Anda di halaman 1dari 10

CONTOH KARYA TULIS ILMIAH : DAMPAK

PENGARUH SARANA DAN PRASARANA DALAM


MENUNJANG KUALITAS TERHADAP SISWA
SMAN 5 KARAWANG

Penyusun; Elsa Febriyanti


Nala Nirmala
Siti Nuraisah

KELAS : XI IPA 2

Tahun Ajaran 2020-2021


KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena berkat hidayahNya
sehingga saya dapat menyusun makalah ini dengan tepat waktu. Makalah ini saya
susun sebagai tugas Bahasa Indonesia. Penyusun juga mengucapkan banyak terima
kasih kepada Ibu Detty  selaku guru Pembimbing beserta teman-teman yang ikut
dalam penyusunan makalah ini.
Penyusun mengharapkan semoga makalah ini bermanfaat dalam kegiatan belajar
mengajar dan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman, juga membantu
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, dengan adanya
globalisai ini dapat berpengaruh terhadap jiwa patriotisme para gerenasi masa kini
dan ke depannya yang akan menjadi pokok pembahasan dalam makalah ini.  
Penyusun menyadari banyak kekurangan dan keterbatasan dalam menyusun makalah
ini karena penulis adalah tak luput salah dan khilaf, oleh sebab itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan
makalah ini.

Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan
serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah Yang
Maha Kuasa senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin

Karawang,9 Juni 2014

DAFTAR ISI
Kata pengantar.......................................................................
Daftar Isi................................................................................
BAB I                       PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang ..................................................................
1.2  Rumusan Masalah..............................................................
1.3  Tujuan Masalah................................................................
BAB II                      LANDASAN TEORI
.... 2.1  Pengertian Dampak dan Pengaruh................................
.... 2.2 Pengertian Sarana ........................................................
.... 2.3 Pengertian Prasarana.....................................................
2.4 Pengertian Sekolah........................................................
.... 2.5 Pengertian Siswa...........................................................
BAB III                    Metode Penelitian
.... 3.1 Waktu dan Tempat........................................................
.... 3.2 Subjek Penelitian..........................................................
.... 3.3 Populasi dan Sampel.....................................................
.... 3.4  Instrumen Penelitian....................................................
.... 3.5  Prosedur Penelitian......................................................
BAB IV
.... 4.1 Kelengkapan Fasilitas Kelas dengan Pengamatan...........
.... 4.2 Peranan Penting Sebagai Penunjang Kualitas Belajar......
     4.3 Perlengkapan Laboratorium, Perpustakaan dan perlengkapan Olahraga
BAB V                      Kesimpulan
.... 5.1 Kesimpulan..................................................................
.... 5.2 Kritik dan Saran
PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
Dampak pengaruh Sarana dan Prasarana dalam
Menunjang Kualitas terhadap Siswa SMAN 5
Karawang
BAB I

1.1 Latar Belakang


Sarana pendidikan adalah salah satu penunjang dalam meningkatkan kualitas dan mutu 
pendidikan. Terutama dalam pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah sangat penting dalam
mendukung kegiatan pembelajaran. Dalam pembelajaran IPA untuk menerapkan metode ilmiah
dibutuhkan laboratorium sebagai sarana atau tempat untuk melakukan kegiatan pratikum.
Pemanfaatan kegiatan pratikum merupakan bagian dari proses belajar mengajar. Melalui kegiatan
praktikum, siswa dapat membuktikan konsep atau teori yang sudah ada dan dapat mengalami
proses atau percobaan itu sendiri, kemudian mengambil kesimpulan, sehingga dapat menunjang
pemahaman siswa terhadap materi pelajaran.
Yang kita ketahui bahwa pendidikan merupakan modal dasar kehidupan bermasyarakat
berpendidikan. Keberhasilan program pendidikan dalam proses belajar mengajar sangat
dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu siswa, kurikulum, guru , dana, sarana dan prasarana, dan
faktor lingkungan. Apabila faktor tersebut dilakukan dengan baik dan bermutu serta proses belajar
akan menghasilkan peningkatan mutu pendidikan.
Salah satu faktor yang mendukung keberhasilan program pendidikan dan berpengaruh dalam
proses pembelajaran yaitu sarana dan prasarana. sarana dan prasarana pendidikan adalah salah
satu sumber daya yang menjadi tolak ukur sekolah dan perlu peningkatan terus menerus seiring
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang cukup canggih.
Sarana prasarana adalah salah satu bagian penting, sedangkan bagian penting merupakan salah
satu pusat kepentingan dari bagian tersebut. Sarana prasarana sangat perlu dilaksanakan untuk
menunjang keterampilan siswa agar siap bersaing terhadap pesatnya teknologi. Oleh karena itu
untuk menjamin keberhasilan dan kesuksesan seharusnya sarana dan prasarana yang harus
diperhatikan.
1.2 Rumusan Masalah
1.Apa itu sarana dan prasarana pendidikan?
2. Apa saja sarana dan prasarana yang menunjang proses pembelajaran?
3.Bagaimana standar sarana dan prasarana yang seharusnya memadai untuk siswa?
4.Bagaimana keadaan sarana dalam kegiatan praktikum IPA?
1.3 Tujuan Masalah
1.Untuk mengetahui pengertian sarana dan prasarana
2.Untuk mengetahui apa saja sarana dan prasarana yang menunjang proses pembelajaran
3.Untuk mengetahui bagaimana standar sarana dan prasarana yang seharusnya dicangkup
oleh siswa
4. Untuk mengetahui keadaan sarana dalam kegiatan praktikum IPA

