atau setelah melakukan olahraga, pernafasannya lebih cepat sebagai
usaha untuk memasukkan udara kedalam tubuh.

C. ALAT DAN BAHAN


1. Ember/baskom besar
2. Botol/stoles yang bervolume 3,1 liter
3. Selang plastik kurang lebih 40cm
4. Gelas ukur
5. Timbangan badan
6. Air secukupnya
7. Sepidol

D. CARA KERJA
1. Timbang beratbadan seluruh anggota kelompok.
2. Letakkan botol bervolume 3,1 liter dan isi air bertahap sampai penuh, sambil diukur
sekala dan ditandai dengan spidol setiap memasukkan air 100 ml.
3. Balikan botol berskala yang telah penuh berisi air tersebut pada ember atau baskom yang
telah diisi air sambil ipasang selang plastik.
4. Hirup nafas biasa dan hembuskan nafas sekuat-kuatnya lewat mulut kedalam botol
berskala melalui selang plastik.
5. Amatilah berapa volume air yang turun (volume yang turun berarti kapasitas udara
pernafasan kita)
6. Lakukan kegiatan ke tiga dan empat dengan menarik nafas kuat-kuat.
7. Lakukan pada semua anggota kelompok.
8. Catatlah hasil pengamatan dalam tabel seperti contoh dibawah ini.

3
E. TABEL PENGAMATAN KAPASITAS PARU-PARU

NO NAMA JENIS BERAT TARIKA TARIKAN


KELAMIN BADAN N NAPAS NAPAS
(kg) BIASA KUAT
(ml) (ml)
1. I Dewa Gede Mahesta L 68 475 2200
Parawangsa
2. I Nyoman Devan Rishi L 54 525 2400
Kesha Sabha
3. Ni Kadek Rindi Antika P 45 450 1700
4. Ni Kadek Yulia Pridayanti P 48 450 1600
5. Ni Nyoman Mirah Yundari P 48 400 1600
6. Sang Ketut Karyadi Putra L 55 500 2300

F. PERTANYAAN:
1. Adakah pengaruh berat badan dan jenis kelamin terhadap kapasitas paru-paru?
Jawab:
Ada, berat badan seseorang berbanding lurus dengan kapasitas paru parunya. Semakin berat
badan seseorang ,maka kapasitas paru-parunya semakin besar.
Frekuensi pernafasan pada laki-laki lebih cepat dari perempuan karena laki-laki membutuhkan
banyak energi untuk beraktivitas, berarti semakin banyak pula oksigen yang diambil dari udara
hal ini terjadi karena laki-laki umumnya beraktivitas lebih banyak daripada perempuan.

2. Tentukan volume tidal, udara komplementer, suplementer vital, udara residu, dan total
masing-masing orang dalam tabel.
NO NAMA UDARA UDARA UDARA KAPASITAS UDARA KAPASITAS
TIDAL KOMPLEMENTER SUPLEMENTER VITAL RESIDU TOTAL
(ml) (ml) (ml) (ml) (ml) (ml)
1. Mahesta 500 2200 2100 4900 1000 5900
2. Devan 550 2400 2400 5350 1000 6350
3. Rindi 450 1700 1700 3850 1000 4850
4. Yulia 450 1600 1500 3550 1000 4550
5. Mirah 400 1600 1500 3500 1000 4500
6. Sang Ketut 525 2300 2100 4925 1000 5925

4
E. TABEL PENGAMATAN KAPASITAS PARU-PARU

NO NAMA JENIS BERAT TARIKA TARIKAN


KELAMIN BADAN N NAPAS NAPAS
(kg) BIASA KUAT
(ml) (ml)
7. I Dewa Gede Mahesta L 68
Parawangsa
8. I Nyoman Devan Rishi L 54
Kesha Sabha
9. Ni Kadek Rindi Antika P 45
10. Ni Kadek Yulia Pridayanti P 48
11. Ni Nyoman Mirah Yundari P 48
12. Sang Ketut Karyadi Putra L 55

F. PERTANYAAN:
3. Adakah pengaruh berat badan dan jenis kelamin terhadap kapasitas paru-paru?
Jawab:
Ada, berat badan seseorang berbanding lurus dengan kapasitas paru parunya. Semakin berat
badan seseorang ,maka kapasitas paru-parunya semakin besar.
Frekuensi pernafasan pada laki-laki lebih cepat dari perempuan karena laki-laki membutuhkan
banyak energi untuk beraktivitas, berarti semakin banyak pula oksigen yang diambil dari udara
hal ini terjadi karena laki-laki umumnya beraktivitas lebih banyak daripada perempuan.

4. Tentukan volume tidal, udara komplementer, suplementer vital, udara residu, dan total
masing-masing orang dalam tabel.
5. NAMA UDARA UDARA UDARA KAPASITAS UDARA KAPASITAS
N TIDAL KOMPLEMENTER SUPLEMENTER VITAL RESIDU TOTAL
(ml) (ml) (ml) (ml) (ml) (ml)
1. Mahesta
2. Devan
3. Rindi
4. Yulia
5. Mirah
6. Sang Ketut

5
G. KESIMPULAN:
Paru paru adalah organ tubuh manusia yang berada di rongga dada. Paru paru mempunyai
fungsi memasukan oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida serta uap air.paru paru termasuk
prgan dalam system pernafasan.

H. VOLUME DAN KAPASITAS PARU PARU


Voulume udara respirasi pada setiap orang berbedabeda, tergantung pada ukuran paru
paru. Kekuatan bernafas dan cara bernafas. Pada orang dewasa, volume paru paru berkisar antara
5-6 liter yang terdiri dari;
1. volume tidal
Merupakan volume udara yang masuk atau keluar dari hidung sewaktu bernafas dalam keadaan
istirahat, sebanyak 500 cc.
2. volume cadangan ekspirasi (suplemen)
Yaitu volume udara ekspirasi yang masih dapat dikeluarkan setelah ekspirasi normal ‘’ tidal’’
kira kira 1250 cc.
3. volume cadangan inspirasi (komplemen)
Yaitu volume udara inspirasi yang masih busa dihirup setelah inspirasi normal ‘’tidal’’ ialah
3000 cc.
4. kapasitas vital
Yaitu jumlah volume suplemen + volume tidal + volume komplemen atau sama dengan volume
udara maksimal yang dapat dikeluarkan dalam sekali ekspirasi setelah inspirasi
maksimal,volumenya 4750 cc
5. volume residu
Volume residu 1200 cc meskipun kita melakukan ekspirasi semaksimal mungkin, tetapi terdapat
sisa udara dalam paru-paru yang tidak dapat dikeluarkan dengan ekspirasi biasa. Volume udara
sisa ini disebut dengan volume residu. Udara volume residu hanya dapat dikeluarkan bila dada
kita tertindas dengan stoomwool.

6
DOKUMENTASI

7
8
9

Anda mungkin juga menyukai