Bull’s Eye (2015) merupakan sebuah buku yang dapat membantu Anda untuk meraih semua
hal yang Anda inginkan dengan cara membangun kebiasaan sukses. Di dalam buku ini, Anda
akan menemukan sasaran bidik untuk mencapai tujuan Anda dengan mengembangkan
keterampilan-keterampilan mental penting yang Anda butuhkan seperti: kejelasan, fokus, dan
konsentrasi.
Ia sudah menulis tujuh puluh buku dan menghasilkan lebih dari delapan ratus audio dan video
program pelatihan. Ia juga merupakan penulis buku laris versi New York Times: Eat That Frog!
Bull’s Eye
Apa yang dibahas buku ini?
Seni melatih keterampilan mental menuju kesuksesan yang Anda inginkan
Sebenarnya, Anda memiliki lebih banyak potensi daripada yang dapat Anda gunakan
sepanjang hidup Anda. Semakin banyak potensi yang Anda gunakan, semakin banyak pula
potensi yang tersedia untuk Anda.
Rangkuman buku ini akan membantu Anda untuk mencapai banyak hal dalam hidup.
Anda akan mempelajari cara mencapai kesuksesan dalam hidup dengan menerapkan tujuh
langkah rahasia dalam membangun kebiasaan sukses.
Dalam rangkuman buku ini Anda akan mempelajari cara memaksimalkan potensi yang Anda
miliki untuk mencapai lebih banyak hal daripada sebelumnya dengan membangun kebiasaan
sukses dalam hidup.
Hal-hal menarik yang akan Anda pelajari dalam rangkuman antara lain:
1. kenapa kejelasan dapat membantu Anda menuju kesuksesan;
2. apa langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk meraih cita-cita yang Anda inginkan;
3. bagaimana cara membangun fokus dan konsentrasi;
4. bagaimana cara membangun kualitas relasi dan kuantitas relasi; dan
5. kenapa perlu mengembangkan karakter dalam mengatasi segala masalah hidup.
Sangat penting bagi seseorang untuk menetapkan kejelasan dalam hidup. Semakin tinggi
kejelasan hidup yang Anda miliki, semakin besar pula kemajuan yang Anda peroleh, bahkan
dalam keadaan tersulit sekali pun.
Menurut Anda, apa pekerjaan yang paling berharga dan paling penting yang bisa Anda lakukan
dalam hidup?
Jika Anda mencermati pertanyaan tersebut, akan muncul berbagai jawaban yang berada dalam
benak Anda. Berbagai jawaban yang sejatinya berasal dari cara berpikir Anda. Disitulah
jawabannya: Berpikir!
Berpikir merupakan pekerjaan berbayar tertinggi yang Anda lakukan karena memiliki nilai
konsekuensi potensial. Dengan berpikir, Anda dapat menetapkan prioritas kemungkinan
konsekuensi ketika Anda melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu.
Orang sukses biasanya menghabiskan waktu mereka dengan melakukan hal-hal yang memiliki
konsekuensi yang lebih besar. Kualitas hasil yang mereka capai itu ditentukan oleh kualitas
pemikiran yang mendahului tindakan yang akan mereka ambil.
Anda harus mengembangkan kejelasan tentang apa yang Anda inginkan, langkah-langkah
yang harus Anda ambil, dan apa yang Anda ingin capai sehingga hal itu dapat meningkatkan
probabilitas Anda akan kesuksesan.
Kejelasan adalah kuncinya. Anda dapat berpikir tentang itu untuk mencapai sasaran bidik yang
bernama tujuan.
erfokus pada satu cita-cita merupakan titik tolak dari kesuksesan masif
Cara Anda untuk b
yang berpotensi mengubah hidup Anda.
Anda dapat menetapkan cita-cita dengan proses sebagai berikut:
1. Pertama;
Anda harus berani memutuskan secara tepat apa yang Anda inginkan dalam hidup.
Berpikirlah tentang masa depan Anda dengan cara mengimajinasikannya, karena imajinasi
tidak memiliki batasan.
Bayangkan kita punya semua sumberdaya yang ada untuk mencapai semua yang kita inginkan
dalam hidup. Lalu ketahui secara spesifik impian hidup itu.
2. Kedua;
tuliskanlah tujuan Anda.
Menurut penelitian yang dilakukan di Yale dan Harvard, hanya 3% dari orang dewasa yang
memiliki cita-cita tertulis, akhirnya mereka memiliki penghasilan sepuluh kali lipat dibandingkan
orang lain yang tidak memiliki cita-cita.
