Anda di halaman 1dari 4

Nama : Aghna Mahirotul Ilmi

NIM : 17010714060 / MP 2017 A


Laporan Hasil Observasi di RA KM AR ROHMAH Tepureju-Wates
A. Proses akreditasi RA KM AR ROHMAH
Akreditasi adalah proses penilaian dengan Indikator tertentu berbasis fakta.
Pada tahap pelaksanaan akreditasi, penguji akreditasi melakukan pengamatan dan
penilaian sesuai realitas, tanpa ada manipulasi. Akreditasi bertujuan untuk
memperoleh gambaran tentang kelayakan sekolah dalam menyelenggarakan
pendidikan, dan dapat digunakan sebagai alat pengembangan dalam rangka
peningkatan mutu pendidikan di lembaga RA KM AR ROHMAH.
Proses akreditasi yang dilakukan oleh BAN PAUD dan PNF dimulai dari
pemeriksaan kelengkapan berkas/dokumen akreditasi melalui aplikasi Sispena.
Dokumen yang dilampiran oleh lembaga diantaranya Surat Permohonan, Surat
Pernyataan Tanggung Jawab, lampiran dokumen Standar Nasional Pendidikan
beserta lampiran foto pendukung. Setelah dinyatakan lolos pada kelengkapan
berkas, selanjutnya pemeriksaan kelayakan yang dilakukan oleh asesor,
dilanjutkan tahap validasi dan verifikasi. Hasil validasi dan verifikasi tersebut akan
dilaporkan untuk penetapan hasil akreditasi dan BAN PAUD dan PNF akan
mengeluarkan Surat Keputusan Hasil Akreditasi.
Dari proses Akreditasi yang telah dilaksanakan, RA KM Ar Rohmah
mendapatkan akreditasi B yang diberikan Badan Akreditasi Nasional PAUD dan
PNF di awal tahun 2017. Untuk mempersiapkan pelaksanaan akreditasi, RA KM
Ar-Rohmah terlebih dahulu mempersiapkan komponen standar sebagai berikut :
Standar Isi
Standar isi adalah kriteria tentang lingkup materi dan kompetensi menuju tingkat
pencapaian perkembangan yang sesuai dengan tingkat usia anak. Pada standar isi
mencangkup kerangka dasar dan struktur kurikulum, beban belajar peserta didik,
dan kalender pendidikan. Berdasarkan hasil observasi, RA KM Ar-Rohmah
melakukan proses pembelajaran satu minggu (6 hari) mulai hari senin sampai
sabtu sesuai dengan rencana pembelajaran yang telah dibuat. Proses pembuatan
standar isi diperbaharui setiap tahun dan menyesuaikan tingkat kebutuhan anak
dengan kondisi sekarang.
Standar Proses
Standar proses adalah kriteria tentang pelaksanaan pembelajaran. Proses
pembelajaran pada RA dilaksanakan secara inspiratif, menyenangkan, memotivasi
peserta didik untuk berpartisipasi aktif dan kreatif sesuai bakat dan minat. Dan
kepala sekolah sudah merencanakan proses pengelolaan kurikulum pembelajaran
dengan baik dan merasa tidak mengalami kesulitan.
Standar Kompetensi Lulusan
Standar kompetensi lulusan digunakan sebagai pedoman penilaian dalam
penentuan kelulusan peserta didik. Standar Kompetensi meliputi meliputi sikap,
pengetahuan, keterampilan dan nilai yang harus dimiliki oleh peserta didik saat
lulus. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di RA KM Ar-Rohmah
diperoleh data bahwa lulusan dari tahun ke tahun bertambah berdasarkan jumlah
peserta didik yang masuk dan jumlah anak yang masuk RA KM Ar-Rohmah rata-
rata diatas 25 orang anak.
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan adalah kriteria mengenai kelayakan
kualifikasi dan kompetensi yang relevan dari pendidik/instruktur dan tenaga
kependidikan/pengelola pada lembaga PAUD. Pada RA ini memiliki 1 kepala
sekolah, 6 guru, dan 1 tenaga pendidik. Pendidik dan tenaga kependidikan di RA
sudah menempuh pendidikan S1 , meskipun jurusan yang ditempuh oleh beberapa
pendidik tidak sesuai dengan profesinya saat ini.
Standar Sarana dan Prasarana
Standar Sarana dan Prasarana adalah segala fasilitas-fasilitas yang secara langsung
maupun tidak langsung menunjang proses kegiatan belajar. Berdasarkan hasil
observasi dan wawancara terlihat jelas bahwa Sarana prasarana yang ada sudah
dapat melayani proses pendidikan di RA KM Ar-Rohmah.

