Anda di halaman 1dari 4

2.

Perkuat Brand yang Anda Miliki

Strategi pemasaran untuk meraih kesuksesan UKM yang pertama adalah tentang nama brand.
Bukan tentang seberapa besar keuntungan yang dapat diraih, atau seberapa banyak laba yang
bisa didapat dalam jangka waktu dekat. Hal terpenting di sini adalah seberapa besar brand dan
produk memiliki potensi untuk menghasilkan pendapatan dalam jangka waktu yang panjang.
Dengan memperkuat nama brand, bisnis Anda akan lebih mudah dikenali dan secara tidak
langsung akan mudah dipilih oleh konsumen untuk mewakili produk-produk serupa.

Mengetahui Pesaing Bisnis

Tidak ada hal lain yang lebih sulit selain mencoba mendalami dan mengetahui lebih dalam
mengenai kompetitor yang menjadi pesaing dalam berbisnis. Mengetahui pesaing bisnis, berarti
mengetahui apa kelebihan dan kelemahan kompetitor Anda. Dari kelebihan yang dimiliki
pesaing bisnis, Anda bisa mencontoh dan mengembangkannya. Sedangkan, kekurangan dari
pesaing bisnis akan membuat Anda untuk memiliki kewaspadaan dan tidak jatuh pada kegagalan
yang sama.

Aktif Berpromosi

Promosi erat kaitannya dengan penguatan brand produk dan peningkatan nilai di mata


konsumen. Semakin efektif nilai pemasaran dan promosi yang Anda jalani, maka semakin besar
pula peluang keuntungan yang akan Anda dapatkan. Promosi produk untuk meraih kesuksesan
UKM saat ini tidaklah terlalu sulit. Banyak media promosi yang bisa Anda pilih dan dapat
disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran yang dimiliki bisnis.

Kenali Kebiasaan Konsumen

Konsumen adalah raja. Mereka ibarat udara yang membuat bisnis Anda bisa tetap hidup dan
bertahan. Untuk memberikan pelayanan yang terbaik, Anda perlu mengetahui kebiasaan dari
konsumen dalam membeli produk. Dengan mempelajari kebiasaan mereka, maka secara tidak
langsung Anda bisa merangkul konsumen menjadi lebih erat, sehingga konsumen bisa menjadi
lebih loyal dan nyaman. Kondisi seperti itulah yang berpotensi untuk menghasilkan keuntungan
lebih banyak dalam jangka waktu yang lebih lama.

Gunakan Internet Marketing

Para konsumen cenderung ingin berbelanja dalam ruang yang lebih privat dan terhindar dari
keramaian. Internet membuka pintu yang lebar bagi Anda untuk berinovasi. Anda dapat
menampilkan produk bisnis pada website, blog, facebook, dan situs lainnya, dengan memasang
foto-foto yang sekiranya dapat menarik konsumen, Anda juga dapat berinteraksi secara langsung
dengan konsumen tanpa dibatasi ruang dan waktu.
 
Menghadapi sebuah situasi persaingan bisnis, memang akan selalu membutuhkan sebuah strategi
yang harus selalu dikembangkan. Untuk menentukan strategi pemasaran yang tepat, Anda harus
mengelola keuangan bisnis mulai sekarang. Untuk mengetahui tren dan strategi yang tepat untuk
bisnis, Anda dapat menemukannya langsung di acara Pesta Wirausaha yang diadakan oleh TDA
Medan. Dalam acara ini, Anda akan menemukan insight-insight baru mengenai dunia bisnis
sekaligus melakukan networking dengan pengusaha lainnya. Karena Pesta Wirausaha akan
dihadiri lebih dari 1000 pengusaha Medan dan pembicara-pembicara profesional dibidangnya.
Pelajari eventnya lebih lanjut di sini.
Product