3. Ketiga;
tetapkanlah batas atau tenggat waktu.
Jika Anda tidak mencapai cita-cita Anda sesuai dengan batas waktu tersebut, tetapkanlah batas
waktu lain.
Ingatlah, bahwa tidak ada cita-cita yang tidak realistis, yang ada hanya tenggat waktu yang
tidak realistis.
4. Keempat;
Buatlah daftar (to do list)
Tulis dan identifikasi semua hal yang dapat Anda lakukan dalam sebuah daftar untuk mencapai
cita-cita tersebut.
Henry Ford, founder Ford Mobil pernah bilang “tidak ada hal yang sulit bila anda membaginya
menjadi pekerjaan kecil”.
5. Kelima;
Buatlah u rutan pada daftar yang sudah Anda buat sesuai dengan prioritas Anda, kemudian
jadikan itu sebagai rencana yang sistematis.
6. Keenam;
Lakukanlah sesuatu, take action.
Ambillah tindakan pada langkah pertama Anda. Apabila Anda berani mengambil langkah
pertama, maka langkah kedua akan lebih mudah dilakukan, demikian seterusnya.
7. Ketujuh;
Lakukanlah sesuatu setiap hari untuk mendekatkan Anda pada cita-cita Anda tersebut.
Lakukan action itu setiap hari biar dapat momentum karena yang penting pertama kali adalah
mulailah bergerak dan kedua bergeraklah terus.
Semakin Anda bergerak menuju cita-cita Anda, maka cita-cita Anda akan mulai bergerak
menuju Anda.
Tidak mudah untuk membentuk kebiasaan fokus dan konsentrasi, namun yang perlu Anda
ketahui bahwa hal itu dapat dipelajari. Sekali Anda memperoleh fokus dan konsentrasi,
kebiasaan itu akan lebih mudah dilakukan dan menjadi otomatis.
Kebiasaan apa pun yang Anda pelajari dengan praktik dan pengulangan secara terus menerus
akan menjadi sesuatu yang alami seperti bernafas. Masalahnya adalah jutaan orang hari ini
tidak dapat bekerja dengan fokus karena adanya interupsi elektronik.
Kebanyakan dari Anda memiliki kecenderungan untuk merespon deringan, suara, atau sinyal
dari perangkat elektronik yang membuat Anda merasa gembira dan antisipatif. Tanpa sadar,
seharian Anda sudah tergelincir dan ketagihan dengan situs media sosial Anda.
Oleh karena itu, Anda perlu membangun hal dasar berupa m anajemen waktu, fokus, dan
konsentrasi dalam hidup dan pekerjaan Anda, sehingga produktivitas, kinerja, dan
pendapatan Anda tetap meningkat.
Apabila Anda menunda-nunda tugas dan kegiatan yang memiliki konsekuensi yang dapat
mengganggu kesuksesan dan kebahagiaan Anda di masa depan, maka Anda harus mampu
menjawab pernyataan berikut : Jika Anda memiliki dua kegiatan yaitu “menyenangkan dan
mudah” dan kegiatan yang “sulit dan perlu ”, Yang mana yang akan menang?
Tingkatkanlah kualitas relasi dan kuantitas relasi Anda dengan lebih banyak memberi
daripada menerima
Ketika Anda bertemu dengan orang baru atau mendengar tentang seseorang yang selalu
bertanya, “apa yang dapat saya peroleh dari orang ini?”. Orang tersebut termasuk dalam
kategori jenis orang yang melihat orang lain sebagai alat yang harus dimanfaatkan atau
memiliki kecenderungan untuk memanipulasi.
Tentu hal ini bukanlah cara yang baik dalam membangun sebuah hubungan. Anda harus dapat
melihat orang lain sebagai individu unik yang mempunyai kebutuhan, keinginan dan kepribadian
yang membuat mereka lebih berharga dengan sendirinya.
Kekuatan dalam menjalin kualitas relasi (quality relation) dan kuantitas relasi (quantity relation)
sangat menentukan kualitas hidup Anda (quality of life). Kebanyakan orang sukses karena
ditentukan oleh orang-orang yang mereka kenal serta mengenalnya secara positif.
Anda bisa memulainya dengan cara membuat daftar orang yang bantuan dan kerja samanya
Anda butuhkan untuk mencapai cita-cita Anda.
Mulailah membuat daftar nama dengan orang terdekat Anda, misalnya keluarga, rekan kerja,
atau teman-teman Anda. Pertimbangkan juga orang-orang tersebut, dan berpikirlah di atas
kertas.
emberi” ,
Dalam praktik menjalin hubungan yang berkualitas, Anda harus menjadi seorang “p
enerima” saja. Anda harus yakin bahwa satu orang dapat membuat
dan bukan hanya “p
perbedaan karena Anda tidak pernah tahu bagaimana dan kapan orang lain bisa membantu
Anda.