B. Kendala Proses Akreditasi RA KM Ar-Rohmah


Pada proses akreditasi terdapat beberapa hambatan yang dihadapi yaitu :
1. Pertama Kali Melakukan Akreditasi
Sehingga lembaga belum maksimal dalam melaksanakan proses akreditasi. Hal
ini disebabkan karena lembaga masih kurang paham berkas (dokumen) apa
saja yang perlu diunggah di Sispena. Padahal lembaga sudah memiliki berkas
yang lengkap.
2. Kurang Mampu Dalam Proses Input Dokumen
Untuk dokumen (berkas) pendukung proses akreditasi harus diunggah melalui
sistem.Yang menjadi kendala adalah keterbatasan pengetahuan tentang
administrasi di sekolah dan terbatasnya saran prasarana untuk proses input
dokumen pendukung akrditasi
C. Proses Penjaminan Mutu
Penjaminan mutu adalah kegiatan sistematik untuk menjamin mutu
pendidikan oleh setiap lembaga pendidikan (secara otonom) untuk meningkatkan
penyelenggaraan pendidikan secara terencana dan berkelanjutan. Berdasarkan
hasil wawancara, kepala sekolah menjamin mutu di lembaga pendidikan RA KM
Ar-Rohmah dengan melakukan :
1. Evaluasi Guru
Evaluasi dilaksanakan setiap satu minggu sekali dengan tujuan agar proses
pembelajaran dapat berjalan dengan maksimal dan dapat mengetahui apa saja
yang dibutuhkan oleh peserta didik.
2. Program Parenting
Program parenting adalah kegiatan evaluasi yang diperuntukkan untuk orang
tua dan anggota keluarga lainnya
Program parenting di RA KM Ar-Rohmah masih
Selain itu kepala sekolah juga melaksanakan parenting yang bertujuan agar
D. Kendala Proses Penjaminan Mutu
Kendala proses penjaminan mutu pada RA KM Ar-Rohmah adalah pada
pelaksanaan program parenting. Kendala tersebut antara lain :
1. Kesibukan Pekerjaan
Banyak orang tua siswa yang masih sibuk dengan pekerjaan mereka, untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kesibukan inilah yang menjadikan orang tua
enggan untuk berpartisipasi dalam kegiatan program parenting di sekolah.
2. Kepercayaan Orang tua Terhadap Lembaga Pendidikan
Orang tua menganggap bahwa guru adalah seseorang yang memili kemampuan
untuk mengatasi sekala masalah terkait pendidikan. Sehingga orang tua
menyerahkan sepenuhnya keberhasilan pendidikan anaknya kepada pihak
sekolah.
E. Analisis
Kepala sekolah RA KM Ar-Rohmah sudah berusaha untuk meningkatkan
mutu pendidikan. Dengan cara melakukan evalusi dengan pendidik terkait proses
pembelajar. Selain hal tersebut, kepala sekolah juga melibatkan orang tua peserta
didik dengan mengadakan kegiatan parenting. Jadi kepala sekolah sudah berupaya
meningkatkan mutu internal, karena dengan meningkatnya mutu internal dapat
dipsatikan proses akreditasi juga akan lebih baik.
F. Kesimpulan
Proses akreditasi dan Penjaminan Mutu pad RA KM Ar-Rohmah sudah
dilaksanakan secara maksimal, tetapi masih perlu dibenahi lagi. Hal ini terlihat
dari kendala yang dihadapi seperti pada keterbatasan pengetahuan pada
adminstrasi di sekolah mengakibatkan pelaksanaan akreditasi tidak berjalan sesuai
dengan harapan.
Oleh karena itu kepala sekolag harum memberdayakan semua bagian baik
pada sumber manusia maupun sumber daya lainnya. Agar kualitas sekolah dapat
meningkat dan berkembang. Untuk meningkatkan mutu secara optimal menju
akrditasi , maka sekolah perlu memperhatikan standar dalam akreditasi yaitu : a.)
Standar Isi, b.) Standar Proses, c.) Standar Kompetensi Lulusan, d.) Standar
Pendidik dan Tenaga Pendidik, e.) Standar Sarana dan Prasarana, f.) Standar
Pengelolan, g.) Standar Pembiayaan dan h.) Standar Penilaian Pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai