Anda di halaman 1dari 14

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

USAHA PROGRAM KREATIF AKSESORIS FLANEL

BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN

Disusun Oleh :
Aditya Putra Sanjaya (201844500131)

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI

2018/2019

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala atas segala karunia nikmatnya
sehingga proposal PKM yang berjudul “USAHA PROGRAM KREATIF
AKSESORIS FLANEL” ini dapat diselesaikan dengan maksimal, tanpa ada
halangan yang berarti. Proposal ini disusun untuk memenuhi tugas.

Proposal ini berisi tentang kreativitas perencanaan usaha sesuai minat dan bakat
mahasiswa. Dalam penyusunannya melibatkan berbagai pihak, baik dari diskusi
maupun referensi buku.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kesalahan dalam penyusunan proposal


ini, baik dari segi EYD, kosa kata, tata bahasa, etika maupun isi. Oleh karenanya
penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca
sekalian untuk kami jadikan sebagai bahan evaluasi.

Demikian, semoga makalah ini dapat diterima sebagai ide/gagasan yang


menambah kekayaan intelektual bangsa.

Jakarta, 18 Oktober 2018

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.......................................................................................
1

KATA PENGANTAR....................................................................................2

DAFTAR ISI ...................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN...............................................................................5

Latar Belakang..................................................................................................5

Tujuan Pendirian Usaha....................................................................................6

Manfaat Pendirian Usaha..................................................................................6

BAB II ASPEK UMUM.................................................................................7

A. Nama Usaha...............................................................................................7
B. Alamat Usaha ............................................................................................7
C. Pemilik Usaha............................................................................................7
D. Bentuk Usaha ............................................................................................7
E. Bidang Usaha ............................................................................................7
F. Visi dan Misi ............................................................................................7

BAB III ASPEK PRODUK............................................................................8

1. Jenis Produksi............................................................................................8
2. Kualifikadi Produk....................................................................................8
3. Proses produksi..........................................................................................9
4. Peralatan dan Perlengkapan Produksi........................................................9
5. Jumlah Produksi dan Harga Produk..........................................................9

BAB IV ASPEK MODAL DAN BIAYA ......................................................10

1. Sumber Pemodalan Usaha.........................................................................10


2. Penggunaan Modal Usaha.........................................................................10

3
3. Jumlah Modal Usaha.................................................................................10
4. Analisis Harga Pokok Produksi............................................................10
5. Biaya Produksi......................................................................................11

BAB V ASPEK PASAR DAN PEMASARAN.............................................12

1. Target Konsumen..................................................................................12
2. Strategi Pemasaran................................................................................12
3. Analisis SWOT.....................................................................................12
4. Analisis Pesaing....................................................................................13

BAB VI ASPEK RESIKO USAHA...............................................................14

1. Resiko dan Hambatan Usaha................................................................14


2. Tindakan alternative meminimalisir risiko...........................................14

4
BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Wirausaha Adalah Seseorang Yang Bebas Dan Memiliki


Kemampuan Untuk Hidup Mandiri Dalam Menjalankan Kegiatan
Usahanya Atau Hidupnya. Kami mencoba untuk berkreasi dengan
membuat suatu barang yang dapat menghasilkan keuntungan
dan membangkitkan minat usaha pada diri kami. Kami juga ingin
mengenalkan tetang kerajinan kain flannel untuk dijadikan
aksesoris.

Aksesoris itu sendiri merupakan barang yang dibuat untuk


mempercantik sesuatu. Ada banyak jenis aksesoris di dunia ini
baik aksesoris untuk tubuh atau aksesoris untuk pendukung
barang lain. Pada zaman modern ini semua orang selalu ingin
tampil modis, begitu juga dengan barang yang dipakai. Dari
banyaknya aksesoris kami memilih untuk memasarkan aksesoris
berupa gantungan, karena aksesoris ini bersifat unieversal bisa
di pakai untuk segala jenis umur dan kelamin. Kami melihat
peluang melakukan usaha ini karena belum banyak usaha yang
membuat gantungan dari flannel yang beroperasi di lampung
dan sekitarnya.