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Dampak dan Pengaruh


      
         2.1.1 Pengertian Dampak
         Menurut KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA ”dampak adalah pengaruh kuat yang
mendatangkan akibat , baik negatif maupun positif”[1].
       
         2.1.2 Pengertian Pengaruh
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005: 849), “Pengaruh adalah daya
yang ada atau timbul dari sesuatu (orang atau benda) yang ikut membentuk
watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang.” [2]

2.2. Pengertian Sarana Pendidikan

         Menurut Ibrahim Bafadal(2003:2) “sarana pendidikan adalah semua perangkatan peralatan ,
bahan dan perabot yang secara langsung digunakan dalamn proses pendidikan disekolah” [3]

2.3. Pengertian Prasarana Pendidikan

         Menurut kelompok kami, pengertian prasarana pendidikan dapat di simpulkan bahwa


Prasarana pendidikan adalah segala macam peralatan, kelengkapan, dan benda-benda yang
digunakan guru (dan murid) untuk memudahkan penyelenggaraan pendidikan.

2.4. Pengertian Sekolah

        Menurut WIKIPEDIA“sekolah adalah tempat mendidik anak atau siswa bertujuan untuk
mengajarkan anak untuk menjadi anakyang mampu memajukan bangsa” [4].

2.5. Pengertian Siswa

Menurut  WIKIPEDIA “Siswa adalah komponen masukan dalam sistem pendidikan, yang
selanjutnya diproses dalam proses pendidikan, sehingga menjadi manusia yang berkualitas sesuai
dengan tujuan pendidikan nasional” [5]

 
[1]
 Kamus Besar Indonesia. hal .298
[2]
 Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005: 849)
[3]
 Ibrahim  Bafadal.( 2003 : 2)
[4]
 www.wikipedia.com/wikipedia : arti sekolah
[5]
 www.wikipedia.com/wikipedia : pengertian siswa

2.6  Pengaruh Sarana dan Prasarana di sekolah dalam Menunjang Kualitas Siswa
      
Sarana prasarana sangat mempengaruhi kemampuan siswa dalam belajar. Hal ini menunjukkan
bahwa peranan sarana dan prasarana sangat penting dalam menunjang kualitas belajar siswa.
Misalnya saja sekolah yang berada di kota yang sudah memiliki faslitas laboratorium komputer,
maka siswanya secara langsung dapat belajar komputer sedangkan sekolah di desa yang tidak
memiliki fasilitas itu tidak tahu bagaimana menggunakan komputer kecuali mereka mengambil
kursus di luar sekolah.
      
Ada hubungan sarana dan prasarana dengan proses pendidikan, dapat dikatakan bahwa sarana dan
prasarana pendidikan dapat didefinisikan sebagai proses kerja sama dipergunakan semua sarana
dan prasarana pendidikan secara efektif dan efisien. Definisi ini menunjukkan bahwa sarana dan
prasarana yang ada di sekolah perlu diperguunakan dan dikelola untuk kepentingan proses
pembelajaran di sekolah.

2.7 Pentingnya Sarana dan Prasarana dalam Proses Pembela


       Sekolah merupakan lembaga sosial yang keberadaannya merupakan bagian dari sistem sosial
bangsa yang bertujuan untuk mencetak manusia susila yang cakap, demokratis, bertanggung
jawab, beriman, bertaqwa, sehat jasmani dan rohani, memiliki pengetahuan dan keterampilan,
berkepribadian yang mantap dan mandiri.[1]
       Setiap mata pelajaran memiliki karakter yang berbeda dengan pelajaran lainnya. Dengan
demikian, masing-masing mata pelajaran juga memerlukan sarana pembelajaran yang berbeda
juga. Guru membutuhkan sarana pembelajaran dalam menunjang kegiatan pembelajaran. Selain
kemampuan guru dalam menyelenggarakan kegiatan pembelajaran, dukungan dari sarana
pembelajaran sangat penting dalam membantu guru. Semakin lengkap dan memadai sarana
pembelajaran yang dimiliki sebuah sekolah akan memudahkan guru dalam melaksanakan
tugasnya sebagai tenaga pendidikan.

