Lingkungan ekologis adalah syarat dan dasar yang diperlukan untuk pengembangan ekowisata.

Nah, masyarakat yang berpartisipasi dalam ekowisata mendukung perlindungan lingkungan

ekowisata; tingkat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan ekowisata didasarkan
pada pengembangan diri masyarakat. Karena itu, langkah-langkah efektif harus dilakukan.
Pertama, pemerintah harus menyediakan layanan pengajaran dan pelatihan, sehingga dapat
meningkatkan rasa dan kemampuan partisipasi warga. Kedua, kita harus menetapkan mekanisme
partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan ekowisata; biarkan warga masyarakat
mendapat manfaat dari ekowisata, sehingga membangkitkan antusiasme mereka untuk
berpartisipasi dalam pengelolaan lingkungan ekologis dan secara sadar memelihara sumber daya
dan lingkungan ekowisata, dan akhirnya mencapai tujuan perlindungan lingkungan ekologis.
Ketiga, kita harus membuat undang-undang dan peraturan, yang harus cukup representatif untuk
mempengaruhi keputusan dan untuk memastikan hak-hak bahwa warga masyarakat
berpartisipasi dalam ekowisata dan pengembangan masyarakat, sehingga dapat mewujudkan
legalisasi dan pelembagaan hak-hak tersebut[hongsu].

Jika generasi masa depan ingin menikmati kualitas hidup yang tinggi, maka rencana generasi ini
harus menjamin integritas sumber daya alam kita. Keberlanjutan menyiratkan bahwa
penyesuaian sistem, untuk perubahan penggunaan lahan yang dapat diperkirakan dapat dilakukan
tanpa memerlukan konstruksi yang mahal, atau bahwa ketentuan dibuat untuk mengakomodasi
perubahan potensial [rajalakmi].