Anda di halaman 1dari 6

TORI AGUSTRIN

12030115140210
Kelompok 5

Pedoman pertanyaan untuk memahami artikel.


1. Apa yang menjadi fokus penelitian? Tunjukkan halaman, alinea (paragrap) yang
menjadi dasar jawaban ini.
Fokus penelitian ini adalah 2 aktor dari tata kelola perusahaan yaitu, komite audit dan
auditor eksternal. Khususnya, penelitian ini akan mencoba menyelidiki sifat dari
hubungan antara komite audit dan auditor eksternal dalam menghambat manajemen
laba. (Hal. 139, paragraph terakhir)

2. Apa yang menjadi alasan, latar belakang, research gap, mengapa penelitian perlu
dilakukan? Tunjukkan halaman, alinea (paragrap) yang menjadi dasar jawaban ini.
Alasan : isu mekanisme tata kelola menarik perhatian di dunia akademik. Hal ini
disebabkan oleh dua alasan: pertama, tekanan globalisasi, teknologi baru, lingkungan
social budaya yang menuntut tata kelola perusahaan yang baik dan transparansi
informasi keuangan. Kedua, skandal keuangan perusahaan yang memicu krisis
kepercayaan tentang reliabilitas dari informasi keuangan dan membuat efek buruk
pada perilaku pemegang kepentingan. Untuk memperbaiki kualitas informasi
keuangan, hukum yang berbeda-beda diterbitkan di seluruh dunia (SOX-USA,
Financial Security Law – Prancis, dsb). Regulasi ini dibentuk untuk memperbaiki
kualitas tata kelola perusahaan. Regulasi ini mempunyai sugesti signifikan untuk
perna dan tanggung jawab dari semua pihak dalam proses tata kelola perusahaan,
khususnya membentuk kembali komite audit dan auditor eksternal (Hal 138 bawah-
139 atas)

Latar belakang : Di tahun 2005, Financial Security Law (no. 2005-96 pada 18
Oktober 2005) disebarkan dengan tujuan untuk mengubah relevansi informasi
keuangan. Regulasi ini ditampilkan untuk mewujudkan kredibilitas yang lebih tinggi
dan meningkatkan transparansi laporan keuangan dengan menegakkan independensi
auditor pada perusaan yang sudah listing di Tunisia. (Hal 139, par 2)
Research Gap : Studi sebelumnya menunjukkan bahwa mekanisme tata kelola
memainkan fungsi penting dan struktur tata kelola yang lebih kuat melemahkan
kemungkinan manajemen laba, tetapi tidak ada hubungan langsung antara mekanisme
tata kelola tertentu dengan manajemen laba. (Hal 140, par 1)

Mengapa penelitian perlu dilakukan: banyak peneliti mensugesti bahwa keberadaan


interaksi dan artikulasi antara bermacam mekanisme tata kelola internal dan eksternal
harus dianalisis secara mendalam. Lalu ini menjadi penting untuk mendeteksi efek
substitusi dan komplementer antara mekanisme tata kelola (komite audit dan kualitas
audit). Dalam hal ini, peneliti menguji hubungan antara karakteristik komite audit dan
indikator kualitas audit dalam mengurangi manajemen laba (Hal 140, par 2)

3. Sebut rumusan semua hipotesis yang ada dalam artikel dengan baik. Tunjukkan
halaman, alinea (paragrap) yang menjadi dasar jawaban ini.
H1. Ketika ada komite audit yang efektif dan auditor eksternal dengan spesialisasi
industri, kemungkinan dari manajemen laba akan menurun
H2. Ketika ada komite audit yang efektif dan auditor Big Four, kemungkinan dari
manajemen laba akan manurun
H3. Ketika ada komite audit yang efektif dan auditor dengan masa jabatan yang lama,
kemungkinan dari manajemen laba akan menurun (Hal 144)