Sarana pembelajaran harus dikembangkan agar dapat menunjang proses belajar mengajar 1)
perpustakaan, 2) sarana penunjang kegiatan kurikulum, dan 3) prasarana dan sarana kegiatan
ekstrakurikuler 3) sarana ruang laboratorium
      
       Setiap satuan pendidikan wajib memiliki prasarana yang meliputi lahan, ruang kelas, ruang
pimpinan satuan pendidikan, ruang pendidik, ruang tata usaha, ruang perpustakaan, ruang
laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang unit produksi, ruang kantin, instalasi daya dan jasa,
tempat berolahraga, tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan ruang/tempat lain
yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.
      

      

 
[1]
 www.wikipedia.org.com :
Pengertian umum sekolah
  
Metode Penelitian
 BAB III

3.1  Waktu Dan Tempat

Penelitian ini akan dilaksanakan pada tanggal 28  s.d 30 Mei dan dilaksanakan di SMAN 5
Karawang.

3.2 Subjek Penelitian

       Subjek penelitian kami adalah murid SMAN 5 Karawang. Telah diambil dari beberapa

sampel tentang pengaruh sarana dan prasarana yang berhubungan dengan dampak pada pengaruh

pembelajaran siswa.
3.3 Populasi  Dan  Sampel
      
3.3.1 Populasi
    Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh Siswa kelas X dan kelas
XI di SMA Negeri 5 Karawang yaitu sebanyak 150 orang.

3.3.2 Sampel
  Dalam penelitian ini sampel yang diambil secara acak untuk memenuhi bahan penelitian kami
yaitu setiap kelasnya di ambil 3 sampel dari kelas X dan XI.

3.3 Instrumen  Penelitian

Penelitian dilakukan dengan menggunakan instrumen angket hal ini bertujuan mempermudah

peneliti untuk mengetahui lengkap atau tidaknya sarana dan prasana di SMAN 5 Karawang.

Anget :

1.      Apakah fasilitas kelas yang anda tempati sudah lengkap ?

a.       Ya

b.      Tidak

2.      Apakah penting sarana dan prasarana untuk menunjang kualitas belajar mengajar ?

a.     Ya

b.      Tidak

3.      Apakah sarana laboratrium sudah lengkap ?

a.       Ya

b.      Tidak

4.      Sudah lengkapkah buku yang ada di perpustakaan ?

a.       Ya

b.      Tidak

5.      Sudah lengkapkah sarana dan prasarana olahraga di SMAN 5 Karawang ?

a.  Ya

b.  Tidak

6.      Sudah nyamankah anda dengan fasilitas di SMAN 5 Karawang ?

a. Ya

b. Tidak
3.4  Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian menggunakan langkah-langkah sebagai berikut


3.4.1        Menentukan berapa banyak sampel yang di perlukan

 Dalam penelitian ini kami mengambil 90 sampel dari 150 populasi secara acak.

3.4.2        Mengumpulkan data yang akan menjadi pengamatan.

Kami mengumpulkan data data untuk menjadi sebuah objek pengamatan

penelitian kami.

3.4.3        Melakukan pengamatan pada sampel 

Dalam pengamatan ini sampel sudah sedia 90 sampel sesuai dengan sampel

yang ditentukan, artinya sampel tersebut sudah akan menjadi bahan bahan

untuk menentukan hasil dan kesimpulan data tersebut.

3.4.4        Memberikan angket kepada sampel yang sesudah di tentukan kepada

siswa siswi SMAN 5 Karawang.

Metode ini kami akan menuju lapangan dan membagikan angket sebagai

sampel data untuk penelitian.

3.4.5        Menyimpulkan seluruh data dari sampel yang sudah jadi pengamatan.

Setelah semua sudah di lakukan penelitian maka di buat kesimpulan agar

mudah memahami pokok inti penulisan karya tulis ilmiah ini.

HASIL PENELITIAN
BAB IV
4.1 Kelengkapan Fasilitas Kelas dengan Pengamatan

Dari pernyataan hasil pengamatan kita melihat dari diagram batang yang kami susun
banyak sekali kelas kelas yang masih minim dengan fasilitas, sedangkan untuk hasil
dari angket menunjukan dari 90 sampel yang menjawab Tidak sekitar 99 %
sedangkan 1 % nya lengkapnya hanya sebagian kelas saja.

