Anda di halaman 1dari 14

R E J O

 Biografi, demografi.
 Keluhan utama.
◦ Nyeri sendi dan atau edema pada otot,
sendi, tulang atau tanpa pergerakkan.
◦ Kelemahan ekstrimitas.
◦ Bentuk tidak tegap
◦ Menurunnya nafsu makan, menurunnya
berat badan.
◦ Mudah lelah
◦ Perubahan sensorik.
◦ Penyakit saat ini.
◦ Penyakit masa lalu.
 Penyakit dan atau kondisi yang menyertai, misalnya :
cedera medula spinalis, gangguan persarafan,
cedera secerbro vaskuler(CSV), artritis, bursitis,
polioneuritis, sklerosis multiple, distrfi muskuler,
miastenia gravis, fraktur, ruptur diskus, labirinitis,
osteoporosis, kondis konginatel, nyeri pinggang,
lupus eritematosus, pirai, kelainan darah.
 Penyakit dan atau operasi sebelumnya, misalnya :
poliomeilitis, hemiplegia, paraplegia, serebral palsi,
operasi ortopedi, operasi spinal, penyakit parkinson,
ataksia.
 Penyakit keluarga.
. Misalnya : karsinoma, diabetes,
tuberkulosa.
 Psikososial.
Pekerjaan yang berbahaya atau kegiatan yang
berbahaya, misalnya : pekerjaan konstruksi
bangunan atau olahraga, penggunaan
alkohol, bahan-bahan kimia, tembakau.
 Inspeksi dan palpasi
Pemeriksaan ini dilakukan untuk
mengetahui :
fungsi, integritas tulang, postur,
fungsi sendi, kekuatan otot, cara
berjalan, kemampuan melakukan
kegiatan sehari-hari.
Sirkulasi perifer dilakukan dengan
mengkaji : denyut perifer, warna,
suhu, kapilerry reffill.
Pengkajian sistem skelet tubuh
ditujukan untuk mengetahui
kesejajaran, deformitas, dan krepitus.
 inspeksi. Untuk mengetahui Kalainan adanya :
skoliosis, lordosis, kifosis.
 prosedur yang digunakan untuk pemeriksaan
tulang belakang adalah sebagai berikut :
1. Buka baju pasien untuk menampakan
seluruh punggung, bokong dan tungkai.
2. Posisi pasien berdiri tegak dan
membungkuk kedepan.
3. Yang diperiksa : kurvatura tulang belakang,
simetri batang tubuh dari pandangan
antrior, posterior dan lateral.
4. Berdiri di belakang pasien yang diperhatikan
: tinggi bahu dan krista iliaka, lipatan
bokong(normalnya simetris), simetris bahu
dan pinggul, kelurusan tulang belakang.
Yang diperiksa : memeriksa luas gerak, deformitas,
stabilitas, adanya benjolan.
 Pengukuran luas gerak yang tepat dapat dilakukan
dengan geniometer(busur derajat yang dirancang
kusus untuk evaluasi gerak sendi. Jika sendi
diekstensikan maksimal masih ada sisa fleksi
berarti terjadi keterbatasan gerak.
 Keterbatasan gerak karena : deformitas skeletal,
kontraktur otot dan tendon, patologi sendi,
patologi sendi pada lansia yang menimbulkan
penurunan kemampuan ADL
 Deformitas sendi karena : kontraktur, dislokasi,
subluksasi(lepasnya sebagian permukaan sendi)
 Meliputi : kemampuan mengubah posisi,
kekuatan otot dan koordinasi, ukuran otot.
 Kelainan otot : polineuropati, miastenia
gravis, poliomeilitis, distrofi otot.
 Penambahan ukuran dilakukan dengan
mengukur lingkar ekstrimitas. Pengukuran
pada lingkar terbesar ekstrimitas.
1. PEMERIKSAAN LABORATORIUM
* Pemeriksaan darah lengkap :
Haemoglobin, lekosit, waktu pembekuan
dan waktu perdarahan.
* Pemeriksaan kimia darah :
o - Kalsium serum. Dilakukan pada
pasien osteomalasia, fungsi paratiroid,
penyakit piaget, tumor tulang
metastase, immobilisasi lama.
◦ Fosfor serum. Berbanding terbalik
dengan kalsium, menurun pada
pasien rikets karena malasorbsi.
◦ Fosfatase asam. Meningkat pada
piaget dan kanker metastase.
◦ Fosfatase alkali. Meningkat pada
proses penyembuhan, miningakt
pada penyakit dengan
peningkatan aktivitas osteoblast,
misalnya pada pasien tumor
tulang metastase.
2. RADIOGRAFI.
◦ X-rays.
◦ Hasil dari foto rontgen mengambarkan
kepadatan, tekstur, erosi, perubahan
hubungan/menunjukkan adanya
pelebaran, dan penyempitan. Foto
rontgen sendi menggambarkan adanya
cairan, sput, iregulitas, perubahan
struktur sendi.
◦ Ct scan.
◦ Hasil foto yang diperoleh adalah rincian
bidang yang diperiksa.
◦ EMG/elektromiografi memberikan
informasi mengenai potensial listrik
otot dan saraf yang mensarafinya.
Tujuan dari EMG adalh untuk
menentukan abnormalitas fungsi unit
motor end.
◦ Arthroscopy/endoskopi sendi.
◦ Biopsy.
◦ Biopsi dilakukan untuk menentukan
struktur dan komposisi tulang, otot,
dan sinovium.
◦ Arteriografi.
 Semoga bermanfaat

 WASSALAMU’ALAIKUM WR.WB.

Anda mungkin juga menyukai