LKS Pembelajaran Listrik Statis
LKS Pembelajaran Listrik Statis
1. Tujuan Pembelajaran
Praktikum ini bertujuan untuk mempelajari proses pengisian dan pengosongan muatan listrik
pada kapasitor, Beberapa hal yang akan dipelajari adalah :
1. Peserta didik diharapkan mampu memahami materi dan konsep dari muatan listrik, gaya
listrik, kuat medan listrik, fluks dan potensial listrik, serta memahami prinsip kerja
kapasitor.
2. Peserta didik diharapkan mampu mengaplikasikan materi listrik statis pada percobaan
pengisisan dan pengosongan kapasitor.
3. Peserta didik diharapkan mampu menganalisis data yang telah diperoleh dari percobaan
pengisisan dan pengosongan kapasitor.
4. Peserta didik mampu menyelesaikan soal tes tulis inividu.
2. Alat-alat Percobaan
3. Teori Dasar
Kapasitor adalah komponen elektronika yang dapat digunakan untuk menyimpan muatan listrik
dalam waktu tertentu. Kapasitor umumnya terbuat dari 2 buah lempeng konduktor yang ditengah-
tengahnya disisipkan lempengan isolator yang disebut dielektrika. Bila sebuah kapasitor
dihubungkan dengan sumber arus searah maka dalam beberapa saat akan ada arus listrik yang
mengalir masuk ke dalam kapasitor, kondisi ini disebut proses pengisian kapasitor, apabila
muatan listrik di dalam kapasitor sudah penuh, maka aliran arus listrik akan berhenti. Bila
hubungan ke kapasitor di tukar polaritasnya, maka muatan listrik akan kembali mengalir keluar
dari kapasitor.
Tegangan listrik pada kapasitor besarnya berbanding lurus dengan muatan listrik yang tersimpan
di dalam kapasitor, hubungan ini dapat dituliskan menjadi :
𝑞
𝑉 =
𝐶 …………………………………………. (1)
( C )) C : kapasitas kapasitor
(Farad (F)
Perhatikan gambar 1 berikut ini, sebuah kapasitor yang tersisi penuh muatan listrik dihubungan
dengan menggunakan sebuah resistor.
Maka besar tegangan yang terjadi pada resistor akan sebanding dengan arus listrik yang mengalir.
Atau dapat ditulis :
𝑉 = 𝑅. 𝐼
𝑑𝑞
𝑉 = 𝑅. … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … (2)
𝑑𝑡
𝑞 𝑑𝑞
= 𝑅.
𝐶 𝑑𝑡
𝑑𝑞 1
𝑎𝑡𝑎𝑢 = . 𝑞 … … … … … … … … … … … … … … … … … . (3)
𝑑𝑡 𝑅. 𝐶
Penyelesaian untuk persamaan 3 adalah :
−𝑡
𝑞 = 𝑞0. 𝑒 𝑅𝐶
𝑡
𝑉 = 𝑉0. 𝑒 −𝑅𝐶 … … … … … … … … … … … … … … … … … . (4)
Persamaan 4 adalah persamaan yang menyatakan proses pengisian pada sebuah kapasitor. Proses
pengisian ini berlangsung secara eksponensial. Umumnya RC dituliskan dengan yaitu
konstanta waktu pengisian atau pengosongan kapasitor. Untuk proses pengosongan kapasitor
persamaan 4 dapat ditulis ulang menjadi :
𝑡
𝑉 = 𝑉0 (1 − −𝑅𝐶 ) … … … … … … … … … … … … … … … … … . (4)
𝑒
Dengan mengukur kenaikan tegangan sebuah kapasitor sebagai fungsi waktu dan menggunakan
persamaan 4, maka kita akan dapat menentukan besarnya nilai konstanta waktu (RC). Bila
hambatan R diketahui nilainya, maka kapasitas sebuah kapasitor dapat kita tentukan.
4. Langkah-langkah Percobaan
1. Buatlah rangkaian sederhana untuk percobaan ini seperti pada gambar berikut ini.
30 kOhm
12VDC
2200 mF V
S1
2. Atur catu daya (powes Supply) pada tegangan maksimum. Kemudian aktifkan catu daya
bersamaan dengan mengaktifkan Stopwatch.
3. Kemudian isi tabel berikut ini.
Tabel 1, hasil pengujian pengisian kapasitor
Tugas Kelompok
1. Mengisi data tegangan yang dapat dibaca menggunakan voltmeter dan waktu
tempuhnya dibaca menggunakan stopwatch pada hp, hasil data tegangan dan
waktu yang diperoleh dari percobaan saat dilakukan pengisisan dan pengosongan
kapasitor.
2. Membuat grafik data 1 antara tegangan terhadap hasil perolehan data percobaan
pengisian kapasitor.
3. Membuat grafik data 2 antara tegangan terhadap hasil perolehan data percobaan
pengosongan kapasitor.
4. Menjelaskan data yang telah diperoleh saat percobaan pengisisan dan
pengosongan kapasitor, dengan mengkaitkannya pada teori yang telah dipelajari.
5. Apakah hasil konstanta antara tabel 1 dan tabel 2 pada data percobaan tersebut
sama ? jelaskan !
6. Mempresentasikan hasil yang telah didapatkan dari percobaan pengisisan dan
pengosongan kapasitor
Tugas Individu
1. Perhatikan gambar berikut!