5
2. Tujuan Pendirian Usaha

 Memperoleh laba yang optimal sebagai hasil kinerja unit usaha


 Memperoleh manfaat bagi masyarakat
 Memuaskan konsumen dengan produk yang ada

3. Manfaat Pendirian Usaha

Manfaat Umum
 Menambah daya tampung tenaga kerja untuk mengurangi pengangguran
 Menjadi contoh pribadi yang unggul dan patut diteladani untuk ikut
berwirausaha
 Memberika peran serta dalam mengisi pembangunan

Manfaat Khusus
 Memperoleh laba yang optimal
 Menyalurkan minat dan bakat
 Sebagai bagian dari mata pencaharian

6
BAB II

ASPEK UMUM

1. Nama Usaha        : Sanjaya Accessoriss


2. Alamat Usaha      : Ruko Bandar Lampung
3. Pemilik Usaha     : Aditya Putra Sanjaya
4. Bentuk Usaha      : Perseorangan
5. Bidang usaha       :

Bidang usaha kami yaitu bidang usaha yang bergerak pada produk. Produk yang
kami tawarkan yaitu berbagai accessories seperti, gantungan kunci, bros, kotak
tisu hias, dll. Yang bahan dasarnya terbuat dari kain flanel

6. Visi dan Misi

Visi :

 Semakin kreatif dan selalu berinovasi untuk menghasilkan berbagai


accessories yang selalu up to date.

Misi :

 Memperkenalkan kerajinan kain flannel kepada konsumen

 Menjaga kualitas dan bahan baku yang digunakan

 Meningkatkan dan menjaga mutu pelayanan

7
BAB III

ASPEK PRODUK

1. Jenis Produk

Aksesoris (gantungan kunci) memiliki banyak varian, baik dari bahan, bentuk,
proses pembuatan. Setiap rumah produksi pasti memiliki ciri khasnya sendiri, dari
sekian banyak varian tersebut kami memproduksi flannel menjadi beberapa jenis
gantungan kunci berdasarkan bentuknya.

Berikut jenis gantungan kunci;

 Kain flannel akan dibuat sedemikian rupa hingga menjadi sebuah


gantungan kunci yang mirip dengan cake tersebut. Meskipun mirip cake ini
tentu saja idak bisa dimakan karena Cuma tiruan.

 Merupakan karakter gantungan kunci yang dibuat dari karakter binatang.

 Tokoh animasi. Biasanya karakter ini mengambil dari karakter salah satu
tokoh di film animasi.

2. Kualifikasi Produk

Adapun harga dari setiap jenis gantungan kunci yaitu :

 Cake

Ukuran kecil(9cm-)  : Rp 4000 – Rp 5000. Ukuran besar (10cm+): Rp 6000 – Rp


7000.

 Binatang

Ukuran kecil (9cm-)   : Rp 4000 – Rp 5000. Ukuran besar (10cm+): Rp 6000.

 Tokoh Animasi

8
Ukuran kecil (9cm-): Rp 4000 – Rp 5000. Ukuran besar (10cm+): Rp 6000 – Rp
7000.

3. Proses Produksi

Produk kami adalah gantungan kunci dengan berbagai bentuk yang menggunakan
bahan kain flannel sebagai bahan dasar. Pembutan dilakukan dengan cara jahit
tangan (hand made), dari hasil jahit tangan kan terlihat lebih rapi.

4. Peralatan dan Perlengakapan Produksi

 Gunting

 Jarum

 Benang

 Pernak – pernik

5. Jumlah Produksi dan Harga Produk

Jumlah Produksi: 3-5 buah / hari.

Harga Produk:

 Ukuran kecil (9cm-): Rp 4000 – Rp 5000. Ukuran besar (10cm+): Rp 6000


– Rp 7000.

 Ukuran kecil (9cm-): Rp 4000 – Rp 5000. Ukuran besar (10cm+): Rp


6000.

 Tokoh animasi. Ukuran kecil (9cm-): Rp 4000 – Rp 5000. Ukuran besar


(10cm+): Rp 6000 – Rp 7000.

6. Desain Produk

Desain Produk kami berdasarkan pada 3 karakter yaitu cake, binatang, dan tokoh
animasi. Tentu saja customer biasa memesan bentuk apa yang di inginkan dari 3
karakter tersebut.

9
BAB IV

ASPEK MODAL DAN BIAYA

1. Sumber Permodal Usaha

Sumber permodalan usaha dari patungan setiap anggota kelompok.