4. Apa argumentasi, nalar, logika, konsep, teori yang mendasari perumusan hipotesis
sebagaimana dinyatakan dalam soal nomor 3 di atas. Tunjukkan halaman, alinea
(paragrap) yang menjadi dasar jawaban ini.
Parker : komite audit adalah sub-komite dari dewan komisaris dan itu menyediakan
komunikasi yang normal anatar dewan, sistem pengawasan internal dan auditor
eksternal
Mitchel : interaksi antara komite audit dan auditor eksternal berpotensi meningkatkan
kualitas informasi yang yang dipublikasikan kepada auditor eksternal
Lebih jauh lagi, interaksi audit komite dengan kualitas auditor eksternal menyediakan
kemungkinan untuk diapresiasi, kalau auditor mengkorfirmasi integritas dan
objektifitas untuk membatasi kemungkinan perilaku manajemen seperti manajemen
laba. (Hal 143)
Knapp (1987) : satu kondisi yang relevan dalam menentukan keputusan komite audit
untuk mempertahan kanperusahaan audit mereka dari manajemen dalam sebuah
argument adalah independensi dari komite audit tersebut
DeZoort dan Salterio (2001) : independensi dari komite audit adalah untuk
mengapresiasi posisi auditor eksternal
Abbot dan Parker (2000) : komite audit yang independen lebih percaya diri dengan
laporan keuangan yang diaudit oleh auditor ekternal
Abbot dan Parker (2000) : jumlah pertemuan komite audit terasosiasi dengan
kenaikan dalam pilihan tentang kualitas yang lebih baik dari perusahaan audit
Meixner dan Welker (1988) : interaksi antara dua pihak (komite audit dan auditor
eksternal) naik jika masa jabatan bertambah
Piot dan Janin (2007) : fungsi penting komite audit dalam memperbaiki kualitas dari
proses audit dan memitigasi manajemen laba. (Hal 144)

5. Berdasarkan semua hipotesis di atas identifikasi apa saja variabel penelitian.


Tunjukkan halaman, alinea (paragrap) yang menjadi dasar jawaban ini.
H1. Ketika ada komite audit yang efektif dan auditor eksternal dengan spesialisasi
industri, kemungkinan dari manajemen laba akan menurun
Variabel : Komite audit efektif, auditor eksternal dengan spesialiasi industri,
manajemen laba (Hal 144)

H2. Ketika ada komite audit yang efektif dan auditor Big Four, kemungkinan dari
manajemen laba akan manurun
Variabel : Komite audit efektif, auditor big four, manajemen laba (Hal 144)

H3. Ketika ada komite audit yang efektif dan auditor dengan masa jabatan yang lama,
kemungkinan dari manajemen laba akan menurun
Variabel : Komite audit efektif, auditor dengan masa jabatan yang lama , manajemen
laba (Hal 144)

6. Identifikasi juga mana yang merupakan variabel dependen, independen sesuai dengan
identifikasi semua variabel. Tunjukkan halaman, alinea (paragrap) yang menjadi dasar
jawaban ini.
H1. Ketika ada komite audit yang efektif dan auditor eksternal dengan spesialisasi
industri, kemungkinan dari manajemen laba akan menurun
IV : Komite audit efektif, auditor eksternal dengan spesialiasi industry
DV : manajemen laba (Hal 144)

H2. Ketika ada komite audit yang efektif dan auditor Big Four, kemungkinan dari
manajemen laba akan manurun
IV : Komite audit efektif, auditor big four,
DV : manajemen laba (Hal 144)

H3. Ketika ada komite audit yang efektif dan auditor dengan masa jabatan yang lama,
kemungkinan dari manajemen laba akan menurun
IV : Komite audit efektif, auditor dengan masa jabatan yang lama
DV: manajemen laba (Hal 144)

7. Dari semua variabel yang ada pahami bagaimana konsep/teori masing-masing


variabel, serta bagaimana cara mengukur variabel-variabel tersebut. Tunjukkan
halaman, alinea (paragrap) yang menjadi dasar jawaban ini.
- Variabel Dependen : Manajemen Laba
Manajemen laba diukur melalui discretionary accrual (DA) untuk mengestimasi
manajemen laba. Praktik penggunaan DA sebagai proxy untuk manajemen laba
adalah konsisten dengan literature manajemen laba akrual sebelumnya. Di studi
ini DA diukur dengan Model modifikasi Jones, model ini dimunculkan untuk
mengungguli model DA lain dalam mengukur manajemen laba. (Hal 145)