4.2  Peranan Penting Sebagai Penunjang Kualitas Belajar

       Sarana dan prasarana merupakan jaminan yang lebih menunjang kegiatan belajar
mengajar. Sebagian besar kualitas belajar di lihat dulu dari segi persarananaanya
,sudah memadai ataukah belum? Guru juga sangat membutuhkan sarana pendidikan
yang baik dan lengkap sebab guru juga akan lebih mudah dan lebih nyaman untuk
memberikan ilmu kepada muridnya. Perbedaan fasilitas yang sekolah berada di kota
jauh lebih lengkap dibandingkan di desa. Hal ini terjadi karena jaminan untuk kualitas
belajar di perdesaan masih kurang memadai , maka dari itu perdesaan terkadang
pendidikan sekolahnya jauh di banding sekolah di kota.

       Hasil penelitian kami di SMAN 5 Karawang , membuktikan bahwa kesadaran


akan sarana dan prasarana pendidikan oleh siswa sangat mendukung kemajuan siswa
di bidang pembelajaran Ilmu pengetahuan dan teknologi karena semakin mudah untuk
menuju kesuksesan, Kalau kurang dengan fasilitas pendidikan mungkin pembelajaran
pendidikan kurang berkembang.

4.3 Perlengkapan Laboratorium, Perpustakaan dan perlengkapan Olahraga

       Perlengkapan di bidang pendidikan seperti perpustakaan dianggap sebagai sarana


juga untuk menunjang belajar siswa. Bermacam macam buku di perpustakaan
membuat siswa yang tidak ingin membaca menjadi ingin membaca,oleh sebab itu
sekolah harus memperbudayakan Perpustakaan sebagai sarana pembelajaran siswa
SMAN 5 Karawang.
      
       Laboratorium merupakan hal yang harus di perhatikan. Banyak orang , banyak
dari sekitar kita mempunyai karakteristik belajar yang berbeda. Jadi diusahakan untuk
memperlengkapi perlengkapan laboratorium sebab untuk praktek sekolah dan praktek
ujian.
      
       Sarana olahraga sudah memadai , hanya mungkin prasarananya saja yang masih
belum diperhatikan.
KESIMPULAN

BABV
5.1 Kesimpulan

·         Prasarana berarti alat tidak langsung untuk mencapai tujuan dalam


pendidikan. misalnya: lokasi, bangunan sekolah, lapangan olahraga,
uang dan lain-lain.
·         Sarana berarti alat langsung untuk mencapai tujuan pendidikan.
misalnya; ruang, buku, perpustakaan, laboratorium dan lain-lain.
·         Kepala sekolah bertanggung jawab atas pengadaan sarana dan
prasarana pendidikan yang diperlukan, mengingat administrasi sarana
dan prasarana itu sendiri mempunyai peranan yang sangat penting bagi
terlaksananya proses pembelajaran di sekolaah serta menunjang
tercapainya tujuan pendidikan.
·         Dalam mengelola sarana dan prasarana di sekolah dibutuhkan
suatu proses yang ada pada umumnya, yaitu mulai dari perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan, pemeliharaan dan pengawasan.
·         Beberapa hal yang perlu dikembangkan dalam menunjang proses
belajar mengajar: 1) perpustakaan, 2) sarana penunjang kegiatan
kurikulum, dan 3) prasarana dan sarana kegiatan ekstrakurikuler.
·         Setiap satuan pendidikan wajib memiliki prasarana yang meliputi
lahan, ruang kelas, ruang pimpinan satuan pendidikan, ruang pendidik,
ruang tata usaha, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang
bengkel kerja, ruang unit produksi, ruang kantin, instalasi daya dan
jasa, tempat berolahraga, tempat beribadah, tempat bermain, tempat
berkreasi, dan ruang/tempat lain yang diperlukan untuk menunjang
proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.

5.2 Kritik dan Saran

       Kritik : Seharusnya pihak sekolah harus bias menyeimbangkan anggaran untuk


fasilitas fasilitas yang dibutuhkan siswa untuk belajar.
      
Saran:  jangan mudah lepas dari berkarya , cari lah alternative pembelajaran yang
positif agar mendapatkan jam untuk belajar dengan peralatan yang mungkin lengkap,
dan bias membuat nyaman siswa.
PENUTUP

Terimakasih atas dukungan dari teman teman dan guru pembimbing saya , yaitu
bundda Detty. Akhirnya kelompok kami menyelesaikan karya tulis ilmiah pada
waktunya.

Apabila terdapat kesalahan atau kekeliruan kata kata mungkin dari engetikan yang
kurang teliti. Mohon maaf apabila ada kata kata yang salah karena kesempurnaan
,ilmu hanya milik tuhan semata.

Wassalamualaikum.wr.wb

Anda mungkin juga menyukai