Nama : Angelique

NPM :1906355213
Kelas : MPKT A- 25

JAWABAN UTS MPKT-A

1. Karakter adalah sesuatu yang terdapat pada individu yang menjadi ciri khas kepribadian
individu yang berbeda dengan orang lain berupa sikap, pikiran, dan tindakan. Kekuatan
karakter yang paling menonjol dari korban diantaranya:
 Kesatriaan
Yakni kekuatan emosional yang melibatkan kemauan kuat untuk mencapai suatu
tujuan meskipun mendapat halangan atau tentangan, baik eksternal maupun
internal. Dalam hal ini, Korban berani menyatakan kebenaran dan tahan
menghadapi ancaman dan tantangan, kehendaknya tidak menyusut ketika
berhadapan dengan kesulitan-kesulitan yang dihadapi seperti victim blaming,rasa
takut, dan trauma.
 Pengelolaan diri
Yakni kekuatan yang memampukan orang mengetahui apa yang masuk akal dan
tidak masuk akal untuk dilakukan sehingga dapat memilih hal-hal yang masuk
akan untuk dilakukannya. Korban memiliki kekuatan ini sehingga membuatnya
dapat mengendalikan diri dan menguasai emosi mereka.
2. Secara logika, victim blaming tersebut tidaklah rasional dan logis. Logika disebut juga
sebagai alat untuk menjaga dari kesesatan bernalar. Seseorang membutuhkan kemahiran
bernalar logis, agar dapat menghasilkan kesimpulan yang benar. Dalam hal ini victim
blaming yang dilakukan petugas PLK membuktikan petugas PLK yang tidak mampu
berpikir logis sehingga melakukan hal yang merugikan orang lain dan lebih
mementingkan kemudahan dan penyelesaian yang cepat baginya.
Secara moralitas, seseorang dapat dianggap bermoral apabila memiliki kesadaran untuk
menerima serta melakukan peraturan yang berlaku dan bersikap atau memiliki tingkah
laku yang sesuai dengan nilai-nilai moral yang dijunjung tinggi di lingkungannya. Victim
blaming yang dilakukan petugas PLK, tanpa merasa bersalah mengambil sebuah
keuntungan diatas penderitaan orang lain, yaitu terselesaikannya masalah dengan cepat.
Jadi sudah jelas perbuatan tersebut tidak sesuai dengan logika dan moralitas.
3. Menurut saya apa yang dilakukan oleh unit kemahasiswaan UI sudah tepat . Dari sudut
pandang etika tindakan yang dilakukan oleh unit kemahasiswaan UI termasuk dalam
 pemenuhan etika keprofesian yang termasuk dalam perbuatan yang baik yaitu
bertanggung jawab atas kasus yang dialami oleh korban dengan memberikan
perlindungan kepada korban. Berdasarkan nilai-nilai dasar UI yaitu Kejujuran, Keadilan,
Keterpercayaan, Kemartabatan, Tanggungjawab dan Akuntabilitas, Kebersamaan,
Keterbukaan, Kebebasan Akademik dan Otonomi Keilmuan, dan Kepatuhan, Sikap yang
diambil oleh Unit kemahasiswaan UI telah memenuhi nilai keadilan,tanggung jawab, dan
kepatuhan terhadap prosedur yang ada. Nilai tersebut harus selalu ada dalam tindakan
dan keputusan yang diambil oleh civitas akademika, termasuk mahasiswa.
4. Kesalahan -kesalahan berpikir yang terdapat pada pernyataan tersebut diantaranya:
 Argumentum ad misericordiam (Latin: misericordia artinya belas kasihan) adalah
sesat pikir yang sengaja diarahkan untuk membangkitkan rasa belas kasihan
lawan bicara dengan tujuan untuk memperoleh pengampunan/ keinginan. Dalam
hal ini pelaku berargumen bahwa dia hanya ingin melindungi diri dan
keluarganya dari anacaman virus tersebut
 Argumentum ad baculum : Argumentasi yang didasarkan pada ancaman.
Dalam hal ini pelaku berkata bahwa siapapun tidak berhak melarangnya.
 Kesesatan aksidensi :Kesesatan penalaran yang dilakukan oleh seseorang bila ia
memaksakan aturan-aturan/ cara-cara yang bersifat umum pada suatu keadaan
atau situasi yang bersifat aksidental. Dalam hal ini pelaku berkata sangat lumrah
jika dia menjual masker dengan harga yang lebih mahal karena memperhitungkan
resiko yang dihadapinya.