- Variabel Independen
o Komite audit yang efektif (SCOREAC)
Proxi :
 Keberadaan : diukur menggunakan variable dummy, 1 jika
perusahaan memiliki komite audit, 0 jika sebaliknya
 jumlah anggota (angka dari angta komite audit)
angka dari anggota yang membentuk sebuah komite audit dalam
perusahaan
 independensi(dummy)
diukur menggunakan variable dummy, 1 jika perusahaan memiliki
komite audit yang independen, 0 jika sebaliknya
 kemampuan keuangan
diukur menggunakan variable dummy, 1 jika perusahaan memiliki
komite audit yang memiliki satu anggota dengan keahlian
keuangan, 0 jika sebaliknya
 jumlah pertemuan
angka dari jumlah pertemuan komite audit dalam perusahaan
lalu nilai dari kelima variable tersebut dijumlahkan sehingga mendapatkan
skor akhir (Hal 145)
o Auditor dengan spesialisasi industry (SPEC)
Diukur dengan variable dummy, 1> MS 10 percent, dan 0 jika jika tidak.
MS = rasio penjualan m-firm (Hal 145)
o Auditor big four (REPUT)
Variable dummy, 1 jika diaudit oleh auditor big four, 0 jika sebaliknya (hal
145)
o Auditor dengan masa jabatan yang lama (TENURE)
Angka dari tahun berurutan yang telah dipertahankan dalam perusahaan
audit tertentu (Hal 145)
Setelah itu, kita menguji interaksi antara keefektifan komite audit dan auditor
eksternal ((SCOREAC X REPUT) + (SCOREAC X SPEC) + (SCOREAC X
TENURE)) (hal 146)

- Variabel Kontrol (Hal 146)


o Ukuran perusahaan
Ditentukan dari jumlah total aset pada akhir periode
o Leverage
Diukur dari jumlah total hutang dibagi dengan total aset
o Return On Asset (ROA)
Diukur dari jumlah laba bersih dibagi dengan total aset
8. Identifikasi dan pahami apa alat statistik untuk pengujian. Tunjukkan halaman, alinea
(paragrap) yang menjadi dasar jawaban ini.
- Model regresi : analisis regresi digunakan untuk menguji interaksi antara IV dan
DV, digambarkan pada table IV
- Statistic deskriptif : untuk mendeskripsikan sampel, digambarkan pada table II
- Analisis multivarian : menguji asosiasi antara komite audit efektif (diukur melalui
keberadaan, independensi, kemampuan keuangan dan jumlah pertemuan) dan
kualitas audit(spesifikasi, reputasi dan lama jabatan) dalam menghambat
manajemen laba, dimana dependen variable diukur dengan DA mengggunakan
model modifikasi Jones. (Hal 146-147)

9. Identifikasi dan pahami Tabel manakah yang LANGSUNG menunjukkan hasil uji
hipotesis. Angka manakah dalam Tabel yang menunjukkan hipotesis didukung atau
ditolak? Tunjukkan halaman, alinea (paragrap) yang menjadi dasar jawaban ini.
- Tabel yang langsung menunjukkan hasil uji hipotesis adalah table IV.
- Table IV mengindikasi efek komplementer antara skor keefektifan komite audit
dan auditor dengan spesialisasi industry dalam mengurangi manajemen laba
setelah undang-undang. Hasil mendukung H1 karena, dalam meningkatkan
keefektifan komite audit menunjukkan penggunaan auditor dengan spesialisasi
industry untuk mengurangi manajemen laba (hal 149)
- Table IV mengungkapkan koefisien dari variable interaksi (scoreac x reput)
adalah negative dan signifikan sebelum undang-undang. Hasil ini mendukung H2
bahwa mempunyai keefektifan komite audit yang lebih tinggi dan kehadiran
auditor big four kecenderungan manajemen laba berkurang
- Setelah undang-undang, hasil dari H3 dimana mensugestikan bahwa mempunyai
keefektifan komite audit yang lebih tinggi berhubungan signifikan dengan masa
jabatan auditor untuk mengurangi manajemen laba.

10. Cek apakah data untuk kasus di Indonesia apakah ada dan mendukung semua
variabel-variabel penelitian.
- Data perusahaan tersedia di bursa efek Indonesia
- Adanya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 55/POJK.04/2015 tentang
Pembentukan Dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.

Anda mungkin juga menyukai