Anda di halaman 1dari 9

BAB III

PELAKSANAAN IPE

A. Pengumpulan Data
Pengumpulan data, dilaksanakan sebagai berikut:
1. Pengumpulan data
Pengumpulan data primer dilakukan selama 2 hari dari tanggal 9-10
April 2019. Pengumpulan data ini dilakukan secara door to door yaitu
langsung mendatangi keluarga dari rumah ke rumah. Pengumpulan data ini
menggunakan lembar kuisioner yang berisikan dindikator keluarga sehat,
perilaku kesehatan keluarga, tingkat kemandirian keluarga, perilaku
pemeriksaan kesehatan keluarga, kesehatan ibu, kesehatan anak, kondisi
kesehatan lingkungan keluarga, informasi kesehatan yang dibutuhkan
keluarga, dan bentuk pelayanan kesehatan yang dibutuhkan keluarga untuk
mengatasi masalah kesehatan. Kepala Keluarga RT 03 Dusun 3 berjumlah 48
KK, di RT 03 terdiri dari 2 kelompok terdiri dari kelompok 26 dan kelompok
27. Keluarga yang kita data berjumlah 23 KK.
2. Analisis Data
Analisis data dilakukan pada tanggal 13 April 2018. Didapatkan hasil
sebagai berikut :
a. Indikator Keluarga Sehat

Gambar 3.1 Indikator Keluarga Sehat


Berdasarkan diagram di atas bahwa indikator keluarga sehat
sebanyak 75% dan keluarga berisiko sebanyak 25%.

b. Perilaku Kesehatan Keluarga

Gambar 3.2 Perilaku Kesehatan Keluarga


Berdasarkan diagram di atas perilaku kesehatan keluarga baik
sebanyak 27,27 %, perilaku kesehatan keluarga risiko sebanyak
61,36% dan perilaku kesehataan keluarga buruk sebanyak 11,36%.

c. Tingkat Kemandirian Keluarga

Gambar 3.3 Tingkat Kemandirian Keluarga


Berdasarkan diagram di atas bahwa tingkat kemandirian 100%
termasuk keluarga mandiri 4

d. Kondisi Kesehatan Lingkungan Keluarga

Gambar 3.4 Kondisi Kesehatan Lingkungan Keluarga

Berdasarkan diagram di atas bahwa kondisi kesehatan lingkungan


keluarga sehat sebanyak 54,55% dan kondisi kesehatan lingkungan keluarga
tidak sehat 45,45%.

e. Komponen fisik rumah

Gambar 3.5 Komponen fisik rumah


Berdasarkan diagram diatas bahwa komponen fisik rumah yang tidak
memenuhi syarat adalah sebanyak 25% dan komponen fisik rumah yang
memenuhi syarat adalah sebanyak 75%.

f. Komponen Sarana Sanitasi Kesehatan

Gambar 3.6 Komponen Sarana Sanitasi Kesehatan


Berdasarkan diagram diatas, komponen sarana sanitasi kesehatan yang tidak
memenuhi syarat adaah sebanyak 43,18% dan komponen sarana sanitasi
kesehatan yang memenuhi syarat adalah sebanyak 56,82%.

g. Sarana Pembuangan Kotoran (Jamban)


Gambar 3.7 Sarana Pembuangan Kotoran (Jamban)

Berdasarkan diagram diatas bahwa persentase penduduk yang tidak


memiliki sarana pembuangan kotoran (jamban) adalah 2,27%, persentase
penduduk yang memiliki sarana pembuangan kotoran (jamban), bukan leher
angsa, ada tutup dan disalurkan ke sungai/kolam adalah 2,27%, persentase
penduduk yang memiliki sarana pembuangan kotoran (jamban), bukan leher
angsa, ada tutup dan septicktank adalah 9,09%, serta persentase penduduk yang
memiliki sarana pembuangan kotoran (jamban) dengan leher angsa, ada tutup dan
septicktank adalah sebanyak 86,36%.

h. Saluran Pembuangan Air Limbah


Gambar 3.8 Saluran Pembuangan Air Limbah

Berdasarkan diagram diatas bahwa persentase penduduk yang tidak


mempunyai saluran pembuangan air limbah sehingga tergenang tidak teratur
dihalaman rumah adalah 2,27%, persentase penduduk yang mempunyai saluran
pembuangan air limbah dan diresapkan namun mencemari air (jarak dengan
sumber air <10m) adalah 4,55%, persentase penduduk yang mempunyai saluran
pembuangan air limbah dan dialirkan ke selokan terbuka adalah 61,36%,
persentase penduduk yang mempunyai saluran pembuangan air limbah,
diresapkan dan tidak mencemari sumber air (jarak dengan sumber air >= 10m),
persentase penduduk yang mempunyai saluran pembuangan air limbah dan
dialirkan ke selokan tertutup (saluran kota) untuk diolah adalah sebanyak 15,91%.

i. Sarana Pembuangan Sampah


Gambar 3.9 Saluran Pembuangan Air Limbah

Berdasarkan diagram diatas bahwa penduduk yang belum mempunyai


saluran Pembuangan Air Limbah adalah sebanyak 22,73%, persentase penduduk
yang memiliki saluran Pembuangan Air Limbah, tidak kedap air dan tidak tertutup
sebanyak 29,55%, persentase penduduk yang memiliki saluran Pembuangan Air
Limbah, kedap air dan tidak tertutup adalah sebanyak 34,09%, persentase
penduduk yang memiliki Saluran Pembuangan Air Limbah, kedap air dan tertutup
adalah sebanyak 13,64%.

j. Tidak Ada Anggota Yang Merokok


Gambar 3.10 Saluran Pembuangan Air Limbah

Berdasarkan diagram diatas bahwa persentase penduduk yang tidak memiliki


Saluran Pembuangan Air Limbah adalah sebanyak 34,09% dan persentase
penduduk yang memiliki Saluran Pembuangan Air Limbah adalah sebanyak
65,91%.

k. PUS per-KB
Gambar 3.11 PUS ber-KB

Berdasarkan diagram diatas, bahwa persentase pasangan usia subur yang ber-KB
adalah sebanyak 100%.

Anda mungkin juga menyukai