Menentukan produk dalam bisnis UMKM adalah langkah yang paling utama sebelum bisnis
berjalan. Produk yang Anda jual haruslah sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan oleh semua
konsumen. Untuk itu, Anda harus melakukan riset terlebih dahulu tentang selera pasar,  tren
pasar yang sedang berkembang saat ini, dan melihat seberapa besar peluang pasar yang akan kita
bidik. Selain itu, dari segi kualitas, produk yang akan dijual haruslah memiliki kualitas yang bisa
bersaing dengan produk yang sudah ada, kalau perlu bisa sekelas dengan produk yang dijual
dengan standar pasar global.
Price

Untuk menentukan harga jual produk, Anda harus teliti menghitung total semua biaya yang
dikeluarkan selama produksi berlangsung. Ada 3 cara penetapan harga yang bisa Anda lakukan
agar terhindar dari kerugian saat penentuan harga.
a. Penentuan harga berdasarkan biaya produksi ditambah dengan keuntungan, biasanya
keuntungan diambil 30% dari harga produksi.
b. Penentuan harga berdasarkan kompetitor, jadi Anda bisa riset terlebih dahulu sebelum
menentukan harga,  tentukan harga di bawah kompetitor, tetapi dengan kualitas yang sama
dengan kompetitor. Jadi ini bisa menjadi salah satu strategi untuk menarik konsumen dari
kompetitor.
c. Penentuan harga berdasarkan permintaan, jadi konsumenlah yang akan menentukan harga
produk yang Anda miliki dengan mengacu pada kualitas yang dimiliki, tetapi jika harga yang
diberikan masih di bawah harga produksi, Anda harus bisa menaikan harga jualnya, sehingga
bisa tetap mendapatkan keuntungan.
Place

Agar penjualan bisa maksimal dan produk mudah didapatkan oleh konsumen, maka UMKM
haruslah memilih tempat yang strategis untuk berjualan. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam
menentukan tempat usaha yaitu:
a. Lokasi yang strategis mudah di akses oleh semua orang dan dekat dengan keramaian.
b. Sesuai dengan target pasar yang sedang dibidik, jika targetnya adalah pekerja, maka usaha
yang dibuat haruslah berdekatan dengan perkantoran.
c. Mudah dijangkau oleh semua konsumen terutama dari segi transportasi.
d. Produk yang dijual haruslah menarik perhatian konsumen.
Promotion
Promosi adalah langkah untuk mengenalkan produk yang Anda miliki kepada konsumen.
Apalagi jika produk yang dijual adalah produk baru, maka promosi ini sangat penting dilakukan.
Agar promosi yang dilakukan bisa tepat sasaran, maka Anda harus melakukan riset terhadap
produk yang dijual dan siapa saja calon konsumen yang potensial untuk membeli produk
tersebut. Setelah itu, Anda hanya perlu memilih, melalui media mana Anda melakukan promosi,
apakah via media online atau media offline?
 

People

Yang terakhir adalah orang atau sumber daya manusia (SDM). SDM yang dipilih haruslah
orang-orang pilihan yang bisa menghasilkan produk dan layanan terbaik. Jangan ragu untuk
melakukan seleksi kepada calon karyawan dalam bisnis UMKM yang Anda bangun, hindari
referensi dari kenalan atau sodara jika dirasa skill yang dimiliki belum sesuai.  

4. Adapun lingkup keputusan masing-masing unsur manajemen koperasi adalah


sebagai berikut (Sitio dan Tamba, 2001):

a.Rapat Anggota merupakan pemegang kuasa tertinggi dalam menetapkan kebijakan umum di
bidang organisasi, manajemen, dan usaha koperasi. Kebijakan yang sifatnya sangat strategis
dirumuskan dan ditetapkan pada forum Rapat Anggota. Umumnya, Rapat Anggota
diselenggarakan sekali setahun.