2. Penggunaan Modal Usaha

Biaya Variabel

Biaya Produksi

3. Jumlah Modal Usaha

Jumlah modal usaha yang di keluarkan adalah Rp.40.000,00

4. Analisis Harga Pokok Produksi

Perkiraan analisis harga pokok produksi :

Biaya Variabel :

Kain flannel 30×30 cm 9 @ Rp.2500 = Rp.22.500

Benang 6 @500 = Rp.3000

Jarum 4 @ 750 = Rp.3000

Lem lilin 2 @ 500 = Rp.1000

Gantungan besar 5000, kecil Rp. 4000

10
5. Biaya Produksi :

Diambil 1000 rupiah untuk setiap biji dari pembuatan roduk ini.

Jumlah Keseluruhan biaya produksi Rp.39.500,00.

11
BAB V

ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

1. Target Komsumen

Calon konsumen kami adalah anak muda komplek kampus dan masyarakat di
sekitarnya. Produk kami juga dapat di gunakan oleh berbagai kalangan
masyarakat, tanpa melihat perbedaan genre dan usia.

2. Strategi Pemasaran

Strategi penetapan harga produk :

Harga yang kami tetapkan berdasarkan diskusi internal adalah harga yang sudah
kami sesuaikan dengan took-toko yang menjual produk yang sama. Tentunya
kami menerapkan harga yang lebih murah dari harga di toko-toko tersebut

Strategi promosi :

Untuk memasarkan produk, kami memiliki beberapa strategis, yaitu :

Pengenalan produk secara langsung

Media social(Instagram, Facebok, dll)

Konsumen dapat memesan lewat facebook, nomer handphone atau data kontak
yang ada di ponsel.

3. Analisis SWOT

SWOT singkatan dari Strength Weakness Opportunitis Threats (Kekuatan,


Kelemahan, Kesempatan, Ancaman). Pengertian analisis SWOT itu sendiri adalah
suatu analisis yang dilakukan dengan cara memahami serta meneliti kinerja

12
perusahaan. Analisis SWOT ini memungkinkan untuk mengembangkan model
strategi organisasi yang didasarkan pada informasi yang telah dikumpulkan.
Analisis ini mengasumsikan bahwa organisasi akan mencapai strategi yang sukses
dengan memaksimumkan kekuatan dan peluang serta meminimalkan kelemahan
dan hambatan.

Perusahaan kami memliki harga kerajinan flannel yang lebih murah dibanding
toko lain yang menjual produk sejenis.

Kelemahan perusahaan kami yaitu belum bisa menerima pesanan dalam jumlah
besar, dikarenakan jumlah pengrajin yang masih sedikit.

Gantungan kunci dari kain flannel yang belum terlalu berkembang di kalangan
pengusaha, maka kami mendekatkan diri kepada konsumen dengan meningkatkan
mutu dan pelayanan sehingga kami semakin dikenal akan kualitas produk dengan
harga murah dan terjangkau sehingga disegani oleh pesaing yang ada.

Sejauh ini ancaman dari pengusaha produk sejenis belum terlalu berpengaruh.

4. Analisis Pesaing

Kondisi peasing di kota kedirimasih sangat sedikit namun walaupun begitu kami
harus selalu memberikan pelayanan yang optimal agar pembeli tidak beralih ke
lain produk. Untuk mengatasi persaingan kami akan memperbaiki kualitas produk
secara kuantitatif dan kualitatif.

13
BAB VI

ASPEK RESIKO USAHA

1. Risiko dan Hambatan Usaha

Dalam dunia usaha, kebangkrutan merupakan suatu hal yang paling di takuti
setiap perusahaan. Tak sedikit orang yang sukses berwirausaha dan tak sedikit
pula yang gagal atau bangkrut. Risiko dalam usaha ini adalah sepinya permintaan
karena produk ini masih baru dan belum banyak diketahui.

2. Tindakan alternative meminimalisir risiko

Untuk mengatasi masalah resiko ini maka perlu diadakan pembenahan di dalam
system perusahaan sendiri yang lebih difokuskan pada manajemen produksi dam
pemasaran. Disini peranan pemilik usaha harus dapat lebih mengontrol dari setiap
divisi yang ada dan juga dalam kegiatan usaha sehingga perusahaanpun dapat
terhindar dari kebangkrutan.

14

Anda mungkin juga menyukai