Anda harus menggunakan Hukum Probabilitas dan terus mengembangkan jaringan Anda
seluas mungkin.
Semakin banyak Anda memberi tanpa mengharapkan suatu balasan, niscaya Anda akan
mendapatkan sesuatu yang lebih banyak dari sumber yang tidak pernah Anda perkirakan.
Kunci dalam menghadapi kesulitan hidup ini adalah seberapa baik Anda meresponnya dan
seberapa tegar dan cepat Anda untuk berupaya kembali dalam menghadapi kesulitan yang
tidak Anda perkirakan tersebut.
Karakter adalah faktor yang paling penting ketika Anda berada dalam situasi sulit.
Anda harus memiliki karakter pantang menyerah dan selalu gigih dalam berjuang untuk
mencapai kesuksesan Anda.
Anda harus ingat, sebenarnya dalam hidup tidak ada namanya kegagalan, yang ada hanyalah
umpan balik. Ada beberapa cara dalam mengembangkan karakter yang dapat membantu Anda
menghadapi kesulitan dalam hidup Anda.
Pertama,
Anda harus tetap tenang ketika menghadapi sebuah permasalahan, usahakan diri Anda tetap
rileks dan tidak emosional.
Kedua,
sebelum Anda merespon, dapatkan dahulu fakta-faktanya.
Semakin banyak Anda mengajukan pertanyaan untuk memperoleh fakta-fakta, semakin lama
pula Anda dapat menjaga ketenangan dan mengendalikan emosi Anda.
Ketiga,
carilah kebaikan dalam setiap situasi yang terjadi dalam hidup Anda. Kesuksesan terbesar
adalah ketika Anda dapat menghadapi kesulitan, kegagalan, atau kebangkrutan yang
menjadikan Anda semakin sukses dan bahagia di kemudian hari.
“Kualitas relasi Anda dikalikan dengan kuantitas relasi Anda sama dengan kualitas hidup
Anda.”
Brian Tracy
Kesimpulan buku
1. Berpikir untuk mengembangkan kejelasan tentang apa yang Anda inginkan dapat
meningkatkan probabilitas dalam menuai kesuksesan dalam hidup.
2. Semakin Anda bergerak menuju cita-cita yang Anda inginkan, semakin cita-cita Anda
tersebut bergerak menuju kepada Anda.
3. Fokus dan konsentrasi bisa Anda dapatkan untuk memperoleh kebiasaan sukses.
4. Semakin banyak Anda memberi tanpa mengharapkan suatu balasan, Anda akan
mendapatkan sesuatu yang lebih banyak daripada yang Anda perkirakan.
5. Dengan mengembangkan karakter untuk selalu pantang menyerah dan gigih dalam
mengatasi berbagai kesulitan akan membawa Anda menuju kesuksesan yang Anda
inginkan.
https://pimtar.id/books/bulls-eye/3115c4d2f796b38c448361718?page=1
Setiap pribadi pasti memiliki kekuatan dan kelemahannya, tapi apakah benar dengan kita
memperbaiki kelemahan akan membuat segala sesuatunya beres dan sempurna?
WARTA KOTA, PALMERAH - Kegagalan mencapai target lantaran selama proses menuju hasil
tidak fokus.
Ketidakfokusan dalam proses tecermin dalam perilaku menunda atau membiarkan diri
diganggu.
Hasil maksimal dapat diraih sejauh kita mau berubah ke arah positif.
Namun, semuanya bergantung pada prasyarat yang harus dipenuhi, yaitu komitmen sejati
untuk menciptakan perubahan positif dan fokus untuk menjamin masa depan lebih baik.
Buku yang dialihbahasakan oleh Arvin Saputra menjadi Kekuatan dari Fokus (Karisma Press,
2004) ditulis oleh Jack Canfield, Mark Victor Hansen, dan Les Hewitt.
Dua penulis pertama adalah pencipta serial Chicken Soup for the Soul yang sangat populer dan
bukunya sudah menembus angka 50 juta di seluruh dunia.
Hasil riset yang dirampungkan selama tiga tahun ini memberikan sebuah keyakinan bahkan
jaminan untuk mencapai kesuksesan.
Generasi keempat, manajemen waktu lebih memberikan makna dan jawaban atas pertanyaan
apa yang dilakukan dan mengapa dilakukan.