BAB IX
TITIK LEMBEK
8.1 TUJUAN
Tujuan umum
Dapat mengetahui dan memahami titik lembek aspal dan ter
Tujuan khusus
1. Mampu menggunakan peralatan sesuai fungsinya
2. Mampu menentukan angka titik lembek aspal dan ter yang berkisar 30 0 C sampai
2000 C dengan cara ring and ball
Titik lembek adalah suhu pada saat bola baja, dengan berat tertentu mendesak
turun suatu lapisan aspal atau ter yang tertahan pada cincin berukuran tertentu, sehingga
aspal atau ter tersebut menyentuh bidang pelat dasar yang terletak di bawah ring (cincin).
Mendesaknya bola baja disebabkan aspal atau ter yang meleleh oleh pemanasan tertentu.
Menurut SNI 06-2434-1991, aspal yang bagus adalah aspal yang memiliki nilai
titik lembek minimum 550 C.
Aspal yang mempunyai titik lembek rendah baik digunakan untuk daerah yang
dingin. Sebaliknya, aspal dengan titik lembek yang tinggi untuk daerah yang panas.
Karena aspal yang memiliki titik lembek tinggi tidak akan mudah cair jika berada di
suhu yang tinggi.
1. Thermometer
2. Cincin terbuat dari kuningan
3. Bola baja dengan diameter 9,53 mm dan berat 3,50 ± 0,05 gram
4. Alat pengarah bola
5. Alat pemanas
6. Bejana gelas tahan pemanasan mendadak dengan kapasitas 800 ml
Persyaratan Pen 60
30 60
Antara 48 s/d 58 ﹾC
35 60
40 60
45 60
50 60
55 56
8.7 KESIMPULAN
Berdasarkan SNI 06-2434-1991, aspal yang bagus adalah aspal yang memiliki nilai
titik lembek minimum 550C. Dari praktikum yang telah dilakukan, diperoleh titik lembek
sebesar 55,50C. Jadi dapat disimpulkan bahwa, aspal yang kami uji telah memenuhi
persyaratan, karena nilainya berada diatas standart.