Resume Jurnal Brazilian Journal od Chemical Engineering Evaluation Of Cyclone Geometry and ITS Influence On Performance Paraameters by Computational Fluid Dynamics (CFD)
Pada penelitian ini, digunakan pemodelan untuk mempredikisikan cara
kerja dinamika cairan dalam hidrosiklon dan untuk memisahkan material dengan kepadatan, ukuran dan bentuk yang berbeda dengan menggunakan gaya sentrifugal seperti pemisah topan. Pemodelan ini digunakan aplikasi seperti program ANSYS. Dimana digunakan model siklon konveksional. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui proses dan variabel geometri cyclone hidro dengan menggunakan teknik CFD dalam desain proses dan memprediksi kinerja peralatan hidro siklon di bawah berbagai kondisi geometrik dan operasi dengan dalam pemodelan hidro siklon yang efektif.
Model matematika yang digunakan untuk memprediksikan cara kerja
dinamika cairan didasarkan pada persamaan konservasi dari aliran yang terlibat fase dalam model Eulerian-Eulerian, Reynolds. Persamaan rata-rata telah digunakan, sebagai berikut:
di mana subscript α mewakili fase generik (padat atau gas), ρ adalah
kerapatan fase generik α, t mewakili waktu dan kamu adalah viskositas. Akhirnya, kamu mewakili vektor kecepatan, yang didefinisikan oleh Reynolds persamaan rata-rata sebagai (lihat Meier dan Mori, 1999). Dalam persamaan (2) ρu’ u’ adalah tensor tegangan Reynolds. Persamaan-persamaan ini berlaku untuk mampat dan aliran siklon transien dalam sistem koordinat 3D. Aliran dapat dianggap isotermal, dengan demikian persamaan konservasi energi dapat diabaikan. Dalam penelitian ini, terdapat tiga macam model untuk memprediksikan cara kerja diamika fluida hidrosiklon, yaitu model reynold stress, simulasi Large Eddy. Model Tekanan Reynolds didasarkan pada persamaan transportasi untuk semua komponen dari tensor tegangan Reynolds dan tingkat disipasi masing- masing. Simulasi eddy besar (LES) didasarkan persamaan diferensial, persamaan gerakan yang memfilter dan dekomposisi variabel dalam skala besar (terselesaikan) dan skala kecil (tidak terselesaikan). Karakteristik turbulensi dalam profil aliran gas diamati untuk formulasi LES dan formulasi geometri outlet outlet dan profil aliran gas di dalam topan. Hasil parameter diperoleh bahwa efisiensi pengumpulan meningkat dan tekanan turun menurun untuk kedua formulasi, tetapi desain dengan dua lubang simetris menunjukkan pengurangan besar pada penurunan tekanan dibandingkan model lainnya.