b.Pengurus dipilih dan diberhentikan oleh rapat anggota. Dengan demikian, Pengurus dapat
dikatakan sebagai pemegang kuasa Rapat Anggota dalam mengoperasionalkan kebijakan-
kebijakan strategis yang ditetapkan Rapat Anggota. Penguruslah yang mewujudkan arah
kebijakan strategis yang menyangkut organisasi maupun usaha.

c.Pengawas mewakili anggota untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan


yang dilaksanakan oleh Pengurus. Pengawas dipilih dan diberhentikan oleh Rapat Anggota. OIeh
sebab itu, dalam struktur organisasi koperasi, posisi Pengawas dan Pengurus adalah sama.

d.Pengelola adalah tim manajemen yang diangkat dan diberhentikan oleh Pengurus, untuk
melaksanakan teknis operasional di bidang usaha. Hubungan Pengelola usaha (managing
director) dengan pengurus koperasi adalah hubungan kerja atas dasar perikatan dalam bentuk
perjanjian atau kontrak kerja.

1. Sarana mengentaskan masyarakat dari jurang kemiskinan


Peran UMKM penting yang pertama adalah sebagai sarana mengentaskan masyarakat kecil dari
jurang kemiskinan. Alasan utamanya adalah, tingginya angka penyerapan tenaga kerja oleh
UMKM.

Hal ini terbukti dalam data milik Kementerian Koperasi dan UMKM tahun 2011. Disebutkan,
lebih dari 55,2 juta unit UMKM mampu menyerap sekitar 101,7 juta orang. Angka tersebut
meningkat menjadi sekitar 57,8 juta unit UMKM dengan jumlah tenaga kerja mencapai 114 juta
orang.

 Sarana untuk meratakan tingkat perekonomian rakyat kecil


UMKM juga memiliki peran yang sangat penting dalam pemerataan ekonomi masyarakat.
Berbeda dengan perusahaan besar, UMKM memiliki lokasi di berbagai tempat. Termasuk di
daerah yang jauh dari jangkauan perkembangan zaman sekalipun.  

Keberadaan UMKM di 34 provinsi yang ada di Indonesia tersebut memperkecil jurang ekonomi
antara yang miskin dengan kaya. Selain itu, masyarakat kecil tak perlu berbondong-bondong
pergi ke kota untuk memperoleh penghidupan yang layak.

 Memberikan pemasukan devisa bagi negara

Peran UMKM berikutnya yang tidak kalah penting adalah, memberikan pemasukan bagi negara
dalam bentuk devisa. Saat ini, UMKM Indonesia memang sudah sangat maju. Pangsa pasarnya
tidak hanya skala nasional, tapi internasional.

Data dari Kementerian Koperasi dan UKM di tahun 2017 menunjukkan tingginya devisa negara
dari para pelaku UMKM.  Angkanya pun sangat tinggi, mencapai Rp88,45 miliar. Angka ini
mengalami peningkatan hingga delapan kali lipat dibandingkan tahun 2016.

Pertama, pertumbuhan nilai Pendapatan Domestik Bruto (PDB) koperasi dan UMKM rata-rata 6,5
sampai 7,5 persen per tahun. Kedua, meningkatnya daya saing UMKM yang ditunjukkan oleh
pertumbuhan produktifitas UMKM rata-rata sebesar lima sampai tujuh persen per tahun. Ketiga,
meningkatnya usaha baru yang berpotensi tumbuh dan inovatif yang ditunjukkan oleh jumlah
pertambahan wirausaha baru sebesar satu juta unit dalam lima tahun yang dikontribusikan dari
program nasional dan daerah.  "Keempat, meningkatnya kinerja kelembagaan dan usaha koperasi,
yang ditunjukkan oleh peningkatan partisipasi anggota koperasi dalam permodalan dari sebesar
52,5 persen menjadi 55 persen dalam lima tahun, dan pertumbuhan usaha koperasi rata-rata
sebesar 15,5 sampai 18 persen pertahun," papar Agus di Kantor Kemenkop UKM di Jakarta, Jumat
(6/1/2017).

Anda mungkin juga menyukai