Anda di halaman 1dari 2

1.

Buat dan jelaskan proses dalam pembuatan bioteknologi tradsional dalam bidang
makanan
A. Tapai
Tapai dibuat dengan proses fermentasi dari ragi. Pada pembuatan tapai sering digunakan
spesies ragi seperti Saccharomyces cerevisiae, Rhizopus oryzae, Endomycopsis burtonii,
Mucor sp., Candida utilis, Pediococcus sp., Saccharomyces fibuligera, dan lain-lain.
Langkah langkah pembuatan tapai:
1. Cara pembuatan tapai singkong
Kupas dan cuci bersih singkong lalu potong sesuai selera
Kukus singkong sampai matang kemudian sisihkan dan dinginkan
Masukkan singkong pada wadah yang dilapisi daun pisang
Taburi dengan ragi tape secukupnya
Tutup rapat wadah dengan daun pisang dan penutup
Tunggu proses fermentasi selama dua hingga tiga hari
Tapai singkong siap dikonsumsi
2. Cara pembuatan tapai ketan
Ketan direndam hingga kurang lebih empat jam
Kukus ketan tersebut selama 30 menit
Setelah didinginkan, ketan dicampur rata dengan ragi
Bungkus ketan dengan plastik atau daun pisang
Tunggu proses fermentasi selama dua hingga tiga hari
Tapai ketan siap dikonsumsi
B.yogurt
Langkah-langkah membuat yogurt adalah:
Masukkan susu ke dalam panci dan panaskan menggunakan kompor sambil diaduk
perlahan selama 15 menit. Jaga suhu kompor agar tetap di kisaran 70-80 derajat celcius
(hingga susu berbuih kecil), jangan sampai mendidih. Langkah ini bertujuan untuk
mengubah protein susu menjadi padat.
Setelah itu, dinginkan susu tersebut. Angkat panci berisi susu dan masukkan ke dalam
baskom atau wadah yang telah diisi air sebelumnya. Aduk secara perlahan hingga suhu
susu mencapai 30-43 derajat celcius.
Tuang yogurt plain/bibit bakteri ke dalam panci susu. Aduk agar susu dan yogurt tercampur
secara rata.
Tutup erat panci susu dengan kain bersih atau penutup panci, diamkan selama (minimal) 7
jam dalam suhu 25-30 derajat celcius. Proses ini adalah proses inkubasi yogurt agar ia
dapat tumbuh dan berkembang.
Setelah diinkubasi, yogurt akan semakin asam dan teksturnya akan semakin kental. Bila
tekstur yogurt sudah serupa custard dan baunya mirip aroma keju, berarti kamu telah
berhasil membuatnya!
Dinginkan yogurt yang telah mengental selama beberapa jam sebelum diminum agar lebih
nikmat dan tahan lama.
c.Tahu
Yang harus anda lakukan :
Kedelai yang tersedia dicuci hingga bersih direndam dalam air selama
2 sampai 3 jam. Kadang ada yang merendam hingga 7 jam. Dalam proses perendaman ini
kedelai akan mengembang. Bersihkan kembali kedelai dengan cara dicuci
berkali-kali.
Giling kedelai hingga halus, bila tidak punya mesin penggiling cukup pakai blender saja.
Anda bisa melakukan proses penguap/an jika memang dirasa perlu. Sebentar saja, sekitar
10 menit sudah cukup. Alternatif lain anda bisa memasaknya hingga muncul gelembung-
gelembung kecil.
Saring bubur kedelai dengan kain. Untuk mempermudah proses terpisahnya
sari kedelai dari ampasnya maka ditambahkan air sambil terus
diaduk-aduk. Disini akan terlihat ampas tahu akan tetap bertahan dalam
kain sementara sari dari kedelai akan jatuh kedalam bak yang
sudah disiapkan dibawahnya. Jika anda ingin membuat susu kedelai, proses sudah selesai
sampai disini. Untuk tahu, lakukan lagi step berikut.
Sari tahu yang ada dalam bak bisa ditambahkan cuka sambil terus diaduk.
Kemudian tempatkan tahu pada cetakan dengan lama penyimpanan dalam cetakan ± 15
menit.
Tahu yang sudah tercetak tersebut bisa direbus kurang lebih 1 jam untuk mengurangi
kelembekan tahu sekaligus untuk menjadikan tahu lebih tahan lama.

Anda mungkin juga menyukai

  • Perkembangan Limfosit
    Perkembangan Limfosit
    Dokumen24 halaman
    Perkembangan Limfosit
    Meisya putria rianti3105
    Belum ada peringkat
  • Abstark
    Abstark
    Dokumen1 halaman
    Abstark
    Meisya putria rianti3105
    Belum ada peringkat
  • Spiro Metri
    Spiro Metri
    Dokumen13 halaman
    Spiro Metri
    Meisya putria rianti3105
    Belum ada peringkat
  • Imunologi Meisya
    Imunologi Meisya
    Dokumen8 halaman
    Imunologi Meisya
    Meisya putria rianti3105
    Belum ada peringkat
  • Poster Imunisasi
    Poster Imunisasi
    Dokumen1 halaman
    Poster Imunisasi
    Meisya putria rianti3105
    Belum ada peringkat
  • 1.praktikum PA Infeksi
    1.praktikum PA Infeksi
    Dokumen20 halaman
    1.praktikum PA Infeksi
    Meisya putria rianti3105
    Belum ada peringkat
  • FISKIM
     FISKIM
    Dokumen3 halaman
    FISKIM
    Meisya putria rianti3105
    Belum ada peringkat
  • FISKIM
    FISKIM
    Dokumen3 halaman
    FISKIM
    Meisya putria rianti3105
    Belum ada peringkat